Anda di halaman 1dari 10

Hukum menikah

1. Wajib

Pernikahan dapat menjadi wajib hukumnya jika seseorang telah memiliki kemampuan
untuk berumah tangga, baik secara fisik maupun finansial, serta sulit baginya untuk
menghindari zina. Orang tersebut diwajibkan menikah karena dikhawatirkan jika tidak,
maka ia bisa melakukan perbuatan zina yang dilarang dalam Islam.

2. Sunah

Dasar hukum nikah menjadi sunah jika seseorang sudah mampu dan siap membangun
rumah tangga, tapi dia dapat menahan diri dari segala perbuatan yang
menjerumuskannya pada zina. Meskipun demikian, Islam selalu menganjurkan
umatnya untuk menikah jika sudah memiliki kemampuan sebab pernikahan merupakan
salah satu bentuk ibadah kepada Allah.

3. Mubah

Hukum nikah juga bisa menjadi mubah atau boleh dilakukan. Dikatakan mubah jika ia


menikah hanya untuk memenuhi syahwatnya saja dan bukan bertujuan untuk membina
rumah tangga sesuai syariat Islam, tapi dia juga tidak dikhawatirkan akan
menelantarkan istrinya.

4. Makruh

Hal ini terjadi jika seseorang memang tidak menginginkan untuk menikah karena faktor
penyakit ataupun wataknya. Dia juga tidak memiliki kemampuan untuk menafkahi istri
dan keluarganya sehingga jika dipaksakan menikah, dikhawatirkan orang tersebut tak
bisa memenuhi hak dan kewajibannya dalam rumah tangga.

5. Haram

hukum nikah jadi haram jika pernikahan itu dilakukan dengan maksud untuk
menganiaya, menyakiti, dan menelantarkan pasangannya.

Pernikahan bisa menjadi haram jika syarat sah dan kewajiban tidak terpenuhi bahkan
dilanggar. Beberapa contoh ernikahan yang diharamkan dalam Islam seperti kawin
kontrak, pernikahan sedarah, pernikahan sejenis, atau pernikahan beda agama antara
perempuan Muslim dengan laki-laki non-Muslim.

Rukun Nikah
 Terdapat calon pengantin laki-laki dan perempuan yang tidak terhalang secara syar'i
untuk menikah.
 Ada wali dari calon pengantin perempuan.
 Dihadiri dua orang saksi laki-laki yang adil untuk menyaksikan sah
tidaknya pernikahan.
 Diucapkannya ijab dari pihak wali pengantin perempuan atau yang mewakilinya.
 Adanya mahar/mas kawin

Talak atau dalam bahasa Arab disebut thalaq adalah memutuskan hubungan antara
suami istri dari ikatan pernikahan yang sah menurut syariat agama. Menurut bahasa
talak berarti melepaskan ikatan. Menurut istilah talak ialah lepasnya ikatan pernikahan
dengan lafal talak.

Macam-macam talak yang berikutnya yakni dapat ditinjau dari segi tegas dan tidaknya perkataan
yang diucapkan untuk berpisah. Macam talak yang satu ini terbagi menjadi dua yakni meliputi:

Talak Kinaya
Talak jenis ini diucapkan dengan kata-kata yang belum jelas makna dan artinya. Contohnya
yaitu, “Aku sudah tidak tahan untuk hidup denganmu lagi.”

Talak Sarih
Sebaliknya, talak jenis ini sudah mengandung kata-kata yang jelas makna dan tujuannya, yakni
untuk menceraikan sang istri. Contohnya yaitu, “Saya ingin bercerai denganmu.â€

Macam-macam talak dibagi menjadi dua yaitu, talak Raj’i dan talak Bain. Macam-
macam talak ini ada berdasarkan masa iddah istri. Berikut macam-macam talak:

Talak Raj’i

Talak Raj’i, yaitu talak ketika suami boleh rujuk tanpa harus dengan akad nikah lagi.
Talak raj’i ini dijatuhkan suami kepada istrinya untuk pertama kalinya atau kedua
kalinya dan suami boleh rujuk kepada istri yang telah ditalaknya selama masih dalam
masa Iddah.

