Anda di halaman 1dari 31

Nama Mhs : Arthemas Joy Natanel

NIM : 2163030027
PRODI DIII KEPERAWATAN
FAKULTAS VOKASI UKI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU POST PARTUM

Seorang perempuan berusia 28 tahun melahirkan anak keduanya secara normal di ruang
Mawar pada pukul 10.00 wib, pasien tampak letih, berkeringat, darah keluar ± 100 cc,
perineum tanpa luka episiotomi, TD: 110/70 mmHg, Nadi : 80 x/i, Suhu : 38˚C, RR : 24 x/i,
rahim teraba lunak, kondisi blader kosong.

A. PENGKAJIAN
Tanggal masuk : Jumat, 3 Maret 2023 Masuk : Jumat, 3 Maret 2023
Ruang / Kelas : Bogenvil 1A No. Kamar : Kamar 1A
Tgl. Pengkajian : Sabtu, 4 Maret 2023 Jam : 10.00 WIB
1. Identitas
Nama Pasien : Ny. Q Nama Suami : Tn. X
Umur : 26 tahun Umur : 28 Tahun
Suku/Bangsa : Jawa Suku Bangsa : Padang
Agama : Kristen Agama : Kristen
Pendidikan : SMA Pendidikan : S1
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : PNS
Alamat/Telp : Jln. kramat jati No 75 Alamat/Telp : Jln. kramat jati No 75

Status Perkawinan : Kawin Lama Perkawinan : 3 tahun


Kawin : 1 Kali

2. Resume (ditulis sejak klien masuk rumah sakit sampai dengan sebelum pengkajian dilakukan oleh
mahasiswa meliputi : data focus, masalah keperawatan, tindakan keperawatan mandiri serta kolaborasi dan
evaluasi secara umum)

1
Ny. Q datang ke rumah sakit untuk persalinan secara normal, diruang Bogenvil kamar 1A
pasien mengeluh nyeri pada bagian jalan keluar bayi, nyeri dirasakan dengan skala 7,
nyeri semakin bertambah jika bergerak dan berpindah posisi. Pasien tampak gelisah, letih
dan banyak mengeluarkan keringat. Bayi dirawat diruangan yang sama dengan pasien
dengan berat badan 2500gram. Hasil TTV: TD 110/70mmHg, Nadi 80x/menit,Suhu 38 C,
RR: 24x/menit. Perawat memonitor pendarahan sebanyak 100 cc, perineum tanpa luka
epistome, Rahim teraba lunak dan kondisi bleder kosong. Pasien tampak partial care
dibantu dengan keluarga dan perawat Pasien mendapat terapi dokter inbion 2x1 peroral,
nifedipine 1x10mg, paracetamol 2x500mg peroral, lavital c 1x1gram (iv) .

3. Riwayat Keperawatan
a. Keluhan Utama (saat ini)
Pasien mengeluh nyeri pada bagian jalan keluar bayi, nyeri dirasakan dengan skala 6,
nyeri semakin bertambah jika bergerak dan berpindah posisi.
b. Riwayat Persalinan Sekarang
Tanggal persalinan : Jum,at, 3 Maret 2023 Jam : 09.40 WIB
Tipe persalinan : Spontan / Bantuan / Anjuran : Bantuan dokter
Lama persalinan : Kala I : 06.00 WIB
: Kala II : 11.00 WIB
: Kala III : 12.00WIB
Jumlah : 13 Jam
Jumlah perdarahan : 100 cc
Jenis kelamin bayi : Laki-laki BB 2,5 kg. PB 66 cm
APGAR SCORE : Menit I : 5 menit V : 9
c. Riwayat Obstetri : P:2 A:0 Anak Hidup :2

Kehamilan Persalinan Anak


Anak Keadaan
Umur Komplikasi Nifas
ke Penyulit Jenis Penolong Penyulit Jenis BB PB & Umur
Kehamilan
Sekarang

