LEMBAR OBSERVASI MSPMI

1. Pengadaan Bahan Makanan

Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

Contoh : Tersedianya spesifikasi atau standar bahan Tersedianya spesifikasi bahan makanan yang Sesuai/
makanan yang ditetapkan oleh unit instalasi gizi ditetapkan oleh unit instalasi gizi sesuai dengan belum sesuai
dengan memperhatikan ukuran, bentuk, penampilan, ukuran, bentuk, penampilan, dan kualitas bahan
dan kualitas bahan makanan. makanan.

Melakukan pencarian informasi mengenai harga

bahan makanan yang ada dipasaran untuk dijadikan
sebagai dasar perencanaan anggaran bahan
makanan.

2. Penerimaan Bahan Makanan

Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

Tersedianya daftar pesanan bahan makanan Sesuai/ belum

berupa macam dan jumlah bahan makanan yang sesuai
akan diterima pada waktu tertentu.

Tersedianya spesifikasi bahan makanan yang

telah ditentukan
3. Distribusi dan Penyajian Bahan Makanan
No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Tersedianya peraturan pemberian

makanan rumah sakit

2. Tesedianya standar porsi yang ditetapkan

rumah sakit.

3. Adanya daftar permintaan makanan

pasien.

4. Tersedianya peralatan untuk distribusi

makanan dan peralatan makan.

5. Adanya jadwal pendistribusian makanan

yang ditetapkan.

4. Prinsip Penyajian Makanan

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. wadah yang terpisah dan memiliki tutup

untuk mencegah kontaminasi silang.

2. Prinsip kadar air yaitu makanan yang

mengandung kadar air tinggi baru
dicampur menjelang penyajian untuk
menghindari makanan cepat basi.

3. Prinsip ediblepartyaitu setiap bahan yang

disajikan merupakan bahan makanan yang
dapat dimakan, hal ini bertujuan untuk
 menghindari kecelakaan salah makan.

4. Prinsip pemisah yaitu makanan yang

disajikan dalam dus harus dipisah satu
sama lain.

5. Prinsip panas yaitu penyajian makanan

yang harus disajikan dalam keadaan
panas, hal ini bertujuan untuk mencegah
pertumbuhan bakteri dan meningkatkan
selera makan. Panas makanan yang harus
disajikan panas diusahakan tetep dalam
keadaan panas dengan memperhatikan
suhu makanan, sebelum ditempatkan
dalam alat saji panas (food warmer/bean
merry) makanan harus berada pada suhu
>60°C

6. Prinsip bersih yaitu setiap peralatan yang

harus digunakan higienis, utuh, tidak cacat
atau rusak.

7. Prinsip handling yaitu setiap penanganan

makanan tidak boleh kontak langsung
dengan anggota tubuh.

8. Prinsip tepat penyajian disesuaikan

dengan kelas pelayanan dan kebutuhan.
Tepat penyajian yaitu tepat menu, tepat
waktu, tepat tata hidang, dan tepat
volume (sesuai jumlah).
5. Penyimpanan Bahan Makanan
No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Adanya ruang penyimpanan bahan Sesuai

makanan segar dan bahan
makanan kering.

2. Tersedianya fasilitas ruang

penyimpanan bahan makanan
sesuai peraturan.

3. Tersedianya kartu stok bahan

makanan/buku catatan keluar
masuknya bahan makanan.

Suhu Penyimpanan Bahan Makanan Segar dan Kering

No Jenis Bahan Hasil PGRS 2013 Keterangan

Makanan Pengamatan

1. Daging, ikan, udang, Dibawah -1˚C -5˚ - 0˚C Sesuai

dan hasil olahannya

2. 5-7˚C Belum Sesuai

3. 5-7˚C

4. < 7 ˚C

5. 10˚C

6. 25˚C
 Syarat-Syarat Penyimpanan Bahan Makanan Kering

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Bahan makanan harus ditempatkan secara

teratur menurut macam golongan ataupun
urutan pemakaian bahan makanan.

2. Menggunakan bahan makanan yang diterima

terlebih dahulu (FIFO = First In First Out). Untuk
mengetahui bahan makanan yang diterima
diberi tanggal penerimaan.

