Anda di halaman 1dari 3

TUGAS III

NAMA : JWIARSY PRASTIKA

NIM : 858551728
DOSEN PEMBIMBING : SURANTO,S.Pd, M.S.i.

MATA KULIAH : STRATEGI PEMBELAJARAN DI SD

1. Kegiatan guru untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar
dinamakan kegiatan remedial. Bagaimana cara Anda melaksanakan kegiatan
remedial di kelas tempat Anda mengajar?
Remedial merupakan program pembelajaran bagi peserta didik yang belum mencapai
Kompetensi Dasar muatan pembelajaran. Program remedial memfasilitasi siswa untuk
mengoptimalkan pencapaian hasil belajarnya.
Pelaksanaan kegiatan remedial
a. Remedial dilakukan terhadap kompetensi dasar yang belum mencapai KKM. Dengan
guru mengajarkan Kembali materi yang belum dipahami atau dikuasai siswa. Yang
berorientasi pada kesulitan yang dihadapi siswa. Jika siswa kurang memahami konsep
maka guru memberi lebih banyak contoh untuk membantu siswa yang kesulitan.
b. Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa anak
yang mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan bimbingan secara
individual. Bimbingan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang
dialami oleh peserta didik.
c. Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam pembelajaran
klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama.
d. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda. Pembelajaran
ulang dilakukan apabila semua peserta didik mengalami kesulitan. Pembelajaran ulang
dilakukan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara penyajian, penyederhanaan
tes/ pertanyaan. Jika siswa kesulitan dalam memahami konsep sebaiknya
menggunakan alat peraga karena konsep yang sulit dipahami akan lebih mudah
dipelajari dan menjadi menarik jika disajikan dengan menggunakan media.
e. Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai KKM, baik secara individu maupun kelompok. Kerja kelompok dapat
digunakan untuk membantu siswa yang mengalami kesulitan dalam menguasai
kompetensi yang dituntut. Menerapkan kerja kelompok dalam kegiatan remedial
sangat efektif dalam membantu siswa memahami pelajaran karena dalam setiap
kelompok terdapat siswa yang menguasai materi.

2. Berikan contoh karakteristik yang harus ditunjukkan guru dalam upaya


menciptakan hubungan sosio – emosional yang baik antara guru – siswa dan
siswa – siswa
 Karakteristik guru ( guru – siswa )
Berkenaan dengan pengelolaan iklim psiko-sosial kelas, Bandura (Good dan Brophy)
menyatakan bahwa keberhasilan guru dalam mengelola iklim psiko-sosial kelas
dipengaruhi oleh karakteristik guru itu sendiri. Berikut ini beberapa karakteristik yang
harus dimiliki oleh guru :
a. Disukai oleh siswanya
b. Memiliki persepsi yang realistik tentang dirinya dan siswanya.
c. Akrab dengan siswa dalam batas hubungan guru-siswa
d. Bersikap positif terhadap pertanyaan/respons siswa
e. Sabar, teguh dan tegas
 Karakteristik guru dalam Hubungan Sosial Antar siswa ( siswa – siswa )
Agar kegiatan kelompok dapat berhasil dengan baik guru harus memperhatikan hal-
hal berikut :
a. Perilaku yang diharapkan
b. Fungsi kepemimpinan
c. Pola persahabatan siswa
d. Norma/aturan
e. Kemampuan berkomunikasi
f. Kebersamaan

3. Terbentuknya kebiasaan mendisiplinkan diri sendiri merupakan tujuan dari


penanaman disiplin. Buat contoh- contoh perbuatan yang menunjukkan
kemampuan untuk mendisiplinkan diri sendiri terutama yang anda anggap hasil
dari penanaman disiplin di kelas

Perbuatan disiplin siswa hasil dari penanaman disiplin di kelas:


a. Datang tepat waktu ke sekolah
Salah satu contoh perilaku displin di sekolah adalah dengan datang tepat waktu ke
sekolah. Biasanya beberapa siswa terkadang datang terlambat ke sekolah dan hal
tersebut bukan merupakan sikap yang displin
b. Tidak melanggar tata tertib sekolah
Seperti yang kita ketahui bahwasanya di sekolah juga terdapat aturan atau tata
tetib yang harus dipatuhi siswa, dengan tidak melanggar tata tertib sekolah hal
tersebut juga bisa dikatakan sebagai sikap disiplin.
c. Mengerjakan tugas sekolah tepat waktu
Di sekolah biasanya guru akan memberikan tugas kepada siswanya untuk
dikerjakan, dengan mengerjakan tugas tepat waktu maka hal tersebut merupakan
contoh sikap displin. Dengan mengerjakan tugas juga akan menghindarkan diri
anda dari hukuman guru dan bisa membuat nilai rapor anda bagus
d. Merapikan kembali mainan setelah dipakai bermain
Setiap anak pastinya suka bermain dan memiliki banyak mainan, alangkah
baiknya jika setelah bermain, mainan kemudian juga dirapikan agar tidak
merepotkan orangtua, dengan selalu merapikan kembali mainan setelah dipakai
bermain maka anak juga termasuk anak yang disiplin
e. Membuang sampah pada tempatnya
Dengan membuang sampah pada tenpatnya berarti siswa dapat mengaplikasikan
kedisiplinan.

Anda mungkin juga menyukai