Tidak Nyeri setelah Laki- 69


1 40 Minggu Bidan Pendarahan 3500GR 1 Tahun
ada Normal melahirkan laki Cm

2
Tidak Nyeri setelah Laki- 0hari
2 38 minggu Normal Dokter Tidak ada 66
ada melahirkan laki 2500gr 0bulan
Cm

d. Riwayat Keluarga Berencana


Melaksanakan KB : ( ) Ya (v) Tidak
Bila Ya, jenis kontrasepsi yang digunakan : ( ) IUD ( ) Pil ( ) Suntik (
) Implant ( ) lain-lain , sebutkan……………
Sejak kapan menggunakan kontrasepsi : ………………………………………………………
Masalah yang terjadi :
…………………………………………………………………………
Rencana yang akan datang : Pasien akan memakai kontrasepsi dengan pil
e. Riwayat Imunisasi TT : Ya
Bila Ya, Berapa kali diberikan : 3 kali
Usia kehamilan pemberian imunisasi : Pemberian pertama pada minggu ke 4, pemberian kedua pada
minggu ke 8, pemberian ketiga pada minggu ke 15.
f. Riwayat Penyakit Keluarga : ( ) Diabetes Mellitus ( ) Jantung
: ( ) Hipertensi ( ) Lain-lain,
Sebutkan…………………
g. Riwayat Kebiasaan Sehari-hari Sebelum dirawat
1) Pola Nutrisi / Cairan
Frekuensi makan : 3x /hari
Jenis makanan : Lunak
Nafsu makan : (v) Baik ( ) Tidak nafsu makan, alasan…………
Alergi / toleransi makanan : ( v) Tidak ada ( ) Ada, …………………………………
Rata-rata BB sebelum hamil : 55 kg
BB sekarang / setelah melahirkan : 65 kg

2) Pola Eliminasi
a) BAB
Frekuensi : 1x/hari
Karakteristik feses : Padat defekasi terakhir : 2 hari yang lalu
Hemoroid : Tidak ada
Keluhan : Tidak ada
b) BAK
Frekuensi : 8 x/hari

3
Karakteristik urine : Kuning
Keluhan : Tidak ada
3) Personal Hygiene
a) Mandi
Frekuensi : 1 x/hari
b) Oral Hygiene
Frekuensi : 3 x/hari
c) Rambut
Frekuensi : 1 x/hari
4) Pola Aktifitas/Istirahat dan Tidur
Jenis pekerjaan : Dosen
Waktu bekerja : (v) pagi ( ) sore ( ) malam
Pembatasan karena kehamilan / Kondisi : Sulit bergerak
Kegiatan waktu luang : Jalan-jalan dan nonton film
Keluhan dalam beraktifitas : Mudah lelah
Aktifitas kehidupan sehari-hari: (v) mandiri ( ) tergantung
Tidur siang : ( ) Ya (v) Tidak
Lama tidur : 6-7 jam
Keluhan/masalah tidur : Mudah terbangun
5) Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan
a) Merokok : ( ) Ya (v) Tidak
Frekuensi : ………………………………………
Jumlah : ………………………………………
Lama Pemakaian : ………………………………………

b) Minuman Keras : ( ) Ya (v) Tidak


Frekuensi : ………………………………………
Jumlah : ………………………………………
Lama Pemakaian : ………………………………………
c) Ketergantungan Obat : ( ) Ya (v) Tidak
Jenis obat : ………………………………………
Jumlah : ………………………………………
Lama Pemakaian : ………………………………………

6) Pola Seksualitas
Masalah seksualitas : (v) Tidak ( ) Ya, sebutkan …………………………..
h. Riwayat Psikososial
Perencanaan kehamilan : Ingin mempunyai anak setelah menikah
Perasaan pasien dan keluarga tentang kehamilan dan persalinan : Cemas
Kesiapan mental menjadi ibu : Sanggup menjadi ibu

4
Cara mengatasi stress : Menonton K-Drama
Tinggal dengan : Suami
Peran dalam struktur keluarga : Ibu rumah tangga
Kesanggupan dan pengetahuan dalam merawat bayi : Sudah memiliki pengetahuan yang cukup
Harapan dari perawatan saat ini : Ingin cepat sembuh agar bisa mengurus anak
Faktor kebudayaan yang mempengaruhi kesehatan : Tidak ada
i. Status Sosial Ekonomi
Penghasilan perbulan : ( ) Rp. 250.000 – Rp. 500.000 : ( ) Rp. 500.000 – Rp. 750.000
: ( ) Rp. 750.000 – Rp. 1.000.000 : (v) > Rp. 1.000.000
Pengeluaran perbulan : Rp. 2.250.000
Jaminan Kesehatan : BPJS
4. Pengkajian Fisik
a. Sistem Kardiovaskuler/Sirkulasi
Nadi : 80 x/menit : Irama : (v) Teratur ( ) Tidak teratur
Denyut : ( ) Lemah (v) Kuat
Tekanan darah : 110/70 mmHg Suhu : 380C
Pengisian kapiler : 3 /detik
Edema : ( ) Ya ( v ) Tidak
: ( ) Muka ( ) Tungkai bawah ( ) Peri orbita
Konjungtiva : Ananemis Sklera : Anikterik
Riwayat peningkatan tekanan darah : ( ) Ya ( v ) Tidak
Riwayat penyakit jantung : (v) Tidak ( ) Ya,sebutkan…………….
Keluhan : Tidak ada
b. Sistem Pernafasan
Jalan nafas : (v) Bersih ( ) Sumbatan ( ) Sputum ( ) Lendir
Sesak : ( v ) Ya ( ) Tidak
Frekuensi : 24 x/menit
Irama : ( ) Teratur ( v ) Tidak teratur
Kedalaman : (v) Dalam ( ) Dangkal
Batuk : ( ) Ya (v) Tidak ( ) Produktif ( ) Non Produktif
Sputum : ( ) Putih ( ) Kuning ( ) Hijau
Konsistensi : ( ) Kental ( ) Encer
Terdapat darah : ( ) Ya ( v) Tidak
Suara Nafas : ( ) Bronkhovesikuler ( ) Ronchi
: ( ) Wheezing ( v) Vesikuler / normal
c. Sistem Pencernaan
Keadaan mulut
Gigi : ( ) Caries (v) Tidak
Stomatitis : ( ) Ya (v) Tidak
Lidah Kotor : ( ) Ya (v) Tidak