3. Pemasukan dan pengeluaran bahan makanan

serta berbagai pembukuan dibagian
penyimpanan bahan makanan ini, termasuk
kartu stok bahan makanan harus segera diisi
tanpa ditunda, letakan pada tempatnya,
diperiksa, dan diteliti secara kontinyu.

4. Kartu atau buku penerimaan, stok, dan

pengeluaran bahan makanan, harus segera di isi
dan diletakan pada tempatnya.

5. Gudang dibuka pada waktu yang telah

ditentukan.

6. Semua bahan makanan ditempatkan dalam

tempat tertutup, terbungkus rapat, dan tidak
berlobang. diletakkan diatas rak bertingkat yang
cukup kuat dan tidak menempel pada dinding.

7. Pintu harus terkunci pada saat tidak ada

kegiatan serta dibuka pada waktu-waktu yang
ditentukan. pegawai yang keluar masuk gudang
 juga hanya pegawai yang ditentukan.

8. Suhu ruangan harus kering hendaknya berkisar

antara 19-21˚C

9. Pembersihan ruangan secara periodik 2 kali

seminggu.

10. Penyemprotan ruangan dengan insektisida

hendaknya dilakukan secara periodik dengan
mempertimbangkan keadaan ruangan.

11. Semua lubang yang ada di gudang harus

berkasa, serta bila terjadi perusakan oleh
binatang pengerat, harus segera diperbaiki.

Syarat-Syarat Penyimpanan Bahan Makanan Segar

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Suhu tempat harus betul-betul sesuai

dengan keperluan bahan makanan, agar
tidak menjadi rusak.

2. Pengecekan terhadap suhu dilakukan dua

kali sehari dan pembersihan lemari
es/ruangan pendingin dilakukan setiap hari.

3. Pencairan es pada lemari es harus segera

dilakukan setelah terjadi pengerasan. pada
berbagai tipe lemari es tertentu pencairan
terdapat alat otomatis di dalam alat
pendingin tersebut.
 4. Semua bahan yang akan dimasukan ke
lemari/ruang pendingin sebaiknya
dibungkus plastik atau kertas timah.

5. Tidak menempatkan bahan makanan yang

berbau keras bersama bahan makanan
yang tidak berbau.

6. Khusus untuk sayuran, suhu penyimpanan

harus betul-betul diperhatikan. untuk buah-
buahan, ada yang tidak memerlukan
pendingin. perhatikan sifat buah tersebut
sebelum dimasukan ke dalan ruang/lemari
pendingin.

6. Persiapan dan Pemasakan Bahan Makanan

No. Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Tersedianya bahan makanan

yang akan dipersiapkan

2. Contoh : Tersedianya peralatan persiapan Tersedianya tempat dan Sesuai tetapi

beberapa alat
berupa, talenan, pisau dan nampan. Talenan peralatan persiapan
persiapan pisau
yang digunakan untuk pemotongan sudah dapur sudah tumpul
sesuai berbahan dasar plastik yang dan sulit untuk
memotong bahan
disesuaikan bahan makanan, dibedakan makanan
berdasarkan warna, talenan merah muda
 (pink) besar digunakan untuk memotong
sayur,buah dan pink kecil untuk pemotongan
daging.

Tersedianya tempat dan peralatan

persiapan. Tempat persiapan bahan
makanan segar (seperti: buah, sayur, bumbu
dan lain-lain) terdapat di sebelah kiri pintu
masuk dan bagian sebelah kanan dari pintu
masuk adalah tempat persiapan snack. Lalu
tempat persiapan bahan makanan kering
berada di bagian sebelah kanan pintu masuk
juga tetapi berbeda tempat dengan tempat
persiapan snack dan disebelah kirai tempat
persiapan bahan makanan kering juga
terdapat tempat persiapan bahan makanan
basah khusus ayam, daing dan ikan.
3. Tersedianya prosedur tetap
persiapan

4. Tersedianya standar porsi,

standar resep, standar
 bumbu, jadwal persiapan
dan jadwal pemasakan.

7. Pemasakan Bahan Makanan

No. Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Tersedianya
menu, pedoman
menu, dan siklus
menu

2. Tersedianya bahan makanan yang

akan dimasak
3. Tersedianya peralatan
pemasakkan bahan makanan
4. Tersedianya aturan dalam menilai
hasil pemasakkan
5. Tersedianya prosedur
pemasakkan
6. Tidak ada peraturan penggunaan Tersedianya peraturan Tidak dapat dinilai
BTP (bahan tambahan pangan) penggunaan bahan tambahan
karena BTP yang dipakai hanya pangan (BTP)
kaldu bubuk untuk penambah rasa
 gurih saja.

