Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PERKUSI Pengolahan Keripik Kulit Singkong Sebagai Upaya Untuk


Mengurangi Pencemaran Lingkungan Akibat Limbah Kulit Singkong di
Desa Argowiyoto Ngaglik Kecamatan Argomulyo Salatiga

BIDANG KEGIATAN
PKM PENGABDIAN MASYARAKAT

Disusun Oleh:
Anggie Adilla Charismawati (B200200342) Angkatan 2020
Azzahra Shafira Putrie (B200200429) Angkatan 2020
Rahayuning Rizky (B200200436) Angkatan 2020
Revangga Argo Nastio Gagah Dewantara (B300220014) Angkatan 2022

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA


2022
PENGESAHAN PROPOSAL
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-RISET

1. Judul Penelitian : PERKUSI (Pengolahan Keripik Kulit


Singkong) Sebagai Upaya Untuk Mengurangi
Pencemaran Lingkungan Akibat Limbah Kulit
Singkong di Desa Argowiyoto Ngaglik
Kecamatan Argomulyo Salatiga.
2. Bidang Kegiatan : PKM-Pengabdian Masyarakat
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Anggie Adilla Charismawati
b. NIM : B200200342
c. Jurusan : Akuntansi
d. Universitas : Universitas Muhammadiyah Surakarta
e. Alamat Rumah : Jebol RT 03/07 Donohudan, Ngemplak,
Boyolali
f. No. Telp/HP : 088983401735
g. Alamat Email : anggiellaris@gmail.com
4. Pelaksana Kegiatan : 4 orang
5. Dosen Pembimbing
a. Nama Lengkap :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah :
d. No. Telp/HP :
6. Biaya Kegiatan Lain :
a. DIKTI :
b. Sumber Lain :
7. Waktu Pelaksanaan : 3 Bulan