5
Memakai gigi palsu : ( ) Ya (v) Tidak
Bau mulut : ( ) Ya (v) Tidak
Muntah : () Ya (v) Tidak
Isi : ( ) Makanan ( ) Cairan ( ) Darah
Warna : ( ) Sesuai warna makanan ( ) Coklat
: ( ) Kuning ( ) Hitam
Kesulitan menelan : ( ) Ya (v) Tidak
Mual : ( ) Ya (v) Tidak
Nafsu makan : (v) Baik ( ) Kurang ( ) Meningkat
Nyeri daerah perut : ( ) Ya ( v ) Tidak
Rasa penuh di perut : ( ) Ya ( v ) Tidak
BB sekarang : 65 kg TB : 165 cm
Bentuk tubuh : Proposional
Membran mukosa : Tampak kering
Lingkar lengan atas : 23,5cm
BAB : ( ) Ya (V) Tidak
Warna faeses : ( ) Kuning ( ) Coklat
Hemoroid : ( ) Ada ( v) Tidak
Keluhan : Tidak ada
d. Neurosensori
Status mental : (v) Orientasi ( ) Disorientasi
Memakai kaca mata : ( v ) Ya ( ) Tidak
Alat Bantu dengar : ( ) Ya (v) Tidak
Gangguan bicara : ( ) Ya (v) Tidak
Sakit kepala : ( v ) Ya ( ) Tidak
e. Sistem Endokrin
Gula darah : 120 mg/dl
f. Sistem Urogenital
BAK
Pola rutin : 8 /hari (v) Terkontrol ( ) Tidak terkontrol
Jumlah : 700 cc
Warna : (v) Kuning ( ) Kuning keruh/kecoklatan
Keluhan : Tidak ada
g. Sistem Integumen
Turgor Kulit : ( ) Baik elastis ( v ) Sedang ( ) Buruk
Warna Kulit : ( v ) Pucat ( ) Sianosis ( ) Kemerahan
Keadaan Kulit : (v) Baik ( ) Terdapat Lesi( ) Insisi operasi
: ( ) Kloasma Gravidarum
Kebersihan kulit : (v) Bersih ( ) Kotor
Keadaan rambut : (v) Bersih ( ) Kotor

6
h. Sistem Muskuloskeletal
Kesulitan dalam pergerakan : ( ) Ya ( v) Tidak
Ekstremitas : ( v ) Simetris ( v ) Tidak
Tanda Homen : Tidak ada
Oedema : ( ) Ya (v) Tidak
Varises : ( ) Ya (v) Tidak
Reflek patella : +/+
i. Dada dan Axilla
Mammae membesar : ( ) Ya (v) Tidak
Areola mammae : ………………………………………
Papila mammae : inverted
Kolostrum keluar: (v) Ya ( ) Tidak
Produksi Asi : (v) Ya ( ) Tidak
Sumbatan ASI : ( ) Ya (v) Tidak
Pemberian ASI : ( ) Tidak (v) Ya, 15 menit setelah bayi lahir
Pembengkakan : (V) Ya ( ) Tidak Nyeri : ( ) Ya (v) Tidak
Pembesaran kel. Lymphe: ( ) Ya ( ) Tidak
j. Perut / Abdomen
Tinggi fundus uteri : 2 jari dibawah pusat
Kontraksi : Baik
Konsistensi uterus : Uterus teraba lunak
Luka bekas operasi : Tidak ada
Tanda infeksi : Tidak ada
Diastasis rekti abdominalis : panjang : - cm lebar : - cm
k. Anogenital
Lochea : ……………………………………… Jumlah :
……………………………………
Warna : ……………………………………… Bau :
……………………………………
Perineum : utuh /laserasi: ………………………………………
Episiotomi : ……………………………………… jenis :
………………………………………
Tanda-tanda REEDA : ………………………………………

5. Pemeriksaan Penunjang
Jenis Hasil Satuan Nilai Rujukan Keterangan
Pemeriksaan
Hemoglobin 13,4 g/dl 11,7 – 15,5 Normal
Hematokrit 40 % 32 – 47 Normal
Leukosit 10,7 Ul 3,6 – 11 Normal

7
Trombosit 322.000 Ul 150.000 – 450.000 Normal

6. Penatalaksanaan
Pasien mendapatkan terapi dari dokter yaitu :
Terapi Dosis frekuensi Cara pemberian
IVFD RL 500 cc 3x24 jam IV
Kloksasilin 500 mg 2x1 IV
Ampisilin 2g 2x1 IV
Paracetamol 500mg 3x1 IV
Metronidazol 500 mg 3x1 IV