8. Pencatatan dan Pelaporan

Pencatatan dan Pelaporan Pengadaan Bahan Makanan

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Ketreangan

1. Formulir pemesanan bahan makanan

harian

2. Pencatatan bahan makanan yang

diterima oleh bagian gudang instalasi
gizi pada hari itu.

3. Pencatatan sisa bahan makanan (harian

atau bulanan). Meliputi bahan makanan
basah dan kering.

4. Pemesanan makanan dilakukan

berdasarkan bon pemasanan yang
sesuai dengan jumlah pasien.

5. Pencatatan pemakaian dan stock bahan

makanan.

Pencatatan dan Pelaporan Penyelenggaraan Makanan

 No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Co: Ada dalam bentuk bon makanan Buku laporan timbang terima Sesuai
pasien pergantian rotasi (berisi pesan-
pesan penting)

2. Buku laporan pergantian

pasien baru baik berdiet
khusus maupun makanan
biasa

3. Buku laporan pergantian atau

pertukaran diet pasien.

4. Laporan jumlah pasien setiap

harinya.

Pencatatan dan Pelaporan Peralatan Instalansi Gizi

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Kartu inventaris peralatan

masak Kartu inventaris
peralatan makan Kartu
inventaris peralatan kantor

2. Formulir untuk pelaporan alat-

alat masak
 Pencatatan dan Pelaporan Anggaran Belanja Bahan Makanan

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Pencatatan pemasukan dan

permakaian bahan makanan harian
selama 1 hari putaran menu

2. Perhitungan rencana kebutuhan

bahan makanan untuk yang akan
datang (bulanan atautahunan)

3. Rekapitulasi harga rata-rata

pemakaian bahan makanan
perorangan perhari dalam satu kali.

4. Pelaporan tentang koondite rekanan

harian/ tahunan

5. Pencatatan tentang penggunaan

bahan bakar bulanan

6. Laporan atau usulan anggaran

belanja bahan makanan

7. Realisasi penggunaan anggaran

belanja

8. Evaluasi anggaran belanja.

9. Pencatatan pemasukan dan

pemakaian bahan makanan harian
selama 1 hari putaran menu
 Komponen Pelayanan Gizi

No Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1 Pengawasan dan pengendalian mutu dilakukan Pengawasan dan Sesuai

dengan adanya form tulis suhu freezer dan pengendalian mutu untuk
chiller. Selalu memastikan suhu ruang menjamin bahwa produk
penyimpanan bahan makanan kering dan segar yang dihasilkan aman
pada suhu yang telah ditetapkan yakni < 23ºC.

2 Menjamin Kepuasan
konsumen

Indikator Standar Pelayanan Gizi

No Hasil pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1 Sisa makanan yang tidak

dihabiskan oleh pasien ( ≤ 20 %)
2 Tersedinya penilaian indikator ketepatan Ketepatan citarasa (Rasa, Besar Sesuai
citarasa (Rasa, Besar Porsi, Warna, dan Porsi, Warna dan Tekstur)
Tekstur) yang dilakukan setiap hari
3 Tidak ada kesalahan pemberian diet
(100 %)
9. Sarana dan prasarana
Sarana Fisik Penyelenggaraan Makanan

Letak Tempat Penyelenggaraan Makanan Hasil Pengamatan Saran

Suatu Rumah Sakit (PGRS, 2013)
Mudah dicapai dari semua ruang perawatan
agar pelayanan dapat diberikan dan merata
untuk semua pasien.
Kebisingan dan keributan di pengolahan tidak
mengganggu ruangan lain disekitarnya
Mudah dicapai kendaraan dari luar, untuk
memudahkan pengiriman bahan makanan
sehingga perlu mempunyai jalan langsung
dari luar
Tidak dekat dengan tempat pembungan
sampah kamar jenazah, ruang cuci (laundry)
dan lingkungan yang kurang memenuhi syarat
kesehatan.
Mendapat udara dan sinar matahari yang
cukup

Kontruksi Bangunan

PGRS 2013 Hasil Pengamatan Keterangan

Lantai 
 Harus kuat
 Mudah dibersihkan
 Tidak membahayakan/ tidak licin
 Tidak menyerap air
 Tahan terhadap asam
  Tidak memberikan suara keras
Dinding 
 Harus kuat
 Mudah dibersihkan
 Dapat memantulkan cahaya yang
cukup bagi ruangan
 Semua kabel dan pipa atau
instalasi pipa uap harus berada
dalam keadaan terbungkus atau
tertanam dalam lantai atau
dinding.

