Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN CAPAIAN TARGET STASE GADAR KRITIS

PERIODE 06 MARET 2023 - 15 APRIL 2023


DI RUANG IGD DAN ICU
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRAMBANAN

Disusun Oleh :
Kelompok 24

1. Linda Lidyana SN221091


2. U’ul Ulafia Asmawarida SN221164
3. Dewi Nur Afriyani SN221028
4. Devita Dewi Anggraini SN221026
5. Sesa Anindya Nur Utami SN221150

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM


PROFESI FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2022/ 2023
KATA PENGANTAR

Assalammualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Alhamdulillahirobbil’alamin dengan mengucap syukur atas rahmat dan


karunia dari Allah SWT, kami dapat menyelesaikan “Laporan Pencapaian
Target Ketrampilan Praktik Profesi Keperawatan Gadar Kritis di RSUD
Prambanan” di Ruang IGD dan Ruang ICU di RSUD Prambanan selama 6
minggu, mulai tangggal 06 Maret 2023 sampai dengan tanggal 15 April
2023.

Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih kepada :


1. dr. Wisnu Murti Yani, M.Sc selaku Direktur RSUD Prambanan.
2. Pimpinan Institusi Pendidikan
3. Isti Handayaningsih, SKM., M.Sc selaku Kepala Bidang Mutu dan Data
Informasi RSUD Prambanan
4. Ketua Prodi / Ketua Jurusan Institusi Pendidikan
5. drg. Kurnia Fitriningtyas, Sp. KG selaku Kepala Seksi Pengembangan
Mutu RSUD Prambanan
6. dr. Ahmad Prasetianto Utomo, M.Sc., Sp.M selaku Ketua Timkordik
RSUD Prambanan
7. Burhanuddin Nur Susanto, S.Kep., Ns selaku Wakil Ketua Timkordik
RSUD Prambanan
8. Nur Khriesna Habita.,S.Kep.,Ns selaku Kepala Ruang IGD
9. selaku Kepala Ruang ICU
10.Maria Wisnu Kanita, S.Kep., Ns. M.Kep selaku Pembimbing Akademik
11.Deba Permata Sari, A.Md.TW selaku Sekertaris I Timkordik RSUD
Prambanan
12.Raras Indah Fitriana, S. Psi., M. Psi., Psikolog selaku Sekertaris II
Timkordik RSUD Prambanan
13.Qathrin Nada, S. Kep., Ns selaku Bendahara Timkordik RSUD
Prambanan
14.Dina Ayu Wulandari, S.Kep., Ns selaku Staf Sekretariat Timkordik
RSUD Prambanan
Sleman, 06 Maret 2023
Praktikan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ 1


KATA PENGANTAR.......................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 3
A.Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1
B. Tujuan Penelitian................................................................................. 8
C. Manfaat Penelitian............................................................................... 9

BAB II PENCAPAIAN TARGET


A. Pencapaian Target Mahasiswa di Ruang IGD dan ICU
RSUD
Prambanan…………………………………………………
…………
B. Tantangan dan Faktor Penghambat…………………………………..
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan .........................................................................................
B. Saran ...................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Pembelajaran klinik keperawatan merupakan salah satu proses


pendidikan keperawatan professional yang mengandung proses pendidikan
akademik dan proses pendidikan professional (Arkan, 2018). Pembelajaran
klinik keperawatan bertujuan untuk memantapkan peran dan fungsi
mahasiswa keperawatan sebagai perawat pendidik, pelaksana, pengelola, dan
peneliti di bidang keperawatan yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga
profesional yang dapat mengimbangi kemajuan dan ilmu pengetahuan
terutama di bidang kedokteran (Wong, 2021). Selain itu, proses
pembelajaran klinik juga bertujuan memandirikan peserta didik sebagai
komunitas belajar untuk mencapai tujuan kompetensi yang diharapkan
dimana kompetensi yang di bangun dalam pembelajaran klinik ini telah
disesuaikan dengan tuntutan perkembangan dan kebutuhan daya saing,
melengkapi sumber daya pendidikan terutama staf akademik, rumah sakit
pendidikan, dan lahan praktik keperawatan serta laboratorium pendidikan
(Padilha et al, 2020).