Talak Bain

Talak Bain adalah talak yang dijatuhkan suami pada istrinya yang telah habis masa
iddahnya. Talak bain dibagi menjadi dua macam yaitu talak bain sughra dan talak bain
kubra.

Talak bain sughra


Talak bain sughra yaitu talak yang dijatuhkan kepada istri yang belum dicampuri dan
talak khuluk (karena permintaan istri). Suami istri boleh rujuk dengan cara akad nikah
lagi, baik masih dalam masa Iddah maupun sudah habis masa Iddahnya.

Talak bain kubro

Talak bain kubro yaitu talak yang dijatuhkan suami sebanyak tiga kali (talak tiga) dalam
waktu yang berbeda. Dalam talak ini suami tidak boleh rujuk atau menikah dengan
bekas istri kecuali dengan syarat :

- Bekas istri telah menikah lagi dengan laki-laki lain;

- Bekas istri telah dicampuri oleh suami yang baru;

- Bekas istri telah dicerai oleh suami yang baru.

- Bekas istri telah selesai masa Iddahnya setelah dicerai suami yang baru

Alasan jatuhnya talak menurut hukum Islam di antaranya adalah:

Ila’

Ila’ yaitu sumpah seorang suami bahwa ia tidak akan mencampuri istrinya. Ila’
merupakan adat Arab jahiliyah. Masa tunggunya adalah empat bulan. Jika sebelum
empat bulan sudah kembali maka suami harus menbayar denda sumpah. Bila sampai
empat bulan/lebih hakim berhak memutuskan untuk memilih membayar sumpah atau
mentalaknya.

Lian

Lian yaitu sumpah seorang suami yang menuduh istrinya berbuat zina. Sumpah itu
diucapkan empat kali dan yang kelima dinyatakan dengan kata-kata : ”Laknat Allah Swt.
atas diriku jika tuduhanku itu dusta”. Istri juga dapat menolak dengan sumpah empat
kali dan yang kelima dengan kata-kata: ”Murka Allah Swt. atas diriku bila tuduhan itu
benar”.

Dzihar

Dzihar yaitu ucapan suami kepada istrinya yang berisi penyerupaan istrinya dengan
ibunya seperti:”Engkau seperti punggung ibuku”. Ucapan ini mengandung pengertian
ketidaktertarikan lagi dari suami kepada istri. Adapun jika suami memanggil istrinya
dengan sebutan ”Mama atau Ibu” dengan niat suami mengutarakan rasa sayang
kepada istri bukanlah disebut Dzihar.

Khulu’ (talak tebus)


Khulu’ yaitu talak yang diucapkan oleh suami dengan cara istri membayar kepada
suami. Talak tebus biasanya atas kemauan istri. Penyebab talak antara lain:

- istri sangat benci kepada suami;

- suami tidak dapat memberi nafkah;

- suami tidak dapat membahagiakan istri.

Fasakh

Fasakh ialah rusaknya ikatan perkawinan karena sebab-sebab tertentu yaitu:

Karena rusaknya akad nikah seperti:

- diketahui bahwa istri adalah mahram suami;

- salah seorang suami / istri keluar dari agama Islam;

- semula suami/istri musyrik kemudian salah satunya masukIslam.

Karena rusaknya tujuan pernikahan, seperti:

- terdapat unsur penipuan, misalnya mengaku laki-laki baikternyata penjahat;

- suami/istri mengidap penyakit yang dapat mengganggu hubungan rumah tangga;

- suami dinyatakan hilang.

- suami dihukum penjara 5 tahun/lebih

Masaaa iddah

Massa iddah adalah masa tunggu yang harus dipenuhi sebelum ia menikah kembali dengan laki-
laki lain.

