Lampiran1

PERSIAPAN KELENGKAPAN DOKUMEN/BERKAS BAGI SISWA

BARU TAHUN PELAJARAN 2021-2022
NO LEMBAR BERKAS KETERANGAN LAIN Ceklis
1 KARTU TANDA PESERTA TES
2 LEMBAR INDUK SISWA (4 halaman) TTD ORTU+SISWA
3 SURAT PERNYATAAN MEMATUHI TATA TTD ORTU+SISWA BERMETERAI

4 SURAT KONTRAK PENDIDIKAN TTD SISWA BERMETERAI

5 SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN TINGGAL TTD SISWA BERMETERAI

6 SURAT KETERANGAN PENGHASILAN / BULAN MARET 2021

7 SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KOMITE MADRASAH (di

lokasi)
8 FOTOKOPI AKTA KELAHIRAN 1 LEMBAR
9 FOTOKOPI KARTU KELUARGA 1 LEMBAR
10 FOTOKOPI PEMBAYARAN REKENING BULAN JANUARIFEBRUARI, MARET,

11 FOTOKOPI PEMBAYARAN REKENING BULAN JANUARIFEBRUARI, MARET,

12 FOTOKOPI KIP / KKS / KPKH BAGI SISWA YANG TIDAK MAMPU

13 FOTOKOPI SERTIFIKAT/PIAGAM ---bila ada---
LOMBA/PRESTASI
(NASIONAL/INTERNASIONAL)
14 SURAT KETERANGAN KESEHATAN plus RS PEMERINTAH setempat

PEMERIKSAAN LAB KESEHATAN LENGKAP (Check- (prioritas)

up)

Catatan:
1. Surat keterangan lulus dari MTs/SMP, Ijazah, SKHUN: disusulkan bila sudah diterbitkan
2. Semua berkas dimasukkan ke dalam BUSSINES FILE dua lubang (kecuali hasil pemeriksaan lab)
3. Warna bussines file: Hijau (Putri) dan Kuning (Putra)

Tanggal Periksa Pemeriksa Tandatangan

 Lampiran2

LEMBAR INDUK PESERTA DIDIK BARU MAN INSAN CENDEKIA KOTA KENDARI
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A. Keterangan tentang Diri Peserta Didik

1. Nama
:
a. Nama Lengkap
:
b. Nama Panggilan
:
2. NIK
:
3. NISN
:
4. Jenis Kelamin
:
5. Tempat Lahir
:
6. Tanggal Lahir
:
7. Agama
:
8. Kewarganegaraan
:
9. Status dalam keluarga
:
10. Anak ke berapa
:
11. Jumlah saudara kandung
:
12. Jumlah saudara tiri
:
13. Jumlah saudara angkat
:
14. Anak yatim/piatu/yatim piatu
No Nama Saudara L/P Usia Nama Sekolah/ Tempat Kerja

:
15. Bahasa sehari-hari di rumah
B. Keterangan Tempat Tinggal
16. Alamat :
Kode Pos
 Lampiran2
17. Nomor Telepon/HP
Bapak :

Ibu :

Siswa :

Rumah :

Tempat tinggal tersebut (beri

18. tanda X)
Pada orang tua kandung
Pada seseorang dengan hubungan keluarga
Menumpang pada orang lain

C. Keterangan Kesehatan
19. Tubuh
Berat badan : kg Tinggi badan : cm Golongan darah :
20. Penyakityangpernahdiderita
Lama
No Jenis Penyakit Kelas Tahun Keterangan
Sakit

D. Keterangan Pendidikan Sebelumnya

21. Asal Madrasah
a. MTs/SMP :

b. NPSN :

c. Alamat madrasah/sekolah :

d. Lamanya belajar :

E. Keterangan Tentang Orang Tua Kandung

Orang Tua Kandung Ayah Ibu

22. Nama

23. Tempat Lahir

24. Tanggal Lahir

25. Kewarganegaraan

26. Ijazah Terakhir

 Lampiran2
27. Pekerjaan

Instansi
Jabatan
28. Penghasilan/bulan
29. Alamat tinggal sesuai
KTP

30. Alamat Tinggal Saat ini

31. Status pernikahan orang tua (beri tanda X)

Masih Bersatu
Berpisah

F. Keterangan tentang Orang Tua Wali

32. Nama

33. Tempat Lahir

34. Tanggal Lahir

35. Kewarganegaraan

36. Ijazah Terakhir

37. Pekerjaan

Instansi
Jabatan

38. Penghasilan/bulan
39. Alamat

Hubungan Keluarga
40.
Dengan Peserta Didik
 Lampiran2
G. Keterangan Intelegensi, Kegemaran dan Prestasi
41. Intelegensi (IQ) : berdasarkan tes
tertanggal

42. Bakat khusus :

Kesenian :

Olahraga :

Kemasyarakatan :

Pramuka :

KaryaTulis :

43. Prestasi yang pernah diraih

No Nama Kegiatan Wilayah*) Tahun Prestasi

*) Tingkat wilayah: Internasional/Nasional/Provinsi/Kabupaten

Sertifikat dilampirkan
44. Beasiswa yang pernah diperoleh

No. Lembaga Pemberi Beasiswa Tahun

Demikian data ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

, 2021

OrangTua, Siswa/Siswi,
 Lampiran 4

SURAT PERNYATAAN MEMATUHI TATA TERTIB

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama lengkap :

…………………………………………………………………… Tempat, tanggal lahir :

…………………………………………………………………… N I SN :

…………………………………………………………………… Asal Madrasah/Sekolah :

…………………………………………………………………… Alamat Rumah :

……………………………………………………………………

: ……………………………………………………………………

Nama Orang Tua/Wali : ……………………………………………………………………

Hubungan Wali dengan

Siswa :

…………………………………………………………………… NomorTelepon :

……………………………………. (Orangtua/wali)

: ……………………………………. (Siswa)

Dengan ini menyatakan bahwa selama menjadi siswa/siswi ........................................

bersedia mematuhi seluruh TATA TERTIB SISWA yang berlaku. Bila terjadi
pelanggaran-pelanggaran, maka saya bersedia dikenakan sanksi sesuai aturan dan
ketentuan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya setujui dengan sesungguh-sungguhnya.

………………..….............…., Maret 2021

Mengetahui, Peserta Didik
Orang Tua/Wali

Materai
6000,-

( _) ( )
Nama Jelas &TandaTangan Nama Jelas & TandaTangan
 Lampiran 4
SURAT KONTRAK PENDIDIKAN

Yang bertandatangan dibawah ini, saya:

Nama lengkap :
…………………………………………………………………… Tempat, tanggal lahir :
…………………………………………………………………… Pekerjaan
: …………………………………………………………………… Alamat sekarang
: ……………………………………………………………………
: ……………………………………………………………………
Atas nama orangtua/wali dari peserta didik:
Nama lengkap :
…………………………………………………………………… Tempat, tanggal lahir :
…………………………………………………………………… Asal Madrasah/Sekolah :
…………………………………………………………………… Nomor tes :
……………………………………………………………………
Dengan ini, saya menyatakan bahwa selama anak saya menjadi peserta didik MAN Insan
Cendekia Kota Kendari, saya bertanggungjawab atas anak tersebut untuk:
1. Mematuhi seluruh TATA TERTIB yang berlaku.
2. Bertempat tinggal di asrama.
3. Belajar dengan sungguh-sungguh di sekolah dan asrama.
4. Menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan oleh seluruh guru bidang studi.
5. Siap untuk meningkatkan kemampuan afektif, kognitif, dan psikomotorik.
6. Selalu menjaga seluruh fasilitas madrasah yang digunakan dan
bertanggungjawab terhadap kerusakan alat-alat yang diakibatkan atas tindakan yang
dilakukan.
7. Selalu menjaga nama baik madrasah, baik di dalam maupun di luar madrasah.
8. Bersedia dicabut haknya sebagai peserta didik MAN Insan Cendekia Kota Kendari,
jika tidak dapat mengikuti program akademik yang telah ditetapkan oleh madrasah.
9. Menjamin bahwa Surat Keterangan Kesehatan atas nama peserta didik yang
bersangkutan adalah benar. Jika kemudian hari tidak sesuai dengan hasil pemeriksaan,
maka saya akan menerima keputusan madrasah untuk menggugurkan anak saya
sebagai peserta didik baru MAN Insan Cendekia Kota Kendari.
10. Bersedia menanggung biaya rawat inap di luar lingkungan Rumah UKS MAN Insan
Cendekia Kota Kendari. Pihak madrasah hanya menanggung biaya kesehatan yang masih
dapat ditanggulangi oleh tenaga medis UKS MAN Insan Cendekia Kota Kendari.
11. Bersedia mengganti rugi secara materiil subsidi pembiayaan pendidikan selama
pendidikan yang anak saya tempuh sesuai dengan ketetapan madrasah, jika
mengundurkan diri sebagai peserta didik atas keinginan sendiri atau dikeluarkan oleh
pihak madrasah karena pelanggaran terhadap ketentuan madrasah.
Demikian Surat Kontrak Pendidikan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa paksaan
dari pihak manapun.
………………..….............…., Maret 2021
OrangTua/Wali
Peserta Didik

