Anda di halaman 1dari 58

MATERI PELATIHAN

BERBASIS KOMPETENSI
MENYIAPKAN SANDWICH

I.55HDR00.043.2
DAFTAR ISI

Daftar Isi.......................................................................................................i
Kata Pengantar..............................................................................................ii
A. Pendahuluan...........................................................................................1
B. Panduan Penggunaan Modul...................................................................1
C. Daftar Ikon..............................................................................................3
D. Bacaan Referensi.....................................................................................4
E. Pengantar Teori.......................................................................................5
F. Langkah Kerja.........................................................................................31
G. Implementasi Unit Kompetensi................................................................40
1. Elemen Kompetensi 1.........................................................................40
Referensi............................................................................40
Aktivitas.............................................................................40
2. Elemen Kompetensi 2.........................................................................40
Referensi............................................................................40
Diskusi..............................................................................40
Membaca...........................................................................41
Aktivitas.............................................................................41
3. Elemen Kompetensi 3.........................................................................41
Referensi................................................................................41
Aktivitas.............................................................................41
4. Elemen Kompetensi 4.........................................................................41
Membaca...........................................................................41
Diskusi..............................................................................41
Aktivitas.............................................................................42
H. Lampiran.................................................................................................43
1. Kamus Istilah.....................................................................................43
2. Referensi............................................................................................46
3. Unit Kompetensi................................................................................47
4. Daftar Nama Penyusun…………………………………………...................51

i
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Buku Materi PBK


dengan judul ”Menyiapkan Sandwich I.55HDR00.043.2” dapat tersusun dengan
baik dan menjadi media pembelajaran untuk mentransformasikan
pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja kepada peserta pelatihan.
Penyusunan Materi PBK merupakan hasil identifikasi silabus, capaian
unit kompetensi, kriteria capaian yang kemudian dituangkan ke dalam pokok
pembahasan sebagaimana ditentukan dalam pedoman penyusunan materi
PBK.
Materi PBK diformulasikan menjadi 2 (dua) buku, yakni buku Materi dan
buku Asesmen (penilaian) yang merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dalam penggunaannya. Materi pelatihan ini menjadi salah satu
bahan pengajaran agar pelatihan dapat dilakukan secara efektif dan efesien.
Kami berharap materi ini dapat meningkatkan kemampuan aplikatif bagi
peserta pelatihan dan instruktur serta dapat dikembangkan lebih lanjut.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan tuntunan kepada kita semua
dalam melakukan berbagai upaya untuk menunjang proses pelaksanaan
pelatihan berbasis kompetensi guna menghasilkan tenaga kerja yang
kompeten dan berdaya saing tinggi.
Singaraja,
Direktur Operasional

Wayan Putra Aryawan,SE

ii
A. PENDAHULUAN
Tuntutan pembelajaran berbasis kompetensi menjadi sangat penting
dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang
kompeten, sesuai dengan tuntutan kebutuhan pasar kerja. Selaras
dengan tuntutan tersebut, maka dibutuhkan mekanisme pelatihan yang
lebih praktis, aplikatif, serta dapat menarik dilaksanakan sehingga
memotivasi para peserta dalam melaksanakan pelatihan yang diberikan.
Seiring dengan mudahnya teknologi digunakan, maka materi pelatihan
dapat disajikan dengan berbagai media pembelajaran sehingga dapat
diakses secara offline dan online.
Materi pelatihan ini terdiri dari buku Panduan Materi Pelatihan dan buku
Panduan Asesmen. Serta dilengkapi dengan materi yang bersifat soft copy
seperti materi presentasi dan video.

B. PANDUAN PENGGUNAAN MATERI


Beberapa ketentuan panduan penggunaan materi yang harus
diperhatikan adalah sebagai berikut:
1. Materi ini dapat dijadikan rujukan untuk pelaksanaan PBK dengan
penggunaannya dapat dikembangkan dan dikontekstualisasikan sesuai
dengan kebutuhan, materi ini terdiri dari:
a. Bacaan Referensi
b. Pengantar Teori
c. Langkah Kerja
d. Implementasi Unit kompetensi
e. Lampiran :
1) Kamus istilah
2) Daftar referensi
3) Unit kompetensi
4) Daftar penyusun
2. Slide powerpoint dan video merupakan kelengkapan yang dapat dijadikan
referensi bagi para instruktur.
3. Peran instruktur terkait dengan penggunaan modul, antara lain:
a. Instruktur dapat menggunakan modul dengan referensi video dan
powerpoint yang terlampir dalam modul sebagai referensi, diharapkan
dapat mengembangkan bahan yang disesuaikan dengan BLK masing-
1
masing
b. Proses pembelajaran dapat disampaikan dengan menggunakan
berbagai sumber yang menguatkan peserta pelatihan, baik melalui
tahapan persiapan, pelaksanaan di kelas, praktek, melakukan
investigasi, menganalisa, mendiskusikan, tugas kelompok, presentasi,
serta menonton video.
c. Keseluruhan materi yang tersedia sebagai referensi dalam buku ini
dapat menjadi bahan dan gagasan untuk dikembangkan oleh
instruktur dalam memperkaya materi pelatihan yang akan
dilaksanakan.
4. Buku penilaian menjadi kesatuan, namun disajikan dalam paket buku
penilaian secara terpisah. Buku penilaian dapat berupa soal tertulis,
panduan wawancara, serta instruksi demonstrasi yang akan
dilaksanakan sesuai dengan proses penilaian yang dilaksanakan.
5. Referensi merupakan referensi yang menjadi acuan dalam penyusunan
buku panduan pelatihan ini.
6. Lampiran merupakan bagian yang berisikan lembar kerja serta bahan
yang dapat digunakan sebagai berkas kelengkapan pelatihan

2
C. DAFTAR IKON

Daftar ikon yang dapat digunakan dalam buku ini, antara lain:

Ikon Keterangan
Ikon ini memiliki arti anda diminta untuk mencari
atau menemui seseorang untuk mendapatkan
informasi

Pemeriksaan
Icon ini memiliki arti anda diminta untuk
menuliskan/mencatat, melengkapi,latihan/aktivitas
(bermain peran, presentasi) dan mencatatkan dalam
lembar kerja pada buku/media lain sesuai instruksi
Aktivitas
Icon ini memiliki arti anda harus melihat pada
aturan atau kebijakan yang berlaku dan prosedur-
prosedur atau materi pelatihan/ sumber informasi
lain untuk dapat melengkapi latihan/ aktivitas ini.

Referensi
material/manual
Icon ini memiliki arti ambil waktu untuk Anda dapat
berpikir/ menganalisa informasi dan catat gagasan-
gagasan yang anda miliki.

Berpikir
Icon ini memiliki arti berbicara/ berdiskusi lah
dengan rekan anda untuk gagasan yang anda miliki.

Komunikasi/ Diskusi
Icon ini memiliki arti pilihlah bacaan yang
dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan materi
pelatihan.

Membaca
Icon ini memiliki arti pilihlah video/youtube yang
dibutuhkan dalam materi pelatihan.

Video/Youtube

3
D. BACAAN REFERENSI

Membaca secara lengkap :

 Undang-Undang No. 1 Tahun 1970


tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
 Peraturan Pemerintah nomor 101 Tahun
2014 tentang Pengelolaan Limbah B3

4
E. PENGANTAR TEORI
Pengertian Sandwich
Sandwich adalah makanan yang dibuat dari bermacam-macam roti (bread)
yang diiris (merupakan belahan tipis) dan diisi dengan berbagai isian.
Pada umumnya sandwich disajikan sebagai hidangan selingan (snack) untuk orang-
orang yang tidak mempunyai cukup waktu untuk makan, misalnya sebagai bekal
orang yang bekerja dalam perjalanan dan sebagainya.
Asal mula nama sandwich diambil dari nama Earl of Sandwich IV, seorang
aristocrat Inggris abad ke 18 yang merupakan penggemar main kartu kelas berat.
Earl of Sandwich IV ingin terus bermain kartu tanpa harus berhenti untuk makan,
sehingga daging yang dijepit dua potong roti dijadikan makanan praktis yang bias
dimakan dengan sebelah tangan sambil bermain kartu. Earl of Sandwich IV berasal
dari kota Sandwich di Inggris. Dalam Bahasa Inggris kuni, Sandwich berarti
“tempat berpasir”.
Fungsi Sandwich
Sandwich dalam makanan continental memiliki fungsi sebagai berikut:
Sebagai appetizer, sandwich dapat disajikan dalam porsi kecil sesuai aturan penyajian
porsi appetizer contohnya canapé, Bruschetta dan lain-lain

Gambar 1. Bruschetta Gambar 2. Canape


Sumber Gambar :Inspiredtaste.net Sumber Gambar: teatimemagazine.com

a. Sebagai hidangan breakfast, karena gizi dalam satu porsi sandwich cukup
untuk memenuhi kebutuhan kalori sarapan.

