Anda di halaman 1dari 17

Pengunaan Herbal dan

Suplemen Kesehatan
Dalam Menghadapi Musim
Pancaroba
apt. Sukmawati Az Zahrah ., S.Farm
NIM.20190350066
Pendahuluan
Peralihan musim Rentan Penyakit Peran Tenaga
dengan keadaan tidak Kesehatan?
menentu

Cuaca berubah Demam


secara cepat Influenza/Flu
Berdarah

Hujan lebat dengan


durasi singkat, disertai Pencegahan terhadap penyakit
petir dan angin kencang yang terjadi
Penyebaran informasi mengenai
herbal sebagai tindakan
Gangguan Asma preventif serta suplemen
Pencernaan kesehatan dalam pendukung
Terjadi pengobatan
puting beliung
Pemberian Herbal dan
Suplemen Kesehatan
Pemerintah Indonesia melalui PP Nomor 103 tahun 2014 mendorong pemanfaatan obat
tradisional melalui pelayanan kesehatan tradisional di fasilitas kesehatan

1. Penggunaan herbal sebagai tindakan preventif, promotif, kuratif dan


rehabilitatif terhadap suatu penyakit.
2. Suplemen Kesehatan sebagai pelengkap saat bersamaan dengan
pengobatan lainnya, khususnya dalam: memelihara kesehatan,
membantu agar tubuh pulih dari kondisi penyakit tertentu, untuk
menggantikan makanan sehari-hari.
3. Konsumsi makanan bergizi dan seimbang sudah akan mencukupi
kebutuhan zat gizi harian
Peringatan
Sebelum tumbuhan obat dapat dinyatakan berkhasiat untuk membantu
memelihara daya tahan tubuh, idealnya tidak sebatas dibuktikan
berdasarkan pengalaman empiris.
Beberapa tumbuhan obat telah melewati penelitian ilmiah, namun masih
terbatas dalam skala laboratorium (uji in vitro) dan/atau uji ke hewan
coba (uji in vivo), serta masih terbatasnya data uji ke manusia (uji klinik).
Namun, tumbuhan obat tsb masih dimungkinkan untuk dimanfaatkan
dalam kaitan khasiatnya untuk membantu memelihara daya tahan tubuh
dengan tetap memperhatikan kondisi tubuh
Cara Penyiapan
Herbal Secara Umum

Produk herbal dan suplemen kesehatan dengan klaim


membantu memelihara daya tahan tubuh, umumnya memiliki
bentuk sediaan cair (sirup) atau padat (tablet, kaplet atau
kapsul).

Untuk herbal penggunaan sendiri menggunakan simplisia


segar/kering atau serbuk, biasanya diolah dengan cara merebus
simplisia segar/kering dalam air mendidih suhu 100 derajat C
selama 15-30 menit. Untuk serbuk kering dapat diseduh dalam
satu gelas air mendidih selama 5 menit
Herbal Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh
Kunyit (Curcuma longa L.)

Kunyit mengandung zat kurkumin yang bekerja meningkatkan


daya tahan tubuh.
Herbal Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh
Jahe (Zingiber officinale Roscoe)
Jahe banyak mengandung vitamin C dan magnesium
yang membantu tubuh untuk memperkuat sistem imun
Herbal Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh

Temulawak Sereh

Temulawak mengandung zat Sereh mengandung senyawa


kurkumin yang bekerja peradangan dan antioksida yang
meningkatkan daya tahan tubuh, dapat mencegah dan mengatasi
serta zat aktif anti peradangan dan berbagai gangguan kesehatan
obat antioksidan
Herbal Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh

Jambu Biji ( Psidium guajava L)

Jambu biji mengandung vitamin C, saponin, asam oleonat, flavonoid yang


berfungsi sebagai peningkatan antiplatelet demam berdarah
Herbal Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh
Meniran (Phyllanthus niruri L.)
Mengandung tanin, damar, kalium, flavonoid
sebagai pengobatan demam, malaria, dan
sistem imun

Keamanan
Keamanan (Galen, et al., 2018); kunyit dan kurkumin bersifat nonmutagenik dan tidak
ada toksisitas reproduksi yang teramati.
FDA menggolongkan kunyit ke dalam GRAS (Generally Recognized as Safe) yaitu
umumnya diakui aman.
Tidak ada efek samping mayor pada studi klinik, demikian juga kurkumin hingga 8
g/hari selama 3 bulan. Uji klinik lain efek samping ringan seperti mual, diare, sakit
kepala, kelelahan dan mengantuk, dengan dosis 2 g/hari (serbuk kering kunyit).
Tidak boleh digunakan bersamaan dengan obat NSAID, antiplatelet, dan
antihiperlipidemia.
Penggunaan pada penyumbatan saluran empedu, clolangistis, batu empedu atau
penyakit empedu lain sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Pada ibu hamil dan menyusui tidak dianjurkan, karena kurangnya data yang relevan
tentang keamanannya selama hamil dan menyusui
Suplemen Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh
1
Vitamin C
manfaat : Daya tahan tubuh, membunuh
mikroba, menjaga integrasi sel

AKG Vitamin C (Kemenkes RI,2019) :


Laki-laki 90 mg/ hari
Perempuan 75 mg / hari

Suplemen Untuk Memelihara Daya


Tahan Tubuh

2 Vitamin D
manfaat : peran memodulasi pertumbuhan
sel, fungsi neuromuskuler, dan daya tubuh
serta pengurangan peradangan EBM

AKG Vitamin D (Kemenkes RI,2019)


Umur 10-64 tahun : 15 mikrogram / hari
Umur >64 tahun : 20 mikrogram / hari

Suplemen Untuk Memelihara Daya


Tahan Tubuh

3 Vitamin E 4 Probiotik
manfaat : meningkatkan respon imun manfaat : memelihara
dengan peningkatan kadar kesehatan saluran cerna
imunoglobulin dan respons antibodi

Vitamin E memiliki potensi


interaksi dengan obat golongan
antikoagulan/antiplatelet.
Suplemen Untuk Memelihara Daya
Tahan Tubuh

5 Zink (Zn) 6 Selenium


manfaat : peningkatan sistem manfaat : meningkatkan daya
imun khususnya di usus, tahan tubuh pasien
penyakit infeksi, alergi

Sumber
Endriyatno, N. C., Ningrum, D. A., & Hafidzah, E. (2022). Penyuluhan
Manfaat Multivitamin untuk Imunitas Tubuh di Masa Pancaroba. 1(2), 66–
72.
Yulianis, Y., Dewi, R., Meirista, I., Permatasari, J., Hadriyati, A., & Andriani,
M. (2021). Sosialisasi Tentang Sehat Dengan Obat Tradisional Dan
Suplemen Kesehatan Di Masa New Normal Covid-19. LOGISTA - Jurnal
Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 48.
https://doi.org/10.25077/logista.5.1.48-56.2021
Setyoningsih, H., Pratiwi, Y., Rahmawati, A., Wijaya, H. M., Lina, R. N., &
Kudus, K. (2021). Penggunaan Vitamin Untuk Meningkatkan Imunitas
Tubuh di Masa Pandemi. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 4(2), 136–150.
Pedoman Penggunaan Herbal dan Suplemen Kesehatan pada Masa
Pandemi Covid-19

Anda mungkin juga menyukai