Materai
6000,-

( _) ( )
Nama Jelas &TandaTangan Nama Jelas & TandaTangan
 Lampiran 5

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN TINGGAL DI ASRAMA

Yang bertandatangan di bawah ini, saya:

Nama lengkap :
…………………………………………………………………… Tempat, tanggal lahir :
…………………………………………………………………… Nomor tes :
…………………………………………………………………… Asal Madrasah/Sekolah
: …………………………………………………………………… Alamat SMP/MTs
: …………………………………………………………………… Alamat Rumah
: ……………………………………………………………………
: ……………………………………………………………………
Dengan ini menyatakan bersedia tinggal di asrama selama menempuh Pendidikan di MAN
Insan Cendekia Kota Kendari, dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Mematuhi semua TATA TERTIB yang berlaku.
2. Menjaga ketertiban, kebersihan, dan ketenangan hidup di asrama.
3. Mematuhi disiplin, belajar mandiri, shalat jamaah, dan apel pagi.
4. Menjaga dan memelihara fasilitas yang ada, baik di asrama maupun sekolah (Kantin,
Masjid, Lab Komputer, Perpustakaan, dll) serta siap bertanggungjawab atas kerusakan
atau kehilangan yang terjadi sengaja maupun tidak.
5. Memakai listrik dan air serta fasilitas yang disediakan dengan efektif dan efisien.
6. Selalu menjaga etika pergaulan sehari-hari dengan menjunjung nilai-nilai akhlakul karimah,
serta saling mengingatkan dalam kebaikan dan kebenaran.
7. Selalu berusaha menjaga kebersihan dan kerapian diri.
8. Selalu berusaha berbusana sopan, islami, dan sederhana sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
9. Selalu berusaha memanfaatkan setiap kegiatan dan kesempatan untuk mengoptimalkan
semua potensi diri dengan menjadi yang terdepan dalam kebaikan.
10. Siap dijenguk kembali oleh orang tua pada saat Open House.
………………..….............…., Maret 2021
Mengetahui, Peserta Didik
Orang Tua/Wali

Materai
6000,-

( _) ( )
Nama Jelas &TandaTangan Nama Jelas & TandaTangan
 Lampiran 6

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN MEMBAYAR BIAYA PERSONAL

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:

Nama lengkap :
……………………………………………………………………………………… Tempat, tanggal lahir :
……………………………………………………………………………………… N I S N :
……………………………………………………………………………………… Asal SMP/MTs
: ……………………………………………………………………………………… Alamat Rumah
: ………………………………………………………………………………………
: ………………………………………………………………………………………

Nama Orang Tua/Wali : ……………………………………………………………………………

Hubungan Wali dengan Siswa : ……………………………………………………………………………
Nomor Telepon / HP : (Ayah) ………………………………………………………….….
: (Ibu ) ………………………………………………………….….

Dengan ini menyatakan bahwa selama menjadi siswa/siswi MAN Insan Cendekia Kota Kendari
bersedia membayar biaya personal sebelum tanggal 10 setiap bulan berjalan.

Demikian surat pernyataan ini saya setujui dengan sesungguh-sungguhnya.

Mengetahui, Kendari, Maret 2021

Orang Tua/Wali Peserta Didik

( ) (
) Nama Jelas & Tanda Tangan Nama Jelas & Tanda Tangan
 Lampiran 7

KOMPONEN TES KESEHATAN

Komponen tes kesehatan yang harus dilakukan adalah:

1. Anamnesis (termasuk riwayat penyakit berat dan atau menahun)

2. Pemeriksaan fisik

3. Pemeriksaan penunjang, meliputi :

a. DPL (Darah Perifer Lengkap)

b. Urin rutin

c. Feses rutin

d. Tes Fungsi Hati (SGOT/SGPT)

e. Tes Fungsi Ginjal (Ureum/Creatinin)

f. Kolesterol Total

g. Gula darah Sewaktu (GDS)

h. Profil Lipid
i. EKG

j. Rontgen Thoraks PA

k. Status Hepatitis B (HBsAg)

l. Tes Narkoba

Semua data laboratorium disesuaikan dengan hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik
oleh dokter yang berwenang untuk kemudian diberikan kesimpulan dengan
kategori/penilaian sebagai berikut:

1. SEHAT dan dapat melanjutkan pendidikan

2. SEHAT DENGAN CATATAN (gangguan kesehatan sementara/tidak mengganggu

aktivitas)

3. TIDAK SEHAT (penyakit berat dan menahun, keganasan, penyakit menular

seksual, penyakit menular aktif, misal : AIDS, TB paru aktif)

Atas perhatian dan kerjasamanya, kami mengucapkan terima kasih.

Panitia
 Lampiran 8

BARANG-BARANG YANG HARUS DIBAWA SISWA

SEMUA BARANG DIBERI IDENTITAS
(PADA 10 JULI 2021)
NAMA PEMILIK

No ITEM JUMLAH KETERANGAN

1 PAKAIAN
A Pakaian seragam sekolah sementara
Putera : kemeja putih – celana panjang Kemeja lengan pendek, celana panjang warna hitam (untuk keperluan Masa
3 stel

Puteri : baju putih (3 buah) – rok panjang
hitam (2), celana panjang hitam (2), jilbab
putih polos (3)
B Pakaian shalat
Putera : baju koko putih polos
Puteri : mukena putih polos
C Pakaian olah raga
Putera : kaos dan celana panjang training
Puteri : kaos dan celana panjang training
Baju lengan panjang, rok panjang (sampai mata kaki) warna hitam, jilbab bukan
bahan kaos (tidak boleh tipis). Celana panjang warna hitam longgar dan tidak
ketat (untuk keperluan Masa Taaruf Siswa Madrasah)
2 buah
1 stel Warna tidak mencolok/tidak transparan
1 stel Lengan: pendek/panjang. Celana training : longgar.
2 stel Kaos lengan panjang dan celana training : longgar, tidak transparan

D Pakaian biasa/sehari-hari
Putera : kemeja dan kaos panjang, celana Di luar lingkungan gedung asrama, siswa wajib mengenakan pakaian muslim
3 stel
Puteri : baju lengan panjang, rok, jilbab Di luar lingkungan gedung asrama, siswa wajib mengenakan pakaian
4 stel
(bebas) atau gamis dan atau kaos kaki longgar atau tidak ketat
longgar atau tidak ketat
Baju warna bebas, tidak transparan
(bukan putih) secukupnya
E Pakaian tidur 2 stel piyama (sopan)/sejenisnya
F Pakaian dalam 6 buah kaos dalam untuk sekolah diharuskan berwarna putih
G Hanger (gantungan pakaian) 1 lusin Untuk perlengkapan di dalam lemari pakaian dan menjemur
2 PERLENGKAPAN SHALAT
A Alqur’an atau Tafsir 1 buah putra dan putri
B Sajadah 1 buah putra dan putri
C Sarung warna putih polos 2 buah putra (putri: opsional)
Peci (warna putih haji lubang dan songkok
D 3 buah khusus putra sudah disediakan sekolah
3 PERLENGKAPAN MANDI
A Handuk 2 buah
B Kosmetik (bedak/deodorant) 1 buah Khusus Puteri: seperlunya saja
C Sabun, sikat gigi, pasta gigi, sisir, dll 1 set
4 PERLENGKAPAN MAKAN/MINUM 1 set Tumbler, piring, sendok, garpu dan kotak tempat makanan (1 set)
5 PERLENGKAPAN SEKOLAH
A Buku tulis 1 lusin
B Penggaris, rautan, penghapus, jangka 1 buah
C Pensil 2B dan Ballpoint 2 buah
Tersedia di Koperasi MAN IC / MAN PK / MAKN
D Buku besar bergaris (u/ menulis mushaf) 1 buah
E Tas Sekolah 1 buah tas untuk sekolah (dianjurkan tas ransel standar umum)
6 PERLENGKAPAN SEHARI-HARI Tersedia di Koperasi MAN Insan Cendekia
A Sepatu 2 pasang 1 pasang sepatu hitam formal dan 1 pasang sepatu olahraga
Kaos kaki sekolah warna putih polos 4 pasang
B Sandal untuk putri 1 pasang sandal luar saja
Sandal untuk putra 1 pasang sandal luar saja
C Ember 1 buah
D Gayung 1 buah
E Sapu 2 buah 1 buah sapu lantai, 1 buah sapu lidi kecil (pembersih kasur)
F Payung 1 buah (opsional)
G Jam 1 buah (opsional)
H Gunting Kuku 1 buah
I Selimut Opsional
7 Perlengkapan lain yang BOLEH dibawa
Obat-obatan pribadi atau vitamin bila Disarankan perlu membawa cadangan obat flu, batuk, demam dan vitamin
A

B Jaket/sweater/baju hangat 1 buah (opsional)