5
b. Sebagai sajian untuk acara pesta, dengan potongan sandwich yang kecil-kecil.
c. Sebagai sajian bekal piknik yang praktis.
d. Sebagai hidangan utama, sandwich memenuhi kriteria yang lengkap terdiri dari
sumber karbohidrat, protein hewani, sayuran, serta dressing disajikan dalam
porsi yang sesuai ketentuan main course ± 200-250 gr.

Gambar 3. Classic Ham Sandwich


Sumber Gambar : indianakitchen.com

Jenis-Jenis Sandwich
Sandwich dapat dibedakan menurut temperature pada saat dihidangkan, cara
penghidangan sandwich dan menurut bentuk sandwich:
1. Berdasarkan temperatur sandwich pada waktu dihidangkan
a. Cold sandwich : dibuat dan dihidangan dingin pada temperatur sekitar
35°C. Bahan yang digunakan harus dimasak terlebih dahulu kemudian
didinginkan sebelum diolah menjadi sandwich.
b. Hot sandwich : dibuat dan dihidangkan panas.
2. Berdasarkan cara penghidangan sandwich
a. Open face sandwich : sandwich yang menggunakan satu iris roti,
filling diatur diatasnya dan dihidangkan terbuka, tanpa ada irisan roti
lain yang menutup filling tadi, agar open face sandwich penampilannya
lebih menarik harus ada perpaduan antara filling garnish yang daoat
dilihat dengan jelas.
b. Closed sandwich : sandwich yang isian dari sandwich tidak kelihatan dari
luar. Jenis sandwich seperti ini menggunakan lebih dari satu iris roti dan
dihidangkan tertutup.
3. Berdasarkan Bentuk Sandwich
a. Fancy Sandwich / Canapé
Sandwich yang dibuat dalam bentuk-bentuk tertentu, seperti : bentuk hati,

6
diamond, daun semanggi, dan sebagainya, biasanya tertutup ataupun
terbuka. Biasanya jenis sandwich ini disajikan untuk keperluan pesta.

Gambar 4. Canapé
Sumber Gambar : shekeepsalovelyhome.com

b. Decker sandwich
Sandwich yang dibuat dari roti yang dibakar (toasted bread) dan dihidangkan
panas. Seringkali sandwich ini disajikan untuk appetizer.

Gambar 5. Decker Sandwich


Sumber Gambar : avocadofrommexico.com

c. Hot Sandwich
Sandwich yang dibuat dari rolls atau roti panggang (toasted bread) hanya
pada satu bagian sisinya. Sandwich ini tidak untuk appetizer, melainkan
untuk snack atau lunch.

Gambar 6. Hot Sandwich


Sumber Gambar : bestgrilledcheesesandwiches.com

7
d. Rolled Sandwich
Sandwich yang dibuat dari roti diiris tipis dan dilembabkan, kemudian
diolesi mentega kemudian diisi kemudian digulung.

Gambar 7. Rolled Sandwich


Sumber Gambar : inspiredbycharm.com

e. Pinwheel Sandwich
Sandwich dengan potongan roti memanjang. Roti diisi dengan sauce, telur
dadar, daun selada, daging asap, dan acar mentimun, digulung dan dipotong
serong.

Gambar 8. Pinwheel Sandwich


Sumber Gambar : purewow.com

f. Loaf Sandwich / Club Sandwich


Sandwich yang dibuat dari roti tanpa kulit yang diiris horizontal menjadi
empat bagian kemudian diberi pengoles untuk setiap sela-sela roti dan diisi
dengan berbagai jenis masakan pengisi yang rasanya padu. Pada saat akan
disajikan, roti diiris-iris menurut ketebalan yang dikehendaki.

Gambar 9. Club Sandwich


Sumber : realfood.tesco.com

8
g. Croque Sandwich
Sandwich yang berasal dari Perancis artinya garing/crispy. Sandwich ini
terdiri dari lebih dua lapisan roti yang dipanggang mengguakan roti tawar
biasa atau roti gandum. Dua macam croque sandwich yaitu:
 Croque-monsieur sandwich merupakan sandwich yang terdiri dari dua
lapis roti yang dipanggang kemudian diisi dengan daging asap panas
dan keju
 Croque-madame sandwich, merupakan sandwich yang terdiri dari dua
lapis roti yang dipanggang kemudian diisi dengan daging asap panas
dan keju serta ditambah sunny side up egg juga dapat ditambah
bahan lain sesuai namanya yaitu croquet provencal (dengan tomat),
croque norvegien (dengan tuna asap), atau croquet tartiflett
(dengan irisan tomat).

Gambar 10. Croque Sandwich


Sumber : thespureseeats.com

h. French Toast
Di Inggris lebih dikenal dengan nama eggy bread sebagai menu sarapan.
Sandwich ini menggunakan roti yang dicelup ke dalam kocokan telur
kemudian dipanggang disajikan dengan mentega, selai kacang, whipped
cream, cokelat dan kacang-kacangan.

Gambar 11. French Toast


Sumber : mccormick.com

9
i. Submarine
Merupakan salah satu variasi sandwich yang terbuat dari roti yang
panjangnya 12 inch disebut roti baguette, french bread atau submarine roll
di Amerika. Nama submarine sandwich karena bentuknya seperti kapal
selam berisi daging, keju, selada, tomat, sauce dan mayonnaise.

Gambar 12. Submarine


Sumber : minalspiceworld.com

j. Burger
Merupakan sandwich dari roti bulat pipih dan dibelah untuk menyisipkan
daging cincang, sayuran dan sauce.

Gambar 13. Burger


Sumber : rukita.co

Komposisi Sandwich
Sandwich yang lengkap terdiri dari empat bagian utama yaitu:
1. Bread / Roti
Jenis roti yang digunakan seharusnya segar, tetapi tidak terlalu baru
atau lunak, oleh karena itu roti yang baik untuk keperluan ini adalah roti
yang sudah berusia 24 jam. Pada saat dipergunakan bagian pinggiran
yang merupakan kulit roti dibuang, tetapi untuk keperluan piknik atau
keperluan makan sehari-hari lebih baik pinggiran roti tidak dikuliti. Roti
yang digunakan tidak hanya terbatas jenis roti berwarna putih berbentuk
persegi, melainkan roti berwarna cokelat yang dibuat dari gandum cokelat

10
dengan bentuk roll atau loaf dapat juga dipergunakan. Tidak ada
ketentuan mengenai ketebalan dari irisan roti, namun yang perlu diingat
bahwa roti harus dapat menahan berat bahan isinya.
Roti yang digunakan untuk membuat sandwich disebut “sandwich bread”
yang bentuknya segi empat. Namun demikian jenis roti yang lain juga dapat
digunakan dalam pembuatan sandwich, antara lain french bread, toast bread,
bun burger, hot dog dan lain-lain. Dengan berbagai macam roti tersebut
sandwich dapat dibentuk. Akan tetapi masing-masing sandwich ada
ketentuan-ketentuannya untuk masing-masing roti yang digunakan. Berikut
beberapa contoh sandwich menurut jenis/macam roti yang digunakan :
Tabel 1. Jenis – Jenis Roti Untuk Pembuatan Sandwich

NAMA SANDWICH GAMBAR


a. Yang dibentuk dari sandwich
bread / toast bread:
- Chicken salad sandwich
- Cheese sandwich
- Ham sandwich
- Clup sandwich
- Open face sandwich

b. Yang dibentuk dari french bread:


- Hot roast beef sandwich
- Buffalo chicken sandwiches
- Bruschetta

c. Yang dibentuk dari burger bun:


- Hamburger sandwich
- Cheese burger sandwich

d. Yang dibentuk dari hot dog bun:


- Hotdog sandwich
- Roast beef sandwich

11
e. Yang dibentuk dari croissant:
- Chicken louis sandwiches
- Croque monsieur

f. Yang dibentuk dari pita bread:


- Chicken shawarma

g. Yang dibentuk dari waffle:


- Whole grain waffle paninis

Sumber Gambar : Wikipedia.com

Penanganan Roti
Sebelum menggunakan roti, sebaiknya diperhatikan hal-hal berikut:

a. Roti disimpan dalam wadah tertutup dan tahan air agar roti tidak
cepat kering dan tidak menyerap bau. Jika roti akan digunakan
lebih dari 1 hari, sebaiknya roti dibekukan dan disimpan. Roti
beku harus dicairkan esnya tanpa menggunakan wadah.

b. Jika menggunakan French bread tidak perlu dibungkus karena


kulitnya akan menjadi empuk. French bread harus digunakan
pada hari yang sama dengan hari pembuatannya

c. Sebelum roti diolesi sebaiknya dipanggang terlebih dahulu, agar


roti tidak cepat lembek

d. Roti tawar paling baik disimpan di tempat sejuk dan kering. Bisa
juga disimpan di lemari es tapi akan lebih cepat busuk. Jika
disimpan di freezer, akan bertahan selama tiga bulan dengan
syarat dibungkus rapat dan kedap udara
12
2. Spread / Olesan
Berupa bahan makanan yang lembek atau setengah kental yang
dioleskan pada permukaan roti. Spread / olesan ini berfungsi untuk
memberikan rasa, menambah kelembaban, sebagai perekat, menambah
gizi dan kesempurnaan pada sandwich. Olesan yang dipergunakan harus
lunak, mudah dioleskan dan tidak terlalu berair atau basah.
Tabel 2. Bahan Olesan Pada Pembuatan Sandwich

