Anda di halaman 1dari 4

LO :

1. Side effect of stem cell transplantation


- Sakit mulut dan tenggorokan
Mucositis (peradangan atau luka di mulut) adalah efek samping jangka pendek yang dapat
terjadi dengan kemo dan radiasi. Biasanya akan membaik dalam beberapa minggu setelah
perawatan, tetapi dapat membuat makan dan minum menjadi sangat menyakitkan
- Mual dan muntah
Karena obat kemoterapi dapat menyebabkan mual dan muntah yang parah, odkter sering
memberikan obat anti mual bersamaan dengan kemoterapi untuk mencoba mencegahnya.
Sebisa mungkin, tujuannya adalah untuk mencegah mual dan muntah, karena lebih mudah
mecegah daripada menghentikannya
- Infeksi
Setidaknya selama enam minggu pertama setelah transplantasi, hingga stem cells baru mulai
membuat sel darah putih (engraftment), dapat dengan mudah terkena infeksi serius. Infeksi
bakteri paling sering terjadi, tetapi infeksi virus yang dikendalikan okeh system kekebalan dapat
menjadi aktif kembali. Infeksi jamur juga bisa menjadi masalah. Bahkan infeksi yang hanya
menyebabkan gejala ringan pada orang dengan system kekebalan tubuh normal bisa sangat
berbahaya. Ini karena setelah transplantasi tidak memiliki banyak sel darah putih yang bekerja
dengan baik sebagai imun
- Pendarahan dan transfuse
Setelah transplantasi, bersiko mengalami pendarahan karena perawatan pengkondisian yang
mengahncurkan kemampuan tubuh untuk membuat trombosit (sel darah yang membantu
darah membeku). Sementara menunggu stem cells hasil transplantasi mulai bekerja
- Pneumonitis intertisial dan masalah oaru-paru lainnya
Pneumonitis adalah jenis peradangan (pembengkakkan) pada jaringaan paru-paru yang sering
terjadi pada 100 hari pertama setelah transplantasi. Tetapi beberapa masalah paru-paru dapat
terjadi jauh kemudian, bahkan 2 tahun atau lebih setelah transplantasi. Pneumonia yang
disebabkan oleh infeksi lebih sering terjadi, tetapi pneumonitis dapat disebabkan oleh radiasi,
penyakit graft-versus-host, atau kemoterapi dari kuman. Ini disebabkan oleh kerusakan pada
area di antara sel-sel paru-paru (runag interstisial)
- Graft-versus-host disase (GVHD)
Terjadi pada transplantasi allogenic Ketika sel-sel kekebalan dari donor melihat tubuh recipient
sebagai benda asing (system kekebalan recipient Sebagian besar telah dihancurkan oleh
pengobatan oengkondisian dan tidak dapat melawan, sehingga stem cells punya donor
membentuk Sebagian besar system kekebalan setelah transplantasi). Sel kekebalan donor
dapat menyerang organ tertentu (paling sering kulit, gastrointestinal saluran, dan hati) yang
dapat mengubah cara kerja organ dan meningkatkan kemungkinan infeksi.

WO :
1. Describe the breakthrough in cancer treatment
Imunoterapi
Kanker dikelompokkan menjadi tiga profil imunitas (fenotipe). Sehubungan dengan fenotipe ini,
sel T bisa dibayanglan sebagai pasukan dari sel imun
- Immune desert tumor
Tidak berarti tidak ada imunitas sama sekali. Ada tumor, tetapi tidak ada pasukan sel T untuk
melancarkan serangan. Respon imunitas sama sekali tidak ada pada tumor
- Immune-excluded tumor
Pasukan sel T siap menyerng tetapi tidak bisa melewati tembok. Respon imunitas ada, tetapi sel
T tampaknya tidak bisa menembus ke dalam tumor microenvironment
- Inflamed tumor
Pasukan sel T telah dipersenjatai dan siap menyerang kanker dari dalam benteng. Terlihat ada
respons imunitas yang aktif dalam tumor, tetapi msih ada factor penghalang yang mencegah
respons imunitas menghancurkan semua sel kanker

Terapi blocking hormone


Untuk meningkatkan tingkat kelangsungan hidup Wanita yang menderita kanker yang dipicu
oleh estrogen hingga 70% elama tiga setengah tahun. Uji coba yang telah menggunakan dosis
regular ribociclib (penghambar siklus sel) yang menghentikan aktivitas enzim penghasil kanker
dengan mematikan molekul CDK 4/6 yang bertanggung jawab untuk pertumbuhan sel kanker
secara cepat. Hasil ini menjanjikan alternatif berbeda selain kemoterpai, relative sedikit toksik
karena menargetkan sel kanker secara langsung

Penelitian Scintimammography untuk Deteksi yang Akurat


Beberapa tahun terakhir ini upaya dalam mendeteksi gejala kanker payudara lebih tepat sejalan
dengan teknik baru yang terus dikembangkan. Penelitian yang sedang berlangsung berfokus
pada teknik Scintimammography telah membantu meningkatkan akurasi deteksi ketika
menganalisis daerah yang mencurigakan yang ditemukan dalam mammogram.
Scintimammography adalah proses menyuntikan pelacak (obat dengan radioaktif yang telah
diubah dan aman) yang menempel pada sel-sel kanker payudara sehingga dokter nantinya
dapat mendeteksi lokasi itu menggunakan kamera khusus. Karena semakin banyak penelitian
yang dilakukan untuk memperbaiki teknologi ini, kita harus dapat menggunakan teknik ini
dalam situasi tertentu di mana sel-sel kanker mungkin lebih sulit ditemukan, seperti ketika
memeriksa payudara wanita muda yang cenderung jauh lebih padat dan dengan demikian lebih
sulit untuk dideteksi.