C Setrika 1 buah (opsional) Penggunaannya akan diatur menurut kebijakan asrama

TATA TERTIB SISWA MADRASAH
ALIYAH NEGERI (MAN) INSAN
CENDEKIA
BAB I
DASAR PEMIKIRAN, DASAR HUKUM, TUJUAN
Pasal 1
DASAR PEMIKIRAN
MAN Insan Cendekia sebagai madrasah berasrama (Boarding School) didirikan dengan
visi mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam keimanan dan ketakwaan,
menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta mampu mengaktualisasikannya dalam masyarakat.
MAN Insan Cendekia mengemban tiga misi utama yaitu pertama, menyiapkan calon
pemimpin masa depan yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, mempunyai daya juang
tinggi, mampu berkomunikasi dalam bahasa internasional, inovatif, dan mempunyai landasan iman
dan takwa yang kuat. Kedua, membentuk sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan yang
profesional dan ketiga, menjadikan MAN Insan Cendekia sebagai madrasah model dalam
pengembangan pengajaran IPTEK dan IMTAK bagi lembaga pendidikan lainnya.
Demi tercapainya visi dan misi tersebut di atas, maka untuk menciptakan suasana
pendidikan yang kondusif di lingkungan madrasah, ditetapkanlah peraturan-peraturan yang
kemudian dinamakan Tata Tertib Siswa MAN Insan Cendekia.
Pasal 2
DASAR HUKUM
(1) Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
(2) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
(3) Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia No. 370 tahun 1993 tentang Penyelenggaraan
Madrasah Aliyah.
(4) Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 21, 22, 23 dan 24 tentang Standar Isi, Standar
Hasil dan Pelaksanaan Kepmen Nomor 21, 22 dan 23.
(5) Keputusan Menteri Agama Nomor 490 Tahun 2001 tentang Penegerian MAN Insan
Cendekia. (6) Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No. 2 Tahun 2008 tentang Standar
Kompetensi
Lulusan dan Standar Isi Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah.
1
(7) Keputusan Dirjen Pendidikan Agama Islam Nomor DT.I.I./PP.00/69/2007 tentang
Manajemen dan Nomor DT.I.I./PP.00/70/2007 tentang Statuta MAN Insan Cendekia.
(8) SK Dirjen Pendidikan Islam Nomor DJ.II/438A/2006 tentang Penyelenggaraan MAN Insan
Cendekia dan MAN Insan Cendekia Gorontalo
Pasal 3
TUJUAN
(1) Sebagai pedoman pelaksanaan tata tertib di lingkungan MAN Insan Cendekia.
(2) Mengatur kehidupan siswa di lingkungan MAN Insan Cendekia.
(3) Mewujudkan ketertiban dan keamanan di lingkungan MAN Insan Cendekia.
BAB II KETENTUAN UMUM
Pasal 4
DEFINISI ISTILAH
Dalam peraturan tata tertib ini, yang dimaksud dengan :
(1) Madrasah adalah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia.
(2) Pimpinan Madrasah adalah Kepala Madrasah, para Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) dan
Kepala Tata Usaha.
(3) Guru adalah anggota masyarakat yang dengan prosedur tertentu ditugaskan Madrasah
untuk mendidik dan mengajar siswa, khususnya dalam proses kegiatan belajar mengajar.
(4) Pembimbing Akademik (PA) adalah guru yang ditugaskan pimpinan madrasah untuk
membimbing dan memberi arahan di bidang akademik
(5) Guru Bina Asrama adalah anggota masyarakat yang dengan prosedur tertentu ditugaskan
Madrasah untuk mengajar dan mendidik siswa, khususnya dalam ruang lingkup asrama.
(6) Guru Piket adalah guru yang ditugaskan Pimpinan Madrasah untuk membantu kelancaran
proses
kegiatan belajar mengajar pada hari yang ditentukan.
(7) Pembina Kedisiplinan adalah guru dan atau guru bina asrama yang ditugaskan Pimpinan
Madrasah untuk membantu proses penegakan kedisiplinan siswa.
(8) Petugas Kesehatan adalah anggota masyarakat yang dengan prosedur tertentu ditugaskan
Madrasah untuk memberikan layanan perawatan kesehatan.
(9) Siswa adalah anggota masyarakat yang dengan prosedur tertentu dapat mengikuti proses
pendidikan di Madrasah.
(10) Siswa berprestasi adalah siswa yang telah meraih indeks prestasi tertinggi, aktif dalam
organisasi
Madrasah dan kegiatan ekstrakurikuler, serta berperilaku baik dan sopan di Madrasah.
(11) Piket kelas adalah siswa yang bertugas pada hari tertentu di kelas yang bersangkutan.
(12) OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) dan MPS (Majelis Perwakilan Siswa) adalah
organisasi yang diselenggarakan oleh siswa di madrasah dan dibina oleh bidang kesiswaan,
untuk kepentingan siswa dalam menunjang dan meningkatkan kualitas Kegiatan Belajar
Mengajar.
(13) Pengurus OSIS dan MPS adalah siswa yang dipilih dengan persyaratan tertentu dan disahkan
oleh Madrasah.
 (14) Izin Reguler adalah izin yang diberikan kepada siswa secara berkala, yaitu setiap hari Ahad (6) Siswa segera bergegas menuju kelas sesuai jadwal KBM, setelah KBM satu mata
dan hari libur secara bergantian antara siswa putra dan siswa putri yang dimulai dari pukul pelajaran selesai, sesuai jadwal.
07.00 sd (7) Siswa yang ingin meninggalkan kelas karena sesuatu hal (sakit, ada keperluan yang
15.30 WIB. sangat penting) diwajibkan meminta izin kepada guru yang mengajar dan guru piket.
(15) Izin Khusus adalah izin yang diberikan kepada siswa di luar ketentuan Izin Reguler yang (8) Ketua kelas atau piket kelas diwajibkan menghubungi guru piket, setelah 10 menit guru yang
mencakup : sakit yang memerlukan penanganan khusus oleh dokter spesialis, pernikahan dan bertugas mengajar belum masuk kelas.
kematian anggota keluarga inti, keberangkatan haji/umroh, tes/ujian, dan kegiatan yang (9) Pada setiap akhir pelajaran, siswa diwajibkan merapikan perlengkapan belajar dan membaca
direkomendasi oleh Madrasah. doa manfaat ilmu dan penutup majelis yang dipimpin oleh ketua kelas.
(16) Diwajibkan adalah ketentuan yang harus dilaksanakan siswa berdasarkan tata tertib siswa di (10) Piket Kelas diwajibkan untuk merapikan dan membersihkan ruang kelas pada akhir pelajaran.
Madrasah.
(17) Dianjurkan adalah ketentuan yang lebih baik untuk dilaksanakan siswa berdasarkan tata tertib Pasal 7
di PELAJARAN OLAH RAGA
Madrasah.
(18) Dibolehkan adalah ketentuan yang diizinkan untuk dilaksanakan siswa. (1) Siswa diwajibkan mengikuti pelajaran dan praktek olahraga.
(19) Dilarang adalah ketentuan yang harus ditinggalkan siswa berdasarkan tata tertib siswa di (2) Siswa diwajibkan memakai pakaian olahraga yang telah ditentukan.
Madrasah. (3) Siswa diwajibkan memakai pakaian olahraga hanya saat jam pelajaran olahraga.
(20) Pelanggaran adalah tingkah laku siswa yang tidak sesuai aturan Tata Tertib Siswa di Madrasah. (4) Siswa diwajibkan membersihkan diri di akhir pelajaran olahraga dan mengganti pakaian
(21) Sanksi adalah tindakan yang dikenakan kepada siswa karena melanggar peraturan tata seragam di tempat yang ditentukan.
tertib siswa sebagai bentuk pembinaan. (5) Siswa yang tidak mengikuti pelajaran olahraga diwajibkan melapor kepada guru olahraga dan
guru piket.
(6) Siswa tidak boleh terlambat mengikuti pelajaran berikutnya setelah pelajaran
BAB III PROSES olahraga. (7) Siswa akan dikenakan sanksi bila tidak sesuai kententuan tersebut di atas
PENDIDIKAN
Pasal 8
Pasal 5 PELAJARAN KEAGAMAAN MALAM HARI
PERSIAPAN BELAJAR
(1) Siswa wajib mengikuti pelajaran keagamaan pada malam
(1) Siswa diwajibkan mengikuti apel pagi bersama Guru Bina Asrama pukul 06.30, termasuk pada hari. (2) Siswa diwajibkan memakai pakaian yang rapih dan
masa ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester dengan mengenakan seragam dan sopan.
atribut lengkap sesuai aturan. (3) Selama proses pembelajaran (19.00 – 20.00) siswa dilarang ke asrama.
(2) Siswa menuju masjid untuk kegiatan Dhuha: Tadarus Al-Quran dan berdoa memohon ilmu (4) Setelah proses pembelajaran, siswa diwajibkan merapihkan ruangan yang digunakan.
pengetahuan sebelum masuk ke ruang (5) Bagi siswa yang berpuasa diberikan batas toleransi 10 menit untuk terlambat.
kelas.
(3) Usai apel pagi, piket kebersihan madrasah langsung menuju ruang kelas, taman
dan/atau laboratorium untuk membersihkan ruang tersebut. Pasal 9
(4) Siswa diwajibkan sudah berada di dalam kelas lima menit sebelum pelajaran dimulai. WAKTU ISTIRAHAT SAAT KBM
(5) Piket kelas diwajibkan menjaga kebersihan kelas (meja guru, papan tulis, lemari harus sudah
bersih dan rapih sebelum setiap jam pelajaran
dimulai). (1) Siswa diwajibkan menggunakan waktu istirahatnya dengan baik di luar kelas
(2) Siswa dilarang makan dan minum selama waktu istirahat di dalam kelas.
(3) Waktu istirahat telah ditentukan sesuai jadwal.
Pasal 6
(4) Siswa diwajibkan segera masuk kelas bila waktu istirahat selesai.
SELAMA JAM PELAJARAN
(5) Istirahat siang, siswa bersegera ke mesjid untuk sholat Zuhur atau ke kantin kemudian sholat
Zuhur.
(1) Siswa dilarang ke asrama selama proses pembelajaran (pukul 07.00 – 15.30 WIB).
(2) Siswa diwajibkan menjaga ketertiban, kebersihan, keamanan dan kekeluargaan di dalam
kelas. (3) Siswa diwajibkan mengikuti pelajaran dengan seksama sampai akhir pelajaran.
(4) Siswa dilarang membawa dan menggunakan handphone, earphone-headseat, walkman,
media player dan alat sejenis lainnya selama jam pelajaran.
(5) Siswa dilarang membuang sampah di dalam kelas (contoh : bungkus makanan, limbah rautan,
kertas coretan, dll).