BAHAN OLESAN GAMBAR


Butter / Mentega

Margarin

Mayonaise

Mustard

Tomato Sauce

Aneka Selai / Jam

13
Sumber Gambar: www.wikipedia.com

14
3. Filling / Isian
Filling / isian adalah bahan makanan yang akan diletakkan atau diatur
pada roti atau diantara kedua irisan roti yang dipergunakan untuk
membuat sandwich. Pada umumnya nama sandwich disesuaikan dengan
nama bahan makanan yang dipergunakan untuk membuat filling / isian
ini. Misalnya cheese sandwich menggunakan cheese sebagai isian.
Tabel 3. Bahan Isi Pembuatan Sandwich

BAHAN ISI GAMBAR


Cheese

Vegetables

Fruits

Meat, poultry, fish and processed


products

Sumber Gambar:

Mengenai bahan isi ada beberapa hal yang harus diperhatikan:


 Bahan yang digunakan kurang mengandung air (tidak basah) agar
sandwich tidak lembab
 Disesuaikan dengan bahan pengolesnya, agar rasanya padu
 Diisi dalam bentuk serutan, cincangan, irisan, agar bentuk sandwich
tetap rapi
 Tidak terlalu penuh pengisiannya, agar sewaktu dimakan tidak tumpah
keluar.
15
4. Garnish / Hiasan
Garnish ini dipergunakan bila perlu. Garnish dibuat dari bahan
makanan juga yang berfungsi menyertai sandwich dan atau memberi
hiasan pada sandwich. Sehingga sandwich tampak menarik dan
merangsang selera makan. Garnish yang dipergunakan sebaiknya
sederhana, dapat dimakan dan mempunyai rasa yang sesuai dengan
filling yang dipergunakan. Dengan demikian garnish tidak hanya
berfungsi menghias tetapi juga dapat menambah rasa dan kadar gizi
pada sandwich.

Teknik Pembuatan Sandwich


Sandwich sebagai hidangan selingan atau snack biasanya dimakan oleh
orang yang tidak mempunyai waktu makan yang cukup, maka sudah
sewajarnya sandwich dihidangkan dengan cepat. Namun demikian tidak berarti
penampilan dan rasa sandwich dapat diabaikan.
Teknik yang baik untuk membuat sandwich dengan cepat adalah dengan
mengurangi gerak yang tidak diperlukan. Artinya setiap step yang sama pada
saat yang sama “combining steps rather than just by plain hurrying up”.
Menyelesaikan satu step pada waktu yang bersamaan lebih menguntungkan
daripada menyelesaikan sandwich satu persatu. Ada beberapa tindakan yang
perlu dilakukan untuk membuat sandwich tampak lebih baik dan menarik.
Tabel 4. Teknik Pembuatan Sandwich
TEKNIK PEMBUATAN SANDWICH GAMBAR
Trimming yaitu memotong bagian-
bagian yang tidak diperlukan seperti
kulit roti yang mengeras, bagian filling
yang menonjol keluar dan sebagainya.
Trimming dilakukan untuk
memndapatkan bentuk sandwich yang
lebih baik, menarik dan lebih sehat.
Bagian luar yang disentuh tangan
dipotong sebelum sandwich dihidangkan.

16
Cutting sandwich kadang-kadang perlu
dipotong menjadi bagian-bagian yang
lebih kecil sesuai dengan pola
pengaturan yang akan dilakukan dan
juga memudahkan sandwich untuk
dimakan. Berikut ada beberapa cara
memotong sandwich:
 Double cut : yaitu setelah
sandwich terbentuk kemudian
dipotong menjadi belahan yang
masing- masing bentuk
merupakan bentuk segitiga.
 Triangle : yaitu setelah sandwich
terbentuk kemudian dipotong
menjadi empat bagian yang
masing- masing bentuk akan
berbentuk segitiga kecil.
Untuk hamburger sandwich dan hotdog
biasanya tanpa dipotong-potong. Hanya
menurut kemauan sandwich tersebut
akan dibuat open face ataupun dibuat
closed sandwich.
Arranging / Dressing sebenarnya tidak
ada satu pola yang harus diikuti untuk
mengatur sandwich diatas piring. Cara
pengaturan sangat bergantung pada
pembuat sandwich. Sandwich yang
sudah dipotong diatur sedemikian rupa
diatas piring sehingga tampak lebih
menarik, tidak ada bagian yang menonjol
keluar piring dan tidak menutupi
logo/simbol hotel yang terdapat pada
piring.
Garnishing, tujuan memberi hiasan pada
sandwich yaitu untuk membuat
penampilan (appearance) sandwich
menjadi lebih baik dan juga menambah
kalori dan gizi sandwich.

17
Penyajian Sandwich
Ukuran porsi sandwich untuk satu porsi makanan pada umumnya
mempunyai berat antara 160 gr hingga 200 gr, yang terdiri atas:
 Roti / bread : 50 gr – 60 gr
 Spread : 10 gr – 15 gr
 Filling : 60 gr – 75 gr
 Garnish : 40 gr – 50 gr
 Total berat : 160 gr – 200 gr
Sedangkan untuk penyajian appetizer umumnya 1 porsi sandwich mempunyai
berat 50 – 75 gr yang terdiri dari
 Roti – bread : 15 gr - 30 gr
 Spread : 5 gr
 Filling : 30gr - 40gr
 Garnish : 40 gr – 50 gr
 Total berat : 50 gr - 75gr

Peralatan Dalam Pembuatan Sandwich


Peralatan yang umumnya digunakan dalam pembuatan sandwich cenderung
sederhana, mengingat sandwich merupakan makanan cepat saji, berikut
adalah peralatan yang dibutuhkan untuk membuat sandwich :
Tabel 5. Peralatan Dalam Pembuatan Sandwich
Sumber Gambar: www.wikipedia.com

NO NAMA ALAT GAMBAR FUNGSI


1. Pemanggang Adalah alat untuk
roti (Toaster) memanggang roti yang
menggunakan daya listrik. Roti
untuk pembuatan sandwich
dapat berupa roti segar
maupun roti yang telah
dipanggang

2. Talenan Talenan berfungsi sebagai alas


(Cutting board) untuk memotong roti, bahan isi
dan sayuran. Talenan terbuat
dari kayu atau plastik. Talenan
yang terbuat dari bahan plastik
dapat dibedakan menurut
warna dan fugsinya, antara
lain:

18
NO NAMA ALAT GAMBAR FUNGSI

 Talenan berwarna
putih : sosis, keju,
pastry dan bakery
 Talenan berwarna
biru : seafood
 Talenan berwarna hijau :
sayuran dan buah
 Talenan berwarna
merah: daging sapi dan
kambing
 Talenan berwarna
coklat : cooked food /
makanan yang telah
diolah
 Talenan berwarna
kuning : unggas
3. Pisau (knife) Pisau digunakan untuk
memotong bahan sandwich,
seperti sayuran, daging, ikan,
dan buah-buahan. Umumnya
pisau yang digunakan adalah
pisau roti, pisau buah, pisau
daging atau pisau ikan.

4. Sendok dan Sendok digunakan untuk


pemoles mengocok telur, mengambil
(spreader) garam, dan mengaduk bahan
yang lainnya, sedangkan
pemoles digunakan untuk
mengambil mayonnaise dan
memoleskannya pada roti
sandwich

5. Wajan (Frying Adalah wajan penggorengan


pan) anti lengket yang digunakan
untuk memanaskan atau
mematangkan bahan isi
sandwich misalnya membuat
telur dadar, daging, ikan atau
menumis sayuran yang perlu
dimasak.
6. Kompor (stove) Kompor merupakan alat yang
digunakan untuk memasak
yang menggunakan bahan
bakar dari minyak atau gas.
Bahkan sekarang telah ada
kompor yang menggunakan
energi listrik sebagai sumber
panasnya. Dalam Pengolahan
sandwich, biasanya
menggunakan kompor dengan
bahan bakar dari gas, karena
dinilai masakan lebih cepat

19
NO NAMA ALAT GAMBAR FUNGSI
matang dan panas yang
dihasilkan lebih merata.
7. Mangkuk Mangkuk merupakan tempat
(bowl) untuk menaruh bahan
makanan sementara. Dalam
pengolahan sandwich,
mangkuk digunakan untuk
tempat daging, ikan dan
sayuran.

