Belajar bermakna akan terjadi apabila informasi baru dapat dikaitkan dengan konsep-
konsep yang sudah terdapat dalam struktur kognitif seseorang. Faktor yang paling penting
mempengaruhi belajar adalah apa yang telah diketahui oleh siswa. Informasi yang baru
diterima akan disimpan didaerah tertentu dalam otak.
Peta konsep memperlihatkan bagaimana konsep-konsep saling dikaitkan. Untuk
Menyusun suatu peta konsep diperlukan konsep-konsep atau kejadiankejadian dan kata
penghubung. Dalam bentuknya yang paling sederhana suatu peta konsep adalah dua konsep
yang dihubungkan oleh satu kata penghubung membentuk suatu preposisi. Misalnya
tumbuhan itu berwarna hijau, merupakan suatu peta konsep yang sederhana sekali, yang
terdiri dari konsep tumbuhan dan hijau, dihubungkan oleh kata itu.
Suatu konsep memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
• Pemetaan konsep, merupakan suatu cara untuk memperlihatkan konsep-konsep dan
organisasi suatu bidang studi.
• Suatu peta konsep merupakan suatu gambar dua dimensi dan suatu disiplin atau bagian
dari suatu disiplin.
• Dalam setiap peta konsep, konsep yang paling umum (inklusif) terdapat pada puncak
konsep, semakin kebawah konsep-konsep menjadi lebih khusus dan sampai pada
pemberian contoh-contoh.
• Suatu peta konsep memuat hierarki konsep-konsep dan konsep-konsep yang tidak
membentuk hierarki. Makin tinggi hierarki yang ditunjukkan maka makin tinggi nilai
peta konsep tersebut.