Oleh :
DWI ANITA SARI
NIM. 2114314901007
Disusun Oleh :
Mengetahui,
Pembimbing Akademik
1
TUGAS STASE MANAJEMEN KEPERAWATAN
PERAN SEBAGAI KETUA TIM (PERAWAT PRIMER)
1. PERENCANAAN
a. Serah terima tugas tiap pergantian tugas
b. Pembagian tugas tiap anggota tim
c. Menyusun asuhan keperawatan
d. Mengikuti visite
e. Menciptakan kerjasama yang harmonis
f. Membuat laporan pasien
g. Mengorientasikan pasien baru
2. PENGORGANISASIAN
a. Merumuskan tujuan dan pengorganisasian tim keperawatan
b. Melakukan pembagian tugas
c. Pembagian kerja sesuai dengan tingkat ketergantungan pasien
d. Mengkoordinasi pekerjaaan
e. Mengatur waktu istirahat
f. Mendelegasikan pelaksanaan asuhan keperawatan pada anggota tim dan
pelimpahan wewenang
3. PENGARAHAN
a. Memberi pengarahan tentang tugas tiap anggota tim
b. Memberi petunjuk tentang pelaksanaan asuhan keperawatan
c. Memberi teguran
d. Memberi pujian
4. PENGAWASAN
a. Mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan perawat pelaksana
b. Mengawasi proses asuhan keperawatan yang dilaksanakan oleh anggota tim
c. Mengevaluasi penampilan kerja dan asuhan yang dibuat
5. RINCIAN TUGAS ANGGOTA TIM
a. Memelihara kebersihan dan kenyamanan lingkungan
b. Melakukan tindakan keperawatan sesuai kebutuhan dan mengevaluasi
c. Melakukan sistem pencatatan implementasi asuhan keperawatan
d. Melakukan serah terima pada petugas pengganti
e. Menyiapkan pasien yang pulang
f. Menerima pasien baru
2
FORMAT PERENCANAAN TENAGA KEPERAWATAN
KEPALA KATIM DAN PP
TOTAL T 8
PARTIAL P
MANDIRI M
JUMLAH 8
3
LANGKAH PERENCANAAN
A. BERAPAKAH KEBUTUHAN JAM KEPERAWATAN :
1. JAM PERAWATAN LANGSUNG
a. TOTAL : 6 jam x 8 Orang = 48 Jam
b. PARTIAL : 3 Jam x
c. MANDIRI : 2 Jam x
JUMLAH = 48 Jam
3. JAM PENYULUHAN
15 menit x 8 Orang = 2 Jam
JADI TOTAL JUMLAH JAM PERAWATAN = 58 Jam
-
Jumlah Total Jam Keperawatan yang dibutuhkan Pasien per hari
= 58 = 7,25 Jam
8
B. TEORI GILLIES
No KLASIFIKASI PASIEN
∑ JAM BOR ∑ JAM
KEPERAWATAN KEPERAWATAN
1 Self care < 2 jam 0 0
2 Minimal care 2 jam 0 0
3 Moderat care 3-5 jam 0 0
4. Exensive Care 5 – 6 jam 4 6X8 = 48 jam
5. Intensive Care 7 jam 0 0
JUMLAH KEPERAWATAN LANGSUNG 48 jam
A x B x 365
Tenaga Perawat (TP )
= (365 – C) x JAM KERJA/PER HAR
A = Jam perawatan / 24 jam (waktu yang dibutuhkan pasien)
B = Sensus Harian (BOR )
C = Jumlah hari-libur dalam setahun
Jumlah hari kerja selama setahun = 365 hari/tahun
4
Jumlah cuti = 12 hari/tahun
Jumlah libur =120 libur/tahun
7,25 x 8 x 365 21.170
Tenaga Perawat ( TP ) = = = 12,97 (13)
(365-132) x 7 1.631
5
LAPORAN KETUA TIM 2 /PERAWAT PRIMER 2
TGL 4 APRIL 2022
6
E:
5. Anjurkan tirah baring
6. Anjurkan melakukan aktivitas
bertahap
K:
7. Kolaborasi dengan rehabilitasi
jantung dalam merencanakan
dan memonitor program
aktivitas
7
O:
8
S : Skala nyeri 2
T : Nyeri dirasakan terus
menerus
O:
- K/u lemah.
- TTV:
TD: 100/ 72Mm Hg
HR : 92x/Mnt
RR : 28x/Mnt
S : 36,5ºC
MAP : 81 mmHg
- Terpasang oksigen Nassal
Canule 4 lpm.