Surakarta, 19 Desember 2022


Menyetujui, Ketua Pelaksana,
Dosen Pembimbing

Anggie Adilla Charismawati


NIDN NIM B200200342
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ………………………………………………………….i
LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………………….ii
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………iii
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………iv
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………….v
RINGKASAN …………………………………………………………………...vi
BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………………….1
1.1 Latar Belakang ………………………………………………………..1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………..2
1.3 Tujuan ………………………………………………………………...2
1.4 Manfaat ……………………………………………………………….2
1.5 Luaran Yang Diharapkan ……………………………………………..2
1.6 Kegunaan ……………………………………………………………..2
BAB 2 GAMBARAN MASYARAKAT SASARAN …………………………..3
2.1 Lokasi…………………………………………………………………3
2.2 Sasaran ………………………………………………………………..3
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Masyarakat Sasaran……………………3
2.4 Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat ……………………………4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN …………………………………………...5
3.1 Tahapan Perencanaan ………………………………………………...5
3.2 Tahapan Persiapan ……………………………………………………5
3.3 Tahapan Pelaksanaan ………………………………………………....5
3.4 Tahapan Evaluasi ……………………………………………………..6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN ……………………………7
4.1 Anggaran Biaya ………………………………………………………7
4.2 Jadwal ………………………………………………………………...7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Singkong merupakan salah satu jenis umbi-umbian yang tumbuh di daerah
tropis dan sub tropis. Tanaman singkong dapat tumbuh dengan baik pada
daerah yang memiliki ketinggian sampai dengan 2.500 meter dari permukaan
laut. Demikian pesatnya tanaman singkong berkembang di daerah tropis
sehingga singkong dijadikan sebagai bahan makanan pokok yang mengandung
sumber karbohidrat utama. Adapun sentra industri makanan berbahan baku
singkong di Nusantara, salah satunya yaitu Kampung Singkong Salatiga.
Kampung Singkong merupakan sentra pengolahan singkong yang berada
di Kampung Ngaglik Argowiyoto, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo,
Salatiga. Kampung singkong saat ini menjadi salah satu pusat oleh-oleh khas
Salatiga khusus kuliner olahan singkong. Kebutuhan singkong di Kampung
Singkong cukup tinggi mencapai 10 ton per hari. Biasanya untuk memenuhi
kebutuhan singkong, kampung singkong mendapat suplai dari beberapa
daerah seperti Kabupaten Semarang, Salatiga, Temanggung, Wonosobo serta
beberapa daerah lainnya. Sebagian besar masyarakat kampung singkong
mengolah tanaman singkong menjadi aneka jajanan maupun makanan ringan.
Seperti singkong keju, gethuk, timus, keripik singkong, dan masih banyak
lagi.
Berkembangnya sentra industri di Kampung Singkong menjadi pusat oleh-
oleh olahan singkong menyebabkan meningkatnya kebutuhan singkong yang
dapat menghasilkan limbah berupa kulit singkong. Limbah kulit singkong
merupakan sampah organik yang mudah terurai secara alami. Kulit singkong
yang telah dikupas harus segera diolah agar tidak membusuk. Karena kulit
singkong mengandung air sehingga mikroorganisme mudah tumbuh dan
membuat kulit singkong cepat membusuk (Akanbi, 2007).
Adanya limbah kulit singkong menimbulkan permasalahan bagi pelaku
usaha dan masyarakat di sekitarnya. Kulit singkong yang dibiarkan begitu saja
akan membusuk dan menimbulkan pencemaran lingkungan berupa bau tak
sedap yang dapat mengganggu aktivitas pelaku usaha dan masyarakat sekitar.
Selama ini kulit singkong yang dihasilkan belum dimanfaatkan oleh
masyarakat, biasanya masyarakat menjualnya dengan harga murah untuk
bahan pakan ternak. Padahal di dalam kulit singkong sebenarnya terkandung
karbohidrat yang sangat tinggi sehingga dapat dikonsumsi oleh manusia. Oleh
karena itu, pengolahan limbah kulit singkong perlu dilakukan untuk
mengurangi pencemaran lingkungan. Salah satu bentuk pengolahan limbah
kulit singkong yang dapat dilakukan yaitu mengolahnya menjadi olahan
kuliner berupa keripik kulit singkong yang memiliki nilai jual tinggi dan
menguntungkan serta menambah pendapatan masyarakat sekitar.
Menurut penelitian Turyoni (2005), menyatakan bahwa kandungan
karbohidrat kulit singkong adalah 4,55%. Selain itu kulit singkong
mengandung banyak zat gizi yang dapat dimanfaatkan untuk tubuh (Rukmana,
1997). Kandungan energi dan nutrisi yang dimiliki kulit singkong dalam 100
gram limbah kulit singkong adalah protein 8,11 gram, serat kasar 15,20 gram,