Perawatan Baru yang Disetujui untuk Kanker Payudara HER2-Positif


Trastuzumab menjadi pengobatan revolusioner untuk wanita yang didiagnosis kanker payudara
mematikan yang dipicu oleh onkogen HER2. Sejak persetujuan Trastuzumab oleh FDA pada
tahun 1998, para peneliti telah memfokuskan diri untuk menemukan agen penargetan HER2
lainnya untuk mengobati wanita yang membutuhkan perawatan kanker payudara yang lebih
agresif untuk mengatasi onkogen ini. Abemaciclib misalnya, adalah salah satu obat baru yang
saat ini sedang dalam uji klinis. Penelitian telah menemukan bahwa Abemaciclib dapat
digunakan untuk menghambat aktivitas protein CDK 4/6 yang bertanggung jawab atas laju
pembelahan sel kanker, menjadikannya pengobatan yang lebih efektif dalam menunda
perkembangan kanker bila dibandingkan dengan obat yang hanya menargetkan mutasi gen
kanker spesifik.

Perawatan Baru yang Disetujui untuk Kanker Payudara HER2-Positif


Trastuzumab menjadi pengobatan revolusioner untuk wanita yang didiagnosis kanker payudara
mematikan yang dipicu oleh onkogen HER2. Sejak persetujuan Trastuzumab oleh FDA pada
tahun 1998, para peneliti telah memfokuskan diri untuk menemukan agen penargetan HER2
lainnya untuk mengobati wanita yang membutuhkan perawatan kanker payudara yang lebih
agresif untuk mengatasi onkogen ini. Abemaciclib misalnya, adalah salah satu obat baru yang
saat ini sedang dalam uji klinis. Penelitian telah menemukan bahwa Abemaciclib dapat
digunakan untuk menghambat aktivitas protein CDK 4/6 yang bertanggung jawab atas laju
pembelahan sel kanker, menjadikannya pengobatan yang lebih efektif dalam menunda
perkembangan kanker bila dibandingkan dengan obat yang hanya menargetkan mutasi gen
kanker spesifik.

Perawatan Baru Lainnya untuk Kanker Payudara


Setiap tahun penelitian terus dilakukan untuk memperbaiki kualitas hidup penderita kanker
payudara dan pada tahun 2019, sejumlah terapi baru dan perawatan medis meningkat secara
eksponensial. Pada bagian terakhir ini, diulas secara singkat mengenai beberapa terapi atau
pengobatan terbaru yang akan membantu meningkatkan tingkat kelangsungan hidup bagi
mereka yang berjuang melawan kanker payudara.

- Atezolizumab
Inhibitor PD-L1 yang disetujui oleh FDA pada tahun 2019 lalu. Senyawa ini ditargetkan untuk
mereka yang menderita kanker payudara triple-negative metastatik, ditandai dengan
pertumbuhan tumor yang diekspresikan oleh protein PD-L1. Perawatan ini membantu
meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan yang dipengaruhi oleh bentuk
kanker tingkat lanjut ini, melawan sel-sel kanker yang telah berkembang karena protein PD-L1.
- Alpelisib (Piqray) 
Berfokus pada perawatan wanita dan pria pasca menopause dengan kanker payudara
metastasis yang disebabkan oleh mutasi gen PIK3CA. Alpelisib, disetujui oleh FDA pada Mei
2019 lalu, bertindak sebagai inhibitor yang memperlambat pertumbuhan sel tumor yang
disebabkan oleh mutasi ini.
- Trastuzumab (Herceptin) dengan hyaluronidase 
Meskipun trastuzumab telah digunakan untuk pengobatan sejak tahun 1998, FDA menyetujui
tahun 2019 untuk versi baru dari obat populer ini yang menggabungkannya dengan enzim
hyaluronidase. Enzim ini penting karena membantu tubuh mengambil trastuzumab secara lebih
alami. Bentuk baru dari trastuzumab ini digunakan untuk mengobati orang yang mengalami
kanker payudara non-metastatik dan metastasis
- CAR-T Cell Therapies 
Sebuah uji klinis revolusioner terbaru yang sedang dilakukan oleh pusat kanker City of Hope
yang menjanjikan penyembuhan jenis kanker tertentu. Terapi baru ini bekerja dengan
mengubah sel T dari darah Anda dan mengubahnya secara genetik sehingga menyerang sel
kanker secara alami. City of Hope saat ini mencari orang yang terkena kanker payudara dan
metastasis otak HER2-positif untuk berpartisipasi dalam salah satu percobaan terapi sel CAR-T
pertama mereka. Namun, perlu diketahui bahwa dengan trial baru ini berpotensi menimbulkan
risiko, karena semuanya tergantung pada bagaimana tubuh Anda bereaksi dengan infus terapi
tersebut.
2. Discuss the prognosis of Mr. Tommy’s disease
Tingkat kelangsungan hidup 5 tahun seseorang adlaah 55% dan jika pasien dirawat pada tahap
awal, persentasenya menjadi 77%. Kalau kankernya menyebar, persentasenya >54%
Pasien yang lebih tua akan sering memiliki penyakit penyerta yang serius, yang mempengaruhi
kelangsungan hidup. Pasien yang lebih muda memiliki lebih sedikit morbiditas terkait
pengobatan, dan akibatnya, tarifnya lebih baik. Pada tahun 2003, dengan terapi dosis tinggi
yang diikuti dengan transplantasi sel punca autologus, kelangsungan hidup rata-rata
diperkirakan sekitar 4,5 tahun, dibandingkan dengan median sekitar 3,5 tahun dengan terapi
standar. Secara keseluruhan, tingkat kelangsungan hidup 5 tahun adalah sekitar 35%.

Anda mungkin juga menyukai