3 orang anak tetangga

Ada 3 orang anak remaja yang sedang asyik bermain dihalaman

rumahnya, mereka terdiri dari 2 orang anak laki laki dan 1 orang anak
perempuan.
Umur yang paling tua diantara mereka ialah Edwin yang masih
duduk dibangku Smk kelas 12. Dan Rina, anak perempuan yang
masih duduk dibangku Smk kelas 10 beda 2 thn sama si edwin.
Sedangkan yang paling kecil umurnya diantara mereka adalah Adam
yang masih duduk dibangku Smp kelas 9.
Pada suatu hari mereka yang tengah asyik bermain disekitar
rumahnya, kebetulan rumah mereka bertetanggaan dekat. Mereka
suka sekali memelihara burung, tapi tidak dengan Rina yang tidak
begitu suka dengan hewan tersebut.karena Rina lebih menyukai
kucing dari pada burung.
Edwin anak yang paling tua diantara mereka, merencanakan untuk
memikat burung di sawah, yang tidak jauh dari sekitar rumahnya.
Edwin:"Dam, bosen nih burung tuh yang ini ini ajh. kita ke sawah yuk
siapa tau dapat burung"
Adam pun menerima saran dari edwin.
Adam:"Iya. Yuk ah kita ke sawah biar gak bosen gini"
Jawab adam. Edwin pun menyetujuinya, belum juga edwin mau
ngomong, keburu kepotong sama Rina .
Edwin:"Yaudah gue -"
Rina: "ihh gue juga ikutan dong, masa gue gak diajak hmm :("
rengek rina yang memotong pembicaraan edwin seenaknya.
Edwin:”ehh lu bocah maen nyelonong ajah kalo ngomong yaa;(”
Awalnya edwin yang tidak menyetujui permintan rina, tapi adam
yang meminta langsung pada edwin akhirnya menyetujui.
Edwin:"Gak usah ikut ikutan an ini masalah anak cowo, lo lebih baik
diam dirumah dan tidur"
Rina:" tapikan gue juga mau ikut, biar tau gimana rasanya"
Adam pun memotong pembicaraan mereka
Adam :" rin, lo punya baju panjang gak gue minjem nih biar kulit gue
gak item"
Rina: "hmm.. punya tapi gue boleh ikut kan bersama kalian,please yaa
dam”
Adam:" iya deh lo boleh ikut, tapi minjam bajunya yah"
Rina :"iya bawel"
Sementara itu rina mengambil baju yang adam minta kerumahnya.
Edwin sempat ngomong sesuatu sama Adam
Edwin:“kok lo ngijinin dia ikut sih, kalo terjadi apa apa sama dia
gimana?? Lo akan tanggung jawab??”
Adam:”boleh biarkan saja dia ikut, kasihan dia sendirian dirumah.
Gak papa kan?”
Edwin:“iya terserah lo ajah deh”
Akhirnya edwin menyetujuinya dengan berat hati
Setelah semuanya sudah siap, akhirnya mereka berangkat ka sawah
yang agak jauh dari rumah mereka. Ditengah perjalanan Rina yang
sudah mulai kelelahan akibat sudah berjalan lama dan jauh. Rina yang
berjalan dipaling terakhir diantara mereka, dikarenakan dia sudah
merasa capek dan lelah.
Rina:”dam, aku udah mulai lelah nih,, boleh gk kita istirahat sejenak”
Adam:”ah kamu baru ajh kita setengah perjalanan sok udah capek
sih?”
Rina:”yaa namanya juga cewek, mudah lelah, apalagi soal percintaan,
berat menahan rindu, lelah menanggung beban kehidupan yang amat
keras”
Edwin:”Bucin (budak cinta) lo. Yaudah kalo capek kita istirahat dulu”
Dan mereka pun beristirahat sejenak dibawah pepohonan yang
rindang dan disisi sungai yang airnya mengalir deras dan bersih.
Edwin yang dari tadi memandangi pepohonan berinisiatif memikat
burung di daerah yang mereka tempati untuk beristirahat, Sambil
memperisapkan alat untuk memikat burung yang dibatu oleh adam.
Rina yang sedang duduk sendiri diatas batu, menikmati sejuknya
angin dibawah pohon cemara sambil memainkan Hp nya.
Edwin:”Kira kira diaerah sini ada burung gk ya??”
Edwin bertanya pada adam,
Adam:”coba ajh dulu, kayaknya sih ada, tadi aku dengar suara
kicauan burung”
Edwin:”iya juga, bantu memasang umpannga dong”
Adam:”sini”
Adam langsung membantu edwin memasang umpan diatas pepohonan
yang tidak begitu besar. Tepatnya di ranting ranting pohon yang bisa
mereka pakai untuk memasang umpan.
Setelah selesai memasang umpan adam dan edwinpun duduk
disebelah rina atau diatas batu besar, sambil menunggu apakah ada
burung yang mau hinggap diranting pohon yang mereka beri Umpan.
Rina:”emang bakalan dapet burungnya?”
Adam:”coba aja dulu, siapa tau dapat, ya syukur syukur dapat”
Rina:”semoga aja”