I. Informasi Umum
A. Identitas Sekolah
1. Nama Sekolah : SMK Negeri 8 Surabaya
2. Nama Penyusun : Afifa Nur Arofa
3. Mata Pelajaran : Matematika
4. Kompetensi Keahlian : Semua Program
5. Fase :E
6. Kelas / Semester : 10 / 1 ( Ganjil )
7. Elemen : Bilangan
8. Materi : Eksponen
9. Alokasi Waktu : 1 x 45 Menit
B. Komponen Awal
Operasi Bilangan Bulat
C. Profil Pelajar Pancasila
1. Bernalar Kritis dalam mengidentifikasi bentuk ekuivalen dari bentuk
pangkat.
2. Kreatif dalam memodelkan fenomena dan data dari materi eksponen.
3. Melalui Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) diharapkan perseta didik
memiliki karakter mandiri.
D. Sarana dan Prasarana
Laptop, LCD, White board, Spidol, ppt, buku siswa kelas X Matematika
E. Target Peserta Didik
Peserta didik regular
F. Model Pembelajaran
Diskusi
II. Komponen Inti
A. Tujuan Pembelajaran
1. Mengidentifikasi bilangan berpangkat (eksponen) dengan berdiskusi dan
mengumpulkan informasi
2. Menyelesaikan operasi bilangan berpagkat (eksponen) dengan berdiskusi dan
mengumpulkan informasi.
B. Pemahaman Bermakna
Setelah mempelajari materi bilangan berpangkat dan juga fungsi eksponen, peserta
didik dapat memodelkan materi dari fenomena dan data dalam dunia nyata.
C. Pertanyaan Pemantik
1. Apa yang dimaksud dengan bilangan berpangkat (Eksponen)?
2. Bagaimana mengoperasikan bilangan berpangkat (Eksponen)?
D. Persiapan Pembelajaran
1. Pendidik mengucapkan salam pembuka kepada peserta didik
2. Pendidik mengajak peserta didik untuk berdoa sebelum memulai kegiatan
pembelajaran
3. Pendidik menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
4. Pendidik melakukan apresepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada peserta
didik untuk mengingat kembali tentang materi operasi bilangan bulat.
5. Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran terkait materi bilangan
berpangkat (eksponen)
6. Pendidik memberikan motivasi kepada peserta didik.
7. Pendidik meyampaikan kepada peserta didik bahwa pembelajaran hari ini
dilaksanakan dengan diskusi dan materi yang akan didiskusikan adalah
bilangan berpangkat.
8. Pendidik mengarahkan peserta didik membentuk kelompok dengan anggota
4-5 orang.
9. Pendidik menyampaikan kepada peserta didik mengenai permasalahan yang
berhubungan dengan bilangan berpangkat melalui LKPD
10. Pendidik menjelaskan aturan-aturan yang harus dipatuhi dalam diskusi kelas.
E. Kegiatan Pembelajaran
1. Peserta didik berdiskusi tiap kelompok dan mengisi lembar diskusi yang telah
diberikan
2. Pendidik berkeliling untuk mengecek proses diskusi tiap kelompok
3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya
4. Pendidik meminta peserta didik lainnya menganggapi tentang jawaban yang
telah dikomunikasikan
5. Pendidik memonitor diskusi yang dilakukan oleh peserta didik sekaligus
mencatat keaktifan dan gagasan yang disampaikan peserta didik.
6. Pendidik memberikan tanggapan dan memberikan umpan balik atas apa yang
telah didiskusikan oleh peserta didik.
7. Pendidik mengarahkan peserta didik untuk menyimpulkan tentang
permasalahan dengan menggunakan bilangan berpangkat yang telah di
diskusikan.
8. Pendidik meminta peserta didik untuk menyatakan apa yang mereka peroleh
selama pembelajran berlangsung.
9. Pendidik memberikan kesempatan untuk melakukan sesi Tanya jawab terkait
materi yang didiskusikan jika kurang paham
10. Pendidik bersama peserta didik merangkum materi terkait hasil diskusi
mengenai bilangan berpangkat dan permasalahan yang berhubungan.