2
 Pasal 10 Pasal 13
TIDAK MASUK MADRASAH SURAT TANDA LULUS (STL)

(1) Siswa yang berhalangan hadir karena mendapatkan tugas dari Pimpinan Madrasah, (1) Siswa yang telah mengikuti prosedur tertentu berhak mendapat Surat Tanda Lulus (STL)
diwajibkan melapor kepada guru piket dengan menunjukkan Surat Tugas yang dimilikinya. pada akhir studi di Madrasah.
(2) Siswa yang berhalangan hadir karena sakit, diwajibkan melampirkan surat keterangan dokter (2) Bila terdapat pelanggaran administrasi yang tidak diselesaikan, seperti penggantian benda rusak
atau atau yang dihilangkan, maka Madrasah berhak tidak men yerahkan STL beserta salinannya
Petugas Kesehatan. pada siswa yang bersangkutan sampai jangka waktu 2 tahun setelah tanggal kelulusan.
(3) Siswa yang berhalangan hadir karena keperluan tertentu, hanya diperbolehkan atas (3) Sesudah 2 tahun, jika ada kerusakan dan atau kehilangan STL tersebut, bukan menjadi
pertimbangan tanggung jawab Madrasah.
Pimpinan Madrasah. (4) STL yang hilang dan kotor atau rusak yang telah diserahkan kepada siswa adalah tanggung
jawab
siswa yang bersangkutan.
Pasal 11
ULANGAN

(1) Siswa wajib mengikuti ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester,
dan ujian-ujian dilaksanakan sesuai jadwal yang ditetapkan. Pasal 14
(2) Siswa dan orang tua siswa berhak mengetahui hasil ulangan dari guru yang bersangkutan PAKAIAN SERAGAM BESERTA ATRIBUTNYA
atau
guru bimbingan dan konseling. (1) Pakaian seragam siswa ditentukan sebagai berikut:
(3) Ulangan susulan hanya diberikan kepada siswa yang berhalangan, yaitu sakit dengan surat Hari Senin : putih abu-abu dan bawahan abu-abu (lengkap atribut kelas plus dasi)
keterangan dokter atau petugas kesehatan, serta siswa yang mendapat tugas kepala madrasah Hari Selasa : batik lurik bunga biru putih dan bawahan abu-abu
untuk mengikuti kegiatan tertentu.
(4) Siswa yang terbukti tidak jujur selama ulangan akan diberi nilai nol. Hari Rabu : pramuka (lengkap atribut gudep)
(5) Guru berhak menolak hasil kerja siswa yang tidak sesuai dengan ketentuan yang diberikan. Hari Kamis : batik lurik bunga biru hijau tosca dan bawahan hijau tosca
(6) Ujian akhir semester diikuti siswa setelah menyelesaikan semua kewajibannya Hari Jumat : baju biru dan bawahan hitam
terhadap (untuk putri mengenakan pin MAN IC dan name tag selama KBM
Madrasah.
(7) Siswa yang belum tuntas dalam satu ulangan/harian wajib segera mengikuti remedial, sesuai berlangsung) Sabtu : pakaian olahraga (bebas, rapih dan
ketentuan yang ditetapkan guru mata pelajaran. sopan)

(2) Aksesoris yang diperbolehkan:

Pasal 12 Putra : jam tangan, bukan jam pintar (bisa sms, nelpon dan internetan).
BUKU LAPORAN PENDIDIKAN (BLP) Putri : jam tangan atau perhiasan lain yang tidak mencolok.
(1) Setiap siswa berhak mendapat Buku Laporan Pendidikan (BLP) atau rapor setiap tengah dan (3) Siswa diwajibkan mengenakan sepatu hitam polos (hitam seluruh bagiannya) dan kaos kaki
akhir semester. putih panjang minimal sampai betis.
(2) BLP diserahkan PA kepada orangtua/wali dan didampingi siswa yang bersangkutan. (4) Siswa dilarang memakai sepatu dengan melipat atau diinjak bagian belakangnya.
(3) Orang tua/wali diwajibkan hadir pada pengambilan BLP pada akhir tahun pelajaran. (5) Siswa diwajibkan memakai pakaian sendiri yang bersih, rapi dan sopan sesuai dengan ketentuan
(4) BLP yang telah diterima oleh orangtua/wali diwajibkan ditandatangani sebelum dikembalikan ke Madrasah dan ajaran Islam.
Madrasah selambat-lambatnya dua minggu setelah awal pelajaran dimulai. (6) Siswa diwajibkan memakai atribut yang telah ditentukan madrasah.
(5) BLP yang kotor, rusak atau hilang adalah tanggung jawab siswa/orangtua/wali yang (7) Siswa dilarang mengenakan pakaian (celana/rok) hingga menyentuh tanah.
bersangkutan. (8) Siswa putra diwajibkan mengenakan ikat pinggang hitam.
(6) Jika penggantian buku rapor hilang/ basah harus disertai surat keterangan kepolisian. (9) Siswa putri diwajibkan memakai kerudung putih polos dan memakai daleman (ciput) kerudung.
(7) Tidak ada penggantian BLP/rapor, kecuali berbentuk duplikat dan dikenakan biaya administrasi (10) Siswa putri dilarang mengenakan celana/rok yang mengatung di atas mata kaki.
dalam pembuatannya. (11) Siswa dilarang mengenakan pakaian seragam tidak pada waktu dan tempatnya.
(12) Siswa dilarang memakai celana panjang ketat (legging, pensil dll.)

3
4
 Pasal 15 Pasal 18
KEBERSIHAN LABORATORIUM

(1) Siswa diwajibkan memelihara kebersihan: (1) Penggunaan laboratorium hanya untuk kegiatan yang berkaitan dengan Kegiatan Belajar
a. diri dan pakaian. Mengajar.
b. alat-alat belajar. (2) Penggunaan laboratorium diluar jam pelajaran disesuaikan dengan jadwal yang telah
c. kelas, gedung madrasah, masjid, asrama kamar masing - masing dan lingkungan ditentukan.
sekitarnya. (3) Penggunaan laboratorium untuk kegiatan lainnya, diwajibkan seizin pengelola laboratorium
(2) Siswa diwajibkan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. dan diketahui Pimpinan Madrasah atau Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum atau
(3) Siswa diwajibkan menempel pengumuman atau sejenisnya pada papan pengumuman yang Kesiswaan.
telah (4) Siswa diperbolehkan menggunakan fasilitas laboratorium sesuai jadwal yang telah ditentukan
disediakan. dan
(4) Siswa diwajibkan mengikuti kegiatan kerja bakti kebersihan yang dilakukan secara berkala atau setelah mendapat izin dari pengelola laboratorium.
(5) Siswa diwajibkan menjaga kesehatan masing-masing dengan memperhatikan makan, minum (5) Siswa yang merusak atau menghilangkan alat-alat laboratorium diwajibkan mengganti alat-alat
dan yang rusak atau hilang.
olahraga yang dapat menunjang kesehatan siswa yang bersangkutan. (6) Ketentuan lain menyangkut pemanfaatan laboratorium, diatur oleh masing-masing pengelola
(6) Siswa dilarang membuat kegiatan atau lomba yang berpotensi merusak lingkungan, laboratorium.
pandangan
dan tidak sesuai dengan syariah Islam. Pasal 19
(7) Setelah kegiatan selesai dilaksanakan, panitia kegiatan wajib mengembalikan kondisi tempat CENTER OF STUDENTS ACTIVITY (CSA)
seperti semula.

