Anda di halaman 1dari 6

TUGAS 1.

BIOKIMIA

NAMA : MOH. ICHWAN CIPTADI


RAUF NIM 042307272

This study source was downloaded by 100000771989973 from CourseHero.com on 05-06-2023 10:56:24 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/146762509/Tugas-2-Biokimiadocx/
SOAL
1. Perhatikan Gambar struktur sel hewan berikut:

Coba Anda identifikasi organel nomor berapa yang

berperan penting dalam sintesis protein! Jelaskan


nama dan fungsinya dalam proses sintesis protein tersebut.
2. Coba Anda analisa kedua grafik aktivitas enzim di bawah. Jika ke dalam substrat enzim
tersebut diberikan larutan NaOH, enzim mana yang lebih tahan aktivitasnya diantara dua
enzim tersebut? Jelaskan mengapa hal itu terjadi.

3. Perhatikan siklus ATP-ADP berikut.

This study source was downloaded by 100000771989973 from CourseHero.com on 05-06-2023 10:56:24 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/146762509/Tugas-2-Biokimiadocx/
Mengacu pada Gambar di Atas,
a. Coba Anda jelaskan mengapa jika kita kelaparan, maka tubuh kita akan terasa lemas.
b. Coba Anda jelaskan pula bagaimana mendapatkan ATP dari satu molekul glukosa
pada pernafasan sel secara aerobik dan berapa jumlah ATP yang diperoleh. Lengkapi
penjelasan Anda dengan bagan Katabolisme glukosa secara garis besar.

JAWABAN
1. Tempat biosintesis protein pada struktur sel hewan diatas ditunjukkan oleh nomor 3
yaitu ribosom.
Ribosom merupakan tempat untuk berlangsungnya biosintesis protein. Ribosom tidak
terbungkus oleh membran. Ribosom mempunyai struktur terdiri dari dua subunit berukuran
besar dan kecil. Ribosom dibangun oleh RNA (rRNA) dan sekitar 50 macam protein
structural.
Ribosom berfungsi efektif untuk menerjemahkan mRNA yang akan berubah menjadi
protein. Pada saat proses pembentukan protein, ribosom melakukan translasi. Hal ini untuk
menerjemahkan urutan nukleodita yang terkandung dalam molekul mRNA dan merubahnya
menjadi rangkaian asam amino sebagai penyusun protein.

2. Dapat dilihat pada gambar apabila kedua enzim tersebut yakni kimotripsin dan kolinesterase
diberi larutan NaOH maka yang aktivitasnya aka bertahan adalah enzim kolinesterase. Hal
ini disebabkan karena aktivitas enzim dipengaruhi oleh pH lingkungannya dan enzim akan
bekerja secara maksimal pada pH tertentu yang disebut pH optimum yaitu pH dimana
kecepatan katalis enzim paling besar. Dari gambar dapat dilihat bahwa pH optimum dari
enzim kimotripsin adalah 8 dan selanjutnya aktivitasnya akan menurun hingga pada pH
sekitar 10,5 aktivitasnya akan terhenti. Sementara enzim kolinesterase memiliki pH
optimum pada pH sekitar 7,5 dan akan terus konstan hingga pH diatasnya. Pada kasus ini
yang ditambahkan adalah NaOH yang bersifat basa yang akan membuat nilai pH
lingkungan dari enzim akan meningkat, sehingga yang akan bertahan aktifitasnya adalah
enzim kolinesterase.

3. a. Seperti yang kita ketahui bahwa energi yang kita peroleh adalah dari makanan sehingga
apabila kita merasa kelaparan maka akan merasa lemas. Jika dilihat dari siklus gambar

This study source was downloaded by 100000771989973 from CourseHero.com on 05-06-2023 10:56:24 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/146762509/Tugas-2-Biokimiadocx/
diatas dapat dilihat bahwa makanan yang kita makan jika dengan adanya oksigen maka
didalam tubuh akan diubah menjadi glukosa yang kemudian akan mengalami reaksi
pembentukan energy menjadi ATP (adenosine trifosfat). ATP yang terbentuk akan
digunakan oleh sel untuk melangsungkan reaksi yang memerlukan energi seperti
biosintesis makromolekul, kontraksi otot, transport aktif, dan termogenesis. Setelah itu
ATP akan terhidrolisis dan kehilangan gugus fosfatnya membentuk ADP yang kurang
berenergi sehingga kita akan merasa lemas jika kelaparan. Apabila kita makan, maka
ADP yang tidak berenergi tadi akan mengikat gugus fosfat yang berlangsung dengan
jalan mengkopel reaksi lain yang membebaskan energy dan membentuk ATP kembali
sebagai energy.

b. Bagan katabolisme

Untuk mendapatkan ATP, glukosa akan mengalami reaksi glikolisis aerob di sitoplasma
yang akan menghasilkan 2 molekul asam piruvat, 2 NADH2, dan 2 ATP kemudian 2 molekul
piruvat akan dioksidasi menjadi 2 molekul asetil koenzim A dan akan masuk kedalam siklus
krebs atau siklus asam sitrat yang berlangsung di mitokondria. Piruvat dalam siklus krebs akan
diubah mejadi CO2, H2O, dan sejumlah energy. Pada tahap ini akan dihasilkan 2 ATP, 6 NADH, 2
FADH2, dan 4 CO2. NADH dan FADH2 yang terbentuk kemudian akan memasuki sistem
transport electron diamana electron berenergi tinggi yang dibawa oleh NADH dan FADH2 secara
berurutan akan ditransfer dari pembawa yang satu ke pembawa yang lainnya dan berakhir pada
oksigen. Pada tahap ini akan dihasilkan 34 ATP dan 6 molekul H2O. Jadi secara keseluruhan 1
molekul glukosa pada respirasi aerob akan menghasilkan total 38 ATP. 2 ATP dari proses
glikolisis, 2 ATP dari proses siklus krebs dan 34 ATP dari proses transport electron.

This study source was downloaded by 100000771989973 from CourseHero.com on 05-06-2023 10:56:24 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/146762509/Tugas-2-Biokimiadocx/
Sumber : BMP Biokimia PEBI4317/ MOdul 1-Modul 5

This study source was downloaded by 100000771989973 from CourseHero.com on 05-06-2023 10:56:24 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/146762509/Tugas-2-Biokimiadocx/

Anda mungkin juga menyukai