- Pasien tampak menyeringai.
- Pasien tampak memegangi
dada sebelah kiri.
- EF : 44,8
- Troponin I :18,70 ug/L
CK-MB : 193 U/L
- Hasil EKG : Sinus rhytm,
injury di inferior posterior,
iskemik di anterior ekstensif,
infark di anteroseptal dengan
Left Axis Deviasi
A: Nyeri akut
P:
O:
1. Identifikasi lokasi,
karakteristik, durasi,
frekuwensi, kualitas, intensitas
nyeri
2. Identifikasi skala nyeri
3. Indentifikasi nyeri non verbal
4. Identifikasi faktor yang
memperberat dan
memperingan nyeri
T:
5. Berikan terapi non
farmakakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
6. Kontrol linkungan yang
memperberat rasa nyeri
9
7. Fasilitasi istirahat tidur
E:
8. Jelaskan penyebab, periode
dan pemicu nyeri
9. Jelaskann strategi meredakan
nyeri
10. Anjurkan memoitor nyeri
secara mandiri
K
11. Kolaborasi pemberian
analgetik
10
A: Penurunan curah jantung
P:
O:
1. Identifikasi tanda dan
gejala primer penurunan
curah jantung (kelelahan,
dipsnea)
2. Monitor tekanan darah
3. Monitor intake dan output
cairan
T:
4. Posisikan semifowler
5. Berikann dukungnan
emosional dan spiritual
6. Berikan Oksigen untuk
mempertahankan saturasi
>94%
E:
7. Anjurkan beraktivitas fisik
sesuai toleransi
8. Anjurkan beraktivitas
secara bertahap
K:
9. Kolaborasi pemberian anti
arithmia
10. Rujuk ke program
rehabilitasi jantung
11
FORMAT LAPORAN PERAWAT PELAKSANA
Nama : Tn. NS / 50 No Bed/Dx : 8 / ADHF
Pasien Medis
No Register : 11533710 Tanggal : 05 – 04 - 2022
S O A P I E TTD
PP
- Pasien - K/u lemah. Intoleransi 1. Mengidentifikasi S: Dwi
mengeluh - Pasien bed rest. aktivitas SIKI:Manajemen gangguan tubuh - Pasien mengeluh Anita
badannya - Pasien terbaring Energi yang mengakibatkan badannya masih Sari
lemas dan di tempat tidur O: kelelahan terasa lemas dan
sesak mika miki 1. Identifikasi gangguan 2. Memonitor kondisi sesak agak berkurang.
- Pasien mandiri tubuh yang fisik dan emosional - Pasien mengatakan
mengatakan - TTV: mengakibatkan T: selama di RS aktivitas
selama di RS TD: 145/80 kelelahan 3. Menyediakan fisik masih dibantu
aktivitas mmHg 2. Monitor kondisi lingkungan yang oleh perawat dan
mandi,berpak HR : 74x/Mnt fisik dan emosional nyaman keluarga
aian dan RR : 24x/Mnt T: (kunjungan,cahaya)
toileting S : 36,5ºC 3. Sediakan lingkungan 4. Mengajarkan latihan
O:
dibantu oleh - K/u lemah.
MAP : 101 mmHg yang nyaman rentang gerak
perawat dan - Pasien bed rest.