Langit-langit
 Harus bertutup
 Dilengkapi dengan bahan
perendam suara untuk bagian
tertentu dan disediakan cerobong
asap.
Penerangan dan ventilasi
 Harus cukup, baik penerangan
langsung maupun penerangan
langsung maupun penerangan
listrik, sebaiknya berkekuatan
 minimal 200 lux
 Ventilasi harus cukup sehingga
dapat menegluarkan asap, bau
makanan, bau uap lemak, bau air,
dan panas, untuk itu dapat
digunakan “exhause fan” pada
tempattempat tertentu.
 Ventilasi harus dapat mengatur
pergantian udara sehingga
ruangan tidak terasa panas, tidak
terjadi kondensasi uap air atau
lemak pada lantai, dinding atau
langit-langit.

Ruang Perkantoran, Instalasi Gizi

Ruangan PGRS 2013 Hasil Saran

Pengamatan
Ruang kepala instalasi Kebutuhan Fasilitas :
gizi dan staf  Meja
 Harus kuat
 Kursi
 Mudah
 Lemari
dibersihkan
dokumen
 Tidak
 Komputer+
menyerap air
  Tahap terhadap printer
asam  Tempat sampah
 Tidak  AC
memberikan  TV
suara keras
Ruang administrasi Kebutuhan Fasilitas :
 Harus halus  Meja
 Mudah  Kursi
dibersihkan  Lemari berkas
 Dapat atau Arsip
memantulkan  Interkom atau
cahaya yang telpon
cukup bagi  Safety box
ruangan
 Tahan terhadap
cairan
 Semua kabel
dan pipa atau
instalasi pipa
uap harus
berada dalam
keadaan
terbungkus
 atau tertanam
dalam lantai
atau dinding
Ruang rapat dan Kebutuhan Fasilitas :
perpustakaan.  Meja
 Harus tertutup
 Kursi
 Dilengkapi
 Lemari berkas
dengan bahan
atau arsip
peredam suara
 Interkom atau
untuk bagian
telpon
tertentu
 Saftey box

Minimal luas ruang 9m2

Ruang Nutritionis  Meja
 Kursi
 Komputer
 Rak buku

Ruang Penyuluhan dan

Diklat

Prinsip Keamanan Makanan

No. Hasil Pengamtan PGRS 2013 Keterangan

1. Good
 Manufacturing
Practice (GMP)
2. Higiene dan
sanitasi makanan
(Penyehatan
Makanan)

Penerapan Kaidah Keamanan Makanan

No. Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Pemilihan bahan makanan Pemilihan bahan Sesuai
di RSPI Prof. dr. Sulianti makanan
saroso menggunakan
kualitas terbaik dengan
mengacu pada spesifikasi
bahan makanan.
2. Penggunaan Bahan
Tambahan Pangan
3. Penyimpanan
bahan makanan
4. Pengolahan
makanan
5. Penyimpanan
makanan masak
6. Pengangkutan
makanan
7. Penyajian
makanan

