TUGAS MATA KULIAH FARMASI KLINIS

Dosen: Prof. Dra. Azizah Nasution MSc., Ph.D

Oleh: Kelompok 3
Anggota:

Resta Yolanda Amelia 191501076

Ade Sutrisni Zendrato 191501078
Andre Tryogi Tinambunan_ 191501079
Natasha Maharani Br Ginting 191501080
Martiani br Ginting 191501081
Alvin Brian Tafaeri Zega 191501082
Sonia Meliana Aritonang 191501083
Nadear Escasia Sijabat 191501084
Yuki varissa bandri 191501085
Elizabeth 191501086

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2022
Seorang pasien masuk ke sebuah RS melalui Instalasi Gawat Darurat (IGD) pada 02
September 2021 pukul 22.24 WIB. Pasien mengeluhkan mual + 3 hari, muntah > 3 X sehari
dan batuk berdahak. Dokter melakukan pemeriksaan fisik pasien di Instalasi Gawat Darurat
(IGD).Hasil pemeriksaan fisik pasien dapat dilihat pada Tabel 1:

No Pemeriksaan Hasil Nilai Normal

1 Sensorium Compos Mentis -
2 Tekanan Darah (TD) 208/109 mmHg 120/80 mmHg
3 Nadi (HR) 68 kali/menit 60-100 kali/menit
4 Pernafasan (RR) 24 kali/menit 12-20 kali/menit
5 Temperatur 36o C 35,8-37 oC
6 Saturasi O2 97% 94-98%

Hasil pemeriksaan patologi klinik adalah sbb:

Jenis Nilai Normal Satuan Unit Hasil Pemeriksaan
Pemeriksaan
Hemoglobin 14.0 - 17.0 g/Dl 10,7
Hematokrit 43 – 49 % 31,30
Leukosit 4 – 11 103/μL 19,57
Eritrosit 4.4 – 5.9 106/μL 3,55
Trombosit 150 – 440 103/μL 260
MCV 82.0– 92.0 fL 88,20
MCH 27.0 –31.0 Pg 30,10
MCHC 32.0 –36.0 g% 34,20
RDW-SD 39 – 46 fL 43,50
RDW-CV 11.0 –15.5 % 13,2
PDW 9.6 – 15.2 fL 10,9
MPV 9.2 – 12.0 fL 10,4
Neutrofil 50 – 70 % 71,7
Segmen
Limfosit 20 – 40 % 18,3
Monosit 2–8 % 8,3
Eosinofil 1–6 % 1,40
Basofil 0–1 % 0,3
IG (Diff) % 0,2
Neutrofil 2.7 – 6.5 103/μL 14,04
Absolut
Limfosit 1.5 – 3.7 103/μL 3,58
Absolut
Monosit 0.2 – 0.4 103/μL 1,63
Absolut
Eosinofil 0 – 0.1 103/μL 0,27
Absolut
Basofil Absolut 0 – 0.1 103/μL 0,05
IG Absolut 103/μL 0,04
(Diff)
NLR % 3,92
 Pemeriksaan kimia darah adalah sbb:
Jenis Pemeriksaan Nilai Normal Satuan Unit Hasil Pemeriksaan
Diabetes
Gula Darah < 100 : Bukan DM mg/dL 79
Sewaktu 100-199: Belum
pasti DM
>= 200 : Mungkin
DM
Glukosa Darah <100 mg/dL 74
Puasa
Hb-A 1c < 6.5 % 5,7
Ginjal
Ureum < 50 mg/dL 159,50
Kreatinin 0.6 – 1.3 mg/dL 3,07
Elektrolit
Na 135 – 155 mmol/L 113
K 3.5 – 5.0 mmol/L 6,29
Cl 96 – 106 mmol/L 89
Lemak daah
Kolesterol Total <=200 mg/dL 99,5
Kolesterol HDL 30-70 mg/dL 34
Kolesterol LDL <130 mg/dL 48
Trigliserida 40-160 mg/dL 71

Tugas:
1. Jelaskan makna klinis ketidaknormalan hasil pengujian patologi klinik dan kimia darah!
Jawaban : Pada hasil pengujian patologi klinik pada pasien didapartkan bahwa nilai
Hemoglobin, Hematokrit, dan Eritrosit dibawah nilai normal (yaitu Hb = 10,7 g/Dl ; Ht =
31,30% ; Eritrosit = 3,55%) diduga pasien mengalami anemia. Selain itu, pada hasil
pengujian ini didapat nilai Leukosit, Neutrofil , Monosit , Neutrofil Absolut , Monosit
Absolut dan Eosinofil Absolut diatas nilai normal (yaitu Leukosit = 19,57 103/μL, Neutrofil
= 71,7 %, Monosit = 8,3 103/μL , Neutrofil Absolut = 14,04 103/μL, Monosit Absolut =
1,63 103/μL dan Eosinofil Absolut = 0,27 103/μL ) diduga pasien mengalami infeksi.
Sedangkan pada pemeriksaan kimia didapatkan bahwa kadar ureum, kreatinin serta kalium
diatas nilai normal (Ureum = 159,50 mg/dL ; Kreatinin = 3,07 mg/dL, Kalium = 6.29
mmol/L ) diduga pasien mengalami gagal ginjal. Selain itu pasien mengalami kekurangan
elektrolit dimana kadar Na dan Cl dibawah normal (Na= 113 mmol/L; Cl=89 mmol/L).
2. Bila dikaitkan hasil 2 pengujian dengan kondisi pasien seperti tertera pada Tabel 1,
penyakit apa saja yang diderita oleh pasien tersebut?
Jawaban : Berdasarkan hasil pengujian disimpulkan bahwa pasien mengalami penyakit
gagal ginjal, hipertensi tingkat 2 dan anemia. Berdasarkan gejala yang dialami pasien, yaitu
mual + 3 hari, muntah > 3 X sehari menyebabkan pasien mengalami kekurangan cairan,
gejala ini merupakan salah satu gejala dari hipertensi dan anemia, serta gejala lainnya yaitu
batuk berdahak yang kemungkinan merupakan gejala dari infeksi.