11. Pendidik memberikan latihan soal kepada peserta didik unutk dikerjakan
dirumah.
12. Pendidik memberikan refleksi terhadap proses pembelajaran materi bilangan
berpangkat yang telah berjalan kepada peserta didik agar dapat melakukan
pembelajaran berikutnya dengan lebih baik lagi.
13. Pendidik menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya kepada peserta didik
14. Pendidik menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam
penutup.
F. Asesmen
1. Assesmen Diagnostik Kognitif
No Soal Pembahasan
1 Tuliskan dalam bentuk pangkat positif 3−5
a. 3−5 = 35
1
b. (−8)−4 (−8)−4
1
=
(−8)4
c. 𝑎−2 𝑎−2
1
=
𝑎2
2 Tuliskan dalam bentuk pangkat negative 1
1 72
a. 72
= 7−2
1 1
b. 26
26
= 2−6
1 1
c. 𝑎9
𝑎9
= 𝑎−9
Kriteria
KA : Jika tidak menyampaikan pendapat/bertanya sama sekali
A : Jika menyampaikan pendapat/bertanya 1-3 kali
SA : Jika menyampaikan pendapat/ bertanya lebih dari 3 kali
4. Assesmen Sumatif
No Soal Pembahasan
1
1 Diketahui 𝑎 = 2 , 𝑏 = 2, dan 𝑎 −2 . 𝑏. 𝑐 3
𝑎𝑏 2 𝑐 −1
𝑎−2 .𝑏.𝑐 3
𝑐 = 1. Berapa nilai dari ? 1 −2
𝑎𝑏 2 𝑐 −1
( ) . 2.1
= 2
1
(2)2 1
2.
(2−1 )−2 . 2
=
2
=4
2 Bentuk sederhana dari √7 + √48 √7 + √48
adalah …
= √(3 + 4) + √4. (3 × 4)
= √(3 + 4) + 2√3 × 4
= √3 + √4
= 2 + √3
3 Solusi persamaan
5 2 3 1
5 2
( ) =√
3 1
(5) = √125 adalah … 5 125
1
1 3
(51 .5 −𝑥+3 )2
= ( 3)
5
1
(54−𝑥 )2 = (5−3 )3
58−2𝑥 = 5−1
8 − 2𝑥 = −1
−2𝑥 = −9
1
𝑥=4
2
No Indikator Skor
1 Jawaban benar, langkah-langkah penyelesaian benar 4
2 Jawban benar, langkah-langkah penyelesaian tidak lengkap, atau 3
langkah-langkah penyelesaian lengkap tetapi jawaban salah
3 Langkah-langkah penyelesaian sebagian benar, jawaban tidak 2
sesuai
4 Jawaban tidak sesuai, langkah-langkah penyelsaian salah 1
5 Tidak menjawab 0
2. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan analisis ulangan harian, peserta didik yang telah mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk
mempeljari masalah berkaitan dengan bilangan berpangkat (eksponen).
Nama kelompok :
1. …………………………………………………………………………
2. …………………………………………………………………………
3. …………………………………………………………………………
4. …………………………………………………………………………
5. …………………………………………………………………………
Pengertian Eksponen
Eksponen adalah bentuk perkalian dengan bilangan yang sama yang diulang-
ulang atau disebut dengan perkalian yang diulang-ulang..
𝒂𝒏 (dibaca: 𝑎 pangkat 𝑛) dengan 𝑎 disebut basis atau bilangan pokok dan 𝑛
disebut eksponen atau pangkat.
23 artinya 2 × 2 × 2
34 artinya 3 × 3 × 3 × 3
55 artinya …………………………………
5𝑛 artinya …………………………………
𝑎𝑛 artinya …………………………………
𝑎 disebut ……………..
𝑛 disebut ……………..
Maka 𝑎𝑛 = ………………..........