BAB IV (1) CSA adalah tempat untuk belajar bersama dengan jadwal yang ditentukan oleh Wakil K
UNIT-UNIT DI MADRASAH Madrasah Bidang Keasramaan.
(2) CSA adalah tempat penyimpanan dan penggunaan laptop.
Pasal 16 (3) Pemakaian CSA diluar jadwal yang ditentukan harus seizin Wakamad Bidang Keasram
POLIKLINIK (4) Harus menjaga ketertiban dan kebersihan selama beraktivitas di CSA.

(1) Siswa diwajibkan menaati tata tertib poliklinik yang telah ditentukan. Pasal 20
(2) Siswa yang sakit berhak mendapat perawatan yang ditangani oleh petugas kesehatan atau dokter KANTIN
yang bertugas.
(3) Siswa dilarang masuk ke ruang periksa dokter tanpa didampingi petugas kesehatan atau (1) Siswa diwajibkan makan di kantin dan menggguna tempat duduk dan meja yang telah
dokter yang bertugas. disiapkan pada waktu yang telah ditentukan, yaitu
(4) Siswa yang telah direkomendasikan oleh dokter atau petugas kesehatan yang bertugas, a. Sarapan pagi mulai pukul 05.30 s.d.
dianjurkan 06.20 b. Makan siang mulai pukul 11.45
(5) berobat ke poliklinik atau rumah sakit rujukan. s.d. 12.45
Siswa yang sakit, namun tidak dapat ditangani oleh petugas kesehatan atau dokter yang c. Makan Malam mulai pukul 17.15 s.d. 19.00
bertugas,
maka penanganan biaya kesehatan ditanggung oleh siswa/orang tua. (2) Siswa diwajibkan makan dengan tata cara yang Islami dan membaca doa sebelum dan sesudah
(6) Petugas kesehatan memberikan informasi siswa yang sakit kepada guru piket makan.
(3) Siswa dilarang bersendagurau pada saat makan.
Pasal 17 (4) Siswa diwajibkan antri dalam mengambil makanan dan masuk serta ke luar melalui pintu yang
PERPUSTAKAAN telah ditentukan.
(5) Siswa diwajibkan menjaga kebersihan tempat makan dan minum.
(1) Siswa diwajibkan menjadi anggota perpustakaan madrasah. (6) Siswa diwajibkan melapor kepada petugas kantin, bila ingin berpuasa sunnah, agar pengaturan
(2) Siswa diwajibkan menaati tata tertib perpustakaan yang telah ditentukan. makannya dapat disesuaikan.
(3) Ketentuan penggunaan perpustakaan diatur tersendiri oleh perpustakaan madrasah (7) Siswa diwajibkan membantu melayani makan bagi teman yang sakit dan peralatan makannya
(4) Siswa wajib menjaga kebersihan,keutuhan buku-buku yang di pinjam dari perpustakaan serta segera dikembalikan ke kantin.

5
dilarang meninggalkan buku yang dipinjam,disembarang tempat. (8) Siswa dilarang memanfaatkan sarana kantin selain pada waktu yang sudah ditentukan.

6
 Pasal 21 Pasal 24
FASILITAS OLAHRAGA EKSTRAKURIKULER

(1) Fasilitas olahraga digunakan pada waktu istirahat atau hari libur, berupa: (1) Siswa diwajibkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang terprogram di Madrasah, minimal
a. Seluruh lapangan olah raga. satu kegiatan dan maksimal 2 kegiatan.
b. Alat-alat olahraga yang penggunaannya seizin guru olahraga. (2) Siswa diwajibkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan jadwal yang
(2) Pemakaian lapangan olahraga akan dijadwalkan lebih lanjut, sehingga siswa putra dan putri telah
tidak ditentukan.
menggunakan pada waktu yang bersamaan. (3) Penilaian kegiatan ekstrakurikuler bersifat kualitatif dan dicantumkan dalam Buku
(3) Kerusakan alat-alat olahraga milik madrasah menjadi tanggung jawab peminjam. Laporan
(4) Selama Ulangan Tengah Semester (UTS) dan Ulangan Akhir Semester (UAS), lapangan Pendidikan (BLP).
sepak (4) Siswa yang mempunyai nilai akademis bermasalah, hanya diperkenankan mengikuti
bola, basket, dan bola voli dilarang digunakan. satu
(5) Kegiatan olahraga sore hari dilaksanakan maksimal sampai pukul 17.15 WIB. kegiatan ekstrakurikuler.
(6) Selama menjalankan kegiatan olahraga, seluruh siswa diwajibkan mengenakan pakaian yang
menutup aurat.
Pasal 25
Pasal 22 SHALAT BERJAMAAH
POS SATUAN PENGAMANAN (SATPAM)
(1) Siswa diwajibkan melaksanakan sholat fardhu 5 (lima) waktu secara berjamaah di
(1) Siswa dilarang memasuki ruang Pos Satpam, kecuali ada kepentingan mendesak dan atas masjid. (2) Siswa diwajibkan meninggalkan aktivitas apapun di luar jam pelajaran pada saat
seizin petugas jaga. adzan
(2) Siswa dilarang menggunakan fasilitas yang ada di ruang Pos Satpam. dikumandangkan.
(3) Siswa dilarang menitipkan pakaian, sepatu dan atau barang lainnya di Pos Satpam untuk (3) Petugas muadzin diwajibkan berada di masjid minimal 5 (lima) menit sebelum waktu
dicuci/diambil oleh orang tuanya atau jasa laundry luar. adzan shalat tiba.
(4) Siswa menyerahkan kartu izin reguler/khusus di pos satuan pengamanan saat keluar (4) Petugas imam shalat diwajibkan sudah berada di masjid saat adzan dikumandangkan
lingkungan madrasah. dan menggunakan pakaian yang layak dan pantas.
(5) Siswa diwajibkan mengenakan pakaian sholat yang bersih dan suci serta menyegerakan
diri berangkat ke masjid.
(6) Siswa putra memakai peci atau songkok saat melaksanakan shalat lima
waktu. (7) Siswa diwajibkan menjaga ketertiban, kebersihan dan kekhusyu’an
BAB V AKTIVITAS beribadah. (8) Siswa dianjurkan berdoa ketika masuk/keluar dari masjid.
SISWA (9) Siswa diwajibkan menjawab adzan dan
iqomah.
Pasal 23 (10) Siswa diwajibkan mengikuti imam dengan tertib sampai selesai dzikir dan
UPACARA BENDERA doa.
(11) Siswa putri yang berhalangan shalat karena haid diwajibkan tetap berada di serambi
(1) Seluruh siswa diwajibkan untuk mengikuti upacara pada hari Senin (sesuai jadwal) dan hari- belakang
hari besar Nasional. masjid pada waktu shalat dzuhur dan ashar.
(2) Siswa diwajibkan mengenakan pakaian seragam lengkap dengan atribut upacara. (12) Siswa putri yang berhalangan shalat karena haid boleh berada di asrama pada waktu shalat
(3) Siswa diwajibkan hadir di lapangan upacara bendera, 5 (lima) menit sebelum upacara shubuh, maghrib, dan isya’ dengan melapor kepada petugas piket asrama atau guru bina
dimulai. (4) Siswa yang tidak hadir tepat waktu berbaris diluar barisan yang semestinya. asrama.
(5) Siswa yang ditunjuk sebagai petugas upacara diwajibkan mempersiapkan perlengkapan (13) Sholat berjamaah, dzikir, doa dan tadarus dilaksanakan di ruang utama
upacara masjid.
dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. (14) Siswa dikenakan jadwal piket harian untuk menggerakkan atau mengingatkan siswa dan
(6) Siswa yang ditunjuk sebagai petugas upacara diwajibkan mengenakan perlengkapan upacara civitas
dan akademika lainnya untuk segera menuju masjid, jika adzan sudah
melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. dikumandangkan. (15) Petugas sholat jumat wajib sudah berada di masjid 10 menit
(7) Siswa berbaris sesuai dengan angkatan dan menurut jenis kelamin dipimpin petugas upacara. sebelum sholat dzuhur.
(8) Siswa diwajibkan mengikuti upacara dengan tertib sampai seluruh proses upacara selesai.

7
 (12) Siswa diwajibkan menjaga ketenangan asrama dengan tidak membuat kegaduhan atau
Pasal 26 tindakan
OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) lainnya yang dapat mengganggu siswa lainnya.

Siswa wajib menjadi anggota OSIS dan bersedia diangkat menjadi pengurus OSIS sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
(1) Perangkat OSIS terdiri dari:
a. Pembina OSIS
b. Majelis Perwakilan Siswa (MPS)
c. Pengurus OSIS
(2) MPS dan pengurus OSIS dipilih setiap 1 (satu) tahun sekali.
(3) Setiap pergantian pengurus, harus disertai dengan laporan pertanggunggjawaban kegiatan
dan keuangan.
(4) Setiap anggota OSIS wajib mengikuti aturan MPS yang telah ditetapkan dan disahkan oleh
Kepala
Madrasah.
(5) Pengurus OSIS yang memiliki masalah akademis akan dilakukan Pergantian Antar Waktu
(PAW)
oleh Wakamad Kesiswaan atau Pembina OSIS.