Sauce dan Hidangan Pengiring dalam Menyajikan Sandwich


Sandwich khususnya jenis cold closed sandwich, biasanya dipotong
menjadi dua, tiga, atau empat untuk disajikan. Pemotongan akan membuat
sandwich lebihmudah dimakan dan menambah daya tarik penyajian. Penjepit
sandwich dapat digunakan untuk menambah tinggi pada piring dan
memperlihatkan warna serta tekstur isian. Untuk pelayanan di meja, hot closed
sandwich seperti hamburger sering kali disajikan open-faced. Condiment
seperti mustard¸ mayonnaise dan garnish seperti irisan tomat, bawang bombai,
acar dan daun lettuce disajikan di samping atau pada salah satu bagian roti
yang terbuka. Hal ini karena dapat menambah cantik penyajian dan
memungkinkan konsumen untuk menyusun dan memilih bahan sandwich
seperti yang diinginkan.
Selain itu, penyajian sandwich juga umumnya disertai aneka jenis saus
dingin diantaranya berbagai saus turunan dari mayonnaise seperti : tartar
sauce, thousand island, cocktail sauce, andalouse sauce, dan remoulade sauce.
Selain itu, chilli sauce, tomato ketchup, dan mustard sering digunakan sebagai
saus pelengkap.
Meskipun sandwich dapat menjadi makanan utama, sandwich dapat
disajikan bersama salad atau bahan karbohidrat lainnya. Potato chip dan
french fries potato juga dapat menjadi teman sajian sandwich. Sandwich yang
disajikan dengan piring biasanya disajikan dengan cole slow, salad buah atau
salad hijau campuran kecil sebagai pendamping.
Sandwich berkualitas bagus terbuat dari bahan yang segar dan disiapkan
dengan baik serta disajikan dangan cara yang menarik dan menggugah selera.
Rasa, warna dan tekstur roti, olesan dan isian harus tepat dan saling
melengkapi. Tampilan sandwich yang paling sederhana/dasar sekalipun dapat

20
ditingkatkan penampilannya dengan penyusunan yang baik dan pemotongan
yang tepat.
Resep Standar Sandwich
1. Club Sandwich (4 porsi)
Bahan – bahan:
 3 lembar roti tawar (toast bread)
 1 lembar / 30 gr daging asap (smoked beef)
 1 butir telur mata sapi (fried egg)
 80 gr dada ayam (pan fried chicken breast)
 40 gr Mayonnaise
 60 gr daun salad iceberg diiris tipis
 5 potong tomat diiris tipis
 5 gr daun salad iceberg (untuk hiasan)
 5 gr daun peterseli
 3 gr garam
 5 gr merica
 30 ml salad oil
 Secukupnya frech fries frozen (untuk pelengkap) goreng dan
seasoning
 1 potong mentimun jepang (untuk hiasan)
Coleslaw:
 30 gr wortel diiris tipis
 30 gr kubis diiris tipis
 20 gr mayonnaise
 10 gr gula pasir
 3 gr garam
 15 ml cuka
Cara membuat coleslaw : masukkan wortel dan kubis ke dalam
mangkuk, tambahkan garam, gula, dan cuka, aduk merata. Diamkan
selama 30 menit, lalu peras dan pindahkan ke dalam mangkuk yang lain.
Tambahkan mayonnaise, aduk merata. Coleslaw siap untuk digunakan.
Cara membuat club sandwich :
 Panggang roti tawar hingga kecoklatan kedua sisinya

21
 Panaskan minyak, masak telur mata sapi, berikan garam dan
merica, hingga matang kedua sisinya, lalu angkat.
 Lumuri daging ayam dengan minyak, garam dan merica, aduk
merata ke seluruh permukaannya dan masaklah hingga matang,
lalu angkat dari wajan.
 Panaskan minyak di dalam wajan, masaklah daging asap di kedua
sisinya selama 30 detik hingga warnanya agak lebih gelap
 Masukkan daun salad iceberg yang sudah dipotong memanjang ke
dalam mangkuk
 Tambahkan mayonnaise, aduk merata
 Mulailah menyusun roti tawar yang telah dipanggang
 Letakkan roti pertama di talenan, oleska permukaannya dengan
daun salad yang telah dicampur dengan mayonnaise secara
merata. Lalu diatasnya, letakkan daging asap yang telah dimasak,
kemudian tomat 3 potong
 Letakkan kembali roti berikutnya di atas tomat, oleskan kembali
dengan daun salad yang sudah dicampur dengan mayonnaise
secara merata. Letakkan telur mata sapi di atasnya, lalu letakkan
daging aym di atas telur dan tutup
 dengan meletakkan roti tawar yang telah dipanggang
 Gunakan tusuk gigi warna-warni di keempat sudut roti sambil
ditekan
 Potong sisi roti tawar yang keras, lalu potonglah secara diagonal
menjadi 4 bagian, sajikan di atas piring.
 Sajikan bersama kentang goreng dan coleslaw yang telah
diletakkan di atas daun red frice, iceberg¸dan daun peterseli, tomat
dua iris dan mentimun satu iris yang dipotong serong untuk
hiasan.

2. Beef Burger (5 porsi)


Bahan – bahan:
Bahan Patty :
 100 gr tepung panir
 500 gr daging sapi giling

22
 1 buah bawang Bombay (cincang halus)
 2 siung bawang putih (cincang halus)
 1 sdm chopped parsley
 1 sdt lada hita,
 1 sdt paprika powder
 1 butir telur
 1 sdt garam
 1 sdm L&P sauce
 Margarin
Bahan Pelengkap:
 5 lembar keju slice
 1 buah mentimun
 1 buah tomat (diiris tipis)
 5 helas selada / lettuce
 500 gr French fries (goreng dan seasoning)
Bahan Pengoles Roti:
 100 gr mayonnaise (anda dapat menggunakan thousand island )
 100 gr mustard
 100 gr chilli sauce
 100 gr tomato ketchup
Cara Membuat:
 Tumis bawang Bombay hingga terjadi karamelisasi
 Campurkan semua bahan patty dalam kondisi mentah dan dingin
kemudian bagi menjadi 5 bagian dibentuk bulat piph
 Grill patty hingga tingkat kematangan medium welldone
 Belah menjadi dua bagian burger bun kemudian olesi margarin
dan toast
 Olesi kedua bagian burger bun dengan bahan pengoles, kemudian
tata selada, patty, tomat,, timun dan keju sliced tutup kembali
dengan burger bun
 Sajikan beef burger dengan pelengkap French fries

3. Tuna Curry Sandwich (1 porsi)


23
Bahan :
 45 gr roti croissant
 30 gr ikan tuna kaleng
 20 gr mayonnaise
 15 gr batang seledri dicacah halus
 2 gr kari bubuk
 6 gr daun salad iceberg
 2 potong tomat diiris tipis
 1 potong mentimun diiris tipis
Cara Membuat :
 Buka ikan tuna kaleng, tuang ke dalam mangkuk
 Tambahkan dengan mayonnaise, kari bubuk dan batang seledri
yang sudah dipotong halus, aduk merata
 Letakkan daun salad iceberg ke dalam roti croissant
 Masukkan ikan tuna yang sudah tercampur rata ke dalam roti di
atas daun salad
 Letakkan tomat yang disusun silang dengan mentimun di atas ikan
tuna kari
 Tutup bagian atas roti croissant dengan kayu biting
 Siap disajikan

4. Canapé Pan Fried Scallop with Tomato and Avocado Salsa (4 Porsi)
Bahan
 8 buah / 80 gr Scallop (kerang mutiara) tanpa kerang
 5 ml salad oil
 1 gr lada hitam digerus halus
 1 gr garam
 2 gr bumbu penyedap rasa ayam
 8 buah french bread canapé diiris dengan panjang 0,5 cm
 8 buah jeruk lime dipotong setengah lingkaran tipis untuk hiasan
Bahan Tomato and Avocado Salsa :
 60 ml saus tomat
 15 gr tomat tanpa kulit dan biji dicacah halus
 60 gr avokad dipotong dadu kecil
24
 2 gr ketumbar dicacah halus
 5 gr bawang bombai dicacah halus
 1 gr garam
 5 ml perasan air jeruk
 2 gr bumbu penyedap rasa ayam

Cara membuat tomato and avocado salsa : masukkan saus tomat ke


dalam mangkuk. Tambahkan garam, daun ketumbar, air jeruk, bumbu
penyedap, tomat yang telah dicacah halus, aduk merata. Tambahkan
avokad ke dalamnya, kemudian aduk
Cara membuat:
 Letakkan kerang ke dalam mangkuk
 Tambahkan lada hitam, garam, bumbu penyedap, dan salad oil,
aduk merata
 Panaskan pan teflon anti lengket, masak kerang kedua sisinya
hingga berwarna kecoklatan selama sekitar 45 detik lalu angkat
dari api
 Bakar roti tawar canapé yang telah diiris tipis hingga berwarna
kecoklatan di kedua sisinya
 Oleskan roti bakar dengan tomato and avocado salsa di atasnya
 Letakkan potongan jeruk setengah lingkaran di atas tomato and
avocado salsa
 Siap disajikan
Prosedur Menyiapkan Bahan dan Alat Pembuatan Sandwich
Persiapan dalam pembuatan sandwich bertujuan agar seluruh bahan
dan peralatan yang digunakan disiapkan terlebih dahulu agar mudah
dijangkau sehingga efisien waktu dan tenaga. Hal-hal yang dilakukan dalam
persiapan pembuatan sandwich adalah sebagai berikut.
a. Menyiapkan bahan pembuatan sandwich
Seluruh bahan-bahan yang akan digunakan dalam pembuatan sandwich
harus dibersihkan dan disiapkan dengan cermat dan tepat. Bahan-bahan
tersebut ada yang perlu dimasak, misalnya daging sapi, daging ayam,
ikan dan telur. Ada juga bahan yang siap saji atau segar seperti roti,
mayonnaise, mentega dan sayuran.
25
b. Menyusun dan menyimpan bahan pembuatan sandwich
Seluruh bahan yang digunakan dalam pembuatan sandwich disusun
sesuai dengan jenisnya agar memudahkan pada saat pengambilan
bahan. Sayuran dan dairy product disimpan pada lemari pendingin agar
kesegarannya tahan lama. Sandwich bar dalam ruang pendingin
biasanya digunakan untuk tujuan ini.

