Anda di halaman 1dari 7

Dermatitis Numularis

Pada regio lateral cruris dextra tampak patch Pada regio posterior cruris sinistra tampak
hiperpigmentasi, difus, soliter, dengan patch hiperpigmentasi, difus, soliter dengan
bentuk irreguler berukuran 3 cm x 4,5 cm. bentuk irreguler berukuran 1,5 cm x 3,5 cm.
Sebagian tertutup skuama kecoklatan. Sebagian tertutup skuama kecoklatan.
Pada regio posterior cruris sinistra tampak Pada regio posterior cruris dextra tampak
patch hiperpigmentasi, difus, soliter, dengan patch hiperpigmentasi, difus, soliter, dengan
bentuk irreguler berukuran 1,5 cm x 2,5 cm. bentuk irreguler berukuran 2,5 cm x 4 cm.
Sebagian tertutup skuama kecoklatan

Anamnesis
Assalamualaikum pak, perkenalkan saya dokter yang bertugas pada hari ini. Izin pak saya akan
melakukan Tanya jawab terkait penyakit bapak, apakah bapak bersedia?
- Saya berbicara dengan Bapak siapa pak?
- Umurnya pak?
- Tempat dan tanggal lahirnya dimana ya pak?
- Alamat tempat tinggal dimana pak?
- Maaf pak, kalau boleh tahu agama bapak apa?
- Maaf pak untuk pendidikan terakhir bapak apa?
- Saat ini bapak pekerjaanya apa?
- Bapak sudah menikah atau belum?

Keluhan Utama
- Ada keluhan apa ya pak sehingga bapak datang untuk berobat?
- Di daerah mana pak?
- Keluhan di rasakan sejak kapan pak?

Keluhan Tambahan
- Apakah keluhan disertai dengan keluhan lain seperti gatal, rasa terbakar, panas, nyeri
pak?
- Apakah gatalnya terasa menyengat pak? Gatal hanya dirasakan di tempat bercaknya saja
ya pak?
- Apakah bercak terasa terbakar pak?
- Apakah bercak terasa nyeri pak? Skala nyeri dari 1-10?

Riwayat Perjalanan Penyakit


- Pertama kali muncul bercak kemerahan itu ukurannya sebesar apa pak? (misal selebar
uang logam, atau lebih kecil atau lebih besar)
- Apakah bercaknya meluas (ke daerah mana saja)/melebar?
- Apakah bercak disertai bentol merah? (neurodermatitis)
- Apakah bapak merasakan gatal setiap saat atau dipengaruhi hal lain pak seperti saat
beristirahat, berkeringat, lembab, atau panas? (DA dan neurodermatitis)
- Apakah gatalnya terasa sangat hebat? mengganggu aktivitas? Atau lebih terasa saat
malam hari sampai mengganggu tidur?
- Apakah ada hal yang membuat rasa gatalnya bertambah pak?
- Apakah ada hal yang membuat rasa gatalnya berkurang pak?
- Apakah rasa gatal berkurang saat timbul rasa perih sekitar garukan? (neurodermatitis)
- Jika bagian yg gatal digaruk apakah berdarah dan apakah timbul koreng Setelah beberapa
hari ?
- Apakah koreng disertai perubahan wana menjadi merah kehitaman?
- Apakah terlihat seperti sisik ikan dan mudah terkelupas? (neurodermatitis)
- Apakah kulit terasa menebal seperti batang kayu? (neurodermatitis)
- Apakah tipe kulitnya kering? (DA)
- Untuk nyerinya muncul Ketika apa?
- Apakah sedang mengalami stress karena banyak tugas di sekolahnya?
- Apakah ada riwayat kontak dengan benda-benda yang terbuat dari logam?
- Apakah ada riwayat trauma fisik (terbentur atau tertusuk) di daerah yang muncul
keluhan?
- Apakah ada riwayat digigit serangga?
- Apakah bapak pernah berobat sebelumnya? (jika pernah obat apa yang dikonsumsi)
- Apakah setelah bapak berobat ada perubahan pada bercak kemerahan dan rasa gatalnya,
semakin berkurang atau bertambah, atau tidak ada perubahan? (jika pasien berobat
sebelumnya)

Riwayat Penyakit Keluarga


- Apakah ada keluarga bapak yang mengalami keluhan serupa?
- Apakah ada keluarga yang memiliki riwayat alergi atau asma? (DA)

Riwayat Penyakit Dahulu


- Apakah bapak pernah mengalami keluhan seperti ini sebelumnya? (DA berulang)
- Apakah terdapat Riwayat kulit kering (xeroderma)? Dibagian mana? Apa yang dilakukan
untuk mengatasinya?
- Apakah ada riwayat alergi atau asma? (dermatitis atopi)
- Apakah sudah pernah diobati atau berobat sebelumnya?
- Apakah konsumsi obat-obatan jangka Panjang?
- Apakah ada riwayat DM?

