Anda di halaman 1dari 20

KASUS OBESITAS PADA ANAK SEKOLAH

DOSEN PENGAMPU : ROSIHAN ANWAR, S.Gz.,MPH

Dibuat oleh :

Nama : Hayatun Noor Andini


NIM : P07131121017

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
JURUSAN GIZI
2023
KASUS OBESITAS PADA ANAK

Pasien seorang anak perempuan berumur 9,5 tahun. Dirujuk ke klinik untuk menjalani
program pengelolaan berat badan. Pasien didiagnosis menderita asma dan mengeluhkan sesak
napas pada saat beraktivitas fisik sehingga pasien tidak melakukan aktivitas fisik apapun.
Riwayat medis tidak memperlihatkan temuan lain yang signifikan. Pasien tinggal bersama
ibu,adik perempuan yang masih bayi,2 kakak laki-laki dan nenek di daerah pinggiran kota.
Ibunya single parent dan bekerja untuk mendukung keluarga. Ibu juga bertubuh gemuk, namun
nenek dan saudara sekandungnya bertubuh normal.
Total waktu yang dibutuhkan untuk menonton TV atau di depan computer adalah 4
hingga 6 jam per hari,pasien hobi menonton TV atau membaca.
Pasien makan dirumah 4 malam per minggu dan 3 malam lainnya makan diluar. Pasien makan 2
kali pada malam harinya dan makan camilan jika tidak ada yang mengawasinya. Pasien minum
jus buah atau minum minuman berkalori. Camilan favorit cookies dan es krim. Pasien tidak suka
sayur tetapi makan buah kalau ada.

IDENTITAS PASIEN

Nama/ Inisial Pasien : Anak P Jenis Kelamin : Perempuan TB : 144,8 cm


Umur : 9,5 Tahun BB : 59,8 Kg Pekerjaan: Anak Sekolah

ASESMEN GIZI
DATA RIWAYAT DIET/ MAKAN (FOOD/ NUTRITIONHISTORY)
Makan Penjelasan
Sarapan 1 mangkuk sereal dengan 2% susu atau 1 roti panggang
1 gelas jus jeruk 225 gram
Camilan siang 1 paket camilan kue muffin mini
1 botol minuman jus 454 gram
Makan siang Paket makan siang sekolah :
1 botol soda 170 gram dari mesin vendor
Catatan: pasien melaporkan bahwa ia tidak suka susu yang disediakan
saat makan siang di sekolah karena susunya cenderung hangat dan terasa
tidak enak.
Cookies atau es krim (dibeli sebagai makanan ekstra untuk makan siang
di sekolah).
Camilan sore Keripik camilan atau kue kering yang asin
1 botol minuman jus 454 gram
Makan beragam camilan yang tersedia di rumah sampai saat makan
malam ; kadang-kadang meliputi camilan buah-buahan jika tersedia.
Makan malam 1 potong daging ayam atau sapi sebesar 130 gram
1 mangkuk kentang tumbuk atau panggang yang dimasak dengan
minyak dalam oven.
Brokoli atau kacang-kacangan – ½ mangkuk.
Salad – 1 mangkuk dengan 2 sendok makan saus thounsand island.
2 potong roti dengan 1 sendok makan margarin.
454 gram susu 2%
Catatan : sering pasien makan daging dan kentang lagi untuk membantu
mengurangi rasa laparnya.
Camilan Camilan cakes, cookies, es krim batang – atau makan apapun yang ada
malam di rumah.
Catatan : keluarga membeli paket makanan camilan dan minuman jus
dengan ukuran besar dari toko makanan berdiskon. Kemasan camilan
bagi setiap orang rata-rata mengandung 250 kalori per kemasan
sedangkan minuman tersedia dalam ukuran botol 454 gram.
Makanan kesukaan pasien : cookies dan es krim
Pasien makan 2 kali pada malam hari
Pasien tidak suka makan sayur dan makan buah jika ada
Pasien gemar makan camilan.
Kesimpulan :
Berdasarkan data riwayat makan,setelah dihitung nilai asupan nya dengan nutrisurvey sebesar :
Energi = 5365 kkal ; Protein = 195,3 gram ; Lemak = 114,8 gram ; KH = 858,4 gram
Jadi dapat disimpulkan jika asupan makan pasien sangat berlebih jika dibandingkan dengan
kebutuhan sehari yaitu sebesar Energi = 2.152,5 kkal, Protein = 134,5 gram, Lemak = 47,83
gram, KH = 296 gram
DATA PENGUKURAN ANTROPOMETRI(ANTHROPOMETRIC MEASUREMENT)
 BB = 59,8 kg