7. Data Fokus
Data Subyektif Data Obyektif

- Pasien mengatakan nyeri pada bagian - KU: Tampak sakit sedang


perineum dengan skala 7, nyeri seperti - Kesadaran Compos Mentis
ditusuk tusuk, nyeri dirasakan selama 5-10 - Hasil pemeriksaan TTV :
menit secara terus menerus. ● TD : 110/70 mmHg
- Pasien mengatakan perineum merasa tertekan ● RR : 24x/menit
- Pasien mengatakan merasa mual ● HR : 80x/menit
- Pasien mengatakan tidak nafsu makan ● Suhu : 38℃
- Pasien mengatakan sulit tidur - Pasien tampak letih dan berkeringat
- Pasien mengatakan perut terasa kembung - Darah keluar kurang lebih 100 cc
- Pasien mengatakan merasa pusing - BB: , TB:
- Pasien mengatakan tidak nyaman pada - Pasien tampak meringis
perineum - Terdengar bunyi wheezing
- Pasien mengatakan demam dan menggigil - Kulit pasien tampak merah
- Pasien mengatakan sesak nafas - Kulit teraba hangat
- Tampak melahirkan anak ke 2 dengan normal
- Perineum tidak ada luka episiotomy
- Rahim teraba lunak
- Kondisi bleder tampak kosong
- Pasien tampak menangis
- Bayi pasien dirawat di ruangan yang sama

8
dengan pasien dengan berat badan 2500gr.

8. ANALISA DATA
No Data Masalah Etiologi
1 DS:
- Pasien mengatakan nyeri pada Nyeri Melahirkann Kehamilan 38 minggu
bagian perineum dengan skala 6, (D.0079)
nyeri seperti ditusuk tusuk, nyeri Penurunan kadar
dirasakan selama 5-10 menit progesterone
secara terus menerus.
- Pasien mengatakan perineum Kontraksi pada uterus
merasa tertekan
Tekanan hidrostatis air
DO: ketuban & tekanan
- Hasil pemeriksaan TTV : intrauterine naik
● TD : 110/80 mmHg
● RR : 24x/menit Serviks mendatar & terbuka
● HR : 80x/menit
● Suhu : 38℃ Kontraksi kuat & cepat

- Pasien tampak gelisah


- Pasien tampak meringis Iskemia korpus uteri

- Pasien tampak berposisi


Saraf nyeri aferen serviks &
meringankan nyeri
uterus masuk ke medulla
- Rahim teraba lunak
spinalus melalui akar
- Pasien tampak mengeluarkan
posterior
banyak keringat

9
Nyeri akut

2 DS: Nyeri
- Pasien mengatakan sesak nafas Pola Napas Tidak Efektif
(D.0005) Cemas
DO:
- Hasil pemeriksaan TTV : Pola napas tidak efektif
● TD : 110/80 mmHg
● RR : 24x/menit
● HR : 80x/menit
● Suhu : 38℃
- Terdengar bunyi wheezing
2 DS: Post partum
- Pasien mengatakan sakit kepala Hipertermi (D.0130)
- Pasien mengatakan demam dan Adanya kerusakan pada
menggigil thermostat hipotalamus

DO: Gangguan pada suhu tubuh


- KU: Tampak sakit sedang
- Kesadaran Compos Mentis Peningkatan suhu tubuh

- Hasil pemeriksaan TTV :


● TD : 110/70 mmHg Hipertermi

● RR : 24x/menit
● HR : 80x/menit
● Suhu : 38℃
- Pasien tampak memegangi
kepalanya
- Kulit teraba hangat
- Kulit tampak merah
- Pasien tampak pucat
3 DS: Post partum

10
- Pasien mengatakan tidak nyaman Ketidaknyamanan Pasca
pada perineum Partum (D.0075) Nyeri pada bagian perineum

DO: Ketidaknyamanan pasca


- KU: Tampak sakit sedang partum
- Kesadaran Compos Mentis
- Hasil pemeriksaan TTV :
● TD : 110/70 mmHg
● RR : 24x/menit
● HR : 80x/menit
● Suhu : 38℃
- Pasien tampak meringis
- Payudara pasien tampak bengkak
- Pasien tampak mengeluarkan
banyak keringat
- Pasien tampak menangis
4 DS: Kontraksi uterus
- Pasien mengatakan Lelah Keletihan (D.0057)
- Pasien mengatakan kurang tenaga Dilatasi, penimpisan serviks

DO: Saraf spinal thoracal XI dan


- KU: Tampak sakit sedang Thorakal XIII

- Kesadaran Compos Mentis


- Hasil pemeriksaan TTV : Impuls ke korteks serebri

● TD : 110/70 mmHg
Nyeri
● RR : 24x/menit
● HR : 80x/menit
Peningkatan metabolism
● Suhu : 38℃
- Pasien tampak letih
Energi berkurang
- Pasien tampak mengeluarkan
banyak keringat
Keletihan
- Pasien tampak lesu