Syarat Higiene Penjamah Makanan

No. Hasil Pengamatan PGRS 2013 Keterangan

1. Kondisi kesehatan seluruh pegawai Kondisi Kesehatan Sesuai
dalam keadaan sehat tidak  Tidak menderita penyakit mudah
menderita penyakit yang mudah
menular: batuk, pilek, influenza, diare,
menular.
penyakit menular lainny
 Menutup luka (luka terbuka, bisul, luka
lainya)
2. Menjaga kebersihan diri
 Mandi teratur dengan sabun dan air
bersih
 Menggosok gigi dengan pasta dan sikat
gigi secara teratur, paling sedikit dua
kali dalam sehari yaitu setelah makan
sebelum tidur
 Mencuci rambut/ keramas secara rutin
dua kali dalam seminggu
 Kebersihan tangan : kuku dipotong
pendek, kuku tidak dicat atau kutek,
bebas luka.
3. Kebiasaan mencuci tangan
 Sebelum menjamah atau memegang
makanan
 Sebelum memegang peralatan makan
 Setelah keluar dari WC atau kamar
kecil
  Setelah meracik bahan mentah seperti
daging, ikan, sayuran dan lain-lain.
 Setelah mengerjakan pekerjaan lain
seperti bersalaman, menyetir
kendaraan, memperbaiki peralatan,
memegang uang dan lain-lain.
4. Perilaku penjamah makanan dalam
melakukan kegiatan pelayanan
penanganan makanan
 Tidak menggaruk-garuk rambut, lubang
hidung atau sela-sela jari/kuku.
 Tidak merokok
 Menutup mulut saat bersin atau batuk
 Tidak meludah sembarangan
diruangan pengolahan makanan.
 Tidak menyisir rambut sembarangan
 Tidak memegang, mengambil,
memindahkan dan mencicipi makanan
langsung dengan tangan (tanpa alat).
 Tidak memegang, mengambil
memindahkan dan mencicipi makanan
5. Penampilan penjamah makanan
 Selalu bersih dan rapi, memakai
clemek
  Memakai tutup kepala
 Memakai alas kaki yang tidak licin
 Tidak memakai perhiasan
 Memakai sarung tangan, jika
diperlukan

Analisis Sanitasi Alat Di Ruang Sterilisasi Alat

No. Uraian Pengamatan Keterangan

1. Dilakukan proses pencucian, Proses pencucian alat melalui tahap scraping Sesuai
dengan tahap scraping, flushing, (membuang sisa kotoran) flushing
washing, rinsing, sanitizing dan (merendam dalam air), washing (mencuci
drying. dengan detergen), rinsing (membilas dengar
air), sanitizing (membebas hamakan), drying
(pengeringan)
2. Troli yang digunakan bersih
3. Meja distribusi bersih dan tertata
rapi.

Sarana dan Prasarana Penyelenggaraan Makanan

Kegiatan Nama Ruangan Kebutuhan Spesifikasi untuk RS Tipe Hasil observasi Saran
ruangan dan alat A/B/C/

1. Asuhan Gizi Rawat Ruang Administrasi Meja Setengah biro Terdapat 5 meja Sudah sesuai
tetapi jarak terlalu
Inap
dekat. Kepala
instalasi gizi tidak
memiliki ruangan
 yang terpisah

Kursi Beroda, legno-203

Kursi kerja Kursi kantor Caesar N

Rak Rak besi 3 susun beroda

Lemari kaca Stainless, 2 pintu SWM

Telephone Standart

AC Split Standart 2 Pk

Komputer + Hardisk 500 GB SATA

printer Processor Intel Pentium
Dual Core E 5700,
Mainboard Chpset
Memory 1GB DDR2
Keyboard+mousse, ATX
Casting1x Panabel,
Hardisk 500 GB SATA 1x
Sereal 4x USB 2,0 Port
DVD RW, rinter mx 357

a. Asuhan gizi Alat ukur tinggi Smic ZT 120

badan dan berat
badan

Alat ukur lingkar Bahan plastic

lengan atas

Knee hight (alat Besi

ukur tinggi lutut)

Food model Bahan resin

 Skinfold Besi, tingkat ketelitian
0,01 cm

Timbangan bayi Digital, dengan

penyangga samping kiri-
kanan

Alat ukur panjang Multiplex, 1. Tinggi : 6,5

badan bayi cm, 2. Lebar : 30 cm,
panjang : 109,7 – 110 cm

Bed scale Kapasitas 500 kg, berat

pasien maksimal 250 kg,
fungsi TARE, pre-TARE,
HOLD, BMI, Nilai batas,
peredam gerakan