 TB = 144,8 cm

 Umur = 9,5 tahun


 IMT : 28,5 kg/m2

kg/m2

 BBI = (Umur x 7 – 5 ) / 2
= (9,5 x 7 -5 )/2 = 30,75 kg

 IMT = CDC IMT/U diatas 97 th

Kesimpulan : berdasarkan data perhitungan IMT, pasien memiliki status gizi lebih atau obesitas
karena hasil CDC IMT/U diatas garis 97 th
DATA BIOKIMIA/ PEMERIKSAAN MEDIS/ TERAPI MEDIS YANG DIPEROLEH
(BIOCHEMICAL DATA, MEDICAL TEST, and PROCEDURES)
Lab Hasil Kisaran normal* (bisa bervariasi menurut umur,jenis
kelamin, dan lab)
Trigliserid 190 mg/dl 35-114 mg/dl
Kolesterol Total 160 mg/dl 120-200 mg/dl

Kesimpulan : berdasarkan data biokimia hasil pemeriksaan kadar trigliserid pasien lebih dari
normal.
TINDAKAN MEDIS (MEDICATION & SUPPLEMENT USE)

Obat:
Inhaler cromolyn sodium
Suplement:
Tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK (PHYSICAL EXAMINATION)
Kondisi Umum Kesadaran
Mudah lelah dan sesak nafas ketika melakukan Sadar
aktivitas fisik
Pasien memiliki kelebihan lemak tubuh

Kesimpulan: Pasien memiliki kelebihan lemak tubuh.


PEMERIKSAAN KLINIS (CHLNIICAL EXAMINATION)
a. Tekanan darah: 132/90 mmHg ( normal 107/57)

b. Frekuensi jantung normal

Kesimpulan: Pasien memiliki tekanan darah diatas batas normal/tinggi


RIWAYAT PASIEN (CLIENT HISTORY): : Medication & supplement use, medical/health
history, and Social,personal/ family history, nutrition knowledge, perception &behaviour.
Pasien seorang anak yang pemalu dan lebih menyukai membaca ketimbang melakukan aktifitas
sosial atau mengikuti olahraga kelompok. Dia seorang siswa yang baik dan turut serta dalam
kegiatan pramuka setempat. Dia melaporkan mempunyai seorang teman akrab tetapi lingkaran
persahabatannya terbatas dan juga bercerita bahwa dirinya sering diejek karena berat badannya.
Pasien tinggal bersama ibu,adik perempuan yang masih bayi,2 kakak laki-laki dan nenek di
daerah pinggiran kota. Ibunya single parent dan bekerja untuk mendukung keluarga. Ibu juga
bertubuh gemuk, namun nenek dan saudara sekandungnya bertubuh normal.
Pasien didiagnosis menderita asma dan mengeluhkan sesak napas pada saat beraktivitas fisik
sehingga pasien tidak melakukan aktivitas fisik apapun