11
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Tanggal Tanggal
No Diagnosa Keperawatan (P & E) Nama Jelas
Ditemukan Teratasi
Nyeri melahirkan (D.0079) berhubungan dengan
1 pengeluaran janin ditandai dengan pasien 02 Maret 2023 Belum teratasi Johanna
mengatakan nyeri pada perineum dengan skala 7
Pola napas tidak efektif (D.0005) berhubungan
2 dengan penurunan energi ditandai dengan hasil
02 Maret 2023 02 Maret 2023 Johanna
RR: 24x/menit
Hipertermi (D.0130) berhubungan dengan
3 02 Maret 2023 Belum teratasi Johanna
dehidrasi ditandai dengan hasil suhu: 38 C
Ketidaknyamanan Pasca Partum (D.0075)
berhubungan dengan trauma perineum selama
4 02 Maret 2023 Belum teratasi Johanna
persalinan dan kelahiran ditandai dengan pasien
mengatakan tidak nyaman pada bagian perineum
Keletihan (D.0057) berhubungan dengan kondisi
5 fisiologis (pasca partum) ditandai dengan pasien 02 Maret 2023 Belum teratasi Johanna
tampak letih dan mengeluarkan banyak keringat

C. RENCANA KEPERAWATAN

Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

Nyeri melahirkan (D.0079) Setelah dilakukan asuhan Intervensi: Menejemen

berhubungan dengan keperawatan selama 3x24 jam, Nyeri (I.08238)

pengeluaran janin diharapkan Tingkat Nyeri Observasi

DS: (L.08066) menurun dengan kriteria ● Identifikasi lokasi,

- Pasien mengatakan hasil: karakteristik, durasi,

nyeri pada bagian 1. Keluhan nyeri menurun frekuensi, kualitas,

perineum dengan skala

12
6, nyeri seperti ditusuk dengan skala 0 (5) intensitas nyeri

tusuk, nyeri dirasakan 2. Meringis menurun (5) ● Identifikasi skala

selama 5-10 menit Pasien tidak meringis nyeri

secara terus menerus. 3. Kesulitan tidur menurun ● Idenfitikasi respon

- Pasien mengatakan (5) 7-8 jam nyeri non verbal

perineum merasa 4. Frekuensi nadi membaik ● Identifikasi faktor

tertekan (5) 60-100x/menit yang memperberat

DO: dan memperingan

- Hasil pemeriksaan TTV nyeri

● TD : 110/80 ● Identifikasi

mmHg pengetahuan dan

● RR : 24x/menit keyakinan tentang

● HR : 80x/menit nyeri

● Suhu : 38℃ ● Identifikasi

- Pasien tampak gelisah pengaruh nyeri pada

- Pasien tampak meringis kualitas hidup

● Monitor efek
- Pasien tampak berposisi
samping
meringankan nyeri
penggunaan
- Rahim teraba lunak
analgetik
- Pasien tampak
Terapeutik
mengeluarkan banyak
● Berikan Teknik
keringat
nonfarmakologis

untuk mengurangi

nyeri (mis: TENS,

13
hypnosis, akupresur,

terapi music,

biofeedback, terapi

pijat, aromaterapi,

Teknik imajinasi

terbimbing, kompres

hangat/dingin, terapi

bermain)

● Kontrol lingkungan

yang memperberat

rasa nyeri (mis: suhu

ruangan,

pencahayaan,

kebisingan)

● Fasilitasi istirahat

dan tidur

● Pertimbangkan jenis

dan sumber nyeri

dalam pemilihan

strategi meredakan

nyeri

Edukasi

● Jelaskan penyebab,

periode, dan pemicu

nyeri

14
● Jelaskan strategi

meredakan nyeri

● Anjurkan

memonitor nyeri

secara mandiri

● Anjurkan

menggunakan

analgesik secara

tepat

● Ajarkan Teknik

farmakologis untuk

mengurangi nyeri

Kolaborasi

● Kolaborasi

pemberian analgetic,

jika perlu.