Studi yang dilakukan Koy et al (2018), menunjukan bahwa


pembelajaran klinik efektif dalam meningkatkan kompetensi perawat seperti
motivasi internal, kemampuan manajemen, mutu pelayanan, dan kompetensi
klinis mahasiswa, maka dari itu perlu disiapkan lingkungan belajar klinik
yang baik serta peran pembimbing serta belum adanya kesamaan persepsi
antara pembimbing klinik dengan akademik untuk capaian learning outcome
mahasiswa dan kurang paham learning outcome yang ingin dicapai selama
pembelajaran klinik (Chicca et al, 2018).
Keperawatan gawat darurat dan kritis merupakan asuhan keperawatan
yang diberikan kepada individu dan keluarga yang mengalami kondisi yang
mengancam kehidupan atau cenderung mengancam kehidupan yang terjadi
secara tiba-tiba (Luckman and Sorensen, 1987).

Praktik profesi keperawatan gawat darurat dan kritis juga meliputi


praktik keperawatan kritis, dimana memberikan asuhan keperawatan kepada
klien dengan kondisi kritis di ruang perawatan intensif.. Mahasiswa dapat
memberikan asuhan keperawatan yang mampu untuk menangani masalah
yang mengancam kehidupan dan menjaga ataupun meningkatkan kestabilan
kondisi klien setelah kegawatdaruratan tertangani. Asuhan keperawatan
gawat darurat dan kritis diberikan pada kondisi- kondisi yang mengancam
kehidupan.
Praktik profesi keperawatan gawat darurat dan kritis merupakan
program yang mengantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk dapat
menerima pendelegasian kewenangan secara bertahap ketika melakukan
asuhan keperawatan professional, memberikan pendidikan kesehatan,
menjalankan fungsi advokasi pada pasien, membuat keputusan legal dan
etis serta menggunakan hasil penelitian terkini yang berkaitan dengan
keperawatan gawat darurat dan kritis. Praktik profesi keperawatan gawat
darurat dan kritis mencakup asuhan keperawatan dalam konteks keluarga
pada klien dengan berbagai tingkat usia yang mengalami masalah
pemenuhan kebutuhan dasarnya akibat gangguan salah satu (organ) ataupun
beberapa system (organ) tubuhnya dalam keadaan gawat darurat dan kritis.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka mahasiswa diharapkan mampu
mencapai target kompetensi keperawatan gawat darurat dan kritis melalui
pembelajaran klinik dalam tahap profesi ini. Kegiatan evaluasi pencapaian
target kali ini di lakukan agar dapat diketahui berapa persentase yang dapat
dicapai oleh praktikan keperawatan di RSUD Prambanan mengenai
Keperawatan Gadar Kritis. Kegiatan praktik klinik yang dilakukan selama 6
minggu dan jam kerja selama 6 hari kerja.

B. Tujuan

1.Tujuan Umum

Kegiatan praktik klinik keperawatan ini bertujuan untuk


menerapkan proses keperawatan dalam memenuhi kebutuhan klien
yang mempunyai masalah kesehatan yang berkaitan dengan asuhan
keperawatan gawat darurat dan kritis

2.Tujuan Khusus

Praktik klinik keperawatan ini bertujuan agar mahasiswa mampu :


a. Melakukan pengkajian pada pasien guna memenuhi asuhan
keperawatan gawat darurat dan kritis.
b. Melakukan observasi, pendampingan dan kegiatan mandiri
pada kasus- kasus yang sesuai dengan target pencapaian.
c. Mampu membuat laporan pendahuluan pada kasus yang terjadi,
d. Mampu membuat asuhan keperawatan pada pasien pemenuhan
kebutuhan keperawatan gawat darurat dan kritis.

C. Manfaat

1.Mahasiswa

Menambah pengalaman bekerjasecara tim-terpadu dalam


pengkajian, penemuan masalah dan pemecahan masalah secara
langsung, sehingga tumbuh sikap professional dalam diri dan
peningkatan keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan dalam
suatu tim kerja yang solid.

2.Institusi Pendidikan

Memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai materi


perkuliahan, menemukan berbagai masalah untuk pengembangan
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

3.Rumah Sakit
Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga mahasiswa dalam
mewujudkan program kesehatan sebagai tanggung jawabnya.

Anda mungkin juga menyukai