Anda di halaman 1dari 2

KOMUNIKASI LOGIKA

TUGAS 2

Nama : HARIR KARUNIA ROBBI


NIM : 041758593

Pada Tugas 2 ini, buatlah tulisan tentang Proposisi Kategoris beserta contohnya.
Panjang tulisan minimal dua halaman kwarto, 1,5 spasi, font Arial 11. cantumkan rujukannya.
Tulisan diupload di tempat yang sudah disediakan paling lambat 8 November 2020.

Selamat mengerjakan!

PROPOSISI KATEGORIK

Proposisi kategorik adalah suatu pernyataan yang terdiri atas hubungan dua term
sebagai subjek dan predikat serta dapat di benar atau salah. Hubungan ini berbentuk pengiyaan
atau pengingkaran. proposisi kategorik terdiri atas empat unsur 2 diantaranya merupakan materi
pokok proposisi, sedangkan tua yang lain sebagai hal yang menyertainya. Empat unsur yang
dimaksud adalah: term sebagai subjek, term sebagai predikat, kopula, dan kuantor.
Term sebagai subjek adalah hal yang diterangkan dalam proposisi, term sebagai
predikat adalah hal yang menerangkan dalam proposisi. Kedua unsur sebagai subjek dan
predikat inilah yang merupakan materi pokok proposisi kategorik. Kopula merupakan hal yang
mengungkapkan adanya hubungan antara subjek dan predikat serta kuantor merupakan
pembilang yang menunjukkan lingkungan yang dimaksud oleh subjek.
Proposisi dalam logika dapat benar dapat juga salah, tidak dapat dinilai kedua-duanya.
Dalam arti tidak dapat setengah benar atau setengah salah. jika benar ya benar, jika salah ya
salah sehingga tegas perbedaan antara keduanya. Benar salahnya suatu proposisi dihubungkan
dengan hal yang dibicarakan nya. jika yang dibicarakan tentang benda-benda alamiah maka
kebenarannya adalah harus sesuai dengan kenyataan (mengikuti teori korespondensi) dan jika
dibicarakan hal atas dasar persetujuan bersama maka kebenarannya harus sesuai dengan hasil
persetujuan tersebut (mengikuti teori koherensi). Jadi, benar salahnya suatu proposisi itu
dihubungkan dengan isinya.
Term sebagai subjek berhubungan dengan kuantitas proposisi titik subjek di bedakan
antara subjek universal dan subjek partikular. subjek universal adalah mencakup semua yang
dimaksud oleh subjek, subject partikular adalah hanya mencakup sebagian dari keseluruhan
yang disebutkan oleh subjek. subjek universal dalam pernyataan simbolik disertai dengan kuantor
universal dan subjek partikular adalah pernyataan simbolik disertai dengan kuantor eksistensial.
Term sebagai predikat selalu berhubungan dengan isinya dan merupakan kualitas
proposisi, yang dibedakan antara predikat afirmatif dan predikat negatif. predikat afirmatif adalah
sifat mengiyakan adanya hubungan serikat dengan subjek predikat negatif adalah sifat
mengingkari adanya hubungan predikat dengan subjek atau sifat meniadakan hubungan subjek
dengan predikat.
Hubungan subjek dan predikat yang merupakan unsur pokok terwujud adanya empat
macam proposisi kategorik tema yaitu:
1. Proposisi universal afirmatif ialah pernyataan umum mengiyakan
Contoh:
Semua orang Indonesia berketuhanan yang maha esa
Indonesia adalah negara berdasarkan atas hukum
Semua peserta ujian logika dapat nilai baik
Pancasila mengembangkan dua sifat kodrat manusia
2. Proposisi universal negatif ialah pernyataan umum mengingkari
Contoh:
Semua rakyat Indonesia tidak berpaham komunis
Manusia bukanlah keturunan kera
Peserta khusus logika bukan seorang guru
Ajaran Pancasila bukan berpaham liberalis
3. Proposisi partikular afirmatif ialah pernyataan khusus mengiyakan
Contoh:
Sebagian rakyat Indonesia adalah keturunan asing
Ada mahasiswa Indonesia yang belajar di Amerika
Beberapa peserta ujian Nobita dapat nilai baik
Ada negara yang beraliran sosialis
4. proposisi partikular negatif ialah pernyataan khusus mengingkari.
Contoh:
Sebagian rakyat Indonesia tidak beragama Islam
Ada negara yang tidak berpaham liberalis
Beberapa anggota legislatif tidak korupsi
Ada gempa dan tidak menimbulkan kerusakan

Anda mungkin juga menyukai