Nama/ NIM :
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Abstrak
Beberapa tahun terakhir, tren budaya Korea atau yang lebih dikenal dengan “Hallyu”
atau “Arus budaya Korea” menjadi tren yang paling diminati di seluruh dunia. Budaya
Korea juga menjadi tren yang menduduki popularitas cukup pesat di Indonesia. Riset ini
terfokus pada penggunaan Teori utama yang digunakan dalam riset ini adalah gaya
hidup, yang mana terdapat dua faktor yang mempengaruhi gaya hidup seseorang yaitu
faktor internal dan faktor eksternal terkait dengan adanya budaya populer Korea. Sifat
Berdasarkan keterangan responden dalam riset ini menunjukkan bahwa melalui budaya
korea para penggemarnya juga mendapatkan dampak positif dan negatif, kpop dan
budaya lain untuk menyebarkan budayanya dengan strategi yang menarik dan tepat
yang mana tidak ada batasan-batasan mental manusia di seluruh dunia. Unsur
bahkan antar benua. Dengan adanya tersusun dari berbagai unsur yang saling
mudah dan cepat tersebar di seluruh merupakan salah satu tokoh yang
tertentu dari suatu negara ke seluruh konsep disiplin ilmu. Budaya bagi
anak-anak muda di suatu lingkungan dunia hiburan, dan lain-lain. Sejak awal
masyarakat yang sebelumnya generasi budaya populer tidak jauh dari peran
tua belum kenal, tentu bisa dikatakan Amerika Serikat dalam memproduksi
sebagai budaya, seperti saat ini budaya budaya populer dan menyebarkannya.
menggemari musik korea. Bagi Clarke, Amerika Serikat telah menanam benih
dkk. Sub-budaya bagi kaum muda, yang berakar kuat dalam industri
gaya mereka sendiri secara berbeda: Hollywood, Music Television dan juga
contohnya dengan gaya berpakain atau industri dari segi animasi (Walt Disney,
sekedar selera jenis musik. Budaya Looney Tunes, dll). Akan tetapi, dengan
mereka sendiri sebagai cara untuk juga melakukan perkembangan dan bisa
dan aspirasinya (Clarke dalam buku budaya populer seperti Korea Selatan,
digemari oleh banyak orang di dunia digunakan dalam memaknai hal yang
informasi dan peran dari media. Budaya Jenis ini meliputi produk-produk
pop/popular culture salah satu budaya budayawi yang memiliki nilai bagi
sebelah mata budaya populer sebagai dengan mudah tersebar dengan adanya
sahih dan memiliki makna yang sama adalah internet dan televisi. Apa lagi
dengan budaya adiluhung (high culture). dengan adanya switch off televisi
budaya K-POP. K-POP bukanlah hal tidak langsung budaya K-Pop ini telah
seperti film dan drama, animasi, musik dunia melebihi 156,6 juta dan dalam 10
K-Pop ini masuk di Indonesia imbas korea melejit sebanyak 17 kali lipat
hasil survey IDN Times tahun 2019, kebudayaan dari Korea itu sendiri.
berusia 15-20 tahun, 11,9% berusia semakin tinggi juga perubahan gaya
lebih dari 25 tahun dan persentase hidup mereka. Akan fenomena ini
paling sedikit 9,3% berusia 10-15 tahun. penulis melakukan penelitian kepada
Hal ini Indonesia menduduki sebagai sejumlah anggota dari jurusan Ilmu
penikmat konten korea nomor satu yang Komunikasi UPN “Veteran” Yogyakarta
merasa seakan dekat dengan idolanya dapat merubah gaya hidup dengan
Korea dan tidak sedikit juga dan gaya hidup mahasiswa studi
studi kasus. Studi kasus adalah suatu Menurut Sunyoto (2015) menjelaskan
secara asli tanpa adanya intervensi dari menghabiskan waktu, apa yang menurut
pihak luar. Hal ini dilakukan dengan mereka anggap penting dalam
observasi, bacaan dokumen atau survei. dipikirkan oleh mereka tentang diri
Penelitian ini menggunakan data primer mereka sendiri dan dunia sekitar
Data primer adalah data yang tercermin dalam setiap perilaku dan
dari dalam dirinya (internal) dan dari dan hal tersebut dapat dipelajari
orang tua dan hal tersebut akan kewajibannya, dan dapat dicapai
dalam waktu singkat, sehingga informan budaya populer korea dari sisi genre
Yogyakarta Informan 3 :
Alasan pemilihan Sarah Hanan UPN yang menyukai budaya korea dan
Mahasiswa semester 3
BAB III pop Barat yang telah lama menjamur,
budaya pop Barat menjadi salah satu industri lainnya di indonesia, tentunya
usia jangkauan 19 hingga 21 tahun ini karena saya merasa FOMO (fear of
cukup unik dari kebanyakan masyarakat sehari-hari bersama saudara. Dulu saya
yang mau mengeluarkan usaha lebih menghabiskan waktu, apa yang menurut
Adanya pengaruh budaya korea pada lingkungan sekitarnya, dan apa yang
Key informan dalam penelitian ini dalam kegiatan sehari harinya, seperti
informasi yang saya dapatkan dari hobi baru seperti menari dan menyanyi,
terinspirasi diet berasal dari budaya idol tidak membosankan, K-pop banyak
NCT 127, dia trainee dengan waktu menjelaskan bahwa sebuah pengaruh
trainee mereka yg gak main-main itu berperilaku. Korean wave ini tentu
jadi motivasi sih buat aku biar gak membawa adanya pengaruh bagi pribadi
mungkin kalau negatifnya itu karena negatif maupun positif yang di dapat
kebanyakan kpopers itu beli-beli merch ini. Tergantung dari pribadi pribadi yang
mulu jadi aku keikut boros nya gitu”. terkena dampak dari fenomena ini.