DIAGNOSIS GIZI
Problem Etiologi Symptom
(NI.2.2.) Seringnya mengonsumsi Intake makanan yang tinggi melebihi
Kelebihan makanan camilan dan kebutuhan yaitu sebesar Energi = 5365
makanan/minuman minuman berenergi tinggi kkal ; Protein = 195,3 gram ; Lemak =
melalui oral dan dalam porsi besar 114,8 gram ; KH = 858,4 gram
dibandingkan dengan kebutuhan
Energi = 2.152,5 kkal, Protein = 134,5
gram, Lemak = 47,83 gram, KH =
296 gram
(NC.3.3.) Kurangnya aktivitas fisik Pasien memiliki status gizi
Kelebihan BB dan asupan makan yang lebih,dilihat dari hasil perhitungan
berlebih CDC IMT/U diatas 97 th , IMT 28,5
kg/m2
RUMUSAN DIAGNOSIS GIZI

 Kelebihan makanan/ minuman melalui oral berkaitan Seringnya mengonsumsi makanan


camilan dan minuman berenergi tinggi dan dalam porsi besar ,ditandai dengan Intake
makanan yang tinggi melebihi kebutuhan yaitu sebesar Energi = 5365 kkal ; Protein =
195,3 gram ; Lemak = 114,8 gram ; KH = 858,4 gram dibandingkan dengan kebutuhan
Energi = 2.152,5 kkal, Protein = 134,5 gram, Lemak = 47,83 gram, KH = 296 gram
 Kelebihan BB berkaitan dengan Kurangnya aktivitas fisik dan asupan makan yang
berlebih ditandai dengan pasien memiliki status gizi lebih,dilihat dari hasil perhitungan
CDC IMT/U diatas 97 th , atau IMT 28,5 kg/m2

INTERVENSI GIZI
Tujuan Intervensi Gizi
A. Tujuan Umum:

1. Mencapai status gizi normal


2. Mempertahankan berat badan yang ada dan mencegah terjadinya penambahan berat
badan.

B. Tujuan Khusus

1. Menyediakan makanan yang seimbang nilai gizinya.


2. Menyediakan makanan dengan porsi yang disesuaikan dengan kebutuhan.
3. Mencegah kemungkinan terjadinya peningkatan lemak tubuh.

Prinsip diet :
 Tinggi serat
 Rendah energi
 Gizi Seimbang

Syarat diet :
 Diit Gizi Seimbang Rendah Energi
 Protein 15%
 Lemak 20%
 KH 65 %
 Mengurangi makanan berlemak
 Memperbanyak makanan berserat
 Porsi makan cukup sesuai kebutuhan
 Frekuensi makan, 6 kali dalam sehari dengan porsi yang kecil (3 x makan utama 3 kali
snack)
PERHITUNGAN KEBUTUHAN GIZI
BBI = (Umur x 7 – 5 ) / 2
= (9,5 x 7 -5 )/2 = 30,75 kg
Kebutuhan energi dan zat gizi
Energi = 70 kkal x BBI
= 70 kkal x 30,75
= 2.152,5 kkal – 500
= 1.652,5 kkal

Protein = 25% x 1.652,5 kkal


4
= 103,3 gram

Lemak = 20% x 1.652,5 kkal


9
= 36,7 gram

Karbohidrat = 55% x 1.652,5 kkal


4
= 227,2 gram

Proporsi makan
Pagi & malam = 25% x 1.652,5 kkal
= 413.125 kkal (-10 = 371,8) (+10 = 454,4)
- KH = 25% x 227,2
= 56,75 gr
- P = 25% x 103,3
= 25,8 gr
- L = 25% x 36,7
= 9,1 gr
Snack pagi & Sore = 10% x 1.652,5 kkal
= 165,25 kkal (-10 = 148,7) (+10 = 181,7)
- KH = 10% x 227,2
= 22,72 gr
- P = 10% x 103,3
= 10,33 gr
L = 10% x 36,7
= 3,67 gr
Makan siang = 30% x 1.652,5 kkal
= 495,75 kkal (-10 = 446,17) (+10 = 545,32)
- KH = 30% x 227,2
= 68,16 gr
- P = 30% x 103,3
= 30,99gr
- L = 30% x 36,7
= 11,01 gr

MACAM DIET & CARA FREKUENSI JUMLAH YANG


BENTUK MAKANAN PEMBERI MAKAN DIBERIKAN
ATAU FORMULA AN (food
YANG DIBERIKAN delivery)