- Terpasang (kunjungan,cahaya) aktif/pasif
keluarga - Pasien terbaring di
oksigen Nasal 4. Lakukan latihan E:
tempat tidur mika
canule 5 lpm rentang gerak 5. Menganjurkan tirah
miki mandiri
- Hasil ro thorak aktif/pasif baring - TTV:
Cardiomegaly E: 6. Menganjurkan TD: 138/78 mmHg
(CTR 58%) dan 5. Anjurkan tirah melakukan aktivitas HR : 85x/Mnt
Pneumoni baring bertahap RR : 24x/Mnt
- GDS 111 gr/dl 6. Anjurkan melakukan K: S : 36,3ºC
- Aktivitas klien aktivitas bertahap 7. Melaksanakan MAP : 98 mmHg
selama di RS K: kolaborasi dengan EF 33%
dibantu perawat rehabilitasi jantung
(toileting,berpaka 7. Kolaborasi dengan dalam merencanakan - Terpasang oksigen
ian, mandi) rehabilitasi jantung dan memonitor Nasal canule 5 lpm
Hasil EKG : Sinus dalam program aktivitas - Hasil ro thorak
rhytm, infark di merencanakan dan Cardiomegaly (CTR
anteroseptal dengan memonitor program 58%) dan Pneumoni
left Axis Deviasi aktivitas - GDS 132 gr/dl
- Aktivitas klien
selama di RS dibantu
perawat
(toileting,berpakaian,
mandi)
- Hasil EKG : Sinus
rhytm, infark di
anteroseptal dengan
left Axis Deviasi
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Lanjutkan intervensi
1.2.3.4.5,6,7
1
FORMAT LAPORAN PERAWAT PELAKSANA
S O A P I E TTD
PP
Pasien mengeluh - K/u lemah Resiko - SIKI:Perawatan - SIKI:Perawatan S : Pasien mengeluh Dwi
badan lemas, - Akral dingin penurunan Jantung Jantung badan masih lemas, Anita
sesak dan batuk - Minum curah - O: - O: sesak dan batuk Sari
±100cc/jadwal Jantung - Identifikasi tanda - Mengidentifikasi tanda O :
makan dan gela primer dan gela primer - K/u lemah
- Infus NaCL penurunan curah penurunan curah - Akral dingin
500cc/24 jam jantung (kelelahan, jantung (kelelahan, - Minum
- Produksi urine dipsnea) dipsnea) ±100cc/jadwal
500/6 jam - Monitor tekanan - Memonitoring tekanan makan
(71,4cc/jam) darah darah - Infus NaCL 500cc/24
- Balance cairan - Monitor intake dan - Memonitoring intake jam
: 0 (seimbang) output cairan dan output cairan - Produksi urine 500/6
- Oedema kaki - Monitor ECG rutin - Memonitoring ECG jam (71,4cc/jam)
dengan CRT 3 - Monitor TTV rutin - Balance cairan :
detik,turgor kulit - T: - Memonitor TTV 0 (seimbang)
>2 detik - Posisikan - T: - Oedema kaki dengan
- TTV: semifowler - Memposisikan CRT 3 detik,turgor
- TD: 140/80 - Berikan dukunngan semifowler kulit >2 detik
mmHg emosional dan - Memberikan - TTV:
- HR : 74x/Mnt spiritual dukunngan emosional - TD: 139/80 mmHg
- RR : 24x/Mnt dan spiritual - HR : 74x/Mnt
1
- S : 36,5ºC - Berikan diet - Memberikan diet - RR : 24x/Mnt
- Terpasang jantung rendah jantung rendah - S : 36,5ºC
oksigen Nasal lemak lemak - Terpasang oksigen
canule 5 lpm - Berikan terapi - Memberikan terapi Nasal canule 5 lpm
- Hasil ro thorak relaksasi untuk relaksasi untuk
- Cardiomegaly menurunkan menurunkan stress
(CTR 58%) dan stress - Memberikan A : Masalah teratasi
Pneumoni - Berikan dukungan dukungan emosional sebagian
- Hasil EKG : emosional dan dan spiritual
Sinus rhytm, spiritual - Memerikan Oksigen P : Lanjutkan Intervensi
infark di - Berikan Oksigen untuk
anteroseptal untuk mempertahankan
dengan left mempertahankan saturasi >94%
Axis Deviasi saturasi >94% - E:
- - E: - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas fisik
beraktivitas fisik sesuai toleransi
sesuai toleransi - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas secara
beraktivitas secara bertahap
bertahap - Mengajarkan untuk
- Ajarkan untuk mengukur intake dan
mengukur intake out put cairan
dan out put - K: Merujuk ke
cairan program rehabilitasi
- K: Rujuk ke jantung
program rehabilitasi
jantung
- R/ DCA Adhoc
-
1
