JAKARTA SELATAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat dan karunianya sehingga sampai saat ini kita diberikan kesehatan dan
kekuatan sehingga Laporan Tahunan Ruang Cempaka dan Kamar Isolasi RSUD
Mampang Prapatan 2019 dapat terselesaikan.
Suatu kewajiban bagi kami untuk mengadakan evaluasi terhadap hasil-hasil
pelaksanaan kegiatan yang sudah berjalan, yang disajikan dalam bentuk laporan
tahunan dengan harapan evaluasi ini dapat dimanfaatkan sebagai pedoman dalam
menyusun program-program berikutnya.
Secara keseluruhan kegiatan rawat inap tahun 2019 telah dilaksanakan
dengan baik. Meskipun demikian, kami menyadari masih banyak terdapat
kekurangan dengan segala keterbatasan yang perlu dibenahi dan ditingkatkan di
masa yang akan mendatang sehingga kita dapat mewujudkan visi, tujuan dan
sarana yang ingin dicapai melalui misi , program dan kegiatan yang dilakukan.
Pada akhirnya kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan laporan tahunan Ruang Cempaka dan Kamar
Isolasi RSUD Mampang Prapatan tahun 2019, serta berharap semoga laporan ini
dapat bermanfaat sebagai sarana monitoring dan evaluasi dalam menentukan
perkembangan kinerja unit rawat inap yang akan datang.
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Kedudukan, tugas pokok dan fungsi organisasi............................... 1
B. Struktur Organisasi ...........................................................................3
C. Dasar Hukum ....................................................................................3
D. Tujuan ...............................................................................................7
dr. Rimelda
Parulian Silaban, AMk Kasatpel Rawat Inap dan Rawat Khusus
KASATPEL KEPERAWATAN
Perawat Pelaksana
Puji Dwiono, AMK
Eli Kristiyani, Amd. Kep
Siti Rohani, Amd. Kep
Lia Mustika, Amd. Kep
Eri Riswanto, Amd. Kep
Rokhim, AMK
1.3. Dasar hukum
a. Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah sakit. Rumah sakit
adalah instutusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat .
b. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
c. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
d. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 147/Menkes/Per/I/2010 tentang
Perizinan Rumah Sakit
e. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 340/Menkes/Per/III/2010 tentang
Klasifikasi Rumah Sakit belum mencakup semua jenis rumah sakit
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009
tentang Rumah Sakit
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
1.4. Tujuan
Laporan Tahunan bertujuan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh
tentang kegiatan kerja yang sudah dilaksanakan oleh unit rawat inap pada
tahun berjalan 2019, sehingga dengan adanya laporan tertulis dapat
memberikan gambaran sebagai evaluasi terhadap pelaksanaan yang sudah
berjalan. Adapun tujuan khusus dari laporan tahunan sebagai berikut :
a. Mampu menuangkan data kegiatan Ruang Rawat Inap Dewasa dan
Kamar Isolasi selama tahun 2019 sehingga dapat mengevaluasi hasil
kerja selama bulan Januari – Desember 2019.
b. Dapat memecahkan permasalahan yang ada selama kegiatan di tahun
2019.
c. Dapat membuat rencana kerja untuk tahun berikutnya sehingga berjalan
dengan lebih efektif dan efisien.
d. Menyelenggarakan pelayanan Unit Rawat Inap yang bermutu.
BAB II
PROGRAM DAN KEGIATAN
BAB III
PELAKSANAN PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Pencapaian program dan kegiatan
Tabel 3.1.1 Indikator Pelayanan Rumah Sakit Tahun 2019 Ruang Rawat Inap Cempaka
Rumah Sakit Umum Daerah Mampang Prapatan
Grafik 3.1.1. Grafik BOR (Bed Occupancy Ratio) Ruang Cempaka Tahun 2019
BOR
60
50
40
30
20
10
0
i
ar ruar
i et ril ei ni li s er er be
r
be
r
u ar Ap M Ju Ju
ustu mb tob m m
n b M
Ja Fe Ag epte e
Ok ov Des
e
S N
Pada grafik diatas didapatkan BOR ruang Cempaka tertinggi pada Bulan November
yaitu 53,75 % dan terendah pada Bulan Mei, Juni yaitu sekitar 5%
Grafik 3.1.2. Grafik AVLOS (Average Length Of Stay) Ruang Cempaka Tahun 2019
LOS
16
12
8
4
0
ri ri ret il ei ni li s er er er er
ua rua a A pr M Ju Ju stu mb tob mb mb
n M u
Ja Feb Ag epte Ok ove ese
S N D
Pada grafik diatas didapatkan AVLOS ruang Cempaka tertinggi pada Bulan
November yaitu 16 dan terendah pada Bulan Mei yaitu 5
Grafik 3.1.3 Grafik BTO (Bed Turn Over) Ruang Cempaka Tahun 2019
BTO
8
6
4
2
0
ri ri et pril ei ni li s er er er er
nua rua ar A M Ju Ju
ustu mb tob mb mb
Ja Feb M
Ag epte e
Ok ov Des
e
S N
Pada grafik diatas didapatkan BTO ruang Cempaka tertinggi pada Bulan November
yaitu 6.87 dan terendah pada Bulan Mei yaitu 0.5
Grafik 3.1.4 TOI (Turn Over Interval) Ruang Cempaka Tahun 2019
TOI
60
40
20
0
ri ri et pril ei ni li s er er er er
nua r ua ar A M Ju Ju
ustu mb tob mb mb
Ja Feb M
Ag epte Ok ove ese
S N D
Pada grafik diatas didapatkan TOI ruang Cempaka tertinggi pada Bulan November
yaitu 16.125 dan terendah pada Bulan mei,juni yaitu 1.5.