Riwayat Sosio Ekonomi Hygiene


 Berapa kali mandi dalam sehari? (jika terlalu sering bisa menyebabkan kulit kering)
 Apakah dirumah ada hewan peliharaan? Bersih atau tidak?
 Apakah suka memakai pakaian atau handuk bersamaan?

Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum ● Nadi
● Kesadaran ● TD
● Gizi ● BB (60 kg)
● Suhu badan (T) ●TB
● RR ● Thorax
Keadaan Spesifik ● Abdomen
● Kepala ● Genitalia
● Abdomen ● Ekstremitas
● Leher

Pemeriksaan Penunjang
 Patch test

Rencana Pemeriksaan
 Histopatologi

Tatalaksana

1. Non-farmakologi
o Menjelaskan kepada ibu pasien mengenai penyakit yang dialami oleh pasien.
o Menjelaskan kepada ibu pasien untuk memperhatikan pasien agar tidak
menggaruk lagi dan sebisa mungkin menjaga agar kuku pasien selalu pendek
dengan rutin memotong kuku.
o Menjelaskan kepada ibu pasien agar pasien menghindari suhu ekstrim,
menggunakan sabun berlebihan, menggunakan bahan wol atau bahan lain yang
dapat mengiritasi.
o Menganjurkan ibu pasien agar memberikan pelembab pada bagian kulit pasien
yang kering.
o Memberikan informasi kepada ibu pasien bahwa penyakitnya dapat kambuh
kembali, sehingga pasien dianjurkan untuk berobat bila terjadi kekambuhan.
o Memberikan informasi kepada ibu pasien tentang pengobatan yang akan
dilakukan dan agar berobat secara teratur.
o

2. Farmakologi
 Topikal
Betamethasone Dipropionate 0,05%, (15 gram), 2x sehari selama 2 minggu

Pada pasien ini diberikan obat topikal berupa Betamethasone Dipropionate


0,05% yang merupakan obat kosrtikosteroid topical dengan potensi kuat. Terapi lini
pertama pada dermatitis numularis adalah kortikosteroid topical potensi menengah
hingga kuat dengan vehikulum krim atau salep. Untuk lesi kronik vehikulum salep
lebih efektif dan terkadang perlu dilakukan oklusi. Lesi pada pasien merupakan lesi
kronik sehingga dibutuhkan obat kortikosteroid topical denagn potensi kuat untuk
mengendalikannya.
Kortikosteroid topical memiliki manfaat sebagai anti-pruritus sekaligus anti
inflamasi. Pada pasien lesi terjadi di bagian tungkai bawah meskipun pada bagian
tersebut jarang terjadi gesekan namun daerah tungkai bawah lebih rentan untuk
kotor. Ditambah pasien merupakan seorang anak berusia 6 tahun, dimana pada usia
tersebut anak-anak aktif bermain. Sehingga pada pasien lebih tepat untuk diberikan 2
kali dalam sehari untuk mencegah infeksi sekunder sekaligus mengendalikan rasa
gatal pada bagian lesi.
Untuk obat topical diberikan selama 2 minggu karena penggunaan obat
kortikosteroid topical dengan potensi kuat maksimal hanya diberikan 3 minggu
berturut-turut. Pada pasien ini diberikan 2 minggu, setelah 2 minggu pasien diminta
untuk kontrol kembali untuk melihat apakah lesi sudah dapat dikendalikan. Apabila
sudah mengalami perubahan dan lesi menjadi berkurang atau keadaannya sudah
terkendali maka obat kortikosteroid topical dapat diganti ke potensi menengah atau
di tapering off.

Emollients (pelembab)
Untuk mengurangi keluhan kulit kering sehingga menurunkan factor risiko
terjadninya dermatitis numularis.

 Sistemik
Cetirizine tab 1 x 5 mg (7 hari)

Anda mungkin juga menyukai