1. Perempuan yang ditinggal mati suaminya maka masa iddahnya 4 bulan 10 hari.
2. Perempuan yang bercerai saat hamil, maka masa iddahnya sampai melahirkan
3. Perempuan yang di cerai pada usia monopose (tidak haid lagi) atau sedang dalam
kondisi tidak haid, maka iddahnya 3 bulan.
4. Perempuan yang dicerai pada saat haid maka masa iddahnya 3 kali suci haid.
Soal No. 1). Pernikahan dalam islam diatur dengan jelas dan memiliki hikmah besar
antara lain..
A. Menyalurkan hasrat seksual dengan puas
B. Merupakan umat Nabi Muhammad Saw.
C. Mewujudkan kesetaraan gender
D. Meningkatkan populasi penduduk.
Soal No. 2). Nikah menurut bahasa adalah al – jamu’ dan al dhamu yang artinya…
A. Kumpul.
B. Keluarga
C. Bersatu
D. Beranak – pinak
Jawaban: A
Soal No. 3). Dibawah ini bukan salah satu rukun dari pernikahan adalah..
A. Ijab Kabul
B. Saksi
C. Diketahui masyarakat
D. Berakal.
Jawaban: D
Soal No. 4). Hukum Nikah bagi orang yang mampu memberi nafkah dan dia takut akan
tergoda pada kejahatan (zina) adalah
A. Sunnah
B. Wajib.
C. Makruh
D. Mubah
E. Haram
Jawaban: B
Soal No. 5). Maksud dan tujuan nikah adalah :
1. Mengikuti sunnah Rasulullah Saw
2. Melaksanakan perintah Allah SWT
3. Mengeksplorasi wanita sepenuhnya
4. Mencegah zina dan memelihara kehormatan
5. Mengikuti perkembangan zaman
Yang merupakan maksud dan tujuan dari nikah adalah…
A. 1,4.
B. 2,3
C. 1,5
D. 4,5
E. 3,4
Jawaban: A
Soal No. 6). Berikut ini yang tidak termasuk criteria persiapan pernikahan yang baik
adalah..
A. Biaya, sebagai bukti kemampuan menikahi perempuan
B. Calon mempelai yang dipilih berdasarkan criteria agama islam
C. Mental spiritual untuk menjalani mahliagi rumah tangga.
D. Menyiapkan mahar untuk calon perempuan
E. Melakukan walimatul ‘urusy secara berlebihan.
Jawaban: C
Soal No. 7). Kriteria calon isteri yang ideal dalam perspektif ajaran islam salah satunya
Shalihah maksudnya adalah..
A. Wanita yang memiliki pendidikan yang tinggi
B. Wanita yang memiliki silsilah keluarga yang baik
C. Wanita yang memiliki kekayaan atau jabatan
D. Wanita yang memiliki aqidah dan akhlak yang baik..
E. Wanita yang dermawan
Jawaban: D
Soal No. 8). Berikut ini yang termasuk kode etik dalam memilih calon istri adalah
A. Mengikuti saran tetangga atau teman
B. Fisik sebagai syarat utama untuk diajadikan pertimbangan
C. Tidak mempedulikan asal – usul calon istri
D. Melakukan sholat istikharah untuk mendapat petunjuk Allah SWT..
E. Mencocokkan calon istri melalui ramalan orang pintar.
Jawaban: E
Soal No. 9). Setiap orang menikah hendaklah melaksanakan walimatul ‘urusy yang
artinya adalah
A. Pesta perkawinan.
B. Pemberian mahar
C. Ritual keagamaan
D. Memberikan hidangan untuk tamu undangan
E. Mendapatkan restu orang tua
Jawaban: A
Soal No. 10). Kriteria calon isteri yang ideal dalam perspektif ajaran islam salah satunya
adalah ‘kufu’ yang artinya..
A. Dermawan
B. Setia
C. Berakhlak baik
D. Sepadan
E. Pandai bersolek
Jawaban: D
Soal No. 11). Al Ghazali berpendapat bahwa kalbu memiliki insting yang biasa diesebut
dengan…
A. Al-nur al-ilahiy.
B. Al – insanu
C. Al- istighah
D. Al- malikul qudus
E. Al- nafs
Jawaban: A
Soal No. 12). Secara etimologi, akal mempunyai beberapa makna
1) al imsak
2) al ribath
3) al hajr
4) al insanu
5) man’u
yang bukan merupakan istilah dari akal adalah..
A. 1,4..
B. 1,2
C. 2,3
D. 1,3
E. 2,5
Jawaban: A
Soal No. 13). Kata ‘Sakinah’ berasal dari kata ‘sakana’, yaskunu, sakinatan’ yang
bearati…
A. Bahagia
B. Berkecukupan
C. Tentram atau Damai..
D. Bermartabat
E. Selaras dan serasi.
Jawaban: C
Soal No. 14). Berikut ini yang termasuk motivasi berkeluarga dalam islam adalah..