Pola napas tidak efektif Setelah dilakukan intervensi Intervensi: Manajemen

(D.0005) berhubungan keperawatan selama 3 x 24 jam, Jalan Napas (I.01011)

dengan penurunan energi diharapkan Pola napas (L.01004) Observasi

DS: membaik, dengan kriteria hasil: ● Monitor pola napas


- Pasien mengatakan
1. Dispnea menurun (5) (frekuensi,
sesak nafas
2. Penggunaan otot bantu kedalaman, usaha

DO: napas menurun (5) napas)


- Hasil pemeriksaan TTV 3. Frekuensi napas ● Monitor bunyi napas
● TD : 110/80
membaik (5) tambahan (misalnya:
mmHg

15
● RR : 12-20x/menit gurgling, mengi,
24x/menit
4. Kedalaman napas wheezing, ronchi
● HR : 80x/menit
membaik (5) kering)
● Suhu : 38℃
- Terdengar bunyi ● Monitor sputum

wheezing (jumlah, warna,

aroma)

Terapeutik

● Pertahankan

kepatenan jalan

napas dengan head-

tilt dan chin-lift (jaw

thrust jika curiga

trauma fraktur

servikal)

● Posisikan semi-

fowler atau fowler

● Berikan minum

hangat

● Berikan oksigen,

jika perlu

Edukasi

● Anjurkan asupan

cairan 2000 ml/hari,

jika tidak ada

kontraindikasi

16
● Ajarkan Teknik

batuk efektif

Kolaborasi

● Kolaborasi

pemberian

bronkodilator,

ekspektoran,

mukolitik, jika

perlu.

Hipertermi (D.0130) Setelah dilakukan intervensi Intervensi: Manajemen

berhubungan dengan keperawatan selama 3 x 24 jam, Hipertermia (I.15506)

dehidrasi diharapkan Termoregulasi Observasi

DS: (L.14134) membaik, dengan ● Identifikasi

- Pasien mengatakan kriteria hasil: penyebab

sakit kepala 1. Menggigil menurun hipertermia (mis:

- Pasien mengatakan (5)Pasien tidak menggigil dehidrasi, terpapar

demam dan menggigil 2. Suhu tubuh membaik (5) lingkungan panas,

DO: 36-37,5 C penggunaan

- KU: Tampak sakit 3. Suhu kulit membaik(5) inkubator)

sedang Tidak teraba hangat ● Monitor suhu tubuh

- Kesadaran Compos 4. Pucat menurun (5) Tidak ● Monitor kadar

Mentis tampak pucat elektrolit

- Hasil pemeriksaan TTV 5. Tekanan darah membaik ● Monitor haluaran

● TD : 110/70 (5) 120/80 mmHg urin

mmHg ● Monitor komplikasi

17
● RR : 24x/menit akibat hipertermia

● HR : 80x/menit Terapeutik

● Suhu : 38℃
● Sediakan
- Pasien tampak
lingkungan yang
memegangi kepalanya
dingin
- Kulit teraba hangat
● Longgarkan atau
- Kulit tampak merah
lepaskan pakaian
- Pasien tampak pucat
● Basahi dan kipasi

permukaan tubuh

● Berikan cairan oral

● Ganti linen setiap

hari atau lebih

sering jika

mengalami

hyperhidrosis

(keringat berlebih)

● Lakukan

pendinginan

eksternal (mis:

selimut hipotermia

atau kompres dingin

pada dahi, leher,

dada, abdomen,

aksila)

● Hindari pemberian

18
antipiretik atau

aspirin

● Berikan oksigen,

jika perlu

Edukasi

● Anjurkan tirah

baring

Kolaborasi

● Kolaborasi

pemberian cairan

dan elektrolit

intravena, jika perlu

Ketidaknyamanan Setelah dilakukan intervensi Intervensi: Terapi

Pasca Partum (D.0075) keperawatan selama 3 x 24 jam, relaksasi (I.09326)

berhubungan dengan diharapkan Status kenyamanan Observasi

trauma perineum selama pasca partum (L.07061) ● Identifikasi

persalinan dan kelahiran meningkat, dengan kriteria hasil: penurunan tingkat

DS: 1. Keluhan tidak nyaman energi,

- Pasien mengatakan menurun (5) ketidakmampuan

tidak nyaman pada 2. Meringis menurun (5) berkonsentrasi, atau

perineum 3. Payudara bengkak gejala lain yang

DO: menurun (5) mengganggu

- KU: Tampak sakit kemampuan kognitif

sedang ● Identifikasi Teknik

19
- Kesadaran Compos relaksasi yang

Mentis pernah efektif

- Hasil pemeriksaan TTV digunakan

● TD : 110/70 ● Identifikasi

mmHg kesediaan,

● RR : 24x/menit kemampuan, dan

● HR : 80x/menit penggunaan Teknik

● Suhu : 38℃ sebelumnya

- Pasien tampak meringis ● Periksa ketegangan

- Payudara pasien otot, frekuensi nadi,

tampak bengkak tekanan darah, dan

- Pasien tampak suhu sebelum dan

mengeluarkan banyak sesudah Latihan

keringat ● Monitor respons

terhadap terapi
- Pasien tampak
relaksasi
menangis
Terapeutik

● Ciptakan lingkungan

tenang dan tanpa

gangguan dengan

pencahayaan dan

suhu ruang nyaman,

jika memungkinkan

● Berikan informasi

tertulis tentang

20
persiapan dan

prosedur teknik

relaksasi

● Gunakan pakaian

longgar

● Gunakan nada suara

lembut dengan

irama lambat dan

berirama

● Gunakan relaksasi

sebagai strategi

penunjang dengan

analgetik atau

Tindakan medis

lain, jika sesuai

Edukasi

● Jelaskan tujuan,

manfaat, Batasan,

dan jenis relaksasi

yang tersedia (mis:

musik, meditasi,

napas dalam,

relaksasi otot

progresif)