 Diet Gizi Seimbang Oral 6 kali makan Energi = 2.152,5 kkal


Rendah Energi dengan porsi yang Protein = 134,5 gram
 Bentuk makanan : kecil 3 kali Lemak = 47,83 gram
Makanan biasa makanan KH = 296 gram
utama,3kali
makanan selingan
MONITORING DAN EVALUASI
PAREMETER WAKTU METODE YANG TARGET
YANG DIGUNAKAN PENCAPAIAN
DIMONITOR
Asupan makanan Setiap hari setelah Comstock dan recall 80-100% kebutuhan
makan terpenuhi
Data laboratorium Sebulan sekali Monitoring kadar Kadar trigliserid
biokimia trigliserid dapat mencapai
normal.
Penurunan Berat Seminggu sekali Antropomentri Berat Badan dapat
Badan mencapai berat badan
ideal.
Pengetahun dan Sebulan sekali Konseling Mengetahui lebih
pemahaman tentang banyak tentang diit /
pangan dan gizi pangan dan gizi yang
baik dikonsumsi
sesuai dengan
kebutuhan.

Bahan Makanan yang Boleh Dimakan dan Tidak Boleh Dimakan

BAHAN BAHAN MAKANAN YANG BAHAN MAKANAN YANG


MAKANAN BOLEH DIBERIKAN TIDAK BOLEH DIBERIKAN
Sumber karbohidrat Karbohidrat kompleks seperti : Karbohidrat sederhana seperti :
nasi, jagung, ubi, singkong, gula pasir, gula merah, sirup, kue
talas, kentang, sereal. yang manis, dan gurih.

Sumber protein Daging tidak berlemak, ayam Daging berlemak, daging


hewani tanpa kulit, ikan, telur, daging kambing, daging yang di olah
asap, susu dan keju rendah dengan santan kental, digoreng,
lemak. jeroan, susu full cream, susu
kental manis.
Sumber protein nabati Tempe, tahu, susu kedelai, Kacang – kacangan yang di olah
kacang – kacangan yang di dengan cara menggoreng atau
olah tanpa digoreng atau dengan santan kental.
dengan santan kental.
Sayuran Sayuran yang banyak Sayuran yang yang sedikit
mengandung serat dan diolah mengandung serat dan yang
tanpa santan kental berupa dimasak dengan santan kental.
sayuran rebus, tumis, dengan
santan encer atau lalapan.
Buah – buahan Semua macam buah – buahan Durian, avokad, manisan buah –
terutama yang banyak buahan, buah yang diolah dengan
mengandung serat. gula dan susu full cream atau susu
kental manis.
Lemak Minyak tak jenuh tunggal atau Minyak kelapa, kelapa, dan
ganda, seperti minyak kelapa santan.
sawit, minyak kedelai, dan
minyak jagung yang tidak
digunakan untuk menggoreng.