A. Untuk mendapatkan pengakuan dari masyarakat
B. Perasaan kasih sayang antar jenis kelamin dapat tersalurkan dengan sehat..
C. Dapat menguasai wanita seutuhnya
D. Sebgai sarana untuk mengetahui arti hidup sebenarnya
E. mendapatkan keturunan berdasarkan apa yang kita inginkan.
Jawaban: B
Soal No. 15). Nafsu ialah daya nafsani yang memiliki dua kekuatan salah satunya
adalah Al – Ghadhab yang berarti…
A. Kekuatan yang berpotensi untuk menghindari diri dari segala yang berbahaya..
B. menginduksi dari segala hal yang menyenangkan
C. Hasrat atau impuls berdasarkan perubahan keadaan fisiologi
D. Perbuatan untuk melindungi diri dari ego, kecemasan atau perasaan malu.
E. Keinginan alamiah manusia untuk mendapatkan kepuasan seksual.
Jawaban: A
Soal No. 16). Proses mentahnik (memberikan rasa manis semisal kurma) adalah
kegiatan yang dilakuan oleh suami istri ketika…
A. proses syukuran 7 hari setelah bayi dilahirkan.
B. Peringatan 7 hari setelah resmi menikah
C. melaksanakan kegiatan walimatul ‘urusy
D. mendapatkan berkah rezeki yang berlimpah dalam keluarganya
E. Proses yang dilaksanakan menjelang kelahiran anaknya..
Jawaban: E
Soal No. 17). Hukum kegiatan mencukur rambut bayi pada hari ketujuh setelah
kelahirannya adalah…
A. Wajib
B. mubah
C. Sunnah..
D. Haram
E. Fardu ‘ain
Jawaban: C
Soal No. 18). Pada zaman sekarang ini orang tua cenderung hanya memberikan
pendidikan intelektual. Sedangkan pendidikan iman diabaikan, padahal pendidikan ini
sangat penting untuk..
A. menumbuhkan rasa cinta kepada Allah SWT dan Rasulullah Saw..
B. mengetahui kelemahan dari agama islam
C. menumbuhkan rasa kasih sayang kepada temannya melebihi lainnya
D. mendapatkan nilai yang memuaskan disekolah.
E. membandingkan agama islam dengan agama lainnya.
Jawaban: A
Soal No. 19). Selain pendidikan iman, moral/akhlak, dan fisik, pendidikan psikologis
juga sangat penting karena…
A. Dapat menumbuhkan jiwa muda yang berkompeten
B. Dapat menumbuhkan karakter yang bersaing dan pekerja keras
C. Dapat membentuk , dan menyeimbangkan kepribadian anak..
D. Dapat berperan serta dalam pembangunan lingkungannya
E. Dapat membentuk karakter yang berasaskan ketuhanan.
Jawaban: C
Soal No. 20). Sesuai hadits dari Ibnu Amr bin Al- Ash r.a dari Rasullah Saw beliau
bersabda yaitu menyuruh anak untuk beribadah ketika memasuki usia 7 tahun . hal ini
merupakan bagian dari pendidikan…
A. Pendidikan Akhlak
B. Pendidikan Syari’at islam
C. Pendidikan muamalat
D. Pendidikan Iman.
E. Pendidikan Sosial.
Jawaban: D
Soal No. 21). Mastubarsi adalah mencari kepuasan seksual dengan jalan tidak
bersenggama. Adapun dalam islam mastubarsi mempunyai istilah yaitu …
A. Al Rafiq
B. Al Istimna’
C. Al Hasimun
D. Al Junubi
E. Al Zaidiyah
Jawaban: B
Soal No. 22). Zina termasuk salah satu dari tujuh dosa besar yang diancam hukuman
hadd. Hukuman tersebut artinya adalah…
A. Hukuman berdasarkan seberapa banyak mereka melakukan zina.
B. Hukuman pancung 100 kali dan dilempari dengan batu
C. Hukuman diasingkan dari lingkungan masyarakat
D. Hukuman tidak mendapat keturunan yang diberkahi Allah Swt
E. Hukuman macam dan jenisnya ditentukan agama, dan merupakan hak Allah
Swt
Jawaban: E
Soal No. 23). Dalam istilah islam masturbasi yang dilakukan oleh kaum wanita disebut
dengan…
A. Al- yad
B. Al – Istimna’
C. Al – ‘Adatus
D. Al – Ilthaf
E. Al – Nikah
Jawaban: D
Soal No. 24). Perbuatan senggema melalui dubur sangat dilarang agama. Adapun
istilah dalam islam disebut…
A. Liwath
B. Al- yad
C. Al – Radd
D. Al- Thawus
E. Sharriyah
Jawaban: A
Soal No. 25). Fase proses penciptaan manusia mengalami berbagai tahapan sebagai
berikut :

