Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena
berkat kasih karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan
baik. laporan yang berjudul “Pengunduhan dan Pengenalan Bagian-Bagian
Biji” ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Dasar Perlindungan
Hutan Program Studi Kehutanan, Fakultas Kehutanan, Universitas Sumatera
Utara.
Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada dosen
penanggungjawab Dasar Perlindungan Hutan yakni Prof. Mohammad Basyuni
S.Hut., M.Si., Ph.D karena telah memberikan materi dengan baik dan benar.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua orang yang telah
memberikan bimbingan dan arahan selama penulis mengikuti kegiatan
pembelajaran ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu,saran dan kritik dari berbagai pihak dam upaya untuk memperbaiki
isi laporan ini akan sangat penulis hargai. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi
siapapun yang membacanya.
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar isi ii
Pendahuluan
Latar Belakang
Tujuan 2
Tinjauan Pustaka 3
Metode Praktikum 5
Isi
Hasil 6
Pembahasan 9
Lampiran 11
Daftar Pusataka
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Padang penggembalaan merupakan suatu daerah padangan dimana tumbuh
tanaman pakan yang tersedia bagi ternak yang merenggutnya menurut
kebutuhannya dalam waktu tertentu. Padang penggembalaan merupakan suatu
daerah padangan dimana tumbuh tanaman makanan ternak yang tersedia bagi
ternak yang dapat merenggutnya menurut kebutuhannya dalam waktu singkat.
Padang penggembalaan tersebut bisa terdiri dari rumput atau leguminosa,tetapi
suatu padang rumput yang baik ekonomis adalah yang terdiri dari rumput dan
leguminosa Produktivitas hijauan pakan pada suatu padang penggembalaan
dipengaruhi oleh faktor ketersediaan lahan yang memadai, dimana lahan tersebut
harus mampu menyediakan hijauan pakan yang cukup bagi kebutuhan ternak.
Selain itu faktor kesuburan tanah, ketersediaan air, iklim dan topografi juga turut
berpengaruh. Vegetasi yang tumbuh pada padang penggembalaan terdiri atas
rumput-rumputan, kacang-kacangan, atau campuran keduanya. Fungsi kacang-
kacangan pada padang penggembalaan memberikan nilai gizi pakan yang lebih
baik terutama berupa protein, fosfor dan kalium (Yoku et al., 2014).
Padang penggembalaan adalah tempat atau lahan yan ditanami rumput
unggul dan atau legume (jenis rumput/legume yang tahan terhadap injakan ternak)
yang digunakan untuk menggembalakan ternak. Analisis komposisi botanis
padang penggembalaan mengidentifikasi spesies yang ada serta proporsi masing–
masing spesies. Komposisi botanis pastura terutama legum sangat penting
diperhatikan di padang penggembalaan karena menunjukkan kualitas hijauan.
Keberadaan legum di padang penggembalaan menunjukkan pastura tersebut
kualitasnya baik karena legum lebih tinggi kadar protein, mineral dan daya
cernanya dibanding rumput dan umumnya komposisi legum sampai 50% baik
untuk memperoleh produksi ternak tinggi. Beberapa cara yang dapat digunakan
untuk menentukan komposisi botanis yaitu metode rangking spesies berdasarkan
berat kering, penutupan, jumlah individu dan frekuensi. Komposisi botani padang
penggembalaan tidak selalu konstan. Perubahan susunan komponen dipengaruh 2
2
Tujuan
Tujuan dari Praktikum Dasar Perlindungan Hutan yang berjudul
"Pengukuran Komposisi Botani Vegetasi Pastura " ini adalah penaksiran produksi
hijauan, untuk mengenalkan metode analisis koposisi botani, serta untuk
penaksiran produksi rumput potong.
TINJAUAN PUSTAKA
Hasil
Pembahasan
Pengulangan 10
B. Bingkai 1 m x 1 m
Pengulangan 10
C. Dokumentasi Kelompok 1
DAFTAR PUSTAKA
Dingu Y D. 2015. Produksi hijauan makanan ternak dan komposisi botani padang
penggembalaan alam pada musim kemarau di Kecamatan Amarasi Barat
Kabupaten Kupang, Skripsi. Fakultas Peternakan Undana, Kupang.
Manu A E. 2013. Produksi padang sabana Timor Barat. Jurnal Pastura3(1):25-29.
Prawiradiputra BR. 2007. Gulma padang rumput yang merugikan. Wartazoa. 17(1):46-
52.
Amalia F dan Rusdiana O. 2015. Pengelolaan dan Potensi Hijauan Makanan Ternak
untuk Produksi Ternak Daging. Jurnal Penelitian dan perkembangan Pertanian,
6(13):45-52.
Ikramatoun S, Khairulyadi, Riduan. 2013. Komposisi Jenis Hijauan Pada Padang Savana
Penggembalaan Di Desa Oelamasi, Timor, NTT. Jurnal Ilmu Ternak dan
Veteriner, 57:179-188.
Indah A, Tatik S, Sugeng W. 2014. Potensi Tiga Padang Penggembalaan Yang Berbeda
Di Kabupaten Manokwari. Jurnal Pastura, 3(2):1-9.