c. Memilih dan menyusun alat pengolahan sandwich


Dalam pembuatan sandwich, memilih alat sesuai dengan fungsinya
merupakan salah satu hal yang penting. Pilihlah alat yang sesuai untuk
membuat sandwich, seperti cutting board, stove, frying pan atau griddle,
knife, spoon, bowl, refrigerator knife, spoon, bowl, refrigerator yang
berfungsi untuk penyimpanan bahan yang dingin seperti sandwich bar
dan steam table untuk menyimpan bahan yang panas. Setelah alat-alat
pengolah sandwich dipilih, kemudian peralatan disusun agar mudah
dalam penggunaannya. Perlu diperhatikan pula penyusunan dan
penyimpanan alat tersebut setelah pemakaian agar peralatan tersebut
aman dan tahan lama. Bersihkan terlebih dahulu semua peralatan yang
telah digunakan, kemudian susun semua peralatan sesuai desain dapur
anda.

Prosedur Menyajikan Sandwich


a. Berdasarkan cara penghidangan (presenting) sandwich
1) Open face sandwich adalah sandwich yang menggunakan satu iri roti,
filling diatur diatasnya dan dihidangkan terbuka, tanpa ada irisan roti
lain yang menutupi filling tadi. Open sandwich penampilannya akan
menarik karena perpaduan antara filling dan garnish yang dapat dilihat
dengan jelas. Untuk membentuk sandwich ini:
 Roti dapat ditoast (dipanggang) dahulu kemudian dispread (dioles) u
dengan bahan olesan, setelah itu diberi isian. Roti dapat juga
langsung dioles dengan bahan olesan, setelah itu diberi bahan isian.
Biasanya bahan untuk menggarnish permukaan sandwich sudah ada
ketentuannya masing-masing;
 Untuk jenis daging ayam, babi, poultry digunakan buah-buahan segar
atau buah kaleng
26
 Untuk jenis daging sapi, ikan, udang, seafood, digunakan jenis sayur-
sayuran segar atau dalam kaleng
 Untuk jenis daging ikan, udang, seafood dapat juga digunakan jenis
pickles (asinan), lemon (jeruk), telur rebus, sayur-sayuran segar
(onion, celery dan lain)

2) Closed sandwich adalah sandwich yang isian dari sandwich tidak


kelihatan dari luar. Jenis sandwich ini menggunakan lebih dari satu iris
roti dan dihidangkan tertutup, satu iris roti diletakkan paling atas
sebagai penutup. Penampilan (appearance) pada closed sandwich ini
dapat dibuat lebih menarik dengan menggunakan garnish
Alat Penyajian Sandwich
Alat penyajian (penghidang) sandwich merupakan alat yang digunakan
untuk menyajikan sandwich dan membantu dalam mengonsumsinya. Jenis
alat saji/hiding untuk sandwich adalah sebagai berikut:
 Piring Penghidang
Piring penghidang digunakan untuk menaruh sandwich yang sudah siap
untuk dimakan. Piring hidang banyak sekali macam dan motifnya
tergantung jenis makanan yang akan disajikan.
 Sandwich Tongs
Food Tongs merupakan alat seperti penjepit yang digunakan untuk
mengambil makanan di atas piring saji. Sandwich tongs terbuat dari
bahan alumunium dengan ujung pipih yang berada pada kedua sisinya.
Selain menggunakan sandwich tongs, anda juga dapat menggunakan
sendok kue atau sendok dan garpu yang dijepitkan pada sandwich yang
akan diambil.

27
Cara Menyimpan Sandwich Secara Benar Untuk Menjaga Kesegaran Mutu

Penyimpanan sandwich tidak lepas dari penyimpanan roti yang


merupakan bahan utama yang harus terjamin kesegarannya. Setiap pembelian
roti mungkin tidak selalu dihabiskan untuk membuat sandwich atau setiap
hasil pengolahan sandwich pun tidak selalu habis disantap. Untuk itu perlu
diperhatikan bagaimana cara menyimpan sandwich dan roti agar dapat
bertahan lama. Adapu cara-cara yang dilakukan untuk menyimpan sandwich
dan roti adalah sebagai berikut:
1. Sebelum sandwich disimpan, biarkan dulu sandwich sampai dingin
dengan sepenuhnya. Apabila sandwich dibungkus ketika masih panas,
maka dapat menyebabkan sandwich menjadi padat dan bahan isi akan
merembes pada roti dan membuatnya basah.
2. Simpan sandwich dan roti dalam kertas atau kantong yang kedap udara
pada tempat dengan suhu ruangan. Penyimpanan seperti ini dapat
membuat sandwich dan roti bertahan hingga 1 minggu. Menyimpan
dalam lemari es akan membuat sandwich lebih cepat basi. Apabila tidak
ada kantong kedap udara, dapat menggunakan kantong plastik biasa dan
menguncinya dengan tali diikat
3. Untuk menghangatkan sandwich yang disimpan. Panaskan oven dan
sandwich dengan suhu 175° C selama sekitar 10 menit
4. Untuk menyimpan roti dalam waktu yang panjang dalam lemari es,
bungkus roti mnggunakan aluminium foil, kemudian masukkan dalam
kantong plastik kedap udara yang dapat dibuka tuutup, sehingga
memudahkan pengambilan bahan yang dibutuhkan
5. Setiap mengambil potongan roti dari kantongnya, segera tutup kembali
sebelum anda mengerjakan yang lain. Jangan biarkan kanting terbuka
terlalu lama karena akan mempercepat rusaknya roti.
6. Ketika membeli roti, perhatikan tanggal kadaluarsananya dan pastikan
plastik pembungkusnya tidak bocor/berlubang

Cara Menyimpan Saus yang Benar Untuk Menjaga Kualitas Saus


Sauce yang akan digunakan pada kesempatan lainnya tentu harus
disimpan dengan baik dan benar. Ketika menggunakan sauce sebaiknya dibagi
ke dalam beberapa container kecil. Cara penyimpanan sauce berbeda- beda
28
bergantung pada jenisnya seperti berikut ini:

1. Hot Sauces
Beberapa jenis saus harus dipanaskan terlebih dahulu sebelum
digunakan. Saus tidak boleh dipanaskan lebih dari sekali. Pastikan kamu
memanaskan saus dalam suhu yang sudah ditentukan oleh hotel atau
restoran tempatmu bekerja.
2. Cold Sauces
Saus yang didiginkan biasanya lebih mudah untuk ditangani. Saus jenis
ini tidak boleh disimpan lebih dari 2-3 hari dalam suhu tertentu.
Jika masih ada sauce yang masih tersisa, kamu harus memperhatikan
beberapa hal berikut ini :

1. Selalu masukkan sisa saus kedalam container yang bersih lalu labeli
kembali dan tutup dengan rapat

2. Jangan tinggalkan sendok pada saus

3. Jangan pernah menambahkan saus baru ke sisa saus yang sudah


terpakai ataupun sebaliknya.

4. Cek secara periodik bahan makanan yang sudah melewati tanggal


kadaluarsa

Cara Menerapkan Kebersihan Dasar dan Mengikuti Persyaratan Kesehatan


dan Keamanan Pada Semua Pekerjaan
a. Cahaya hendaknya cukup terang.
b. Ventilasi udara yang memadai untuk perputaran udara dalam ruangan.
c. Ketika menggunakan kompor, perhatikan apakah tabung gasnya sudah
terpasang dengan baik.
d. Meja kerja harus bersih dan higienis.
e. Alat – alat harus bersih.
f. Kebersihan tangan harus dijaga dan kuku tidak boleh panjang.
g. Memakai pakaian kerja sewaktu praktik.
h. Cuci dan keringkan tangan sebelum mengambil roti dalam kantongnya.
Tangan- tangan bersih mengurangi kesempatan spora-spora yang ada
ditangan masuk ke kantong atau pada irisan roti yang lain, dimana dapat

29
mempercepat pembusukan roti.