BAB VI
TATA TERTIB SISWA DI ASRAMA

Pasal 27
KEWAJIBAN DAN LARANGAN SISWA DI ASRAMA

(1) Siswa diwajibkan tinggal di asrama dan menempati kamar yang telah ditentukan.
(2) Waktu istrahat malam di asrama pukul 22.00 WIB sampai dengan 30 menit sebelum Azdan
Subuh.
(3) Siswa wajib mengikuti kegiatan shalat malam sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan
oleh
Guru Bina Asrama.
(4) Siswa diwajibkan menjaga kebersihan, kerapian, ketertiban, keindahan, kenyamanan
dan keamanan asrama.
(5) Siswa diwajibkan menjaga barang miliknya masing-masing dengan memberi nama atau
identitas tertentu. Kehilangan barang menjadi tanggung siswa yang bersangkutan, tidak
menjadi tanggung jawab madrasah.
(6) Siswa diperbolehkan membawa uang dengan besaran yang ditentukan oleh Guru Bina
Asrama.
(7) Bagi siswa yang telah memiliki ATM wajib menjaga ATM nya agar tidak disalahgunakan
oleh pihak lain. Kehilangan menjadi tanggung jawab siswa yang bersangkutan.
(8) Siswa dilarang menempel atau memasang, mengotori dan mencoret kamar serta
seluruh perlengkapan fasilitasnya asrama.
(9) Siswa dilarang membawa fasilitas olahraga ke lingkungan asrama.
(10) Siswa dilarang membawa barang berharga (dimaklumi sebagai barang dengan harga mahal
dan mewah).
(11) Siswa dilarang membawa kendaraan (sepeda, sepeda motor, mobil) di lingkungan asrama.

8
(13) Siswa diwajibkan menciptakan suasana keakraban dan toleran dalam bersikap, berbicara
dan bertindak demi terwujudnya Ukhuwah Islamiyah.
(14) Siswa diwajibkan mematikan lampu, peralatan listrik, kran air dan mengunci kamar jika
hendak meninggalkan ruangan atau kamar.
(15) Siswa diwajibkan mematikan lampu utama kamar pada waktu istirahat malam.
(16) Siswa diwajibkan menyimpan kunci kamar di loker yang telah disediakan, bila seluruh
anggota
kamar pergi ke luar lingkungan asrama dan madrasah.
(17) Siswa diwajibkan memelihara dan menyimpan perlengkapan pribadinya pada tempat yang
telah disediakan.
(18) Siswa diwajibkan melaporkan teman sekamarnya yang sakit kepada petugas kesehatan dan
atau
guru bina asrama.
(19) Siswa diwajibkan meninggalkan asrama selama masa libur yang ditetapkan madrasah
dengan mengemas seluruh barang-barang dengan rapih.
(20) Siswa diwajibkan meminta izin bagian sarana dan prasarana (Sarpras) dalam penggunaan
fasilitas umum di lingkungan madrasah.

Pasal 28
FASILITAS ASRAMA

(1) Siswa berhak menggunakan fasilitas yang disediakan oleh madrasah berupa:
a. Fasilitas umum, yaitu gudang, ruang belajar mandiri, ruang lobi, tempat jemur pakaian,
dan rak sepatu.
b. Fasilitas kelompok, yaitu kamar dan kamar mandi.
c. Fasilitas pribadi, yaitu tempat tidur, lemari pakaian dan meja belajar.
d. Gedung CSA, yaitu tempat belajar bersama dan ruang penggunaan laptop.
(2) Siswa diwajibkan menjaga fasilitas yang disediakan dan mengganti setiap kerusakan yang
diakibatkan oleh yang bersangkutan.
(3) Sebelum meninggalkan asrama siswa wajib memastikan lampu dan kran air dalam keadaan
tertutup.
(4) Setiap penghuni kamar wajib menyediakan sendiri alat-alat kebersihan ruang kamar dan ruang
kamar mandi.
(5) Kunci kamar menjadi tanggung jawab penghuni kamar.

Pasal 29
HIBURAN DAN KOMUNIKASI DI ASRAMA

(1) Siswa dilarang membawa speaker active, I-Pod, MP-4 dan sejenisnya.
(2) Siswa dibolehkan membawa radio kecil, music box atau MP-3 dan hanya dibolehkan
menyalakan dengan earphone.
(3) Siswa yang membawa alat musik ke dalam asrama wajib mengikuti ketentuan guru Bina Asrama.
(4) Siswa yang membawa alat komunikasi wajib mengikuti ketentuan perizinan Guru Bina Asrama.

9
 Pasal 30
KEGIATAN KEAGAMAAN
(1) Siswa diwajibkan mengikuti kegiatan keagamaan seperti shalat berjamaah dan
kegiatan keagamaan yang menjadi program keagamaan yang diselenggarakan oleh
madrasah.
(2) Siswa diwajibkan memakai pakaian yang sudah ditentukan:
Putra : Baju Koko/gamis, sarung, peci
Putri : Mukena
(3) Siswa diwajibkan mengikuti wirid dan doa berjamaah yang dipimpin oleh imam
shalat. (4) Siswa diwajibkan mengikuti tadarrus Al Qur’an.
(5) Siswa diwajibkan mengikuti sholat sunnah Dhuha dan Tahajud di Mesjid
Pasal 31
BELAJAR MANDIRI
(1) Siswa diwajibkan menjaga ketenangan dan ketertiban selama belajar
mandiri. (2) Belajar mandiri dapat dilaksanakan secara berkelompok atau
individual.
(3) Belajar kelompok dilaksanakan di living room atau lobi, sedangkan belajar individual.
dilaksanakan di kamar masing-masing dengan pintu tidak dikunci.
(4) Saat ulangan berlangsung, siswa diperkenankan belajar sampai pukul 23.00 di
kamarnya sendiri.
(5) Selama kegiatan belajar mandiri, siswa dibolehkan belajar pada guru-guru yang tinggal
di lingkungan madrasah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
(6) Siswa dilarang mengadakan kegiatan lainnya di luar kegiatan akademis.
Pasal 32
PEMAKAIAN LAPTOP
(1) Ketentuan umum membawa laptop:
a. Laptop harus terdaftar dan mendapat rekomendasi/label/sertifikasi dari
madrasah. b. Label dimaksud ditempel pada bagian depan laptop.
c. Tempat penyimpanan dan penggunaan laptop, hanya di CSA (boleh di luar asrama
selama ada izin dari Wakamad Keasramaan dan guru mata pelajaran).
d. Validasi isi program oleh madrasah (Tim Kedisipilinan dibantu oleh Tim IT dan
bekerjasama dengan seluruh guru asuh) pada waktu
tertentu. e. Waktu penggunaan mengikuti ketentuan madrasah.
f. Laptop tidak dipergunakan untuk mengakses instrumen pornografi, games, judi,
kekerasan paham radikal, paham atheisme dan instrumen lainnya yang tidak sesuai
dengan visi dan misi madrasah.
g. Segala bentuk kerusakan dan atau kehilangan menjadi tanggung jawab siswa
bersangkutan.
h. Penggunaan laptop hanya untuk kegiatan pembelajaran
1
(2) Ketentuan khusus membawa laptop
a. Tidak dilengkapi oleh hard disk eksternal.
b. Laptop/folder/file dilarang menggunakan password.
c. Setiap penggunaan dan pengembalian laptop harus tercatat oleh petugas.
Pasal 33
PERIZINAN KELUAR ASRAMA/ IZIN
(1) Izin khusus diatur sebagai berikut :
a. Siswa terlebih dahulu mengajukan permohonan izin tertulis kepada Wakil Kepala Madrasah
bidang Asrama. Selanjutnya, pihak asrama memberikan informasi pada bidang terkait.
b. Jika izin bermalam, surat ijin siswa wajib menyertakan lampiran permohonan ijin dari
orangtua atau surat keterangan pendukung kepada Wakil Kepala Madrasah bidang
Asrama. Selanjutnya, pihak asrama memberikan informasi pada bidang terkait.
c. Bila keperluan keluar karena tugas madrasah siswa diwajibkan menunjukkan
surat keterangan dari Kepala Madrasah yang menerangkan perihal tersebut.
(2) Izin khusus diberikan sebanyak 3 kali dalam 1 semester.
(3) Izin khusus bermalam, harus seizin Kepala Madrasah dan diwajibkan melapor kepada Guru Bina
Asrama.
(4) Siswa diperbolehkan izin reguler atau keluar asrama setiap dua minggu sekali pada hari ahad,
dengan pengaturan bergantian antar siswa putera dan
puteri. (5) Waktu reguler mulai pkl 05.30 sd 15.00 WIB.
(6) Dalam hal ijin khusus, waktu kedatangan kembali ke madrasah disesuaikan dengan waktu yang
disetujui oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Asrama.
(7) Siswa menuliskan tujuan keluar asrama di kartu izin reguler/khusus dan di buku catatan
izin keluar yang ada di pos satuan pengamanan.
Pasal 34
TATA CARA BERPAKAIAN DAN MERAPIKAN DIRI
(1) Siswa diwajibkan berpakaian sopan dan islami, baik di lingkungan Madrasah maupun di
luar madrasah.
a. Putra dan atau putri mengenakan pakaian yang longgar, tidak transparan dan tidak
menyerupai lawan jenis
b. Putri mengenakan kerudung yang menutup dada dan tidak
transparan. (2) Siswa dilarang memakai sepatu dengan melipat bagian
belakangnya.
(3) Khusus siswa putra, rambut harus rapi, dengan pola 2:3:4 cm. Batasan panjang rambut
maksimal; belakang sampai kerah baju, samping mengena daun telinga dan depan
menutup dahi.
 Pasal 38
Pasal 35 PIKET ASRAMA
CUCIAN DAN TITIPAN LAINNYA
Siswa diwajibkan melaksanakan piket asrama secara berkala, dengan tugas sebagai berikut:
(1) Siswa dianjurkan mencuci dan mensetrika pakaian, sprei dan sarung bantal masing- (1) Membangunkan siswa 50 menit sebelum waktu subuh, khusus hari Senin dan Kamis 60 menit
masing. (2) Siswa diwajibkan menjemur pakaian di tempat yang telah ditentukan. sebelum waktu subuh, sholat tahajud.
(3) Siswa dibolehkan menggunakan jasa laundry dengan ketentuan, pakaian dalam wajib (2) Mengecek siswa yang tidak pergi ke masjid tanpa uzur syar’i dan mencatat di buku piket.
dicuci sendiri. (3) Membunyikan bunyi bel apel pagi pada 06.15 WIB.
(4) Siswa diwajibkan menggunakan jasa laundry yang disiapkan oleh koperasi madrasah. (4) Mematikan lampu dan mengecek kran air bahwa semua sudah dalam keadaan tidak menyala
(5) Siswa dilarang menggunakan jasa laundry dari luar yang tidak bekerjasama dengan sebelum berangkat.
koperasi mandrasah. (5) Mengecek sandal (disimpan di loker) dan barang-barang lain yang masih di luar kamar, ketika
(6) Bilamana orang tua ingin mengambil/menyerahkan cucian anaknya atau makanan/minuman, ditinggal dan bila ada yang melanggar mencatat kamarnya di buku piket.
maka jam pengambilan – penitipan – penyerahan, sebagai berikut : (6) Mengecek kebersihan dan kerapihan seluruh isi gedung asrama sebelum berangkat
a. Senin – Jumat : 07.00 – 15.00 (di pos satpam) ke madrasah.
b. Sabtu – Ahad : sesuai jam kunjungan (langsung serah terima anak dan orang (7) Memeriksa pintu-pintu kamar yang belum terkunci.
tua) (8) Mengumpulkan kunci-kunci kamar dan meletakkan di loker yang disediakan, dan pada sore
hari mengambil kembali kunci-kunci kamar ke asrama.
(9) Tiga puluh menit sebelum adzan sholat magrib dikumandangkan, petugas piket
memberikan aba-aba kepada seluruh siswa dan menggerakkan mereka untuk meninggalkan
asrama menuju
Pasal 36 masjid.
KUNCI KAMAR (10) Memeriksa siswa yang tidak pergi ke masjid waktu sholat Magrib dan Isya’ serta
mencatatnya di buku piket.
(1) Siswa diwajibkan menggantungkan kunci kamar pada bagian luar pintu ketika berada di (11) Membunyikan bel malam pada pukul 22.00, khusus malam libur pukul 23.00, serta bel
dalam kamar masing-masing. pada sholat Magrib dan Isya’.
(2) Siswa diwajibkan menyimpan kunci kamar di loker yang telah disediakan, bila seluruh (12) Memeriksa kamar-kamar yang lampu besarnya masih menyala setelah bel malam dan
anggota kamar pergi ke luar lingkungan asrama dan madrasah. mengingatkan penghuninya supaya segera mematikannya.
(3) Guru Bina Asrama berwenang penuh untuk memeriksa kamar siswa dan seluruh barang (13) Mencatat pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan siswa pada hari itu pada buku piket.
siswa (14) Piket asrama diwajibkan mengisi buku harian piket asrama sebelum
yang ada di dalamnya secara berkala dan atau apabila dipandang perlu. tidur. (15) Mematikan lampu di lobi lantai 2 dan 3, lantai 1 dibiarkan tetap
menyala.
Pasal 37 (16) Piket dibolehkan masuk kamar 15 menit setelah jam malam, setelah semua tugas diselesaikan.
PENGATURAN JALAN (17) Piket asrama yang tidak menjalankan tugasnya akan mendapatkan sanksi dari guru bina asrama.

