DOSEN PENGAMPU : NINA IMANIAR, M.

SI

Kelompok 3
KELOMPOK 3 SISKA PRATIWI 19012050
S1 RK STTIF BOGOR
PUTRI GUS ASTUTI 22012018

DIMAS FIRMANSYAH 22012028

MEGA ISNALIA RAHMA 22012045

 MATERI PEMBAHASAN
Media Pertumbuhan

Macam-macam Media Pertumbuhan

Media Berdasarkan Sifat Fisiknya

Media Berdasarkan Kegunaannya

Persyaratan Media

Fase Pertumbuhan Mikroorganisme

Kurva Pertumbuhan Mikroorganisme

 MEDIA PERTUMBUHAN
MIKROORGANISME
Media pertumbuhan/media kultur adalah material nutrient yang
diperkaya dengan bahan tertentu untuk pertumbuhan
mikroorganisme di laboratorium (Murwani, 2015).

Berfungsi sebagai tempat tumbuhnya mikroba, isolasi,

memperbanyak jumlah, menguji sifat-sifat fisiologi dan
perhitungan jumlah mikroba, dimana dalam proses
pembuatannya harus disterilisasi dan menerapkan metode
aseptis untuk menghindari kontaminasi (Putri, dkk., 2017).
 MACAM-MACAM MEDIA PERTUMBUHAN
Media berdasarkan komposisi atau susunan bahan dan bentuknya dibagi
menjadi tiga, yaitu :

Media semi sintesis merupakan media yang disusun dari bahan-bahan

alami dan bahan-bahan sintesis.
Media alami (non sintetis) merupakan media yang disusun dari bahan-
bahan alami dimana komposisinya yang tidak dapat diketahui secara
pasti dan biasanya langsung diekstrak dari bahan dasarnya.
Media sintesis, yaitu media yang disusun dari senyawa kimia dengan
jenis dan takaran yang sudah diketahui secara pasti.
MEDIA PERTUMBUHAN
BERDASARKAN SIFAT FISIKNYA
Terdapat 3 macam bentuk media yang dapat dibedakan dari ada
atau tidaknya bahan tambahan berupa bahan pemadat seperti agar-
agar atau gelatin dan berdasarkan sifat fisiknya, yaitu:

MEDIA PADAT MEDIA CAIR MEDIA SEMI

PADAT
 MEDIA PADAT
Media yang digunakan untuk
kultur/pertumbuhan bakteri
atau mempelajari koloni
bakteri dalam bentuk padat,
dapat diletakan di petri disk
ataupun tabung. Media dapat
berbentuk padat datar, padat
tegak maupun padat miring.
MEDIA CAIR MEDIA SEMI SOLID
Media dalam wujud cair Untuk mengetahui
yang digunakan untuk pertumbuhan mikroba atau
perbenihan/memperkaya mengetahui motilitas
sebelum dikultur pada media bakteri.
padat. Media ini tidak dapat
digunakan untuk
mempelajari koloni.
Contoh media cair: media
kaldu, alkali pepton, dan
lain-lain.
MEDIA PERTUMBUHAN
BERDASARKAN KEGUNAANNYA
Macam-macam media berdasarkan kegunaan/tujuannya, yaitu:

1. Media Umum 4. Media Selektif

2. Media Transport 5. Media Diferensial

3. Media Diperkaya
 PERSYARATAN MEDIA
Untuk dapat menjadi media yang baik untuk pertumbuhan
mikroba yang diharapkan, media memiliki persyaratan, yaitu:

Susunan makanan (Nutrisi)

Temperatur (suhu)
Tekanan Osmosis
Derajat Keasaman (pH)
Sterilitas
CONTOH MEDIA EMB
 FASE PERTUMBUHAN
MIKROORGANISME
1. FASE LAG (PENYESUAIAN)
(EKSPONENSIAL)
Fase lag adalah fase
penyesuaian bakteri dengan
lingkungannya yang baru.
Durasi berlangsungnya fase
ini bervariasi dan ditentukan
dari komposisi media, pH,
suhu, aerasi, jumlah sel, dan
sifat fisiologis.
2. FASE LOGARITMA
Fase logaritma/eksponensial
ditandai dengan periode
pertumbuhan yang terbilang
cepat. Setiap sel dalam
populasi membelah menjadi
dua. Derajat pertumbuhan
bakteri pada fase ini sangat
dipengaruhi oleh sifat genetik
yang diturunkan.
 FASE PERTUMBUHAN
MIKROORGANISME
3. FASE STASIONER 4. FASE KEMATIAN

Fase ini terjadi ketika laju fase kematian terjadi ketika

pertumbuhan bakteri sama laju kematian lebih tinggi dari
dengan laju kematiannya, laju pertumbuhan. Beberapa
sehingga jumlah populasi faktor yang mempengaruhinya
organisme ini akan tetap. adalah suhu, kelembaban,
Keseimbangan ini terjadi karena cahaya, zat kimia, dan nutrisi.
adanya pengurangan derajat
pembelahan sel akibat kadar
nutrisi yang tidak cukup dan
akumulasi produk yang beracun
bagi sel sehingga mengganggu
proses pembelahan.
KURVA PERTUMBUHAN MIKROORGANISME
Terima Kasih