Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN ORGANISASI DAN INDUSTRI

“Perkembangan Ilmu Manajemen

(Evolusi Teori Manjemen”

Manajemen Umum

Dosen Pengajar

Desfitriady,S.E., M.M

Disusun Oleh:

Keisha Azzalia Firdaus (03052212034)

UNIVERSITAS NASIONAL PASIM

TAHUN AJARAN 2022/2023


 Resume

Perkembangan Ilmu Manajemen, Perkembangan Teori Manajemen dimasa mendatang ada 5


kemungkinan yaitu (1) Dominan adalah salah satu aliran utama dapat muncul sebagai yang
paling utama (2) Divergence adalah setiap aliran berkembang malalui jalurnya sendiri (3)
Convergence adalah aliran-aliran dapat menjadi sepaham dengan batasan-batasan diantara
mereka cenderung kabur (4) Sintesa adalah masing-masing aliran berintegrasi (5) Poliferation
adalah kemungkinan muncul lebih banyak lagi aliran baru. Perkembangan teori manajemen
menurut Harold Koontz ada 6 aliran yaitu teori manajemen klasik, manajemen ilmiah, teori
organisasi klasik, aliran hubungan manusia, perilaku organisasi dan contingency approach.
Sedangkan menurut Stoner, Freeman dan Gilbert JR ada 7 aliran yaitu manajemen ilmiah, teori
organisasi klasik, aliran tingkah laku, ilmu manjemen, pendekatan sistem, pendekatan kontigensi
dan pendekatan keterlibatan dinamik. Pendekatan Ilmu Manajemen mempunyai 3 Perspektif
dalam teori yaitu System Approach adalah organisasi sebagai sistem yang dipersatukan dan
diarahkan dari bagian yang saling berkait, Contingency Approach adalah tehnik manajer yang
paling baik memberikan kontribusi untuk pencapaian sasaran organisasi mungkin bervariasi
dalam situasi atau lingkungan yang berbeda atau disebut juga Situasioal Approach. Dan
Dynamik Engagement Approach (Pendekatan Keterlibatan Dynamik) adalah Bahwa waktu dan
hubungan manusia mendesak manajemen untuk memikirkan ulang pendekatan tradisional dalam
menghadapi perubahan yang terus menerus berlangsung dan cepat. Kontribusi dari pelopor
Manajemen Ilmiah Frederick W. Taylor yaitu Prinsip adalah menekankan penerapan ilmu,
penciptaan keharmonisan & kerjasama kelompok, pencapaian output maksimum serta
pengembangan karyawan dan Implikasi adalah peningkatan produktivitas yg efisien dalam
produksi & Penerapan metode ilmiah dalam bayaran karyawan. Adapun kelemahan atau
keterbatasan manajemen ilmiah yaitu kenaikan produktivitas tidak diikuti kenaikan pendapatan,
perilaku manusia beragam, pendekatan rasional hanya memuaskan kebutuhan ekonomis dan
fisik, tidak memuaskan kebutuhan sosial karyawan dan mengabaikan kepuasan kerja. Ada tiga
alasan diperlukannya ilmu manajemen yaitu untuk mencapai sasaran atau tujuan organisasi atau
perusahaan, untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan dan
untuk mencapai efesiensi dan efektivitas.

Anda mungkin juga menyukai