ELEKTROLIT PENDAHULUAN
FISIOLOGI dan PEMERIKSAAN • Cairan dan elektrolit sangat diperlukan dalam rangka
LABORATORIUM menjaga kondisi tubuh tetap sehat.
• Elektrolit adalah zat kimia yang menghasilkan
partikel- partikel bermuatan listrik yang disebut ion
Dr dr Purwanto AP SpPK(K) • Faktor- faktor yang berpengaruh pada keseimbangan
FK UNDIP cairan dan elektrolit tubuh antara lain: umur, iklim,
diet, stress atau kondisi sakit. pemasukan air (intake)
seharusnya seimbang dengan pengeluaran air (
output ) .
Bahan Hand out
Kuliah Kimia Klinik D3
Jumat 30 September 2016. Jam 08.00 – 09.30
• Elektrolit à
– darah, jaringan, sel tubuh.
– konsentrasi dalam cairan tubuh bervariasi
– Kation utama : Na+l ( CES ), K+ • Untuk mendeteksi adanya gangguan
– Anion utama : Cl - , HCO3- (CES), fosfat (CIS) keseimbangan cairan tubuh dengan
– Na+ à penting dalam mengendalikan volume cairan tubuh pemeriksaan elektrolit plasma
total
• Pemeriksaan elektrolit :Na, K, Cl dan Ca.
– K+, à penting dalam mengendalikan volume sel.
– multifungsi • Metode pemeriksaan secara konvensional
• Hukum Netralitas listrik : jumlah muatan-muatan negatip harus maupun menggunakan tehnologi terbaru yang
sama dengan jumlah muatan-muatan positip dalam setiap telah diotomatisasi dengan komputer
bagian.
• Gangguan elektrolit yang sering mengancam nyawa : gangguan
Na+, K+, Ca2+, Mg2+, PO42-
1
07/10/2016
Electrical Neutrality
• hasil dibawah maupun diatas batas nilai
normal berarti ada ketidak seimbangan
elektrolit plasma dan cairan pada tubuh
• Setiap laboratorium mempunyai nilai rujukan Mg++ Ca ++ lactate PO4- -
Cl-
Na + K+
yang berbeda, biasanya hasil laboratorium H+ alb-
CO2
mencantumkan nilai rujukan dan menandai
hasil test yang berada diluar nilai rujukan. SO4- -, OH -, others
Intracellular Extracellular
ECFV (1/3TBW) ICFV (2/3 TBW) Intravascular Interstitial
Sodium (mEq/l) 10 145 142
Na: 135 – 145 mEq/L Na: 10 – 20 mEq/L Potassium (mEq/l) 140 4 4
Calcium (mEq/l) <1 3 3
K: 3.5 – 5.0 mEq/L K: 130 – 140 mEq/L
Magnesium (mEq/l) 50 2 2
Chloride: 95-105 mEq/L Mg: 20 – 30 mEq/L Chloride (mEq/l) 4 105 110
Bicarbonate: 22-26 mEq/L Urea nitrogen: 10-20mg/dl Bicarbonate (mEq/l) 10 24 28
Calcium: 8.5- 10.0mg/dl Chloride: 3mEq/L
Mg: 1.4 – 2.1 mEq/L Phosphorus (mEq/l) 75 2 2
Glucose: 90-120 mg/dl Protein (g/dl) 16 7 2
Urea nitrogen: 10-20mg/dl
2
07/10/2016
3
07/10/2016
• Pemeriksaan yang berguna untuk mengetahui • Meningkatnya kadar kalium ( K ) darah atau
jumlah Na dalam urine disebut Hiperkalemia
• Sampel : urine 24 jam • Penyebab:pemberian infus yang mengandung
kalium, dehidrasi, luka bakar berat , kejang,
• Persiapan pasien : -
meningkatnya kadar leukosit darah, gagal
• Nilai rujukan : 30 – 300 mmol/L ginjal, serangan jantung, serta meningkatnya
keasaman darah karena diabetes
4
07/10/2016
KLORIDA ( Cl ) KALSIUM ( Ca )
FOSFORUS MAGNESIUM
5
07/10/2016
Pasca Analitik
• Pencatatan hasil
• Pada pencatatan hasil manual biasanya di
TERIMA KASIH
pengaruhi oleh kesalahan manusia (human
eror)