1. Tahap akumulasi kimiawi biologis dari sari pati tanah.


2. Tahap mudghatan
3. Tahap idzaman
4. Tahap air mani
5. Tahap pertemuan nuthfah
6. Tahap alaqatan
Urutan yang benar dari proses penciptaan tersebut adalah..
A. 4-3-2-1-5-6
B. 1-2-6-4-5-3
C. 1-4-3-5-2-6
D. 4-5-6-3-1-2
E. 1-4-5-6-2-3
Jawaban: E
Soal No. 26). Dalam suatu pernikahan dilarang untuk melakukan ‘ila. Pengertian dari ila
adalah
A. Bersumpah tidak menggauli istri.
B. menuduh istri berzina
C. menyamakan istri dengan punggung ibunya sendiri
D. menolak untuk menafkahi istri
Jawaban: A
Soal No. 27). Khulu dapat terjadi dalam suatu pernikahan karena…
A. Seorang istri yang merasa tidak bisa menjalankan kewajibannya sebagai istri
B. Seorang istri yang menginginkan adanya kebebasan memilih sesuai keinginannya
C. Seorang suami yang tidak puas dengan layanan dari istrinya
D. Seorang suami yang tidak mau menggauli istrinya
E. Adanya keinginan kedua belah pihak suami/istri untuk bercerai
Jawaban: A
Soal No. 28). Sesuai sabda Rasulullah Saw 3 hal yang hukumnya tetap berlaku meski
dilakukan dengan bercanda yaitu …
A. nikah,talaq, rujuk
B. nikah,ila. Talaq
C. Ijtihad, talaq, nikah
D. Nikah,rujuk , ila
E. Talaq, ijtihad, ‘urusy
Jawaban: A
Soal No. 29). Dalam pernikahan adalah istilah yang disbut zhihar. Zhihar adalah suatu
pernyataan suami kepada istri yang intinya…
A. “Bagiku kamu seperti tulang punggung ibuku”.
B. “Bagiku kaulah tulang rusukku”
C. “Bagiku kaulah ibu untuk keluargaku”
D. “Bagiku kamu seperti tulang punggungku”
E. “Bagiku kamu tidak mampu melayaniku dengan baik”
Jawaban: A
Soal No. 30). Pernikahan / perkawinan campuran dilarang oleh islam. Namun ada
syarat tertentu agar pernikahan percampuran diperolehkan yaitu…
A. mempunyai satu agama / keyakinan yaitu islam.
B. Tidak saling menuntut soal agama antara kedua belah pihak
C. Pihak calon istri harus mengikuti agama calon suaminya.
D. saling mencintai dan mengasihi jadi prioritas terpenting.
E. Beda agama tidak menjadi halangan, karena yang terpenting adalah kasih sayang.

Anda mungkin juga menyukai