● Jelaskan secara rinci

21
intervensi relaksasi

yang dipilih

● Anjurkan

mengambil posisi

nyaman

● Anjurkan rileks dan

merasakan sensasi

relaksasi

● Anjurkan sering

mengulangi atau

melatih Teknik yang

dipilih

● Demonstrasikan dan

latih Teknik

relaksasi (mis: napas

dalam, peregangan,

atau imajinasi

terbimbing)

Keletihan (D.0057) Setelah dilakukan intervensi Intervensi: Manajemen

berhubungan dengan keperawatan selama 1 x 24 jam, Energi (I.05178)

kondisi fisiologis (pasca diharapkan Tingkat keletihan


Observasi
partum) (L.05046) menurun, dengan
● Identifikasi
DS: kriteria hasil:
gangguan fungsi
- Pasien mengatakan 1. Verbalisasi kepulihan
tubuh yang
lelah energi meningkat (5)
mengakibatkan

22
- Pasien mengatakan 2. Tenaga meningkat (5)
kelelahan
kurang tenaga 3. Kemampuan melakukan
● Monitor kelelahan
DO: aktivitas rutin meningkat
fisik dan emosional
- KU: Tampak sakit (5)

sedang 4. Verbalisasi Lelah ● Monitor pola dan

- Kesadaran Compos menurun (5) jam tidur

Mentis 5. Lesu menurun (5)


● Monitor lokasi dan
- Hasil pemeriksaan TTV
ketidaknyamanan
:
selama melakukan
● TD : 110/70
aktivitas
mmHg

● RR : 24x/menit Terapeutik

● HR : 80x/menit ● Sediakan

● Suhu : 38℃ lingkungan nyaman

- Pasien tampak letih dan rendah stimulus

- Pasien tampak (mis: cahaya, suara,

mengeluarkan banyak kunjungan)

keringat ● Lakukan latihan

- Pasien tampak lesu rentang gerak pasif

dan/atau aktif

● Berikan aktivitas

distraksi yang

menenangkan

● Fasilitasi duduk di

sisi tempat tidur,

23
jika tidak dapat

berpindah atau

berjalan

Edukasi

● Anjurkan tirah

baring

● Anjurkan

melakukan aktivitas

secara bertahap

● Anjurkan

menghubungi

perawat jika tanda

dan gejala kelelahan

tidak berkurang

● Ajarkan strategi

koping untuk

mengurangi

kelelahan

Kolaborasi

● Kolaborasi dengan

ahli gizi tentang cara

meningkatkan

24
asupan makanan.

D. CATATAN KEPERAWATAN
Tgl/Waktu No. DK Tindakan Keperawatan dan Hasil Paraf &
WIB Nama
Jelas
Jum’at,
03/03/2023
08.00 I,II ● Melakukan pengecekan tanda tanda vital
III,IV,V Hasil:
Johanna
- TD : 110/80 mmHg
Patricia
- RR : 24 x/menit
-N : 80 x/menit
- Suhu 38 0C
08.15 I ● Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi,
Johanna
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri Patricia
Hasil: pasien mengatakan nyeri pada perineum seperti

ditusuk tusuk, nyeri dirasakan selama 5-10 menit

secara terus menerus


Johanna
● Mengidentifikasi skala nyeri Patricia
08.40 I
Hasil: pasien mengatakan nyeri pada kepala dengan

skala 7

● Mengidentifikasi respon nyeri non verbal


Johanna
Hasil: pasien tampak gelisah Patricia
08.50 I
● Mengidentifikasi faktor yang memperberat dan

memperingan nyeri

Hasil: pasien mengatakan nyeri berkurang pada saat


Johanna

25
09.00 I beristirahat, nyeri semakin hebat saat bergerak Patricia

● Memposisikan semi-fowler

Hasil: pasien tampak nyaman saat diberi posisi semi

fowler
Johanna
● Memberikan minum hangat sebanyak 250 cc Patricia
09.20 II,IV
Hasil: pasien tampak minum air hangat sebanyak

200cc

● Memonitor intake dan output cairan Johanna


10.10 II III
Hasil: Patricia

Balance Cairan: (+) 100 cc/24 jam

Intake : 2,400ml / 24 jam


10.40 I,II,III
Oral : 900ml / 24 jam
IV,V Johanna
IVD RL :1500ml / 24jam
Patricia
Output : 2,300ml / 24jam
Urin : 1300cc / 24jam
Pendarahan :100 cc / 24 jam
IWL : 900cc
Johanna