Bioelectrical Analisa komposisi tubuh

Analysis (bioscan 920-II)
Impedance

Chair scale TERA, Auto-HOLD,

Automatic swich off

Pita ukur lingkar Bahan plastic, panjang

pinggang dan 150 cm, ketelitian 0,5 cm
pinggul

b. Kegiatan Pantry (untuk 1 pantry) Meja distribusi Stainlesssteel, STPA 15-

makanan 60, 1500x600x850 mm
pelayanan
makanan

Rak alat makan Stainlessteel, 4 susun,

SPRP15-50A
 1500x500x1600 mm

Lemari alat Stainlesssteel, SCCS9-60,

makan 900X600X1800 mm

Alat pemanas Kompor gas portable 2

tungku

Refrigerator 1 pintu, kaca, kapasitas

khusus makanan 150 lt, semi auto defrost,
cair low voltage

Refrigerator 1 pintu, kapasitas 179 lt,

semi auto defrost, low
voltage

Tempat Stainlesssteel 2 sink

pencucian alat

Food trolley Stainlesssteel, dengan

sentralisasi pemanas, kapasitas 20
trays, 4 roda, panjang
9250 mm, L 640 mm, T
1240 mm

Food trolley Stainlesssteel, dengan

desentralisasi pemanas, 4 roda panjang
9250 mm, L 640 mm, T
1240 mm

Trolley makanan Stainlesssteel, 3 susun,

kelas VIP beroda, FST 7-55,
700x555x900 mm

Timbangan Digital, kapaitas 2 kg

 makanan

Blender Container dari formika,

kapasitas 2 liter

Alat makan Keramik/plato stainless/ 1.

khusus dewasa plato melamin

Alat makan Keramik/plato 1.

pasien anak stainless/plato melamin

2.Asuhan Gizi Ruang konseling gizi Meja Setengah biro

Rawat Jalan

Kursi Beroda, legno-203

Kursi kerja Kursi Kantor Caesar N

Rak Rak besi tiga susun,

beroda

Lemari kaca Stainless 2 pintu SWM

Pesawat Standart
telephone

AC Split Standart 2 PK

Komputer + Hardisk 500 GB SATA

Printer Processor Intel Pentium
Dual Core E 5700,
Mainboard Chpset
Memory 1GB DDR2
Keyboard+mousse, ATX
Casting1x Panabel,
Hardisk 500 GB SATA 1x
 Sereal 4x USB 2,0 Port
DVD RW, rinter mx 357

Alat ukur tinggi Smic ZT 120

badan dan berat
badan

Alat ukur lingkar Bahan plastic

lengan atas (LILA)

Food Model Bahan resin

Skinfold Besi, tingkat ketelitian

0,01 cm

Lemari kaca Stainless 2 pintu SWM

Filling Cabinet Office Filling Cabinet, 4

laci

LCD + Layar LCD Proyektor + layar

3.Penyelenggaran a. kantor Meja Setengah biro

Makanan

Kursi Beroda, legno-203

Kursi kerja Kursi Kantor Caesar N

Rak buku Rak besi tiga susun

Lemari kaca Stainless 2 pintu SWM

Pesawat standart
telephone

AC Split Standart 2 PK
 Komputer + Hardisk 500 GB SATA
Printer Processor Intel Pentium
Dual Core E 5700,
Mainboard Chpset
Memory 1GB DDR2
Keyboard+mousse, ATX
Casting1x Panabel,
Hardisk 500 GB SATA 1x
Sereal 4x USB 2,0 Port
DVD RW, rinter mx 357

b.ruang administrasi Meja Setengah biro

Kursi Beroda, legno-203

Kursi kerja Kursi Kantor Caesar N

Rak Rak besi tiga susun

Lemari kaca Stainless 2 pintu SWM

Pesawat Standart
telephone

AC Split Standart 2 PK

Komputer + Hardisk 500 GB SATA

Printer Processor Intel Pentium
Dual Core E 5700,
Mainboard Chpset
Memory 1GB DDR2
Keyboard+mousse, ATX
Casting1x Panabel,
Hardisk 500 GB SATA 1x
Sereal 4x USB 2,0 Port
 DVD RW, rinter mx 357