Grafik 3.1.5 NDR (Net Death Rate) Ruang Cempaka Tahun 2019
NDR
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
i i t l ei ni li s r r r r
uar uar are pri M Ju Ju stu be obe be be
n r M A u m t m m
Ja Feb Ag epte Ok ove ese
S N D
Pada grafik diatas tidak di dapatkan NDR ruang Cempaka tahun 2019
Grafik 3.1.6 GDR (Gross Death Rate) Ruang Cempaka Tahun 2019
GDR
1
0.8
0.6
0.4
0.2
0
i i t l ei ni li s r r r r
uar uar are pri M Ju Ju tu be be be be
n r M A us em kto em em
Ja Feb g
A ept O v s
S No De
Pada grafik diatas tidak di dapatkan GDR ruang Cempaka tahun 2019
Tabel 3.1.2 Indikator Pelayanan Rumah Sakit Tahun 2019 Kamar Isolasi
Rumah Sakit Umum Daerah Mampang Prapatan
Grafik 3.1.7 Grafik BOR (Bed Occupancy Ratio) Kamar Isolasi Tahun 2019
BOR
70
60
50
40
30
20
10
0
ri ri et ril ei ni li s er r r er
nua rua ar Ap M Ju Ju
u stu mb obe be mb
Ja b M t m se
Fe Ag epte Ok ove
S N De
Pada grafik diatas didapatkan BOR kamar isolasi tertinggi pada Bulan Agustus yaitu
61,3% dan terendah pada Bulan Mei yaitu 9,6%.
Grafik 3.1.8 Grafik AVLOS (Average Length Of Stay) Kamar Isolasi Tahun 2019
AVLOS
8
4
0
r i ri t
nua rua are pril ei ni li s
Ja eb M A M Ju Ju tu er er r r
F us mb ob be be
Ag pte Okt vem em
Se s
No De
Pada grafik diatas didapatkan AVLOS kamar isolasi tertinggi pada Bulan Juli yaitu
8,5 dan terendah pada Bulan Januari dan Maret yaitu 2.
Grafik 3.1.9 Grafik BTO (Bed Turn Over) Kamar Isolasi Tahun 2019
8
BTO
6
4
2
0
Pada grafik diatas didapatkan BTO kamar isolasi tertinggi pada Bulan Agustus yaitu
7 dan terendah pada Bulan Mei yaitu 1.
Grafik 3.1.10 TOI (Turn Over Interval) Kamar Isolasi Tahun 2019
TOI
30
20
10
0
i i t l i i li s r r r
u ar uar are pri Me Jun Ju stu be ber be be
n r M A u m to m m
Ja Feb Ag epte Ok ove ese
S N D
Pada grafik diatas didapatkan TOI kamar isolasi tertinggi pada Bulan Mei yaitu 28
dan terendah pada Bulan Agustus yaitu 1,7
Grafik 3.1.11 NDR (Net Death Rate) Kamar Isolasi Tahun 2019
NDR
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
ri ri et ril ei ni li s er r er ber
nua rua ar Ap M Ju Ju
u stu mb o be mb m
Ja b M t
Fe Ag epte Ok ove ese
S N D
Pada grafik diatas didapatkan NDR kamar isolasi tertinggi pada Bulan April yaitu
0,25 atau ada 1 pasien yang meninggal selama tahun 2019.
Grafik 3.1.12 GDR (Gross Death Rate) Kamar Isolasi Tahun 2019
GDR
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
ar
i
ar
i et ril ei ni li s er r er be
r
nu r u ar Ap M Ju Ju
u stu mb obe mb m
Ja b M t
Fe Ag epte Ok ve se
S No De
Pada grafik diatas didapatkan GDR kamar isolasi tertinggi pada Bulan April yaitu
0,25 atau ada 1 pasien yang meninggal selama tahun 2019.
