o TIM MANAJEMEN
Mereka bertugas
memimpin dan
mengatur segala
kegiatan yang
dilakukan oleh NYOMAN BRADFORD SANDERS
RER ISWARAYOGA (HEAD OF OPERATIONS)
(DIRECTOR OF
EXTERNAL AFFAIRS)
MUHAMMAD IQBAL
(AHLI EKOLOGI)
Aktor yang terlibat dalam proyek
Aktor-aktor yang terlibat
M. NASHIHIN HASAN
terbagi ke dalam 3 kelompok
Pendiri & Direktur, Bina
Sumber Daya Masyarakat
o DEWAN PENASIHAT (BIDARA)
RER menerima arahan
dari Dewan Penasihat BEY SOO KHIANG JEFFREY ARTHUR
yang terdiri dari para Chairman of APRIL SAYER
ahli terkemuka di Group Profesor Konservasi Hutan
bidangnya masing- Tropis dari the University
masing dari dalam dan of British Columbia
luar negeri.
ANTHONY I MADE SUBADIA
SEBASTIAN GELGEL
Spesialis Perencanaan Direktur Jenderal
Konservasi Perlindugan Hutan dan
Konservasi Alam (2002-
2003)
Aktor yang terlibat dalam proyek
Aktor-aktor yang terlibat o MITRA KERJA
terbagi ke dalam 3 kelompok
Sebagai sponsor proyek, pemegang izin restorasi ekosistem
(IUPHHHK-RE), dan pengelola lahan, APRIL menyediakan komitmen
finansial, kepemimpinan, sumber daya operasional, dan kepakaran teknis.
Dam dibangun menggunakan berbagai jenis material. Cara yang paling efektif ialah menggunakan
karung pasir yang diletakkan di mulut kanal, tempat air mengalir masuk ke sungai. Tiap karung
dibuat dari bahan polipropilena sintetis yang dikenal dengan nama geo-reinfox, yang tahan korosi
sekaligus tahan sinar ultra-violet, serta mampu menanggung beban seberat 25-30 kilogram.
Karung-karung tersebut disusun berlapis mengikuti pola tangga agar dapat menahan bobot air yang
menekan dam. Banyaknya karung yang diperlukan akan tergantung pada ukuran lebar dan
kedalaman kanal. Kebutuhan untuk tiap dam berkisar 80-300 karung.
Tahapan Tahapan Restorasi
Pencegahan Kebakaran
RER mengadopsi pendekatan berbasis masyarakat untuk melakukan pencegahan
kebakaran yang disusun dan diterapkan secara sukses oleh APRIL sebagai bagian
dari Program Desa Bebas Api. Upaya ini didukung dengan kemampuan
pemadaman api secara cepat apabila terjadi kebakaran yang tiba-tiba di dalam
kawasan RER.
Suatu perjanjian kerja sama dibentuk pada bulan Desember 2016 untuk membantu merencanakan,
mengkoordinasikan, dan mengomunikasikan isu-isu yang terkait dengan hak dan akses untuk
menangkap ikan, memelihara dan memperbaiki habitat ikan dan hasil tangkapannya, serta praktik
penangkapan ikan yang berkelanjutan.
• Pada tahun 2017
RER menerapkan survei
kamera jebak untuk terus
mengkaji keragaman
spesies yang ada di RER
Adapun 838 spesies itu mencakup 78 spesies mamalia, 311 spesies burung, 106 spesies
amfibi dan reptil, 196 spesies pohon, 89 spesies ikan, serta 58 spesies serangga.
Dari angka tersebut, sebanyak 39 spesies masuk ke dalam kategori rentan, 18 spesies
hampir punah, dan 12 terancam punah dalam daftar The International Union for
Conservation of Nature (IUCN). Sementara itu, 117 spesies masuk ke dalam daftar The
Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora
(CITES) dan 99 spesies tercatat sebagai spesies yang dilindungi oleh pemerintah.
HASIL DARI RESTORASI
Sampai dengan tahun 2018, RER telah berhasil menutup 16 kanal, dengan
panjang total mencapai 50 kilometer menggunakan 37 dam buatan tangan.
Dari Masyarakat
RER memiliki 69 pegawai dan lebih dari 100 anggota tim serta jagawana (ranger) yang bekerja untuk
melindungi dan merestorasi hutan setiap hari. Lebih dari 80 persen tenaga kerja RER berasal dari dua
kabupaten di Riau tempat RER berada, yaitu Pelalawan dan Kepulauan Meranti. Hal ini membantu
RER membangun kepercayaan dan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan para pengguna
hutan.
LESSON LEARNED
Menurut saya kinerja yang diberikan tim RER termasuk dalam kategori sangat baik berdasarkan
dari hasil selama 9 tahun restorasi hutan yang dilakukan terlihat dengan sangat cepat yang
membuktikan bahwa tata cara kelola dan pemulihan dilakukan dengan baik dan cermat dan juga
kerjasama yang diciptakan antara tim dan masyarakat sekitar untuk saling menjaga hutan gambut
ini.
LANSKAP PEMBANDING DI ACEH
Aceh Tengah