pektin 0,22 gram, lemak 1,29 gram, dan kalsium 0,63 gram sehingga dapat
disimpulkan bahwa kadar protein singkong lebih rendah dibanding kulit
singkong. Kulit singkong juga mengandung senyawa HCN yang beraun
sehingga diperlukan pengolahan untuk menghilangkan kandungan senyawa
HCN tersebut. Senyawa ini mudah dihilangkan karena di dalam kulit singkong
kandungannya memiliki kadar yang sangat rendah. Salah satu cara untuk
menghilangkan kandungan senyawa HCN yaitu dilakukan pencucian kulit
singkong dengan air mengalir serta perendaman selama beberapa hari dengan
air dan garam beriyodium. Sehingga kandungan senyawa HCN dalam kulit
singkong bisa hilang.
Berdasarkan paparan mengenai manfaat dan potensi kulit singkong yang
dapat diolah menjadi keripik bernilai ekonomis serta dapat mengurangi
penumpukan limbah maka hal tersebut memperkuat alasan mengapa kami
mengambil judul “Perkusi (Pengolahan Keripik Kulit Singkong) Sebagai
Upaya Untuk Mengurangi Pencemaran Lingkungan Akibat Limbah Kulit
Singkong di Desa Argowiyoto, Ngaglik Kecamatan Argomulyo Surakarta”.
1.2 Rumusan Masalah
Industri makanan berbahan baku singkong di Kampung Singkong
Argomulyo Salatiga menghasilkan limbah berupa kulit singkong. Limbah ini
perlu diatasi agar tidak terjadi pencemaran lingkungan. Salah satu cara untuk
mengatasi limbah tersebut yaitu mengolah kulit singkong menjadi keripik,
untuk itu permasalahan yang dapat diambil adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana pengolahan limbah kulit singkong menjadi keripik untuk
mengurangi pencemaran lingkungan?
2. Bagaimana pembuatan keripik kulit singkong dari bahan baku limbah kulit
singkong?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dari pengolahan keripik
kulit singkong adalah sebagai berikut :
1. Mengurangi pencemaran lingkungan melalui pengolahan limbah kulit
singkong menjadi keripik.
2. Memanfaatkan limbah kulit singkong menjadi produk makanan yang
bernilai ekonomis.
1.4 Luaran Yang Diharapkan
1. Mahasiswa dapat belajar berwirausaha dan berbisnis untuk melatih
jiwa enterpreneur agar dapat menciptakan peluang bisnis sehingga
diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan.
2. Mengasah kreativitas mahasiswa agar dapat memanfaatkan limbah
yang masih bisa diolah sehingga mengurangi pencemaran lingkungan.
3. Mahasiswa diharapkan dapat melihat peluang bisnis agar dapat
meningkatkan nilai ekonomis bahan tertentu yang masih dapat
dimanfaatkan.
4. Dapat menginspirasi para produsen lainnya untuk mengolah dan
menciptakan makanan yang lebih berinovasi dan sehat.
1.5 Kegunaan Program
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini dapat dijadikan sumber rujukan keilmuan bidang
pendidikan luar sekolah dan juga diharapkan bisa menjadi acuan untuk
penelitian-penelitian lainnya terutama mengenai bauran pemasaran
keripik kulit singkong Salatiga.
2. Manfaat Praktis
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai rujukan dalam
mengembangkan atau menambah pengetahuan masyarakat melalui
strategi bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian keripik kulit
singkong Salatiga dan juga bisa digunakan untuk penelitian-penelitian,
pemerintah setempat dan lembaga-lembaga terkait.
BAB II
GAMBARAN MASYARAKAT SASARAN
2.1 Lokasi
Argowiyoto Ngaglik merupakan salah satu desa yang berada di Kelurahan
Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Pada Kamis, 30 September
2021, Kampung Argowiyoto Kota Salatiga ditetapkan sebagai Kampung
Singkong oleh Menteri Pertanian, Sahrul Yasin Limpo melalui media virtual
di Yogyakarta. Letak Kampung Singkong terbilang strategis karena berada di
tengah Kota Salatiga. Jarak antara Kampung Singkong dengan Pusat Kota
Salatiga terpaut 1,9 km yang dapat ditempuh dalam waktu 6 menit dari pusat
kota.
Kampung Singkong memiliki 36 sentra usaha olahan dari bahan baku
singkong. Tempat-tempat ini tentunya ramai dikunjungi oleh para wisatawan
untuk berburu oleh-oleh khas Kota Salatiga, terutama saat weekend. Untuk
lebih jelas mengenai gambaran Pusat Kota Salatiga dengan Kampung
Singkong, dapat dilihat pada gambar 1.
Gambar 1. Peta wilayah Kota Salatiga (Google Maps, 2022)
2.2 Sasaran
Program ini ditujukan untuk masyarakat Kampung Argowiyoto yaitu laki-
laki maupun perempuan usia produktif (20 – 45 tahun) sebanyak 20 warga
yang diambil dari jumlah penduduk di Kampung Argowiyoto. Program ini
diutamakan untuk masyarakat tunakarya agar bisa menjadi pembelajaran yang
bermanfaat dan dapat dikembangkan untuk meningkatkan taraf perekonomian
masyarakat tunakarya.
2.3 Kondisi Ekonomi Sasaran
Sebelum adanya Kampung Singkong, sebagian besar masyarakat