30
i. Ketika mengambil roti dalam kantong, usahakan hanya menyentuh roti
yang akan diambil jangan sampai menyentuh irisan roti lain yang tidak
akan digunakan saat itu juga.
j. Apabila terlihat ada potongan roti yang mulai rusak, segeralah
mengambil dan membuangnya agar spora-spora perusak tidak menyebar
ke irisan roti lainnya.

Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan Sandwich


Sandwich yang baik ditentukan oleh beberapa hal:
a. Roti yang digunakan harus segar (baru) dan cukup kekar, sehingga
sandwich tidak mudah hancur dan patah pada waktu diambil
b. Filling yang digunakan tidak ada yang meleleh keluar atau mengalir pada
bagian tepi sandwich
c. Sandwich dipotong rapi, rata dan masing-masing potongan merupakan
kesatuan yang utuh

Membuat Laporan Hasil Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan


Sandwich
Laporan merupakan bentuk pemberitahuan atau penyampaian
informasi sepanjang kegiatan berlangsung. Ada 2 metode dalam
menyampaikan sebuah laporan. Laporan dapat dilakukan langsung
secara lisan maupun tulisan. Adapun jenis dan contoh laporan tertulis
dapat dibedakan berdasarkan kegiatan dan tujuannya.
Laporan terbagi atas beberapa jenis. Pengelompokan jenis laporan
dibedakan dengan fungsinya masing-masing. Berikut adalah beberapa
jenis laporan tersebut:
1. Laporan peristiwa
Laporan peristiwa/berita adalah laporan yang menyajikan tentang proses
atau keadaan berlangsungnya sebuah peristiwa. Laporan ini dapat diolah
melalui unsur 5W+1H, tetapi dimuat dalam bentuk deskriptif.
2. Laporan Diskusi
Laporan diskusi disebut juga notulen adalah laporan yang menyajikan
mengenai jalannya diskusi

31
3. Laporan Kegiatan
Laporan kegiatan yaitu laporan mengenai kegiatan yang telah
berlangsung.
4. Laporan perjalanan
Laporan perjalanan adalah laporan yang disusun secara naratif dan
kronologis yang berisikan pengalaman dari penulis
5. Laporan penelitian
Laporan penelitian yaitu laporan yang berisi mengenai hasil penelitian yang
telah dilakukan
Dalam menyusun sebuah laporan tidaklah sembarangan. Laporan
tersebut dapat lebih mudah memahami isi laporan yang telah dibuat
dan meminimalisir adanya kebingungan dalam memahami isi dari
laporan tersebut. Berikut adalah format penulisan sebuah laporan, yang
terdiri atas:
1. Judul
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Isi (Pendahuluan, Latar Belakang, Tujuan Kegiatan, Isi (Hasil Kegiatan),
Saran, Penutup, Daftar Pustaka, Lampiran)

32
33
F. LANGKAH KERJA

MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
1 1) Bahan Dasar Menyiapkan dan 1) Menyiapkan bahan-bahan dasar ; roti
menyajikan berbagai
macam
sandwich.

2) Memilih bahan-bahan atau bahan isian dan


dikombinasikan sehingga sesuai dengan
2) Memilih bahan isian
serasi dengan jenis sandwich ; sayuran,
buah-buahan, keju, meat, poultry, fish,
serta berbagai macam olahan daging

3) Menentukan penyajian sandwich,


3) Menentukan porsi dan teknik penentuan porsi, teknik pemotongan dan
penyajian melalui resep yang tersedia teknik pengolesan ; resep

4) Memilih perlengkapan dan pembakaran ;

31
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
4) Memilih perlengkapan dan toaster, cutting board, spreader, knives,
pembakaran fryng pan, stove, bowl

5) Menyajikan saus dan hidangan pengiring ;


saus tomat, mustard, mayonnaise, French
5) Menyajikan saus dan hidangan fries, coseslaw
pengiring

2 1) Trimming Menerapkan 1) Trimming yaitu memotong bagian- bagian


32
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
perencanaan dan yang tidak diperlukan seperti kulit roti yang
persiapan alur kerja mengeras, bagian filling yang menonjol
keluar dan sebagainya. Trimming dilakukan
untuk memndapatkan bentuk sandwich
yang lebih baik, menarik dan lebih sehat.
Bagian luar yang disentuh tangan dipotong
sebelum sandwich dihidangkan.
2) Cutting sandwich kadang-kadang perlu
dipotong menjadi bagian-bagian yang lebih
kecil sesuai dengan pola pengaturan yang
2) Cutting sandwich akan dilakukan dan juga memudahkan
sandwich untuk dimakan. Berikut ada
beberapa cara memotong sandwich:
• Double cut : yaitu setelah sandwich
terbentuk kemudian dipotong
menjadi belahan yang masing-
masing bentuk merupakan bentuk
segitiga.
• Triangle : yaitu setelah sandwich
terbentuk kemudian dipotong
menjadi empat bagian yang masing-
masing bentuk akan berbentuk
segitiga kecil.
• Untuk hamburger sandwich dan
hotdog biasanya tanpa dipotong-
potong. Hanya menurut kemauan
sandwich tersebut akan dibuat open
face ataupun dibuat closed sandwich.

3) Arranging / Dressing sebenarnya tidak ada


3) Arranging / Dressing
33
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
satu pola yang harus diikuti untuk
mengatur sandwich diatas piring. Cara
pengaturan sangat bergantung pada
pembuat sandwich. Sandwich yang sudah
dipotong diatur sedemikian rupa diatas
piring sehingga tampak lebih menarik, tidak
ada bagian yang menonjol keluar piring dan
tidak menutupi logo/simbol hotel yang
terdapat pada piring.

4) Garnishing, tujuan memberi hiasan pada


4) Garnishing sandwich yaitu untuk membuat
penampilan (appearance) sandwich menjadi
lebih baik dan juga menambah kalori dan
gizi sandwich.

5) Alat penyajian (penghidang) sandwich


5) Memilih Alat Penyajian merupakan alat yang digunakan untuk

34
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
menyajikan sandwich dan membantu dalam
mengonsumsinya. Jenis alat saji/hiding
untuk sandwich adalah sebagai berikut:
• Piring Penghidang
• Sandwich Tongs

3 1) Menyimpan sandwich dan roti Menyimpan 1) Cara-cara yang dilakukan untuk


Menyimpan roti sandwich pada sandwich menyimpan sandwich dan roti adalah
suhu ruangan sebagai berikut:
• Sebelum sandwich disimpan, biarkan dulu
sandwich sampai dingin dengan
sepenuhnya. Apabila sandwich dibungkus
ketika masih panas, maka dapat
menyebabkan sandwich menjadi padat dan
bahan isi akan merembes pada roti dan
membuatnya basah.
• Simpan sandwich dan roti dalam kertas
atau kantong yang kedap udara pada
tempat dengan suhu ruangan.
Penyimpanan seperti ini dapat membuat
sandwich dan roti bertahan hingga 1
Menyimpan roti sandwich dalam minggu. Menyimpan dalam lemari es akan
35
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
lemari es membuat sandwich lebih cepat basi.
Apabila tidak ada kantong kedap udara,
dapat menggunakan kantong plastik biasa
dan menguncinya dengan tali diikat

2) Cara menyimpan Saus yang tersisa :


• Selalu masukkan sisa saus kedalam
container yang bersih lalu labeli kembali
2) Menyimpan Saus yang tersisa
dan tutup dengan rapat
• Jangan tinggalkan sendok pada saus
• Jangan pernah menambahkan saus
baru ke sisa saus yang sudah terpakai
ataupun sebaliknya.
• Cek secara periodik bahan makanan
yang sudah melewati tanggal kadaluarsa

3) Cara Menerapkan Kebersihan Dasar


• Cahaya hendaknya cukup terang.

36
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
• Ventilasi udara yang memadai untuk
3) Menerapkan Kebersihan Dasar perputaran udara dalam ruangan.
• Ketika menggunakan kompor,perhatikan
apakah tabung gasnya sudah terpasang
dengan baik.
• Meja kerja harus bersih dan higienis.
• Alat – alat harus bersih.
• Kebersihan tangan harus dijaga dan
kuku tidak boleh panjang.
• Memakai pakaian kerja sewaktu praktik.
• Cuci dan keringkan tangan sebelum
mengambil roti dalam kantongnya.
• Ketika mengambil roti dalam kantong,
usahakan hanya menyentuh roti yang
akan diambil jangan sampai menyentuh
irisan roti lain yang tidak akan
digunakan saat itu juga.
• Apabila terlihat ada potongan roti yang
mulai rusak, segeralah mengambil dan
membuangnya agar spora-spora perusak
tidak menyebar ke irisan roti lainnya.

