OLEH :
NIM : Q1A119029
FAKULTAS PERTANIAN
KENDARI
2022
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Penulis
panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-
Nya kepada kami, sehingga Penulis bisa selesaikan makalah ilmiah ini.
Makalah ilmiah ini sudah selesai Penulis susun secara maksimal dengan bantuan
pertolongan dari berbagai pihak sehingga bisa memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
Penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang sudah ikut berkontribusi
dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Penulis menyadari seutuhnya bahwa masih jauh dari kata
sempurna baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, kami terbuka
untuk menerima segala masukan dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca sehingga
Penulis bisa melakukan perbaikan makalah ilmiah sehingga menjadi makalah yang baik dan
benar.
Akhir kata Penulis meminta semoga makalah ilmiah ini bisa memberi manfaat ataupun
inpirasi pada pembaca.
Judul Halaman
Halaman Sampul ............................................................................................... i
Kata Pengantar ................................................................................................ ii
Daftar Isi ........................................................................................................... iii
I. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
A. Latar Belakang........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 2
C. Tujuan ..................................................................................................... 2
II. PEMBAHASAN .......................................................................................... 3
A. Genetically modified organism (GMO) .................................................... 3
B. Dinamika Perkembangan Produk Pangan Hasil Rekayasa Genetik .......... 4
C. Keuntungan Pangan Rekayasa Genetik ..................................................... 5
D. Rekayasa Genetika Susu Kedelai .............................................................. 5
III. PENUTUP ................................................................................................... 8
A. Kesimpulan ................................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Genetika disebut juga dengan ilmu keturunan, berasal dari kata genos (bahasa
latin)yang artinya bersuku – suku bangsa atau asal usul. Secara “etimologi” artinya asalmula
kejadian. Namun, genetika bukan merupakan ilmu tentang asal mula kejadianmeskipun pada
batas – batas tertentu memang ada kaitannya dengan hal itu. Genetikaadalah ilmu yang
mempelajari tentang seluk beluk alih informasi hayati dari generasike generasi. Oleh karena
cara berlangsungnya alih informasi hayati tersebutmendasari adanya perbedaan dan
persamaan sifat diantara individu organism, makadengan singkat dapat pula dikatakan bahwa
genetika adalah ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat. Dalam ilmu ini dipelajari
tentang bagaimana sifat keturunanitu diwariskan pada anak cucunya, serta kemungkinan
variasi yang timbul di dalamnya.
Perkembangan genetika ini dimulai sejak perkembangan bioteknologi
berkembang,hal ini dengan di temukannya teknologi DNA rekombinan. Oleh sebab
itu,perkembangan genetika semakin maju. Dengan adanya perkembangan DNArekombinan
ini maka optimasi biotransformasi dalam suatu proses bioteknologi dapatdiperoleh dengan
lebih terarah dan langsung. Teknologi DNA rekombinan ataurekayasa genetik
memungkinkan kita mengkonstruksi, bukan hanya mengisolasi,suatu galur yang sangat
produktif. Sel prokariot atau eukariot dapat digunakan sebagai"pabrik biologis" untuk
memproduksi insulin, interferon, hormon pertumbuhan, bahananti virus, dan berbagai macam
protein Lainnya. Teknologi DNA rekombinan jugamemungkinkan produksi senyawa-
senyawa tertentu yang jumlahnya secara alamisangat sedikit, sehingga tidak ekonomis bila
diekstrak langsung dari sumber alaminya.
Oleh karena itu sangatlah diharapkan agar berbagai disiplin ilmu yang adamembuka
pintu lebar-lebar untuk mendisain kurikulum yang dapat menampung minat mahasiswa yang
bersifat interface ini, yang merupakan aspek intrinsik dariBioteknologi Moderen atau
Bioteknologi Molekuler salah satunya mengenai rekayasagenetika ini yang
perkembangannya harus sesuai dengan bioetika yang ada di Negarakita ini agar
penggunaannya tidak di salah gunakan oleh pihak – pihak tertentusehingga pemanfaatannya
dapat digunakan dengan baik.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan GMO dan keuntungan rekayasa genetika?
2. Apa yang di maksud dengan dinamika perkembangan produk pangan hasil rekayasa
genetik?
3. Apa yang di maksud dengan rekaya genetika susu kedelai?
C. Tujuan
Tujuan dari makalah ini yaitu untuk mengetahui apa itu GMO dan keuntungan
rekayasa genetika, dinamika perkembangan produk pangan hasil rekayasa genetik, dan
rekaya genetika susu kedelai.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
Produk rekayasa genetika merupakan produk yang dihasilkan dari teknologi
memanipulasi sifat baka atau gen (DNA) suatu organisme tanpa melalui seksual (tanpa
melalui perkawinan) untuk menghasilkan organisme dengan sifat-sifat sesuai dengan yang
ditentukan. Lama stagnan, baru sekitar tahun tahun 1990-an muncul kembali di pasaran
makanan hasil rekayasa genetik berupa daging dan susu yang diberi recombinant procine
somatotropin (rBST) sehingga tanpa lemak. Rekayasa genetik komponen makhluk hidup
dibuat sedemikian rupa sehingga menjadi lebih unggul, semisal tahan hama, tahan penyakit,
lebih banyak menghasilkan panen, dan menambah ”gemuk” hewan ternak. Susu kedelai yang
tidak memiliki kasein dan laktosa dikonsumsi terutama oleh penderita lactose intolerance dan
autisme sebagai pengganti susu sapi (Kilamanca, 2008).
DAFTAR PUSTAKA
Herlina,L.,2022. Pangan Rekayasa Genetika : Perspektif Kesehatan, Hukum Negara dan Agama.
Jurnal Pendidikan dan Sosial Budaya.,Vol 2 (2) : 206-220.
Maskar., D., H., Hardinsyah., Damayanti., E., Astawan., M., Wresdiyati., T., Hermanianto., J.,
Winandita., T. 2015. Pengaruh Kedelai Produk Rekayasa Genetik Terhadap Kadar
Malonaldehid, Aktivitas Superoksida Dismutase dan Profil Darah Pada Tikus Percobaan.
Penelitian Gizi dan Makanan. Vol 38 (1).
Prianto., Y., dan Yudhasasmita., S. 2017. Tanaman Genetically Modified Organism (GMO)
Dan Perspektif Hukumnya Di Indonesia. Journal of Biology. Vol 10 (2). ISSN : 2502-
6720.
Suwardike., P. 2019. Quo Vadis Pangan Produk Rekayasa Genetik Di Indonesia. Agro Bali
(Agricultural Journal). Vol 2 (1). Hal 58-63.
Wardani., A., K., Arlisyah., A., Fauziah., A., Fa’ida., T., N. 2017. Identifikasi Gen Transgenik
pada Produk Susu Bubuk Kedelai dan Susu Formula Soya dengan Metode PCR
(Polymerase Chain Reaction). AGRITECH. Vol 37 (3). ISSN : 2527-3825.