Kampung Argowiyoto berprofesi sebagai petani. Adanya potensi yang
dihasilkan oleh tanaman singkong, dimanfaatkan masyarakat Kampung
Argowiyoto berinovasi untuk mengolah singkong menjadi makanan siap saji.
Alhasil masyarakat Kampung Argowiyoto beralih profesi menjadi wiraswasta
dengan mendirikan usaha makanan berbahan baku singkong.
Walaupun banyak wiraswasta yang mulai muncul, tidak menghilangkan
kemungkinan bahwa masyarakat di Kampung Argowiyoto bebas dari
masyarakat dengan kelas ekonomi menengah ke bawah. Mereka bekerja
serabutan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Maka dari itu, Program
Kreativitas Mahasiswa ini ditujukan kepada masyarakat menengah ke bawah
Kampung Argowiyoto untuk meningkatkan perekonomian dengan pengolahan
limbah kulit singkong menjadi makanan khas siap saji.
2.4 Permasalahan Yang Dihadapi Masyarakat Sasaran
Permasalahan di Kampung Argowiyoto adalah masih terdapat masyarakat
pengangguran dan memiliki penghasilan di bawah UMR. Hal tersebut
disebabkan oleh kurangnya keahlian khusus yang mereka kuasai dan kurang
berani dalam mengambil resiko untuk berinovasi menciptakan sesuatu yang
baru dan bernilai jual. Selain itu, Kampung Argowiyoto merupakan sentra
usaha makanan berbahan baku singkong yang bisa mengolah sampai 10 ton
singkong per hari yang mana berarti limbah dari kulit singkong akan
menumpuk dan membusuk jika tidak diolah dengan baik. Kebanyakan
masyarakat hanya berfokus pada pengolahan singkong dan kurang
memperhatikan bahwa kulit singkong pun dapat bermanfaat jika diolah
dengan baik, salah satunya menjadi keripik.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
3.1 Tahap Perencanaan
Dalam tahap perencanaan dimulai dengan pembentukan kelompok PKM-
M yang terdiri dari lima orang. Kemudian dilakukan pembekalan dan
penyusunan proposal kegiatan yang kemudian diajukan. Program ini akan
dilaksanakan pada bulan Maret 2023.
3.2 Tahap Persiapan
Tahap persiapan memakan waktu salama satu minggu yaitu berupa
melakukan kesepakatan kerjasama dan meminta izin dengan penduduk Desa
Ngaglik Argowiyoto, Kota Salatiga, Penyusunan jadwal kegiatan, dan
penentuan lokasi kegiatan yaitu Balai RW Desa Ngaglik Argowiyoto, Kota
Salatiga serta pembelian peralatan dan bahan.
3.3 Tahap Pelaksanaan
1. Pengenalan Produk Olahan Kulit Singkong (PERKUSI)
Tahap ini berupa pengenalan produk olahan kulit singkong menjadi
produk bernilai jual dalam bentuk makanan siap saji yaitu keripik kulit
singkong. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi terobosan baru untuk
membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang berupa limbah kulit
singkong. Selain itu harapan dari kegiatan ini adalah masyarakat dapat
memanfaatkan pengetahuan dan skill untuk menghasilkan keuntungan
sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sasaran di
Kampung Argowiyoto.
Tujuan dari kegiatan pengenalan produk adalah memberikan
gambaran awal rencana program pengolahan keripik kulit singkong
(PERKUSI) kepada masyarakat serta menarik minat masyarakat untuk
bekerja sama dalam proses pengolahannya.
2. Tahap Pengajaran
Tahap pengajaran dilakukan dengan membagi 20 orang
bersangkutan menjadi 4 kelompok kecil, dimana satu kelompok terdiri dari
4 orang anggota dan 1 orang ketua kelompok sebagai penanggung jawab.
Tim PKM akan mempraktekkan terlebih dahulu yang kemudian akan
diikuti oleh setiap kelompok.
Tahap pengajaran mencakup :
a. Mengumpulkan limbah kulit singkong dari mitra yang bersangkutan.
b. Memilih kulit singkong yang masih segar dan bisa diolah.
c. Memisahkan bagian kulit singkong bewarna putih dan coklat.
d. Mencuci kulit singkong sampai bersih tidak ada kotoran.
e. Menggoreng kulit singkong hingga warnanya kecokelatan.
f. Merendam kulit singkong selama dua sampai tiga hari menggunakan
air garam yang dicampuri penyedap rasa.
g. Menjemur kulit singkong yang sudah direndam hingga mengering lalu
digoreng kembali.
h. Pengemasan keripik kulit singkong yang baik
Tujuan dari tahap pengajaran adalah memberikan materi berupa
teori kepada masyarakat sasaran supaya masyarakat memahami dan bisa
mempraktekkan dalam pembuatan keripik kulit singkong.
3. Tahap Penerapan
Tahap ini merupakan tahap akhir yang ingin dicapai dari program
PERKUSI. Tahap penerapan dilakukan dengan pendampingan produksi,
pelatihan pengemasan, dan pemasaran. Tujuan dari tahap penerapan
sebagai penerapan dari tujuan utama program PERKUSI yaitu mengurangi
pencemaran lingkungan berupa limbah kulit singkong dan menghasilkan
produk olahan kulit singkong yang bernilai ekonomis.