4 1) Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Mengevaluasi dan 1) Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan Menyiapkan Sandwich melaporkan hasil Menyiapkan Sandwich
2) Membuat Laporan Hasil Evaluasi pelaksanaan kegiatan Sandwich yang baik ditentukan oleh

37
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan beberapa hal:
Sandwich a. Roti yang digunakan harus segar
(baru) dan cukup kekar, sehingga
b. sandwich tidak mudah hancur dan
patah pada waktu diambil
c. Filling yang digunakan tidak ada yang
meleleh keluar atau mengalir pada
bagian tepi sandwich
d. Sandwich dipotong rapi, rata dan
masing-masing potongan merupakan
kesatuan yang utuh

2) Membuat Laporan Hasil Evaluasi


Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan
Sandwich
Berikut adalah format penulisan sebuah
laporan, yang terdiri atas:
a. Judul
b. Kata Pengantar
c. Daftar Isi
d. Isi (Pendahuluan, Latar Belakang,
Tujuan Kegiatan, Isi (Hasil
Kegiatan), Saran, Penutup, Daftar
Pustaka, Lampiran)

Perilaku Kerja : Indikator Perilaku: Alat yang digunakan:


1. Menyiapkan dan menyajikan 1. Sandwich 1. Daftar alat dan bahan yang digunakan
sandwich dilakukan sesuai resep disiapkan sesuai sesuai dengan kebutuhan
38
MENYIAPKAN SANDWICH
No PANDUAN GAMBAR CAPAIAN KETERANGAN
2. Menerapkan perencanaan dan dengan resep 2. Buku Resep atau sesuai standar
persiapan sesuai dengan alur kerja standar perusahaan
3. Menyimpan Sandwich sesuai 2. Proses
prosedur perencanaan dan
persiapkan
4. Mencatat hasil evaluasi dan laporan
dijalankan sesuai
dengan teliti dan bertanggung jawab
dengan alur
3. Prosedur
penyimpanan
sudah sesuai
dengan SOP
4. Laporan dibuat
sesuai dengan
format

39
G. IMPLEMENTASI UNIT KOMPETENSI

Elemen Kompetensi 1
Menyiapkan dan menyajikan berbagai macam sandwich

Baca Referensi 1.1:

Silahkan untuk mencari informasi dan membaca beberapa


hal:
1. Bahan-bahan dasar pembuatan sandwich
2. Kombinasi bahan isian untuk saandwich
3. Teknik/metode yang digunakan dalam menyiapkan
sandwich
4. Peralatan yang digunakan untuk menyiapkan
sandwich
5. Berbagai jenis saus dan makanan pengiring yang
digunakan untuk sandwich
Aktivitas 1.2 :

Silahkan untuk menyiapkan bahan dasar, bahan isian,


bahan saus dan peralatan untuk melaksanakan kegiatan
menyiapkan sandwich.
Aktivitas 1.3 :

Silahkan untuk memeriksa peralatan yang akan digunakan


untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan
menyiapkan sandwich

Elemen Kompetensi 2
Menerapkan Perencanaan dan Persiapan Alur Kerja
Baca Referensi 2.1:
Silahkan untuk mencari informasi dan membaca beberapa
hal sebagai berikut:
1. Jenis – jenis sandwich berdasarkan metode pembuatan
2. 2. Jenis – jenis sandwich berdasarkan tampilan
penyajian
Diskusi 2.2:
Silahkan untuk mendiskusikan hasil mencarian informasi
mengenai hal yang telah Anda pelajari:
1. Pilih satu sandwich yang akan anda jadikan topik
diskusi
2. Jelaskan metode dan bahan pembuatan sandwich yang
telah anda pilih

40
Membaca 2.3 :

Silahkan untuk membaca resep pembuatan sandwich


sebagai panduan dalam melaksanakan menyiapkan
sandwich

Aktivitas 2.4:

Silahkan untuk mencoba melaksanakan menyiapkan


sandwich

Elemen Kompetensi 3
Menyimpan Sandwich
Baca Referensi 3.1:
Silahkan untuk mencari informasi dan membaca beberapa
hal:
• metode penyimpanan sandwich
• jenis-jenis peralatan makanan dan alat saji untuk
sandwich
Aktivitas 3.2 :

Silahkan untuk melakukan penyimpanan roti sandwich pada


suhu ruangan dan penyimpanan ke dalam lemarin pendingin

Aktivitas 3.3 :

Silahkan untuk melakukan pembersihan workshop setelah


melaksanakan kegiatan praktek

Elemen Kompetensi 4
Mengevaluasi dan Melaporkan Hasil Pelaksanaan Kegiatan
Membaca 4.1
Silahkan baca materi tentang:
1) Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan
Sandwich
2) Membuat Laporan Hasil Evaluasi Pelaksanaan
Kegiatan Menyiapkan Sandwich
Diskusi 4.2
Silahkan diskusi dengan teman tentang
1) Mengevaluasi Hasil Pelaksanaan Kegiatan Menyiapkan
Sandwich
2) Membuat Laporan Hasil Evaluasi Pelaksanaan
Kegiatan Menyiapkan Sandwich

41
Aktivitas 4.3
Silahkan susun Laporan Hasil Evaluasi Pelaksanaan
Kegiatan Menyiapkan Sandwich

LAMPIRAN

42
KAMUS ISTILAH
Arranging Mengolesi permukaan roti dengan margarin, mentega,
mayonnaise, minyak zaitun, atau mustard.
Beef Bacon Merupakan daging asap yang berasal dari daging sapi.

Beef Burger Terbuat dari adonan daging sapi yang dicincang dan dijual
siap pakai dalam plastic kedap udara atau bias juga diolah
sendiri dengan menggunakan daging cincang yang sudah
diberi bumbu.

Beef Sandwich Sandwich yang terbuat dari daging sapi.

Burger Terdiri dari roti bulat agak pipih dn dibelah untuk


menyisipkan daging cincang dengan tebal kurang lebih 2cm.
Selain daging juga ditambahkan daun selada, tomat, keju
dan saus.

Canapé Sandwich berupa makanan kecil yang berbentuk potongan


kecil-kecil diisi kemudian diberi hiasan yang menarik, tanpa
ditutup, dan dihidangkan panas maupun dingin.

Cheese Sandwich Sandwich isi keju.

Chicken Nugget Terbuat dari adonan ayam cincang yang dibalut tepung
terigu dan tepung panir.

Chicken Sandwich Sandwich isi daging ayam.

Closed Sandwich Sandwich yang dihidangkan dengan


menggunakan lebih dari satu irisan roti dan dihidangkan
tertutup.

Club Sandwich Disebut juga club house sandwich. Ragam sandwich yang
menggunakan lebih dari dua lembar roti. Sandwich ini
dipotong berbentuk segitig dan kadang kala disatukan
dengan tusuk gigi.

Cold Sandwich Sandwich dingin. Disajikan dengan suhu 35°C tanpa harus
dipanggang dulu.
Crepes Terbuat dari adonan cair dengan bahan dasar tepung terigu,
telur, dan susu yang didadar lapis.

Croissant Merupakan roti berbentuk bulan sabut yang mempunyai


lapisan lemak yang tinggi yang terbuat dari adonan roti dan
ditambah dengan danish pastry, bias juga terbuat dari
adonan puff pastry.

Croque Sandwich Sandwich ini terdiri dari lebih dari dua lapisan roti yang
dipanggang.

Croque-Madame Sandwich Sandwich yang terdiri dari lapisan roti (dua lembar) yang
dipanggang kemudian diisi dengan daging asap panas dan

43
keju, serta ditambahkan telur mata sapi diatasnya.
Croque-Monsieur Sandwich Sandwich yang terdiri dari lapisan roti (dua lembar) yang
dipanggang kemudian diisi dengan daging asap panas dan
keju.

Cutting Memotong roti menjadi dua atau empat bagian berbentuk


segitiga yang sama besar.

Filling Isi yang digunakan untuk membuat sandwich.

French Bread Disebut juga baguette. Roti perancis berbentuk pentungan,


panjangnya 40-50cm.

French Toast Sandwich yang menggunakan roti yang dipanggang,


umumnya menggunakan toaster, dan disajikan dengan
mentega, selai kecang, sirup buah, saus apel, whipped
cream, cokelat, gula, atau kacang-kacangan.

Garnishing Hiasan sandwich berupa sayur-sayuran dan buah-buahan.

Grill Hamburger Nama lain dari teknik memanggang. Disebut juga burger.

Hot Dog Bun Roti tawar berbentuk memanjang dan bahan isinya sosis
yang dipanggang dan diberi mustard sebelum disajikan.

Hot Sandwich Sandwich dihidangkan dengan suhu 110°C yang diolah


dengan menggunakan teknik pengolahan tertentu.

Keju Makanan padat terbuat dari air susu hewan.

Lettuce Tanaman yang kaya zat antioksidan dan multikhasiat dan


biasa digunakan untuk bahan hiasan sandwich.

Margarine Digunakan sebagai produk pengganti mentega yang terbuat


dari lemak nabati atau campuran lemak nabati dan hewani.

Mayonnaise Saus dingin yang terbuat dari kuning telur, minyak dan
cuka serta bumbu mustard, garam dan lada.

Mentega Produk susu alami yang diolah melalui proses


penggumpalan,dengan atau tidak menggunakan perasa
alamiah.

Minyak Zaitun Diolah dari buah zaitun yang dipakai untuk bahan olesan
sandwich.