ataupun menjadi disiplin. Saya pun juga sehingga dengan mudahnya khalayak
belajar bahasa korea. Dan negatifnya media. Sama halnya yang diungkapkan
ketika harus meluangkan waktu yang oleh Sarah sebagai Key Informan “
berbasis langganan seperti Viu, Netflix, setiap individu memiliki media yang
dan Twitter, instagram sebagai media Sehingga banyak anak muda di sekitar
komunikasi antar komunitas fandom”. kita yang terinspirasi dari budaya korea,
dan hal tersebut akan mempengaruhi dilihat dari bidang periklanan yang
perilaku individu . Dan juga memiliki bersama NCT Dream, White Lab
relasi terhadap kajian teori Gaya Hidup bersama Sehun EXO, Scarlett whitening
bertajuk street food korea, kemudian informan 3, Tiara “ iya banget BA Kpop
cara berpakaian anak muda yang biasa sangat berpengaruh buat aku yg
kita sebut Gen z juga memiliki acuan kpopers. contohnya nih ya aku biasanya
dengan Korean style bahkan make up gak pernah beli skincare Nature
Republic yg bundling satu set, tapi ruang dan waktu untuk mendapatkan
karena dia BA nya NCT 127 dan ada informasi ke seluruh dunia. Media
merch pc sama undian fansign aku jadi online merupakan sarana yang paling
beli skincare set nya, padahal aku efektif dalam menyebarkan budaya
awalnya gatau itu bakal cocok apa gak Korea, karena melalui media online
kpopers untuk membeli produk, cukup Media massa merupakan salah satu cara
Menurut Sarah sebagai Key informan mereka, trs aku juga pakai Spotify dan
dalam penelitian ini, Sarah menyatakan Youtube buat mendengarkan lagu sama
bahwa “ sebelum masifnya internet, nonton konten variety show, aku juga
Radio adalah salah satu media saya pake lysn buat dapet konten eksklusif
Insert Live yang sangat update dalam bahwa setiap individu memiliki media
hiburan dalam bentuk drama seperti di mengatakan bahwa setiap khalayak aktif
tentunya lebih dari satu, biasanya secara bebas menyeleksi media dan
kebutuhannya. Jika dikaitkan jawaban idol korea yang saya suka “. Sama
penelitian ini bahwa setiap individu Saya mendapatkan teman dari luar
harus aktif untuk mencari dan pulau, luar kota, bahkan sesama teman
paling sesuai dengan informasi yang bahasa asing yang sangat bermanfaat”.
juga memberikan respon secara realtime saling berinteraksi dengan anggota yang
perkembangan budaya bukan hanya dari kami teliti kami dapat mengambil garis
seni dan simbol tetapi juga gaya hidup besar bahwa gaya hidup Kpopers yang
dalam gaya hidup untuk melestarikan budaya asing harus tetap menjunjung
Offline
Miller, K. (2002). Communication
Syarif Hidayatullah).
dalam mengekspresikan
by whatsapp
Rahmaniah, Aniek. 2012. Budaya
Jaya
6. kamu suka budaya korea di
Kekhasan kpop ?
Wawancara
budaya korea ?
anda ?
mendapatkan informasi
mengenai K-pop ?