3.4 Tahap Evaluasi


Tahap ini dilakukan dengan mendengarkan secara langsung mengenai
permasalahan yang dihadapi oleh setiap kelompok selama proses pembuatan
produk. Setelah semua permasalahan dikumpulkan, langkah selanjutnya
adalah pencarian solusi dari Tim PKM untuk memberikan alternatif
pemecahan masalah. Indikator keberhasilan ini adalah ketika setiap kelompok
dapat menyelesaikan produk hingga tahap akhir dengan kualitas produk yang
baik.
BAB IV
ANGGARAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 1 Tabel Anggaran Biaya

Mencetak proposal 4 rangkap


Print Rp 15,000
dan surat proposal
Untuk surat
Materai perizinan dan 2 buah Rp 11,000
kerjasama

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 2 Tabel Jadwal Kegiatan

Bulan ke-
Jenis Kegiatan 1 2 3 4 PJ
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Perencanaan
Pembentukan Semua
Tim
Persiapan
Kesepakatan Anggie
kerjasama
Penyusunan Anggie
jadwal
Pembelian
Peralatan dan Ayu
bahan
Pelaksanaan
Sosialisasi Azzahra
Pengajaran Azzahra
Aplikasi
Proses Revangga
pembuatan

Proses
pengemasan Revangga
dan pemasaran
di daerah
setempat

Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen pembimbing


A. Identitas Diri Ketua

1. Nama Lengkap Anggie Adilla Charismawati


2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Akuntansi
4. NIM B200200342
5. Tempat dan Tanggal Lahir Boyolali, 29 Maret 2002
6. E-mail anggiellaris@gmail.com
7. Nomer Telepon/HP 088983401735

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Instansi SD N 1 SMP N 2 SMA N 1
Donohudan Ngemplak Ngemplak
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2008 - 2014 2014 - 2017 2017 - 2020
Lulus

C. Pengalaman Organisasi

NO Pengalaman Organisasi Jabatan


1. FoSEI FEB UMS Anggota

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat di pertanggungjawabkan secara hUkum.Apabila di kemudian
hari ternyata di jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup
menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya biat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Pogram Kreativitas Mahasiswa
tahun 2022 Universitas Muhammadiyah Surakarta

Surakarta, 2 Desember 2022


Pengusul,

(Anggie Adilla C)
A. Identitas Diri Anggota 1

1. Nama Lengkap Rahayuning Rizky


2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Akuntansi
4. NIM B200200436
5. Tempat dan Tanggal Lahir Grobogan, 30 Desember 2001
6. E-mail rahayuningrizky@gmail.com
7. Nomo Telepon/HP 0895325118787