c. Ruang Pengawas Meja Setengah Biro

Kursi Kerja Kursi Kantor Caesar N

Pesawat Standart
Telephon

Rak Rak besi tiga susun

beroda

Lemari Stainless steel/kayu, 2

pintu

d. Ruang Penerimaan Meja Setengah biro

Kursi kerja Kursi Kantor Caesar N

Meja kerja Warking table dua susun,

stainless 80 cm x 75 cm x
180 cm

Timbangan lantai Ukuran 100-150 kg

Timbangan duduk Ukuran 50 kg

Timbangan digital Ukuran 5 kg

Trolley barang Load transfer trolley

ukuran 1,2 m x 0,8 m x
0,9 m

Washtafell Keramik

Tempat sampah Besar, plastik, injak, dan

 beroda

Pintu Ukuran 2,5 m

e. Ruang Meja Setengah biro

Penyimpanan
Bahan Makanan
Kering

Kursi kerja Kursi Kantor Caesar N

Timbangan digital Ukuran 5 kg

Komputer + Hardisk 500 GB SATA

printer Processor Intel Pentium
Dual Core E 5700,
Mainboard Chpset
Memory 1GB DDR2
Keyboard+mousse, ATX
Casting1x Panabel,
Hardisk 500 GB SATA 1x
Sereal 4x USB 2,0 Port
DVD RW, rinter mx 357

Lemari Kaca, 2 pintu, stainless

steel

Timbangan duduk Ukuran kapasitas 10-20

kg

Rak Rak besi 3 susun beroda

Pallet Plastik, ukuran 100 cm x

 200 cm x 10 cm

Refrigator Stainless steel, 2 pintu,

600 nlt, 700 mm x 850
mm x 1970 mm

Tempat sampah Besar, plastic, injak,

beroda

Chiller 4 pintu Stainless AISC 304,

kapasitas 1200 x 140 vcm
x 250 mm x 1970 mm

Cooling system blower

w/automatic defrosting

Tangga lipat Standart, alumunium,

tinggi 2,5 m

Hand lift Smart 2T, 1150 mm,

w/nylon

Trolley barang Load transfer trolley

ukuran 1,2 m x 0,8 m x
0,9 m

Timbangan lantai Ukuran 100-150 kg

Container Plastik ukuran 80 L, 120 L,

bertutup 200 L

AC split Standart 2 PK

f. Ruang Timbangan Ukuran 5 kg

pengolahan
makanan

Cooking range Table range 4

tungku,bahan bakar gas.
Stainless
800x750x850/910

Kuali range 2 tungku,

bakar gas, stainless
320x700x850/910

Friying pan stainless

Gelas ukur formika

Bain marie Stainless steel, ABM 15-

75, ukuran 1500x750x850

Blender Kapasitas 2-5 liter

formika

Boiling pan Stainless 100-150 liter,

bahan bakar uap

Boiling pan Stainless steel,kapasitas

80L, bahan bakar gas

oven Oven gas

Rak Stainless 3 susun ,beroda

High pressure Stainless

cooker

Rice cooker 3 susun elektrik, 1 susun

gas
Meja kerja Working table, 2 susun,
stainless stainless 80x75x180 cm

Pan dadar/ceplok Anti lengket

telor

Double sink heavy stainless

Tempat sampah Injek, bertutup, beroda

Trolley Stainless steel

uk.725x555x900 mm

Kuali range 1 tungku

Refrigerator 2 pintu

Freezer 1 pintu

Chiller 1 pintu

Lemari alat Stainless 2 pintu 4 susun

Lemari makan Stainless 2 susun

matang

Mesin wraping Plastic wrap food grade,

cutter

Panci set Stainless steel 1 set panci

susun 5

Meja persiapan Stainless 80 x 75 x 180 cm

snack,makanan
cair

Sendok sayur dan Stainless

 gorengan

Pengocok telur Stainless

Cetakan telur Anti lengket

Spatula Plastic

Sendok kayu Kayu

Wajan Stainless diameter 35 cm,

50 cm, 70 cm

Penjepit makanan Stainless

Penyaring minyak Stainless

Container Plastic ukuran 80 liter,

tertutup 120 liter

Ruang distribusi Meja Stainless 80 x 75 x 180 cm

Food trolley Model NFDT 8-60H, 800 x

makanan dengan 600 x 1040 mm
pemanas

Food trolley Model NFDT 8-60H, 800 x

tanpa pemanas 600 x 1040 mm

Timbangan duduk 2-5 kg, ketelitian 0,1 kg

Penjepit makanan Stainless

Ruang pencuci dan Mesin pencuci Dishwashing beserta

penyimpanan alat alat pemanas dan air dingin

Bak pencuci alat 2 bak beserta pemanas

 dan air dingin

Lemari Stainless, 2 pintu, 4 susun

Rak alat Stainless, 4 susun, beroda

Tenpat sampah Injak, bertutup, beroda