(1) Jalan di lingkungan madrasah terbagi menjadi jalan putra dan putri: Pasal 39
Putra : diwajibkan berjalan melalui depan asrama guru, depan poliklinik, bunderan SURAT, PAKET DAN BARANG BELANJAAN
plaza
sampai ke gedung madrasah. (1) Surat-surat atau paket yang masuk ke asrama harus melalui alamat madrasah.
Putri : diwajibkan berjalan melalui samping timur-selatan gedung asrama guru, (2) Surat-surat atau paket yang masuk dan atau ke luar asrama berhak diperiksa oleh Petugas
belakang asrama guru sampai ke gedung madrasah. Keamanan dan atau Guru Bina Asrama, untuk keamanan semua pihak.
(3) Barang belanjaan siswa yang masuk ke asrama diperiksa oleh Petugas Keamanan Guru dan
(2) Siswa putra dilarang berjalan melalui trotoar samping utara dan selatan untuk menuju kantin atau Bina Asrama
atau masjid, kecuali pada kondisi tertentu, seperti hujan lebat. (4) Siswa dilarang berjualan di dalam asrama, kecuali dalam event (bazar) tertentu yang terkait
(3) Ketentuan lain mengenai jalan putra dan putri akan ditentukan dengan menggunakan garis dengan kegiatan resmi madrasah.
pembatas jalan (marka). (5) Pemesanan makanan/minuman dari luar (delivery order) hanya pada hari Jumat, Sabtu dan
Ahad, maksimal pukul 18.30 WIB.

1
 Pasal 40 B. Pelanggaran Tingkat 2
KUNJUNGAN Pelanggaran yang dilakukan perorangan atau secara berkelompok yang dapat mengganggu
kelancaran kegiatan-kegiatan Madrasah atau kegiatan-kegiatan perorangan.
(1) Siswa dibolehkan menerima kunjungan keluarga hanya pada waktu kunjungan, yaitu pada 2.1 Melompat pagar atau jendela di gedung asrama atau madrasah.
: Hari Sabtu : pkl 13.00 s.d 21.00 WIB 2.2 Membuat keributan atau kegaduhan di dalam kelas, asrama, perpustakaan, laboratorium
dan masjid, sehingga mengganggu suasana belajar atau kekhusyuan beribadah.
Hari Ahad atau libur : pkl 07.00 s.d 17.00 WIB
2.3 Tidak mengikuti sholat berjamaah di masjid.
(2) Orangtua siswa dan tamu dilarang masuk ke lingkungan asrama, kecuali atas seizin Pimpinan 2.4 Memindahkan dan mengubah alat–alat laboratorium atau madrasah yang telah
Madrasah/Guru Bina Asrama. terpasang
tanpa izin.
(3) Penerimaan kunjungan keluarga dilakukan di tempat yang telah ditentukan. 2.5 Menggunakan fasilitas madrasah tidak pada waktunya.
(4) Kendaraan orangtua siswa/wali/tamu diparkir di tempat yang sudah disediakan oleh madrasah 2.6 Mengendarai dan membawa sepeda/kendaraan bermotor tanpa izin pemiliknya
(lapangan upacara dan area GSG). dilingkungan madrasah
(5) Mesin kendaraan yang diparkir harus dimatikan. 2.7 Menggunakan barang-barang bukan milik sendiri tanpa seizin pemilliknya, termasuk
pantry di gedung asrama guru.
2.8 Mengadakan kegiatan dengan dari orang luar di dalam lingkungan madrasah tanpa
BAB VII PELANGGARAN DAN 2.9 izin.
Meninggalkan pelajaran tanpa alasan jelas.
SANKS 2.10 Berada di asrama selama berlangsungnya kegiatan belajar mengajar (KBM), kecuali
I sakit
atau atas seizin guru piket.
Pasal C. Pelanggaran Tingkat 3
41
JENIS PELANGGARAN Pelanggaran yang dilakukan perorangan atau secara berkelompok yang dapat mengganggu kaidah
A. Pelanggaran Tingkat 1 kehidupan sosial sehingga menimbulkan kegelisahan,
Pelanggaran yang dilakukan secara perorangan, tetapi tidak mengganggu orang lain dan tidak 3.1 Menyontek ketika ulangan
mengganggu kelancaran kegiatan yang sedang berlangsung. 3.2 Memberikan keterangan yang tidak benar (berbohong).
1.1 Terlambat datang ke kelas pada jam pelajaran. 3.3 Vandalisme,yakni mengotori atau merusak peralatan dan gedung-gedung di lingkungan
1.2 Terlambat datang ke masjid pada saat sholat. madrasah.
1.3 Terlambat datang pada kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan oleh madrasah, 3.4 Membuat keonaran.
OSIS, dan asrama. 3.5 Terlambat kembali ke asrama melampaui batas waktu izin yang diberikan ketika keluar
1.4 Makan dan minum bukan pada jam istirahat di kelas, masjid atau laboratorium. asrama atau setelah liburan
1.5 Tidak memakai pakaian seragam yang telah ditentukan. 3.6 Tidak masuk kelas, tanpa alasan yang benar.
1.6 Berpenampilan tidak sopan dan tidak islami, berdandan tidak rapi, seperti berambut 3.7 Membawa kendaraan bermotor
panjang (khusus putra), berpakaian kotor dan berpakaian ketat. 3.8 Membawa barang elektronik yang dilarang ke dalam asrama, seperti speaker active, I-
1.7 yang
Aksesoris tidak sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Pod,
MP-4, tablet PC, TV, tape, radio besar, media player, komputer, dan lain-lain
dapat dipertanggungjawabkan. toaster, heater,
1.8 Tidak
1.9 Tidurmengikuti
di tempat upacara
umum atau pada tanpa
bendera tempatalasan
yang yang
tidak jelas.
semestinya, kecuali dengan alasan serta
peralatan yang dll.
menggunakan arus listrik besar seperti; kompor listrik, mesin cuci,
3.9 Membawa/mengajak orang lain tanpa mendapat izin dari Pimpinan Madrasah ke dalam
1.10 Tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan oleh madrasah, OSIS, lingkungan Madrasah untuk melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan tata tertib siswa.
dan 3.10 Menyebarkan berita-berita yang tidak sesuai atau tanpa informasi yang tidak jelas dan
asrama. benar, sehingga menimbulkan kesalah pahaman/kesalahan tanggapan dari berbagai pihak.
1.11 Membuang sampah atau meludah di sembarang tempat.
1.12 Menaruh barang/peralatan milik pribadi atau milik madrasah tidak pada tempatnya.
1.13 Menempelkan atau menuliskan sesuatu yang tidak pada tempatnya.
1.14 Terlambat datang Apel Pagi