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Instansi SDN 3 SMP N 2 SMA N 1
SINDUREJO TUROH PURWODADI
Jurusan - - MIPA
Tahun Masuk-Lulus 2008 - 2014 2014 - 2017 2017 - 2020

C. Pengalaman Oganisasi

No Pengalaman Organisasi Jabatan


1. HIMATANSI Anggota

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat di pertanggungjawabkan secara hokum.Apabila di kemudihan
hari ternyata di jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup
menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya biat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Pogram Kreativitas Mahasiswa
tahun 2022 Universitas Muhammadiyah Surakarta

Surakarta, 2 Desember 2022


Pengusul,

(Rahayuning Rizky)
A. Identitas Diri Anggota 2

1. Nama Lengkap Azzahra Shavira Putrie


2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Akuntansi
4. NIM B200200429
5. Tempat Tanggal Lahir Salatiga, 22 Mei 2002
6. E-mail azzahra22075@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 0895621106508

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Instansi SDN Ledok 01 SMP N 2 SMA N 01
Salatiga Salatiga Salatiga
Jurusan
Tahun Masuk- 2008 - 2014 2014 - 2017 2017 - 2020
Lulus

C. Pengalaman Organisasi

No Pengalaman Oganisasi Jabatan


1. FoSEI FEB UMS Anggota Eksternal dan
Publikasi
2. FoSEI FEB UMS Staff Divisi Eksternal dan
Publikasi
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat di pertanggungjawabkan secara hokum.Apabila di kemudihan
hari ternyata di jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup
menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya biat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Pogram Kreativitas Mahasiswa
tahun 2022 Universitas Muhammadiyah Surakarta

Surakarta, 2 Desember 2022


Pengusul,

(Azzahra Shafira Putrie)

A. Identitas Anggota 3

1. Nama Lengkap Revangga Argo Nastio Gagah Dewantara


2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Progam Studi Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan
4. NIM B300220014
5. Tempat Tanggal Sukoharjo, 30 November 2002
Lahir
6. E-mail revanggadewantara05@gmail.com
7. Nomer Telepon/HP 081286531058

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA
Nama Instansi SD 03 SMPN 1 SMAN
Brujul Tasikmadu KEBAKKRAMAT
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2017-2019 2019-2022
Lulus

C. Pengalaman Organisasi

No Pengalaman Organisasi Jabatan

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat di pertanggungjawabkan secara hokum.Apabila di kemudihan
hari ternyata di jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup
menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya biat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Pogram Kreativitas Mahasiswa
tahun 2022 Universitas Muhammadiyah Surakarta
Surakarta, 2 Desember 2022
Pengusul,

(Revangga Argo Nastio


GD)

A. Identitas Diri Dosen Pembimbing

1. Nama
2. Jenis Kelamin
3. Jabatan Fungsional
4. NIP/NIK/No Identitas Lainya

5. NIDN
6. Tempat Tanggal Lahir
7. E-Mail
8. Nomer Telepon/HP
9. Alamat Kantor
10 Nomor Telepon/Faks
11. Lulusan yang Telah Dihasilkan

12. Mata Kuliah Yang Diampu

B. Riwayat Pendidiikan

S1 S2 S3
Nama Perguruan Tinggi
Bidang Ilmu

Tahun Masuk-Lulus

Judul Skripsi/Thesis

Nama Pembimbing

C. Pengalaman Penelitian

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat di pertanggungjawabkan secara hokum. Apabila di kemudihan hari ternyata
di jumpai ketidaksamaan dangan kenyataan, Saya sanggup menerima sanksi