Tabel 3.1.3 Daftar 10 Besar Penyakit Rawat Inap Cempaka Tahun 2019
No Rawat Inap Cempaka Jumlah
1. Bedah 75
2. CVD 28
3. DHF 27
4. ANEMIA 26
5. GEA 17
6. CAP 16
7. ASMA 16
8. PPOK 12
9. HT 9
10. CKD 9
Berdasarkan data pada Tabel diatas dapat diketahui bahwa di rawat inap
cempaka RSUD Mampang tahun 2019 penyakit terbanyak adalah kasus Bedah
sebanyak 75 kasus.
1. TB Paru 17
2. Hepatitis Akut 5
3. Morbili 4
4. CAP dd/ Susp. TB 3
5. Susp. TB 2
6. Hemaptoe 2
7. Bekas TB 2
8. TB HIV 1
9. Measles 1
10. Rubella 1
Berdasarkan data pada Tabel diatas dapat diketahui bahwa di kamar isolasi
RSUD Mampang tahun 2019 penyakit terbanyak adalah TB Paru sebanyak 17
kasus.
Tabel 3.1.5 Jumlah Rujukan Pasien Rawat Inap Cempaka dan Kamar Isolasi Tahun 2019
No. Ruangan Jumlah RS Rujukan
1. Cempaka 18 6 RS Pasar minggu
6 RS Tarakan
1 RSCM
1 RS Hermina kemayoran
1 RS Polri
1 RS PON
1 RS fatmawati
1 RS Tamrin
2 Kamar Isolasi 3 2 pasien ke RSUD Pasar Minggu
1 pasien ke RSIJ Cempaka Putih
Berdasarkan data pada tabel diatas pasien yang dirujuk di ruang cempaka selama
tahun 2019 sebanyak 18 pasien, sedangkan di kamar isolasi sebanyak 3 pasien.
Tabel 3.1.6 Jumlah Pasien Pulang Atas Permintaan Sendiri di Ruang Cempaka dan Kamar Isolasi
Berdasarkan data pada tabel diatas pasien yang pulang atas permintaan sendiri
selama tahun 2019 di ruang cempaka sebanyak 5 pasien, sedangkan di kamar
isolasi sebanyak 3 pasien.
Tabel 3.1.7 Jumlah Pasien Meninggal di Ruang Cempaka dan Kamar Isolasi
No. Ruangan Jumlah
1. ruang cempaka 0
2. Kamar Isolasi 1
Berdasarkan data pada tabel diatas pasien yang meninggal selama tahun 2019 yaitu
tidak ada yang meninggal di ruang cempaka , sedangkan di kamar isolasi ada 1
pasien meninggal.
No Permasalahan Solusi
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Secara umum dapat disimpulkan bahwa unit Rawat Inap RSUD Mampang
Prapatan pada tahun 2019 telah mengalami peningkatan baik dari segi pelayanan
dan jumlah pasien dirawat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Keberhasilan yang
dicapai tahun 2019 diharapkan dapat menjadi parameter agar kegiatan kegiatan di
masa mendatang dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien. Sedangkan
hal hal yang menghambat tercapainya target dan rencana pelaksanaan kegiatan
diharapkan dapat ditemukan solusi serta alternative penyelesaiannya.
Dengan tetap melakukan Evaluasi secara berkala terhadap pencapian
indikator serta menyusun rencana tindak lanjut untuk perbaikan, diharapkan terjadi
perbaikan di tahun mendatang.
5.2. Saran
Tata Naskah Laporan Tahunan :
1) Untuk judul di Cover memakai huruf Arial ukuran 20 dan di sebelah bawah
huruf Arial ukuran 14
2) Untuk tulisan isi memakai huruf Arial ukuran 12, spasi 1,5
3) Untuk tulisan di tabel memakai huruf Arial ukuran 10
4) Logo berukuran 9x9 cm dan diletakkan di tengah
5) Sistematika penulisan mengikuti format yang tertulis di atas
6) Jarak Tulisan dari tepi kertas, sebelah Kiri 4 cm, sebelah kanan, atas dan
bawah masing-masing 3 cm.
7) Untuk Kata Pengantar dan daftar isi halaman berupa angka Romawi (i, ii, iii, iv
dst) dan ditulis di sebelah kanan bawah.
8) Penulisan Bab I dst ditulis di tengan atas halaman menggunakan huruf kapital
9) Halaman berupa angka dimulai dari Bab I sd selesai ( 1,2,3...dst) dan ditulis di
sebelah kanan bawah
10)Gambar dan Tabel diberikan No dan Keterangan, misal Gambar pertama di
Bab II diberi No dan Keterangan ; Gambar 2.1. Alat yang ada di R. VK , gambar
selanjutnya Gambar 2.2. Grafik banyaknya pasien partus selama tahun 2018 .
Begitu pula dengan Tabel, misalnya tabel ke lima di Bab III : Tabel 3.5. Jumlah
resep perbulan per unit di tahun 2019, dst
11)Laporan Tahunan diprint menggunakan kertas A4