1.
2.
3.
Berat isi
Ring master
Bahan induk, organisme, waktu, topografi, iklim,
4.
5.
6.
Lempung berdebu
Kering, lembab, basah
Langkah kerja pengujian konsistensi lembab
1) Menyiapkan alat dan bahan
2) Mengambil agregat tanah
3) Menambahkan air pada agregat tanah sampai lembab
4) Memijat agregat tanah dan merasakan konsistensi lembabnya
*) menekan dengan ibu jari dan jari telunjuk
7. Struktur tanah adalah kenampakan bentuk atau susunan partikel-partikel tanah primer
(pasir,liat, debu individual) menjadi partikel-partikel sekunder Sebutkan faktor-faktor
yang mempengaruhi struktur tanah
8. Bahan induk, bahan organik, vegetasi, iklim, waktu, oragnisme tanah, tekstur tanah
9. KA= 50,8%
10. Berat isi
11. Gaya kapilaritas
12. Cangar (dominan debu); cangar (dominan pasir)
13. Difenilamina
14. 2 mm
15. Cahaya, bahan organik, ketersediaan hara, kandungan logam tanah
16. 3 tipe mikoriza adalah ektomikoriza, endomikoriza, ektendomikoriza
17.
18.
19.
20.
Planarcage
Kascing
Seresah
Daun menguning dan klorosis, tanaman kerdil
SOAL B
1.
2.
3.
4.
6.
Kedalaman galian
Ring sampel: wadah sampel utuh
Ring master: penekan ring sampel
Kantong plastic wadah sampel; penutup ring
Karet gelang
Palu
Lempung berliat
Kemampuan tanah memegang air; aerasi serta permeabilitas; kapasitas tukar kation;
kesuburan tanah; infiltrasi; laju pergerakan air
Struktur tanah adalah kenampakan bentuk atau susunan partikel-partikel tanah primer
(pasir,liat, debu individual) menjadi partikel-partikel sekunder sebutkan faktor-faktor
yang mempengaruhi struktur tanah
9.
( ml blankoml sampel )
ml blanko x massa sampel
x3x
100+ KA
100
20. Nitrogen
SOAL C
1.
2.
3.
4.
5.
6.
9. Berat tanah kering per satuan volume partikel-partikel padat (tidak termasuk volume
pori-pori tanah).
10. 2,5-2,7
11. Aqilimeter; Spons; Buret; Statis; Corong; Kotak/wadah sampel tanah; Mika; Spidol
permanent; Stopwatch; Cawan petri
12. Perkolasi
13. K2Cr2O7 10 ml: untuk mengikat rantai C
H2SO4 20 ml: untuk memisahkan rantau C dengan tanah
Aquades 200 ml: untuk menghentikan reaksi H2SO4
H3PO4 85% 10 ml: untuk menghilangkan pengaruh Fe
Difenilamina 30 tetes : Sebagai indikator warna
Fe SO4 : Sebagai bahan untuk titrasi
14. Menaikkan ph tanah.
Penetralan keasaman tanah
Penambah unsur-unsur Ca dan Mg.
Memperbaiki kehidupan mikroorganisme dan memperbaiki pembentukan bintil-bintil
akar.
Menambah ketersediaan unsur-unsur P dan Mo.
Mengurangi keracunan Fe, Mn, dan Al.
15. 3 : 1 (3/4 suspensi : larutan Gula)
16. Mengikat spora
17. Peristomium
18. Epigeik
19. Sabuk profil
20. Gejala defisiensi unsur
SOAL D
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Infiltrasi
tekstur, pori, struktur dan kemantaban agregat
cangar = 0,25 gram; wajak = 0,5 gram
orange, mengikat rantai Karbon
P (fosfor)
Glomus, Gigaspora, Acaulospora, Sclerocystis, Scutellospora, Entrophospora.
Curvimeter
Cocoon
50 x 50 cm
Landuse = penggunaan lahan kebun, tegal, sawah, dsb.
Landcover = tutupan lahan apel, singkong, padi, dsb
SOAL E
1.
2.
3.
4.
5.
3
3
xvolume per tetesan(m m )
4
6.
7.
8.
9.
10.
11.