1
 A. Pelanggaran Tingkat 1 Akan Dikenakan Sanksi
D. Pelanggaran Tingkat 4 1. Peringatan lisan dan pembinaan oleh guru atau pembina kedisiplinan.
Pelanggaran yang dilakukan perorangan atau secara berkelompok dengan melakukan 2. Hukuman diserahkan pada guru atau guru piket atau Guru Bina Asrama dan atau Pembina
perbuatan- Kedisiplinan
perbuatan yang merugikan diri sendiri, orang lain, dan lingkungannya, serta mencemarkan
nama baik perorangan atau sekelompok orang atau madrasah,
4.1 Meninggalkan madrasah tanpa izin
4.2 Memfitnah, menipu, mengucilkan teman dan menghasut seseorang atau sekelompok
orang untuk melakukan kegiatan yang tidak terpuji
4.3 Menghina atau merendahkan martabat sesama siswa, guru-guru, karyawan atau
pimpinan
madrasah di hadapan satu atau beberapa orang dalam lingkungan
madrasah
4.4 Berkelahi dan menantang perkelahian dengan pihak manapun.
4.5 Bersikap mengganggu atau mengancam, baik secara lisan maupun tertulis pada sesama
siswa, karyawan, guru dan pimpinan madrasah.
4.6 Berdua-duaan dengan bukan mahramnya, baik di dalam maupun di luar lingkungan
madrasah.
4.7 Melakukan komunikasi (chat, video-call, dll) yang mengandung unsur pacaran.

E. Pelanggaran Tingkat 5
Pelanggaran yang dilakukan perorangan atau secara berkelompok dengan melakukan
perbuatan-
perbuatan yang mengancam, mengganggu ketenangan, ketertiban, keamanan dan
kenyamanan kehidupan sosial.
5.1 Memalsukan tanda tangan, stempel, kop surat dan atribut-atribut resmi lainnya
milik madrasah
5.2 Membawa dan atau mengkonsumsi rokok, barang-barang terlarang, seperti: obat-obatan
terlarang, minuman beralkohol dan atau memabukkan, NAPZA.
5.3 Membawa dan atau menggunakan buku-buku, foto, file, rekaman, instrumen dan media
lainnya yang mengandung unsur pornografi yang dapat mengganggu dan meresahkan
lingkungan madrasah.
5.4 Membawa dan atau menggunakan senjata api, senjata tajam yang membahayakan
orang lain
5.5 Melakukan komunikasi (chat, video-call, dll.) yang mengandung konten asusila
5.6 Berjudi, mabuk-mabukan, serta melakukan pelecehan seksual, kontak seksual dan
perbuatan asusila lainnya, di lingkungan madrasah dan atau di luar
madrasah
5.7 Melakukan tindakan pidana kejahatan baik di dalam maupun di luar lingkungan
madrasah.
5.8 Menyebarkan ajaran yang tidak sesuai dengan aqidah Islam.
5.9 Mencuri atau mengambil barang milik orang lain.

Pasal 42
SANKSI - SANKSI

1
 3. Apabila pelanggaran tingkat 1 dilakukan sebanyak 3/ lebih kali selama satu semester
berjalan, maka selanjutnya dianggap pelanggaran tingkat 2.

B. Pelanggaran Tingkat 2 Akan Dikenakan

Sanksi
1. Mengisi surat pernyataan “tidak akan mengulangi perbuatan yang melanggar Tata Tertib
Siswa”
2. Melakukan kerja bakti pada hari libur dengan membersihkan tempat wudhu dan masjid
3. Dicabut izin keluar pada satu kali hari libur
4. Apabila butir 1, 2 dan 3 tidak dilakukan sesuai dengan sanksi yang diberikan maka sanksi
akan ditambah dua kali lipat.
5. Siswa akan diberi surat peringatan dari madrasah yang ditembuskan kepada pihak
orangtua/wali siswa.
6. Apabila pelanggaran tingkat 2 dilakukan sebanyak 3 kali atau lebih selama satu semester
berjalan, maka selanjutnya dianggap pelanggaran tingkat 3.

C. Pelanggaran Tingkat 3 Akan Dikenakan

Sanksi
1. Mendapatkan peringatan keras dari madrasah berupa surat peringatan dan sidang tertutup
yang dipimpin oleh Pimpinan Madrasah
2. Apabila dari hasil sidang, ternyata perlu penambahan sanksi sebagai tindakan peningkatan
disiplin pada siswa, maka keputusan sidang dapat diberlakukan.
3. Membuat surat perjanjian yang telah ditetapkan pihak madrasah dengan rangkap tiga, yang
akan diteruskan kepada pihak orang tua/wali murid
4. Apabila pelanggaran tingkat 3 telah dilakukan sebanyak 2 (dua) kali, maka siswa akan
mendapat skorsing dari madrasah, berupa pengembalian sementara kepada orang tua/wali.
Lama skorsing ditentukan berdasarkan hasil sidang
5. Selama masa skorsing siswa tidak diperbolehkan menggunakan fasilitas madrasah termasuk
asrama.
6. Apabila pelanggaran tingkat 3 telah dilakukan sebanyak 2 (dua) kali, maka
selanjutnya dianggap pelanggaran tingkat 4.
7. Pada kasus khusus, maka satu kejadian dapat langsung dikategorikan sebagai tindakan
atau pelanggaran tingkat 4, tanpa adanya proses pemberian teguran atau peringatan.

D. Pelanggaran tingkat 4 akan dikenakan sanksi

1. Siswa akan langsung di sidang dihadapan orangtua/wali siswa dengan tujuan pihak orang
tua
dapat lebih mengetahui perkembangan dan tingkah laku anaknya
2. Setelah persidangan, siswa langsung diskors paling tidak selama waktu 2 (dua) minggu
dan atau melalui pertimbangan pihak madrasah
3. Selama masa skorsing siswa tidak diperbolehkan menggunakan fasilitas madrasah termasuk
asrama
4. Apabila pelanggaran pada tingkat 4 dilakukan 1 (satu) kali lagi setelah diskors,
maka dianggap pelanggaran tingkat 5.

1
E. Pelanggaran Tingkat 5 Akan Dikenakan Sanksi
1. Siswa akan langsung di sidang dihadapan orangtua/wali siswa dengan tujuan pihak orang tua
dapat lebih mengetahui perkembangan dan tingkah laku anaknya
2. Setelah persidangan, siswa langsung dikeluarkan atau dikembalikan kepada orang tuanya
dan dicabut status kesiswaannya dari Madrasah, serta dilarang keras menggunakan
kembali fasilitas madrasah termasuk asrama.
3. Apabila dalam hasil persidangan ada hal-hal khusus yang perlu dipertimbangkan, tanpa
mengubah butir 2, maka hasil sidang dapat diberlakukan.
4. Pada kasus khusus, maka satu kejadian dapat dikategorikan sebagai tindakan atau
pelanggaran tingkat 5 tanpa adanya proses pemberian teguran atau peringatan.

BAB VIII
PENUTUP

Pasal 43
KETENTUAN PENUTUP

(1) Hal-hal yang belum tercantum dalam Tata Tertib Siswa ini akan ditetapkan kemudian
(2) Tata tertib Siswa ini berlaku mulai tanggal ditetapkan
(3) Demikian untuk diperhatikan dan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.