Surakatra, 2 Desember
2022
Pengusul,

(………………)
Lampiran 2 Justifikasi Anggaran
Table 3 Biaya Peralatan Penunjang
Alat untuk
menggoreng kulit 4 buah Rp 200,000 Rp 800,000
singkong
Untuk proses
pengadukan kulit
2 buah Rp 25,000 Rp 50,000
singkong ketika
digoreng
Digunakan saat
mencuci kulit 2 pak Rp 20,000 Rp 40,000
singkong
Digunakan saat
proses pengenalan 1 unit Rp 100,000 Rp 100,000
dan pengajaran
Digunakan saat
proses pengenalan 2 unit Rp 150,000 Rp 300,000
dan pengajaran
Pembungkus kripik
15 pak Rp 5,000 Rp 75,000
kulit singkong
SUB TOTAL Rp 2,865,000

Justifikasi
Kuantitias Harga Satuan (Rp) Total (Rp)
Perjalanan
Bahan baku utama 50 kg Rp - Rp -

Baha campuran saat


proses merendam 5 bungkus Rp 20,000 Rp 100,000
kulit singkong

Digunakan saat
proses perendaman
dan pada saat 10 bungkus Rp 5,000 Rp 50,000
produk selesai
digoreng
Untuk menggoreng
20 liter Rp 14,000 Rp 280,000
kulit singkong

Table 4 Bahan Habis Pakai


Justifikasi
Kuantitias Harga Satuan (Rp) Total (Rp)
Perjalanan
Bahan baku utama 50 kg Rp - Rp -

Baha campuran saat


proses merendam 5 bungkus Rp 20,000 Rp 100,000
kulit singkong

Digunakan saat
proses perendaman
dan pada saat 10 bungkus Rp 5,000 Rp 50,000
produk selesai
digoreng
Untuk menggoreng
20 liter Rp 14,000 Rp 280,000
kulit singkong
Bahan bakar untuk 8 tabung
Rp 20,000 Rp 80,000
menggoreng keripik gas

Table 5 Biaya Transportasi

2 orang Rp 100,000 Rp 200,000

SUB TOTAL Rp 1,100,000

Justifikasi
Kuantitias Harga Satuan (Rp) Total (Rp)
Perjalanan
Tabel 6 Biaya Lain-Lain

Transportasi
untuk membeli 2 orang Rp 100,000 Rp 200,000
bahan dan alat)

SUB TOTAL Rp 1,100,000

Justifikasi
Material Kuantitias Harga Satuan (Rp) Total (Rp)
Perjalanan
Mencetak proposal 4 rangkap
Print Rp 15,000 Rp 60,000
dan surat proposal

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama Program Alokasi Uraian Tugas


Studi Waktu
1. Anggie Adilla Akuntansi 14 1. Melakukan
Charismawati jam/minggu kesepakatan
kerja sama
dengan mitra
2. Mendampingi
proses
pengolahan
keripik kulit
singkong
3. Azzahra Safira akuntansi 14 1. Mengajarkan
Putrie jam/minggu cara pembuatan
keripik kulit
singkong
(PERKUSI)
2. Mendampingi
proses
pengolahan
keripik kulit
singkong
3. Rahayuning Akuntansi 14 1. Melakukan
Rizky jam/minggu sosialisasi
keripik kulit
singkong
kepada
masyarakat
2. Mendampingi
proses
pengemasan
keripik kulit
singkong
4. Revangga Argo Ekonomi 14 1. Membeli
Nastio Gagah Pembangunan jam/minggu peralatan dan
Dewantoro bahan
2. Mendampingi
pemasaran
produk

Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


SURAT PERNYATAAN KETUA TIM PELAKSANA

Yang betandatangan di bawah ini:


Nama : Anggie Adilla Charismawati
NIM : B200200342
Program Studi : Akuntansi
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-PM saya yang berjudul
“PERKUSI” Pengolahan Keripik Kulit Singkong Sebagai Upaya yang diusulkan
untuk tahun anggaran 2023 adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh
lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembaliakan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.

Surakarta, 19 Desember 2022


Yang menyatakan,

(Anggie Adilla Charismawati)


NIM. B200200342

Anda mungkin juga menyukai