Multidecker Sandwich yang terbuat dari dua atau tiga irisan roti yang
tertutup.
Mustard Nama sejenis tumbuhan biji-bijian dari Mediterania.

Open Sandwich Sandwich yang dihidangkan terbuka, tanpa tutup,


menggunakan satu irisan roti sebagai wadah dan isinya
diatur diatasnya.

44
Open Face Sandwich Ragam sandwich yang terdiri dari satu lembar roti dengan
satu macam atau lebih jenis bahan makanan sebagai isi.

Panini Disebut juga panino. Sandwich yang terbuat dari roti kecil.
Roti dibelah horizontal dan diisi dengan sosis, daging asao,
mortadella, dan keju.

Pickle Buah zaitun atau acar mentimun.

Pinwheel Roti diisi dengan sauce, telur dadar, daun selada, daging
asap, dana car mentimun (pickle), digulung, kemudian
dipotong serong.
Raisin Bread Roti tawar bertekstur lembut yang diisi dengan kismis.

Rye Bread Sandwich Roti tawar yang terbuat dari gandum rye.
Hidangan terbuat dari bermacam-macam roti yang diisi
dengan sumber protein hewani, sayuran serta bumbu, yang
diolah dengan teknik olahan tertentu atau tanpa
pengolahan.

Shallow Frying Tenik memasak makanan dalam jumlah sedikit, dengan


lemak atau minyak yang dipanaskan terlebih dahulu dalam
pan dangkal atau ceper (shallow pan).

Smoked Beef Merupakan daging asap yang berasal dari daging sapi.

Sosis Terbuat dari adonan daging sapi atau ayam yang dicincang
dan dibumbui, kemudian dikemas dalam selaput. Sosis
banyak berbentuk silinder panjang.
Spread Submarine Bahan pemoles untuk sandwich.
Sandwich yang terbuat dari roti yang panjangnya 12 inci.

Toast Trimming Memanggang khusus untuk roti.


Memotong bagian-bagian yang tidak diperlukan seperti kulit
roti yang mengeras atau memotong bagian filling yang
menonjol keluar.
White Bread Roti tawar putih yang bertekstur lembut.

Whole Meal Bread Roti yang terbuat dari wheat grain (gandum).

Whole Wheat Bread Roti yang terbuat dari tepung terigu yang mengandung
gandum utuh yang tidak mengalami pemolesan yang
berlebihan hingga bagian dedak masih terkandung dalam
tepung.

45
REFERENSI

 Eziawati, Endra. 2010. Modul Mengolah Sandwich. Jakarta : Penerbit


Erlangga
 Undang-Undang Nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3).
 Azim, Fadhli. 2019. “Tugas Makalah Sandwich dan Canape UPTD
SMKN 3 Kota Tangerang”
 http://ilovecoocking.blogspot.com/2012/05/klasifikasi-sandwich.html
 https://brilicious.brilio.net/masak-yuk/12-cara-membuat-sandwich-
enak-dan-praktis-1910106.html
 http://ilmuhotelku.blogspot.com/2016/07/sandwich-pengertian-
komposisi-jenis.html
 https://text-id.123dok.com/document/dzxxdv3dz-komposisi-
sandwich-materi-pembelajaran-1-pengertian-sandwich.html
 http://mengenalsandwich.blogspot.com/2014/12/sandwich-sandwich-
atau-roti-lapis.html
 https://teguhkarisma.wordpress.com/2012/11/20/sandwich/

46
UNIT KOMPETENSI
KODE UNIT : I.55HDR00.043.2
JUDUL UNIT : Menyiapkan Sandwich
DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini berhubungan dengan pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam
menyiapkan sandwich.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA


1. Menyiapkan dan 1.1 Bahan-bahan dasar dipilih dari berbagai jenis
menyajikan berbagai roti.
macam sandwich 1.2 Bahan-bahan atau bahan isian dipilih dan
dikombinasikan sehingga sesuai dengan serasi
dengan jenis dengan jenis sandwich.
1.3 Sandwich disajikan dengan menggunakan
teknik pemolesan, pelapisan, penentuan porsi,
pembentukan dan pemotongan.
1.4 Perlengkapan untuk pembakaran dan
pemanasan dipilih secara tepat dan digunakan
dengan benar.
1.5 Sandwich dan makanan pembangkit selera
dihias dengan baik, disajikan dengan saus dan
hidangan pengiring untuk menarik perhatian
pelanggan.
2. Menerapkan 2.1 Sandwich disiapkan dan disajikan secara
perencanaan dan berurutan dan logis dalam jangka waktu yang
persiapan alur kerja dibutuhkan.
2.2 Ukuran, warna dan bentuk peralatan makan
dipilih sesuai dengan persyaratan perusahaan.
3. Menyimpan sandwich 3.1 Sandwich disimpan secara benar untuk
menjaga kesegaran dan mutu.
3.2 Sisa saus disimpan dibawah temperature
dan kondisi yang tepat untuk menjaga
kualitas dan digunakan secara efektif untuk
meminimalkan pemborosan.
3.3 Kebersihan dasar dan persyaratan
kesehatan dan keamanan diikuti dan
diterapkan pada semua pekerjaan.

47
4. Mengevaluasi dan 4.1 Hasil pelaksanaan kegiatan menyiapkan sandwich
melaporkan hasil dievaluasi.
pelaksanaan kegiatan 4.2 Hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan menyiapkan
sandwich dilaporkan kepada
manajemen/pimpinan.

BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
Unit kompetensi ini berlaku untuk menyiapkan dan
menyajikan berbagai macam sandwich, menerapkan
perencanaan alur kerja, menyimpan, mengevaluasi dan
melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan pada
perusahaan jasa penyedia makanan.

2. Peralatan dan perlengkapan


Peralatan
Kompor
Salad bowl
Container/wadah
Chiller
Blender machine
Baloon whisk
Pisau
Oven
Salamander
Peeler
Toaster
Perlengkapan
Alat tulis
Buku resep masakan
Hand Towel
Tissue
Kitchen Tools
3. Peraturan yang diperlukan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
48
715/MENKES/SK/V/2003 tentang Pedoman Cara
Produksi yang Baik Untuk Makanan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1098/MENKES/SK/VII/2003 tentang Persyaratan
Hygiene Sanitasi Rumah Makan dan Restoran
Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor1096/MENKES/PER/VI/ 2011 Tentang
Hygiene Sanitasi Jasa Boga

4. Norma dan standar


Norma
Personal hygiene
Kerjasama yang harmonis
Pengetahuan dasar menyiapkan sandwich
Kebijakan dan peraturan perusahaan
Standar
Standar resep masakan
Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan

PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
Pengetahuan dan keterampilan yang terkait dalam menyiapkan
sandwich pada perusahaan jasa penyedia makanan.
Sikap dalam bekerja, personal hygiene dari setiap
karyawan yang bekerja
Harus mengikuti standar operasi prosedur perusahaan yang
berlaku.

2. Persyaratan kompetensi
I.55HDR00.032.2 : Menyediakan Saran Ahli Tentang Makanan
I.55HDR00.038.2 : Menyajikan Makanan
I.55HDR00.053.2 : Melaksanakan Prosedur Keselamatan
Makanan

3. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan


49
Pengetahuan

Pengetahuan membaca dan mengaplikasikan buku


resep sesuai kebijakan manajemen secara
bertanggung jawab
Bahan penyajian sandwich diidentifikasi
Pengetahuan tentang kebersihan, juga hygiene dan
sanitasi produk makanan
Pengetahuan tentang penggunaan berbagai alat masak
dan peruntukannya
Prinsip pengolahan dan penyajian makanan
Bahan baku pembuatan sandwich
Konsistensi kualitas produk makanan sandwich
Keterampilan
Menyiapkan peralatan pembuatan sandwich.
Mengidentifikasi kualitas dan mutu produk sandwich.
Bekerja sama dalam team. sesuai Standar
Operasional Prosedur (SOP) Perusahaan
Berkomunikasi yang efektif dan efisien
Mengevaluasi dan melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan

4. Sikap kerja yang diperlukan


Tenang
Cermat
Hati-hati
Teliti
Taat azas
Terampil
Cekatan
Tanggung jawab

5. Aspek kritis
Tanggung jawab jabatan karyawan masing-masing sesuai
beban tugasnya
50
Kemampuan untuk menyiapkan sandwich
Melaksanakan tugas menyiapkan sandwich
Kemampuan memilih bahan-bahan dasar yang sesuai
dengan standar resep dan standard pembelian perusahaan
Kemampuan untuk mengidentifikasi peralatan dan
perlengkapan yang digunakan untuk membuat
sandwich
NAMA PENYUSUN

NO. NAMA PROFESI JABATAN DALAM


TIM
1 I Gede Putra Yadnya  Instruktur FB Product Penyusun
 Cook at Puri Bagus Villa
and Spa Lovina
2 I Putu Bayoe Maha Putra Bagian Akademik Mapindo Verifikator
Singaraja
3 Wayan Putra Aryawan,SE Direktur Operasional Validator

51
52

Anda mungkin juga menyukai