FORMAT LAPORAN PERAWAT PELAKSANA
S O A P I E TTD
PP
Pasien mengeluh - K/u lemah Resiko - SIKI:Perawatan - SIKI:Perawatan S : Pasien mengeluh Dwi
badan lemas, - Akral dingin penurunan Jantung Jantung badan masih lemas, Anita
sesak dan batuk - Minum curah - O: - O: sesak dan batuk Sari
±100cc/jadwal Jantung - Identifikasi tanda - Mengidentifikasi tanda O :
makan dan gela primer dan gela primer - K/u lemah
- Infus NaCL penurunan curah penurunan curah - Akral dingin
500cc/24 jam jantung (kelelahan, jantung (kelelahan, - Minum
- Produksi urine dipsnea) dipsnea) ±100cc/jadwal
500/6 jam - Monitor tekanan - Memonitoring tekanan makan
(71,4cc/jam) darah darah - Infus NaCL 500cc/24
- Balance cairan - Monitor intake dan - Memonitoring intake jam
: 0 (seimbang) output cairan dan output cairan - Produksi urine 500/6
- Oedema kaki - Monitor ECG rutin - Memonitoring ECG jam (71,4cc/jam)
dengan CRT 3 - Monitor TTV rutin - Balance cairan :
detik,turgor kulit - T: - Memonitor TTV 0 (seimbang)
>2 detik - Posisikan - T: - Oedema kaki dengan
- TTV: semifowler - Memposisikan CRT 3 detik,turgor
- TD: 140/80 - Berikan dukunngan semifowler kulit >2 detik
mmHg emosional dan - TTV:
- HR : 74x/Mnt spiritual - TD: 139/80 mmHg
1
- RR : 24x/Mnt - Berikan diet - Memberikan - HR : 74x/Mnt
- S : 36,5ºC jantung rendah dukunngan emosional - RR : 24x/Mnt
- Terpasang lemak dan spiritual - S : 36,5ºC
oksigen Nasal - Berikan terapi - Memberikan diet - Terpasang oksigen
canule 5 lpm relaksasi untuk jantung rendah Nasal canule 5 lpm
- Hasil ro thorak menurunkan lemak
- Cardiomegaly stress - Memberikan terapi
(CTR 58%) dan - Berikan dukungan relaksasi untuk A : Masalah teratasi
Pneumoni emosional dan menurunkan stress sebagian
- Hasil EKG : spiritual - Memberikan
Sinus rhytm, - Berikan Oksigen dukungan emosional P : Lanjutkan Intervensi
infark di untuk dan spiritual
anteroseptal mempertahankan - Memerikan Oksigen
dengan left saturasi >94% untuk
Axis Deviasi - E: mempertahankan
- - Anjurkan saturasi >94%
beraktivitas fisik - E:
sesuai toleransi - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas fisik
beraktivitas secara sesuai toleransi
bertahap - Menganjurkan
- Ajarkan untuk beraktivitas secara
mengukur intake bertahap
dan out put - Mengajarkan untuk
cairan mengukur intake dan
- K: Rujuk ke out put cairan
program rehabilitasi - K: Merujuk ke
jantung program rehabilitasi
- R/ DCA Adhoc jantung
-
1
FORMAT LAPORAN PERAWAT PELAKSANA
S O A P I E TTD
PP
Pasien mengeluh - K/u lemah Resiko - SIKI:Perawatan - SIKI:Perawatan S : Pasien mengeluh Dwi
badan lemas, - Akral dingin penurunan Jantung Jantung badan masih lemas, Anita
sesak dan batuk - Minum curah - O: - O: sesak dan batuk Sari
±100cc/jadwal Jantung - Identifikasi tanda - Mengidentifikasi tanda O :
makan dan gela primer dan gela primer - K/u lemah
- Infus NaCL penurunan curah penurunan curah - Akral dingin
500cc/24 jam jantung (kelelahan, jantung (kelelahan, - Minum
- Produksi urine dipsnea) dipsnea) ±100cc/jadwal
500/6 jam - Monitor tekanan - Memonitoring tekanan makan
(71,4cc/jam) darah darah - Infus NaCL 500cc/24
- Balance cairan - Monitor intake dan - Memonitoring intake jam
: 0 (seimbang) output cairan dan output cairan - Produksi urine 500/6
- Oedema kaki - Monitor ECG rutin - Memonitoring ECG jam (71,4cc/jam)
dengan CRT 3 - Monitor TTV rutin - Balance cairan :
detik,turgor kulit - T: - Memonitor TTV 0 (seimbang)
>2 detik - Posisikan - T: - Oedema kaki dengan
- TTV: semifowler - Memposisikan CRT 3 detik,turgor
- TD: 140/80 - Berikan dukunngan semifowler kulit >2 detik
mmHg emosional dan - TTV:
- HR : 74x/Mnt spiritual - TD: 139/80 mmHg