PERENCANAAN ASUHAN GIZI

ASESMEN GIZI DIAGNOSIS INTERVENSI GIZI MONITORIN


GIZI PERENCANAAN IMPLEMENTASI G DAN
EVALUASI
Data riwayat  Kelebihan 1. Memberikan diit Macam diet dan Parameter yang
diet/makan : makanan biasa bentuk makanan dimonitor yaitu
makanan/
dengan diit Gizi atau formula yang :
a. Pola makan 3x
minuman Seimbang diberikan :
sehari
Rendah Energi Diit Gizi Seimbang  Asupan total
b. Tidak ada melalui
2. Memberikan Rendah Energi, energi dalam
pantangan oral banyak makanan Makanan biasa waktu 24
c. Tidak suka tinggi serat dan jam, metode
berkaitan
makan sayur rendah lemak. Cara pemberian : yang
dengan 3. Dapat mencapai Oral, porsi kecil digunakan
d. Makanan berat badan ideal adalah recall
kesukaan ketidakma
atau status gizi Frekuensi makanan dengan
cookies dan es mpuan normal. : target
krim pasien 6×pemberian, yaitu pencapaian
Prinsip : 3×makanan utama 100 %
e. Suka makan untuk
 Makanan 3×makanan selingan kebutuhan
camilan
membatasi sesuai dengan energi.
kebutuhan Jumlah yang  Pengecekan
nafsu
Data  Diit Gizi diberikan : berat badan
biokimia/pemeriks makan Seimbang Rendah Energi = 2.152,5 dalam waktu
aan medis/terapi Energi setiap
yang kkal Protein =
yang diperoleh :  Mengurangi minggu,
a. Trigliserid 190 berlebih, makanan berlemak 134,5 gram metode yang
mg/dl (kadar  Memperbany digunakan
ditandai Lemak = 47,83
normal 35-114 ak makanan tinggi yaitu
ng/dl) dengan serat gram antropometri
hingga
b. Kadar Intake KH = 296
mencapai
kolesterol total gram
makanan BBI dan
160 mg/dl mempertaha
(kadar normal yang
nkan status
120-200 mg/dl) tinggi gizi normal
Data pemeriksaan dan optimal.
melebihi
klinis :  Perilaku
a. Tekanan darah kebutuhan dengan
132/90 mmHg serta waktu
(normal monitor
makan setelah
107/57)
dalam pasien
,pasien pulang dan
mengalami porsi metode yang
hypertensi. besar. digunakan
b. Frekuensi konseling
jantung normal  Kelebihan dengan
BB target pasien
Data pengukuran dapat
antropometri : berkaitan mengetahui
dengan pola makan
a. BB 59,8 kg dan
yang baik,
TB 144,8 cm konsumsi dan merubah
b. IMT 28,5 makanan sikap
kg/m2 kategori terhadap
status gizi yang makanan dan
lebihBBI berlebih dapat
pasien adalah mempertaha
40,3 kg yang nkan diit
ditandai Gizi
Seimbang
Pemeriksaan fisik
dengan Rendah
:
pasien Energi
Pasien mengeluh
secara
mudah lelah dan memiliki
kontinyu.
sesak nafas ketika status gizi
melakukan aktivitas lebih,dilih
fisik.
at dari
hasil
Riwayat pasien :
Anak P adalah perhitunga
seorang anak n CDC
perempuan berusia
9,5 tahun sebagai IMT/U
pelajar di sekolah diatas 97
dasar. Pasien th
seorang anak yang , IMT
pemalu,suka 28,5
membaca daripada
beraktivitas social kg/m2
atau berolahraga.  Kurang
Pasien didiagnosis
memiliki asma. pengetahu
an tentang
makanan
dan gizi
berkaitan
dengan
pola
makan
yang salah
yang
ditandai
dengan
makan
dalam
porsi
besar,
suka
ngemil,
tidak suka
sayur ,
makan
buah jika
ada dan
gemar
makan
cookies
dan es
krim.
PERENCANAAN MENU DIIT OBESITAS
Analisa dengan DKBM

