manfaat puasa (bisa terwujud / tidak)

jangan kesehatan dijadikan motivasi

pemenuhan perintah allah swt
1. hak tubuh untuk diibadahi
tanpa memperhatikan hasil yg diperoleh dari puasa
tidak ada halangan setelah menelaah apa rahasia puasa. termasuk perkara allah
tegak atas rahasia
dan hikmah, tidak dipersyaratkan hamba mengetahuinya.
pelaksanaan ibadah seruan allah.
termasuk hal yg tdk diragkan puasa emiliki sedikit hikmah yg bisa diketahui tpi
banyak hikmah yg
tdk dketahuu

1. puasa yg benar itu krnnya nnt akan menumbuhkan hati pada seorg mukkmin perasaan
diawasi
yg demikina krn org yg berpuasa menjalani harinya dengan lapar,haus, tetapi
perasaan
dalam dirinya yg sedang puasa yg menghalanginya,, upaya yg menumbuhkan hati
sennasiatas d
awasi , dia terus mengingat rabnya dan keagungan kuasa allah , sebagaimn dia
senantasas awas
mawas diri yg terikat dengan hukum dan iradah allah
2. bulan ramadhan ad nulan yg suci diantara 12 bulan . allah meningkan hamba
mengisi amal
dan taqarrub dan merealisasikain makna tertinggi dan sangat jauh sulit terealisasi
dihad
dihadapan makaanan /majelis yg bnyk makan dan minum, aroma makan. dalam syariat
puasa
jalan yg paking mudah melaksanakan kewajiban dngn sebaik2nya.
3. terus kenyang dlam kehidupan muslim , empati minim, tumbuh arogansi, kedua
perkara ini
menafikan ideal (empati dan tawadhu) maka dlam syariat mendisiplinkan jiwa
4. konteks sosial, masyarka bisa bangikat saling berkasih sayang satu dgn yg lain
dan sangat jauh, sulit org kaya bisa syg dengan miskin tanpa merasakan pahitnya
rasa
lapar dan penderitaan.
5. bulan ramadhan sebaik2nyabulan org kaya merasakan penderitaan dan kesulitan
miskin
dari sini sebaik2upaya memberi pengaruh irg kaya o=utk berempati

PENETAPAN BULAN RAMADHAN

1. terlihatnya hilal dimalam ke30 sya'ban. peluangnya tanggal 29 sore dilihat
2. menggenapkan sya'ban 30 kasus terlihat hilal krn sebab awan atau tidak ada saksi
adil yg menyaksikan hilal
dalil 2 perkara ini. berpuasalah kalian krn melihat hilal, jika terhalang genapkan
30 hari. (2) sesungguhnya aku telah melihat hilal ramadhan, apakah engkau bersalsi
bahwa tidak ada
tuhan selain allah. wahai bilal umumkan org2 untuk puasa besok.

rukyatul hilal
1. melihat mata (bil'ain)
2. melihat ilmu (hisab/ilmu astronomi)/ bisa dilakukan kapan saja. (bil'ilmi) tidak
1
model (kriteria astronoi yg berbeda) metode sama tapi standar berbeda.
a. rukyat global (krn bulan hanya 1), pandangan jumhur termasuk 'imam syafi'i'.
namun yg mutamad
pake konsep mathla'
b. rukyat lokal (muktamad dlm mazhab syafi'i) negeri yg dekat terikat dengan hasil
rukyatnya
wajib puasa bagi penduduk negeri yg dekat melihat hilal, tidak berlaku bagi negeri
yg jauh.
krn yang dekat dihukumi negeri yg satu. kategori yg jauh berdasarkan perbedaan
waktu.
penduduk negeri yg jauh (madinah belum) duluan syam lalu ada org syam ke madinah
mengikuti penduduk
yg puasa meskipun suda menyelesaikan puasa 30 hari. krn yg bersangkutan ke negeri
yg bersangktan m
mengikuti hukum negeri itu. siapa yg safar ke negeri yg sudah melihat hilal maka
mereka harus ikut
jika mengakhiri puasanya. sama saja puasanya 28 hari/atau 29 hari dinegeri yg dia
datangi 30 hari
tapi ada CATATAN tetapi wajin mengodho puasa 1 hari jika hanya 28 hari. kalau
dipagi hari di
dareah yg sholat id. yg safa ke negeri yg masih puasa wajib menahan diri/tidak
puasa agar sama
dengan penduduk negeri yg dia datangi.

prinsipnya , melaksanakan apa yg kita ikuti (semua pendapat islami), misal

sekeluarga mengikut
pendapat yg global tapi tetap menghargai pendapat yg lain
yg tidak tepat adalah ikut puasa yg lambat dan lebaran yg cepat.

lokal tidak sama persis dengan yg diamalkan sekarang, ada banyak perbedaan. krn
jika konsisten
dengan matla maka indonesia punya ratusan mathla cuman sekarang ada modifikasi
((ada perdenbatan)
sehingga menyesuaikan negara bangsa (nation state) , konsekuensinya papuan dengan
aceh harusnya
beda mathla (tapi anehnya serawak diatas kalimantan krn satu pulau tapi beda
negara/ pernah ada kasus)
di ntt ada timur leste. daratannya yg sama tapi beda padahal aceh papua jauh tapi
tetap dianggap

bayangkan jika diterapkan di arab yang satu daratannya sama.