1
- RR : 24x/Mnt - Berikan diet - Memberikan - HR : 74x/Mnt
- S : 36,5ºC jantung rendah dukunngan emosional - RR : 24x/Mnt
- Terpasang lemak dan spiritual - S : 36,5ºC
oksigen Nasal - Berikan terapi - Memberikan diet - Terpasang oksigen
canule 5 lpm relaksasi untuk jantung rendah Nasal canule 5 lpm
- Hasil ro thorak menurunkan lemak
- Cardiomegaly stress - Memberikan terapi
(CTR 58%) dan - Berikan dukungan relaksasi untuk A : Masalah teratasi
Pneumoni emosional dan menurunkan stress sebagian
- Hasil EKG : spiritual - Memberikan
Sinus rhytm, - Berikan Oksigen dukungan emosional P : Lanjutkan Intervensi
infark di untuk dan spiritual
anteroseptal mempertahankan - Memerikan Oksigen
dengan left saturasi >94% untuk
Axis Deviasi - E: mempertahankan
- - Anjurkan saturasi >94%
beraktivitas fisik - E:
sesuai toleransi - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas fisik
beraktivitas secara sesuai toleransi
bertahap - Menganjurkan
- Ajarkan untuk beraktivitas secara
mengukur intake bertahap
dan out put - Mengajarkan untuk
cairan mengukur intake dan
- K: Rujuk ke out put cairan
program rehabilitasi - K: Merujuk ke
jantung program rehabilitasi
- R/ DCA Adhoc jantung
-
1
FORMAT LAPORAN PERAWAT PELAKSANA
S O A P I E TTD
PP
Pasien mengeluh - K/u lemah Resiko - SIKI:Perawatan - SIKI:Perawatan S : Pasien mengeluh Dwi
badan lemas, - Akral dingin penurunan Jantung Jantung badan masih lemas, Anita
sesak dan batuk - Minum curah - O: - O: sesak dan batuk Sari
±100cc/jadwal Jantung - Identifikasi tanda - Mengidentifikasi tanda O :
makan dan gela primer dan gela primer - K/u lemah
- Infus NaCL penurunan curah penurunan curah - Akral dingin
500cc/24 jam jantung (kelelahan, jantung (kelelahan, - Minum
- Produksi urine dipsnea) dipsnea) ±100cc/jadwal
500/6 jam - Monitor tekanan - Memonitoring tekanan makan
(71,4cc/jam) darah darah - Infus NaCL 500cc/24
- Balance cairan - Monitor intake dan - Memonitoring intake jam
: 0 (seimbang) output cairan dan output cairan - Produksi urine 500/6
- Oedema kaki - Monitor ECG rutin - Memonitoring ECG jam (71,4cc/jam)
dengan CRT 3 - Monitor TTV rutin - Balance cairan :
detik,turgor kulit - T: - Memonitor TTV 0 (seimbang)
>2 detik - Posisikan - T: - Oedema kaki dengan
- TTV: semifowler - Memposisikan CRT 3 detik,turgor
- TD: 140/80 - Berikan dukunngan semifowler kulit >2 detik
mmHg emosional dan - Memberikan - TTV:
- HR : 74x/Mnt spiritual dukunngan emosional - TD: 139/80 mmHg
- RR : 24x/Mnt dan spiritual - HR : 74x/Mnt
2
- S : 36,5ºC - Berikan diet - Memberikan diet - RR : 24x/Mnt
- Terpasang jantung rendah jantung rendah - S : 36,5ºC
oksigen Nasal lemak lemak - Terpasang oksigen
canule 5 lpm - Berikan terapi - Memberikan terapi Nasal canule 5 lpm
- Hasil ro thorak relaksasi untuk relaksasi untuk
- Cardiomegaly menurunkan menurunkan stress
(CTR 58%) dan stress - Memberikan A : Masalah teratasi
Pneumoni - Berikan dukungan dukungan emosional sebagian
- Hasil EKG : emosional dan dan spiritual
Sinus rhytm, spiritual - Memerikan Oksigen P : Lanjutkan Intervensi
infark di - Berikan Oksigen untuk
anteroseptal untuk mempertahankan
dengan left mempertahankan saturasi >94%
Axis Deviasi saturasi >94% - E:
- - E: - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas fisik
beraktivitas fisik sesuai toleransi
sesuai toleransi - Menganjurkan
- Anjurkan beraktivitas secara
beraktivitas secara bertahap
bertahap - Mengajarkan untuk
- Ajarkan untuk mengukur intake dan
mengukur intake out put cairan
dan out put - K: Merujuk ke
cairan program rehabilitasi
- K: Rujuk ke jantung
program rehabilitasi
jantung
- R/ DCA Adhoc
-