Untuk memenuhi tugas Koneksi Antar Materi mata kuliah Proyek Kepemimpinan I
Dosen Pengampu:
Dr. Akhmad Taufiq, S.S., M.Pd.
UMPAN BALIK:
1. Rumusan strategi kelompok 5 sudah jelas dan lengkap. Namun akan lebih baik jika
dilengkapi dengan dokumentasi keadaan sasaran kelompok
2. Perlu ditambahkan profil sasaran kelompok yang memuat visi, misi, dan program
kerja sasaran sehingga dapat memberi gambaran perlunya dilakukan prakarsa
perubahan terhadap komunitas tersebut.
Kelompok 5 menggunakan umpan balik di atas untuk merevisi rumusan strategi prakarsa
perubahan. Umpan balik pertama terkait dengan dokumentasi kondisi sasaran kelompok dapat
dilihat di bagian lampiran. Sedangkan profil sasaran kelompok dapat dilihat pada bagian
profil sasaran kelompok di bawah ini.
Yang menjadi sasaran kelompok kami adalah ekstrakurikuler KIR SMK Negeri Darul Ulum
Muncar. unit bidang kesiswaan di SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi berupaya
mengembangkan potensi diri siswa sangatlah diperlukan dalam mewujudkan tujuan pendidikan
nasional. Salah satu program dari unit bidang kesiswaan yaitu program Ektrakurikuler Kelompok
Ilmiah Remaja (KIR). Ekstrakurikuler KIR SMK Negeri Darul Ulum Muncar berdiri tahun
2022. Resmi beroperasi mulai awal tahun pelajaran 2022/2023. Terletak di lingkungan pondok
pesantren Mambaul Ulum tepatnya di Jalan KH. Askandar KM 2 Desa Wringinputih Kecamatan
Muncar Kabupaten Banyuwangi. Adapun visi dan misi ekstrakurikuler KIR sama dengan visi dan
misi sekolah yaitu sebagai berikut:
KIR SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi memiliki beberapa program kerja diantaranya:
1. Kegiatan Latihan Rutin yang mencakup: Latihan Esay, Latihan Artikel Ilmiah, dan
Pembuatan Mading
2. Kegiatan Latihan: Latihan Cerita Pendek, Latihan Novel
Diantara program kerja tersebut, kegiatan latihan artikel ilmiah, pembuatan mading, dan
latihan cerita pendek telah berjalan dengan baik namun masih perlu pengembangan kegiatan agar
lebih efektif. Sedangkan program kerja lainnya masih belum terlaksana karena belum dijadwalkan
dan menunggu kesuksesan program sebelumnya.
Melihat visi, misi, dan program kerja ekstrakurikuler KIR SMKN Darul Ulum Muncar
Banyuwangi di atas, maka kelompok kami merumuskan Prakarsa Perubahan yaitu "Meningkatkan
Minat dalam Kegiatan Literasi di Ekstrakurikuler KIR SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi.”
Dalam mewujudkannya, kami merumuskan tiga rencana utama, yaitu:
1. Sumber daya
• Guru Pembina Ekskul KIR: Guru pembina memiliki kualifikasi dan kompetensi dalam
mengembangkan diri dan peserta didik serta lembaga dan ekstrakurikuler di dalamnya.
• Sekolah: Sekolah memiliki kapasitas untuk menyediakan sarana dan prasarana pendukung.
• Alam (lingkungan): Lingkungan yang masih asri yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan
peningkatan minat dalam literasi.
2. Proses: Proses pembelajaran baik di kelas maupun luar kelas yang berpusat pada
pengembangan kompetensi peserta didik dalam hal kompetensi literasi.
3. Pihak dan peran
• Pemerintah setempat: Pemberi kebijakan dan penyedia layanan (sarana dan prasarana)
pendidikan di jenjang sekolah menengah kejuruan.
• Pendidik: Pelaksana kegiatan mengajar di lingkungan sekolah.
• Orang tua: Pemberi izin dan membantu terlaksananya kegiatan belajar mengajar di
sekolah.
• Ekstrakurikuler KIR: Kelompok inisiasi peningkatan minat dalam kegiatan literasi.
• Peserta didik: Penerima manfaat.
4. Fungsi
• Pemerintah (Cabdindik): Merencanakan kegiatan, memberikan tempat untuk kegiatan
belajar mengajar dan bantuan sarana prasarana pendidikan di sekolah menengah kejuruan.
• Pendidik: Mengajarkan materi dan sebagai teladan untuk pengembangan kegiatan literasi
yang ada di sekolah.
• Orang tua: Bekerjasama dengan sekolah untuk mendukung mengembangkan kegiatan
literasi.
• Ekstrakurikuler KIR: bersama dengan guru pembimbing menginisiasi gerakan
peningkatan minat dalam kegiatan literasi.
• Peserta didik: Menerima manfaat dari kegiatan yang dilakukan ekstrakurikuler KIR di
sekolah.
5. Media: Media pembelajaran yang digunakan sesuai dengan bahan dan sarana yang tersedia.
Mulai dari menggunakan media audio visual pada mading digital sampai pemanfaatan mading
konvensional untuk digunakan dalam pengembangan literasi yang ada di SMKN Darul Ulum
Muncar Banyuwangi.
6. Institusi: UPT SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi.
7. Pemetaan Sosial:
• Orang tua peserta didik berasal dari tingkat ekonomi menengah kebawah.
• Peserta didik kurang memiliki motivasi dalam belajar literasi karena tuntutan kemampuan
literasi tidak terlalu nampak pada beberapa karakteristik jurusan di SMKN Darul Ulum.