Berat P L KH
Waktu Menu Bahan (gram) E (kkal) (gram) (gram) (gram)
Sarapan Cereal Wheat Wholemeal 100 313.1 11.7 2 61
susu sapi cair low
Susu fat 125 60.6 4.3 2 6.1
Snack
Pagi Muffin Tepung beras 10 36.4 0.7 0.1 8
telur ayam 15 24.3 1.9 1.7 0.1
tepung maizena 5 17.15 4.3
gula 6.5 23.66 6.11
Mix Fruit-
Vegie Juice jeruk manis 50 22.5 0.45 0.1 5.6
tomat 30 6 0.3 0.1 1.3
pepaya 50 23 0.2 0.1 6.1
Makan Macaroni
Siang100 Schotel Souffle Macaroni 50 181.5 4.3 0.5 39
margarin 2.5 18 2
tepung terigu 10 36.5 0.8 0.1 7.7
susu sapi cair low
fat 15 7.3 0.5 0.2 0.7
ayam tanpa kulit 40 50 7 2
brokoli 50 12.5 1.2 1 2.5
Soft cheese
min.20% fat (dry
matter) 10 17.9 2.4 0.9
putih telur 15 7.5 1.6 0.1
Salad saus
yogurt raspberry 30 10.5 0.4 0.1 1.4
apel 40 23.2 0.2 6
melon 30 11.5 0.2 0.1 2.5
kol merah 30 7.2 0.4 0.1 1.2
selada 40 6 0.4 0.1 1.2
yogurt skim 75 28.5 3.2 0.1 3.1
ice cream dari
susu 75 63.3 1.7 1.8 9.9
Crackers 5 18.8 0.5 0.2 3.8
Snack
Sore Crackers 5 18.8 0.5 0.2 3.8
Puding Buah Agar-agar 2.5
anggur 50 25 0.2 0.8
Melon 25 7 1.7
semangka 25 7 1.7
gula pasir 6.5 23.66 6.11
Juice atotel Apel 85 49.3 0.26 0.3 13
Tomat 50 10 0.5 0.2
Wortel 50 21 0.6 0.2 4.7
Kentang
Makan Panggang Isi
Malam Brokoli Kentang 150 124.5 3 0.2 29
Brokoli 50 12.5 1.2 1 2.5
margarin 2.5 18 2
Sapi panggang Daging sapi khas
saus paprika dalam 70 144.9 12.6 9.8 7.7
margarin 2.5 18 2
tomat 25 5 0.2 0.1
parika hijau 25 5 0.2 0.3
paprika merah 25 5 0.2 0.3
Saute Kacang
Merah Kacang Merah 40 134.4 9.24 0.7 24
wortel 50 21 0.6 0.2 4.7
margarin 2.5 18 2
Vegan
Thousand
Island Salad kol merah 30 7.2 0.4 0.1 1.2
selada 40 6 0.4 0.1 1.2
tomat 30 6 0.3 0.1 1.3
jeruk manis 50 22.5 0.4 0.1 5.5
strawberry 50 16 0.4 0.2 2.8
Saus Thousand soya bean milk
Island liquid 20 30.4 3.1 2 0
olive oil 5 44 4.8
saus tomat 5 4.5
White bread
Strawberry White wheaten
Jam bread 40 94.2 2.8 0.5 19.2
Strawberry jam 10 26.7 0 0 6.4
Snack
Malam Biscuits 10 49.9 0.6 2.6 6
Mix Fruit Juice Pear 50 26.2 0.3 0.2 6.2
mangga 50 23 0.2 0.1 6

TOTAL 2051.57 82.35 45.8 333.22


Range 2050,27- 74,82- 44,2- 324,2-
2150,27 82,69 48,93 358,36

PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI


Penyuluhan dan konsultasi gizi pada pasien anak-anak dengan obesitas merupakan proses
yang bertujuan agar pasien mempunyai dan mempertahankan status gizi normal, dan juga
memiliki persepsi yang benar akan pola makan yang baik,merubah gaya hidup dan kebiasaan
makan. Konselor berkewajiban untuk menyadarkan pasien akan keadaannya saat ini,memberikan
motivasi kepada pasien agar pasien mau merubah gaya hidupnya dan memperbaiki pola makan
yang baik. Kesadaran pasien adalah hal paling penting dan utama dalam keberhasilan diit
penurunan berat badan, diperlukan juga kerja sama yang baik antara lingkungan keluarga dan
lingkungan social untuk mendukung pasien agar merubah gaya hidupnya. Konselor perlu
mengajak orang tua untuk mendukung diit pasien dengan cara mengawasi pola makan harian
pasien, memberikan makanan dengan Gizi Seimbang dan rendah energy, mengingatkan pasien
untuk patuh terhadap diit dan dengan tegas melarang pasien untuk berlebihan dalam
mengonsumsi makanan yang tinggi lemak atau tinggi kalori. Konselor sangat perlu memotivasi
pasien untuk suka terhadap sayuran dengan cara memberikan pengertian akan pentingnya
mengonsumsi sayuran bagi kesehatan dan tumbuh kembang. Perlu adanya timbale balik antara
pasien dan konselor tentang proses diit yang dijalankan agar pasien selalu patuh terhadap diit
yang sedang dijalankan.

