Diajukan oleh
Reinaldy Samuel Sumakul
NIM. 711345120009
kepada
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MANADO
Mei 2023
LEMBAR PERSETUJUAN
Pembimbing I
Pembimbing II
keamanan , serta dapat di akses secara fisik dan terjangkau. Sanitasi juga
cacing dan stunting. Tetapi sanitasi yang buruk berdampak pada semua
(Unicef, 2020)
dunia. Namun konsep sanitasi di Indonesia menjadi lebih rumit, hal ini
limbah yang baik dan bersih saja, tetapi hal ini juga berkaitan dengan
fungsi lain yang dilaksanakan hampir pada lokasi yang sama (Alamsyah,
2022)
dengan aman di tempat; dan 78% populasi dunia (6,1 miliar orang)
dini ( dengan perkiraan 1.800 kematian anak per hari karena air, sanitasi
dan kebersihan yang tidak aman) dan dampak lain terhadap kesehatan
(WaterAid, 2019)
pelayanan tersebut, terdapat sekitar dua juta orang di seluruh dunia yang
yang aman, dan tidak memiliki akses terhadap fasilitas hygine yang
memadai setiap tahun, mewakili 60% dari total kematian akibat diare.
kematian ini dan merupakan faktor utama beberapa penyakit tropis yang
lingkungan yang sehat dan nyaman. Upaya sanitasi dasar meliputi sarana
pembuangan air limbah, dan penyediaan air bersih (Sidhi, Raharjo, &
Dewanti, 2016)
2017).
ibadah memiliki lantai toilet yang berlumut dan licin dapat berakibat
pembuangan air limbah nya masih ada 3 rumah ibadah yang saluran
tercemar.
1. Rumusan Masalah
Manado Timur V”
2. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
3. Manfaat Penelitian
a. Manfaat Teoritis
b. Manfaat Praktis
4. Tinjauan Pustaka
menerus, baik secara membayar maupun tidak, atau suatu tempat dimana
2015)
b. Definisi Gereja
Menurut (KBBI, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa,
maupun moral.
3. Pengeras suara/ sound system gereja yang tidak memenuhi syarat akan
1. Ruang Kebaktian
f) Sinar sebaiknya datang dari arah kiri dan kanan secara merata
dengan jelas.
2. Perlengkapan Gereja
1. Papan pengumuman
2. Mimbar
kebersihannya.
4. Kamar mandi
a) Minimal 2 buah
b) Bersih
5. Kaku
5. Kerangka Konsep
Memenuhi syarat
Fasilitas sanitasi
Tidak memenuhi syarat
6. Metode Penelitian
a. Jenis Penelitian
b. Variabel Penelitian
ventilasi, kursi/peralatan).
2) Fasilitas Sanitasi
c) Kamar mandi.
d) Pembuangan sampah.
c. Definisi Oprasional
1) Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Gereja GMIM yang ada di
2) Sampel
e. Instrumen Penelitian
adalah :
1) Kuisioner
3) Kamera
a) Data primer
Data primer adalah data yang diperoleh dari hasil pengukuran pengamatan
Kualitas air yang dimaksud adalah kualitas air bersih secara fisik, tidak
pembuangan air limbah dan lancar atau tidak nya pembuangan air limbah
yang keluar.
4) Jamban/Urinoir
pembersihan nya.
5) Tempat Sampah
tempat sampah.
b) Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber yang terkait
g. Jalannya Penelitian
a) Survei awal
b) Pembuatan Proposal
c) Pelaksanaan Survey
d) Pengolahan data
h. Analisis Data
didapat dari hasil survei yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi dan
tempat umum.
i. Jadwal penelitian
Waktu Pelaksanan
1. Survei Awal
2. Penyusunan proposal
3. Bimbingan Proposal
4. Seminar Proposal
5. Perbaikan Proposal
6. Penelitian
7. Penyusunan KTI
8. Seminar KTI
9. Perbaikan KTI
j. Biaya Penelitan
No Uraian Biaya (Rp)
References
Alamsyah, A., 2022. Rumah Ibadah Sebagai Sarana Alternatif Penunjang
Kebutuhan Dasar Masyarakat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Volym 2.
KBBI. (2016). Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Retrieved from
https://kbbi.kemdikbud.go.id/
Nasution, M. T. (2017). Tinjauan Pengetahuan Takmir Dan Keadaan Sanitasi
Masjid Di Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo.
Pandean, M. (2020, Mei 4). Sanitasi Tempat Ibadah. Retrieved from yablog:
https://yesakribo.blogspot.com/2020/05/sanitasi-tempat-ibadah.html
Prasetio, A., Pangestu, A. & Defrindo, Y., 2020. Rencana Pembangunan Sanitasi
Berbasis Lingkungan Di Desa Dadisari Kabupaten Tanggamus. Jurnal SENDI,
Volym 1.
Santoso, I. (2015). Inspeksi sanitasi tempat-tempat umum . Yogyakarta: Gosyen
Publishing.
Satriani, S., Ilma, I. S. & Daniel, D., 2022. Trends of Water, Sanitation, and
Hygiene (WASH) Research in Indonesia: A Systematic Review. Int. J. Environ.
Res. Public Health.
Septivita, D., 2018. Analisis faktor personal hygiene dan sanitasi lingkungan
dengan kejadian infeksi hepatitis A pada mahasiswa Universitas Jember. [Online]
Available at: https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89001
[Använd Mei 2023].
Sidhi, A. N., Raharjo, M., & Dewanti, N. (2016). Hubungan Kualitas Sanitasi
Lingkungan Dan Bakteriologis Air Bersih Terhadap Kejadian Diare Pada
Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Adiwerna Kabupaten Tegal. Jurnal
Kesehatan Masyarakat.
Unicef, 2020. Kondisi Sanitasi Dunia. [Online]
Available at: https://data.unicef.org/resources/state-of-the-worlds-sanitation/
[Använd Mei 2023].
WaterAid, 2019. WaterAid. [Online]
Available at: https://washmatters.wateraid.org/blog/sanitation-saving-lives-in-
developing-countries#:~:text=Inadequate%20sanitation%20is%20a
%20leading,and%20other%20impacts%20on%20health
[Använd 18 Mei 2023].
WHO, 2022. World Health Organization. [Online]
Available at: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/sanitation
[Använd Mei 2023].