● Memberikan kompres dingin pada dahi pasien Patricia

Hasil: pasien mengatakan merasa nyaman dan

menggigil berkurang

● Memberikan terapi musik Johanna


10.50 III
Hasil: pasien mengatakan sudah merasa rileks Patricia

● Monitor pola dan jam tidur

11.25 I, IV, V
Hasil: pasien mengatakan tidur 6-7 jam
Johanna
Patricia
● Menganjurkan memperbanyak asupan cairan oral

26
12.00 V Hasil: pasien mengatakan akan memperbanyak asupan

cairan oral
Johanna
● Memberikan obat paracetamol 500mg (IV)
12.10 II
Patricia
Hasil: obat paracetamol 500mg telah diberikan secara

IV, tidak ada tanda tanda alergi dan kontraindikasi

lainnya
12.25 III
Johanna
● Mengajarkan Teknik relaksasi nafas dalam
Patricia
Hasil: pasien tampak bisa mengulangi Teknik relaksasi

nafas dalam dengan 5 siklus selama 15 menit

● Melakukan pengecekan TTV


12.40 I,II Johanna
Hasil:
IV,V Patricia
- TD: 110/80

- N: 94x/menit

- RR: 19x/menit
Johanna
13.20 I II - Suhu: 37.7 C
Patricia
III IV

Johanna
Patricia

E. EVALUASI (CATATAN PERKEMBANGAN)

27
No. DK Hari/Tgl/ Evaluasi Hasil (SOAP) Paraf &
Jam (Mengacu pada Tujuan) Nama
Jelas
Nyeri melahirkan Jum’at, S:
(D.0079) 03/03/2023 ● Pasien mengatakan nyeri berkurang dengan skala 6
● Pasien mengatakan perineum masih merasa
Johanna
13.40 tertekan
Patricia
● Pasien mengatakan sudah nafsu makan sedikit

O:
● Keadaan umum tampak sakit sedang
● Kesadaran composmentis
● Hasil TTV:
- TD: 110/80mmHg
- N: 94x/menit
- RR: 19x/menit
- S:37,7 C
- SpO2: 95%
● Pasien masih tampak meringis
● Pasien tampak pucat

A: Nyeri melahirkan teratasi sebagian

P: Intervensi no 2,3,5,6,8,9 dilanjutkan


Pola napas tidak Jum’at, S:
efektif (D.0005) 03/03/2023 ● Pasien mengatakan sudah tidak merasakan sesak

Johanna
13.45 O:
Patricia
● Keadaan umum tampak sakit ringan
● Kesadaran composmentis
● Hasil TTV:
- TD: 110/80mmHg
- N: 94x/menit

28
- RR: 19x/menit
- S:37,7 C
- SpO2: 95%
● Sudah tidak terdengar wheezing di bunyi nafas

A: Pola napas tidak efektif sudah teratasi

P: Intervensi dihentikan
Hipertermi Jum’at, S:
(D.0130) 03/03/2023 ● Pasien mengatakan masih pusing

Johanna
13.50 O:
Patricia
● Keadaan umum tampak sakit sedang
● Kesadaran composmentis
● Hasil TTV:
- TD: 110/80mmHg
- N: 94x/menit
- RR: 19x/menit
- S:37,7 C (menurun)
- SpO2: 95%
● Pasien tampak memegangi kepalanya
● Kulit pasien masih teraba hangat
● Kemerahan pada kulit pasien menurun

A: Hipertermi teratasi sebagian

P: Intervensi No.2,3,5,6,7 dilanjutkan


Ketidaknyamanan Jum’at, S:
pasca partum 03/03/2023 ● Pasien mengatakan masih merasa tidak nyaman
(D.0075) pada bagian perineum
Johanna
13.55 WIB
Patricia
O:
● Keadaan umum tampak sakit sedang

29
● Kesadaran composmentis
● Hasil TTV:
- TD: 110/80mmHg
- N: 94x/menit
- RR: 19x/menit
- S:37,7 C
- SpO2: 95%
● Pasien masih tampak meringis
● Payudara pasien masih tampak bengkak
● Pasien tampak masih mengeluarkan banyak
keringat

A: Ketidaknyamanan pasca partum belum teratasi

P: Intervensi no 2,3,5,6,7,8,9 dilanjutkan


Keletihan Jum’at, S:
(D0057) 03/03/2023 ● Pasien mengartakan masih kurang tenaga untuk
beraktivitas
Johanna
14.00WIB ● Pasien mengatakan masih cepat merasa lelah
Patricia

O:
● Keadaan umum tampak sakit sedang
● Kesadaran composmentis
● Hasil TTV:
- TD: 110/80mmHg
- N: 94x/menit
- RR: 19x/menit
- S:37,7 C
- SpO2: 95%
● Pasien masih tampak lesu
● Pasien tampak mengeluarkan banyak keringat

A: Keletihan belum teratasi

30
P: Intervensi No. 2,5,8,9 dilanjutkan

31

Anda mungkin juga menyukai