Tempat : Klinik, pasien berkunjung ke Klinik secara berkala

Waktu : menyesuaikan

Tujuan : Memonitor turunnya BB pasien dan mengevaluasi jika pasien tidak patuh pada diit,
untuk menghasilkan BB Ideal pasien dan mencapai status gizi normal dan
mempertahankan.

Manfaat : Diharapkan ada timbal balik atau koordinasi antara pasien dan konselor sehingga dapat
tercapai tujan penyuluhan dan konsultasi gizi.

Materi : Pengertian dan bahaya obesitas, pasien dapat memahami dan mengaplikasikan pola
makan yang baik dan gaya hidup sehat. Pemahaman tentang makanan yang bergizi yang baik
untuk dikonsumsi dan pemahaman tentang makanan yang dapat menjadi penyebab obesitas.
Daftar Menu
Protein
Waktu
Hidangan Makan Bahan Berat (gr) Kalori H (gr) N (gr) Lemak Kh b.d.d
Oatmeal jamur telur rebus Oatmeal 60 240 8,58 4,68 40,8 100
jamur kancing 40 12 0,76 0,44 2,2 100
telur 25 38,5 3,1 2,7 0,175 90
bayam 25 4 0,225 0,1 0,725 71
Makan Pagi
sup tahu wortel tahu 40 32 4,36 1,88 0,32 96
Wortel 30 10,8 0,3 0,18 2,37 100
Minyak Minyak 2 0,4 1,96 1,96 0 100
buah apel apel 100 58 0,3 0,4 14,9 96
Total 413 17,646 11,94 46,73
smoothie bowl Susu almond 50 19 0,21 0,52 3,295 100
pisang 100 108 1 0,8 24,3 75
Snack Pagi
madu 10 29,4 0,03 0 7,95 100
strawberries 50 16 0,335 0.15 3,84 96
Total 157,7 1,56 1,47 35,41
nasi putih Beras 60 221,4 5,7 0,84 46,26 100
tumis daging sapi daging sapi 50 136,5 8,75 11 0 100
Minyak 5 44,2 0 5 0 100
sup bola bola tahu sayur wortel 10 3,6 0,1 0,06 0,79 100
Makan Siang
pakcoy 10 2,8 0,23 0,03 0,4 87
telur 10 15,4 1,24 1.08 0,07 90
tahu 50 40 5,45 2,35 0,4 96
buah mangga mangga 100 52 0,7 0 12,3 65
Total 508,7 21,51 20,54 60,22
puding jeruk jeruk 120 54 1,08 0,24 13,44 72
susu lowfat 200 18 0,708 1,35 0,696 100
Snack Siang
agar agar 3 0,3 0,09 0 0 100
Madu 20 58,8 0,06 0 15,9 100
Total 163,7 4,7 0,54 38,39
Nasi Beras 50 178,5 4,2 0,85 38,55 100
sup ikan gabus ikan gabus 100 80 16,2 0,5 2,6 64
tomat 8 1,92 0,104 0,04 0,376 88
kentang 8 4,96 0,168 0,016 1,08 85
Makan Malam
wortel 10 3,6 0,1 0,06 0,79 100
tempe panggang tempe 40 80,4 8,32 3,52 5,4 100
buah pepaya pepaya 100 46 0,5 0,1 12,2 75
air putih air putih 240 0 0 0 0 7,8 100
Total 395,38 29,592 5,086 60,996
Sub Total 1.638 75,008 39,576 241,746
Daftar Belanja
Menu Bahan Berat (gr)/jumlah Harga Total Harga (Rp)
Oatmeal 60 6.000 6.000
jamur kancing 40 3.000 2.000