Selain itu, perkembangan teknologi yang pesat menjadi faktor pendukung dalam
mengurangi kemampuan mereka dalam belajar literasi.
TANTANGAN DAN KEKUATAN DI SMK NEGERI DARUL ULUM MUNCAR
Tantangan:
A-mbil Hal positif apa saja yang ada • Adanya dukungan dari pihak sekolah
Pelajaran pada diri dan terkait penyediaan sarana dan
(Discover) lingkungan siswa yang prasarana penunjang kegiatan
dapat menumbuhkan antusias literasi.
dan rasa nyaman dalam • Tersedianya wadah dalam bentuk
kegiatan literasi? ekstrakurikuler KIR untuk
meningkatkan minat dalam kegiatan
literasi
Berpikir sistem lebih fokus pada hal yang dapat diperbaiki, berbeda dengan berpikir
konvensional yang cenderung mencari kekurangan saja. Studi kasus ini berada di SMKN Darul
Ulum Muncar Banyuwangi yang berlokasi di Muncar Kabupaten Banyuwangi. Permasalahan yang
dialami di SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi ini adalah bagaimana peserta didik yang
terdapat di sekolah kurang termotivasi dalam kegiatan literasi yang ada di sekolah. Oleh karena
itu, kelompok kami ingin berfokus pada ekstrakurikuler KIR sebagai kelompok inisiasi
peningkatan minat dalam kegiatan literasi. Cara berpikir sistem dalam studi kasus ini adalah lebih
masif dalam mengkampanyekan kegiatan literasi di sekolah melalui ekstrakurikuler KIR sebagai
kelompok inisiasi. Selain itu, mengusahakan pengadaan fasilitas pojok literasi di beberapa sudut
SMKN Darul Ulum Muncar Banyuwangi.
5. Sustainability NEWS
N- nature atau alam. Lingkungan SMK Negeri Darul Ulum Muncar yang berada di sebuah
perkampungan yang masih asri dan memiliki lahan perkebunan yang dapat dimanfaatkan sebagai
sarana pendidikan dan pelatihan yang dikelola secara langsung oleh sekolah. Pelatihan terkait
peningkatan minat dalam kegiatan literasi dapat dilakukan dengan memanfaatkan alam sekitar.
Seperti pengadaan study field untuk anggota ekstrakurikuler KIR dalam mengembangkan
pengetahuan terkait lingkungan tempat mereka belajar.
E - economy. SMK Negeri Darul Ulum Muncar mengembangkan industri pembelajaran atau
teaching factory di setiap jurusan. Tentunya karena masih skala sekolah, keuntungan dikembalikan
lagi kepada siswa yang membuat produk dan bagi hasil dengan sekolah penyelenggara. Kaitannya
dengan peningkatan minat literasi adalah bagi hasil dapat dimanfaatkan sebagai sumber dana
pengembangan fasilitas literasi di sekolah.
W- wellbeing. Lingkungan SMK Negeri Darul Ulum Muncar di bangun di tengah pedesaan yang
jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Selain itu sistem kerja yang terdapat di dalamnya sangat
mempertimbangkan indeks kebahagiaan seluruh warga sekolah (guru, staff, dan pekerja lainnya)
dimana tidak adanya tekanan atau beban kerja berlebih. Kebutuhan peningkatan kapasitas serta
outbonding juga dilakukan. Hal ini dapat menjadi faktor pendukung untuk meningkatkan minat
peserta didik dalam kegiatan literasi.
S- society. Sistem kemasyarakatan dan komunikasi sosial politik terhadap perangkat desa setempat
telah terjalin dengan baik. Dimana semua program sekolah yang baik untuk peserta didik dan
masyarakat telah sepenuhnya didukung oleh perangkat desa setempat termasuk program
meningkatkan minat dalam kegiatan literasi di ekstrakurikuler KIR SMKN Darul Ulum Muncar
Banyuwangi.
LAMPIRAN
2. Ruang Lingkup 2
1 Pembuatan 1. Rapat 1. Adanya Agustus PSM Nuri Riskian,
program koordinasi dokumen 2022 S.Pd
kerja pembuatan Program Kerja
Ekstrakurik program kerja Ekstrakurikuler
uler Ekstrakurikuler Kelompok
Kelompok Kelompok Ilmiah Remaja
Ilmiah Ilmiah Remaja (KIR)
Remaja (KIR)
(KIR)
2. Ruang Lingkup 3
1 Pelaksanaa 1. Latihan rutin 1. Adanya Juli 2022 PSM Nuri Riskian,
n Program Absensi S.Pd
Kerja kegiatan
Ekstrakurik 2. Adanya Foto
uler Kegiatan
Kelompok 3. Latihan Esay
Ilmiah
Remaja 4. Latihan Artikel
(KIR) Ilmiah
5. Pembuatan
Mading
1. Struktur Organisasi
JABATAN NAMA
Pembina Nuri Riskian
Ketua Hikmatul Khasanah
Sekretaris Mayang Marta Zahwa
Bendahara Indira Ramadani
Anggota Diah Rahma Ayu
Hafiz Wahyu P.
Jelita Marsyah R.
Lira Virgin
M. Fawaid P. R.
Nabila Aulia Vivi
Nadza Hanum N.
Nadia Sofi Kamila
Naufal Budi Dharma
Nensa Khurril Parasti
Padma Fadhila
Rama Ardiansyah
Rizka Dwi Yulianti
Salsa Aprilia
Sofi Maoren Rimawati
Tria Fibri Nikmatuz Zuhriah
Zein Sufyana Anwar
Adistya Nur Rosyida
Jemmy Amaludin
Riska Dwi Lestari
Sa’adhatul Ukriyah