telur 25 2.000 1.000
bayam 25 1.000 3.000
bawang bombay 10 garam 1.000 5.00
bawang putih 1 siung 5.00 5.00
Oatmeal jamur telur rebus
kecap manis 1 sdm 5.00 5.00
sos tiram 1/2 sdm 5.00 5.00
minyak 1 sdm 5.00 5.00
merica 1/4 sdt 5.00 5.00
garam 1/4 sdt 5.00 5.00
Makan Pagi
gula 1/4 sdt 5.00 5.00
tahu 40 5.00 5.00
Wortel 100 5.00 5.00
Minyak 1 sdm 5.00 5.00
bawang merah 2 siung 5.00 5.00
sup tahu wortel bawang putih 2 siung 5.00 5.00
daun bawang 1 batang kecil 5.00 5.00
seledri 1 batang 5.00 5.00
gula 1/2 sdm 5.00 5.00
garam 1/2 sdm 5.00 5.00
buah apel apel 100 gram 2.000 2.000
Total 22.500
Susu almond 50 1.000 1.000
pisang 100 2.000 2.000
Snack Pagi smoothie bowl
madu 10 1.000 1.000
strawberries 50 2.000 2.000
Total 6.000
Nasi tim Beras 60 3.000 3.000
daging sapi 50 8.000 8.000
Minyak 2 sdm 5.00 5.00
bawang bombay 1/2 biji 2.000 2.000
saos tiram 1 sdm 5.00 5.00
wijen 1/2 sdm 5.00 5.00
jahe 2 cm 5.00 5.00
lengkuas 2cm 5.00 5.00
tumis daging sapi cabe merah besar 1 buah 5.00 5.00
bawang merah 2 siung 5.00 5.00
bawang putih 2 siung 5.00 5.00
daun bawang 1 batang kecil 5.00 5.00
gula 1/2 sdm 5.00 5.00
garam 1/2 sdm 5.00 5.00
Makan Siang
selada 2 lembar 1.000 1.000
tomat 1 biji 5.00 5.00
tahu 100 1.000 1.000
wortel 25 5.00 5.00
telur 10 5.00 5.00
bawang merah 1 siung 5.00 5.00
bawang putih 1 siung 5.00 5.00
sup bola bola tahu sayur daun bawang 1 batang kecil 5.00 5.00
seledri 1 batang 5.00 5.00
gula 1 sdt 5.00 5.00
garam 1/ sdm 5.00 5.00
pakcoy 30 1.000 1.000
tepung kanji 1 sdm 5.00 5.00
buah mangga mangga 100 2.000 2.000
Total 28.500
jeruk 120 1.000 1.000
susu lowfat 200 2.000 2.000
Snack Siang puding jeruk agar agar 3 5.00 5.00
Madu 20 1.000 1.000
mazena 1/2 sdm 5.00 5.00
Total 5.000
Nasi tim Beras 60 3.000 3.000
ikan gabus 100 5.000 5.000
tomat 8 5.00 5.00
kentang 8 5.00 5.00
wortel 10 5.00 5.00
Minyak 1 sdm 5.00 5.00
sup ikan gabus bawang merah 1 siung 5.00 5.00
bawang putih 1 siung 5.00 5.00
daun bawang 1 batang kecil 5.00 5.00
seledri 1 batang 5.00 5.00
Makan malam gula 1/2 sdm 5.00 5.00
garam 1/2 sdm 5.00 5.00
tempe 40 1.000 1.000
kecap manis 1 sdm 5.00 5.00
saos tomat 2 sdm 5.00 5.00
mentega 1 sdm 5.00 5.00
tempe panggang
gula 1 sdt 5.00 5.00
garam 1sdt 5.00 5.00
ketumbar 1sdt 5.00 5.00
bawang putih 1 siung 5.00 5.00
buah pepaya pepaya 100 1.000 1.000
Total 18.500
Sub Total 80.500

Anda mungkin juga menyukai