PEMERINTAH KABUPATEN BREBES

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KERSANA
Jl. Pemuda No.2 Kersana Kab. Brebes Kode Pos 52264
Telepon (0283) 889218
Email : puskesmas.kersana@gmail.com

FORM FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS

Unit Kerja Ruang Farmasi

Proses yang dianalisis Pemberian obat kepada pasien dan pelabelan
Tim FMEA
Ketua dr. Rina Septiana
Anggota Faolia

Petugas pencatat (notulis) Windi

I. Gambar kanalur proses yang akan dianalisis:

Petugas obat Petugas obat Petugas obat Petugas obat Petugas farmasi
mengambil memeriksa melakukan memanggil pasienmenyerahkan obat
resep kembali resep pelabelan sesuai sesuai sesuai
ditempat yang diterima permintaan resep identitas yang
penerimaan tertulis di resep

Petugas obat Petugas obat Petugas obat

meminta pasien mematikan menyerahkan
menyimpan obat pasien telah obat disertai
di tempat yang memahami cara pemberian
aman penggunaan obat informasi tentang
obat yang
diberikan

II. Identifikasi failure modes:

No Tahapan Proses Failure Modes

1. Pengambilan resep obat Resep ada yang jatuh
Resep tertukar
2. Pembacaan resep Salah baca resep
3. Pelabelan obat Salah identitas

1
 Salah dosis obat
4. Pemanggilan pasien Salah identitas
5. Penyerahan obat dan pemberian Salah identitas
informasi obat yang diberikan
Salah pemberian obat
6. Petugas memastikan pasien telah Salah informasi
memahami cara penggunaan obat
7. Petugas meminta pasien menyimpan Salah informasi
obat di tempat yang aman

III. Tujuan melakukan analisis FMEA:

Agar obat yang diserahkan pada pasien sesuai dengan permintaan resep dan tidak terjadi
kesalahan dalam pemberian obat

IV. Identifikasi akibat jika terjadi failure mode untuk tiap-tiap failure mode:

No Tahapan Proses Failure Modes Akibat

1. Pengambilan resep obat Resep ada yang jatuh Resep rusak tidak bisa
dibaca
Resep tertukar Salah obat
2. Pembacaan resep Salah baca resep Obat tidak sesuai
penyakit
3. Pelabelan obat Salah identitas Salah pemberian obat
Salah dosis obat Syok anafilaktik, over
dosisi
4. Pemanggilan pasien Salah identitas Salah pemberian obat
5. Penyerahan obat dan Salah identitas Salah pemberian obat
pemberian informasi obat
yang diberikan
Salah pemberian obat Syok anafilaktik, over
dosisi
6. Petugas memastikan Salah informasi Salah penggunaan dan
pasien telah memahami jadwal minum obat
cara penggunaan obat
7. Petugas meminta pasien Salah informasi Obat mudah rusak dan
menyimpan obat di tidak aman
tempat yang aman

2
 V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan
deskripsikan upaya-upaya yang sudah dilakukan (kalau ada) untuk
mengatasi failure mode:
No Tahapan Failure Akibat Penyebab Uapaya yang
Proses Modes dilakukan
1. Pengambilan Resep ada Resep rusak Kotak resep Minta dr.
resep obat yang jatuh tidak bisa dibaca kurang tertutup Menulis resep
baru
Resep Salah obat Identitas kurang Minta identitas
tertukar lengkap yang lengkap
2. Pembacaan Salah baca Obat tidak Tulisan resep Minta dr.
resep resep sesuai penyakit tidak jelas Menulis resep
baru
3. Pelabelan obat Salah Salah pemberian Identitas kurang Minta identitas
identitas obat lengkap yang lengkap
Salah Syok Identitas kurang Minta identitas
dosis obat anafilaktik, over lengkap yang lengkap
dosisi
4. Pemanggilan Salah Salah pemberian Identitas kurang Minta identitas
pasien identitas obat lengkap yang lengkap
5. Penyerahan Salah Salah pemberian Identitas kurang Minta identitas
obat dan identitas obat lengkap yang lengkap
pemberian
informasi obat
yang diberikan
Salah Syok Identitas kurang Minta identitas
pemberian anafilaktik, over lengkap yang lengkap
obat dosisi
6. Petugas Salah Salah Petugas tidak Petugas
memastikan informasi penggunaan dan meminta pasien meminta pasien
pasien telah jadwal minum mengulang mengulang
memahami obat informasi yang informasi yang
cara diberikan diberikan
penggunaan
obat
7. Petugas Salah Obat mudah Petugas tidak Petugas
meminta informasi rusak dan tidak meminta pasien meminta pasien
pasien aman mengulang mengulang
menyimpan informasi yang informasi yang
obat di tempat diberikan diberikan
yang aman

3
 VI. Lakukan penghitungan RPN (Risk Priority Number), dengan menggunakan
matriks sebagai berikut:
No Tahapan Failure Modes Akibat S Kemungkin O Uapaya D RPN
Proses an kendali
Penyebab yang
sudah
dilakukan
1. Pengambi a. Resep ada Resep 2 Kotak resep 5 Minta dr. 1 10
lan resep yang jatuh rusak tidak kurang Menulis
obat bisa dibaca tertutup resep baru
b. Resep Salah obat 4 Identitas 2 Minta 3 32
tertukar kurang identitas
lengkap yang
lengkap
2. Pembacaa c. Salah baca Obat tidak 5 Tulisan 5 Minta dr. 1 25
n resep resep sesuai resep tidak Menulis
penyakit jelas resep baru
3. Pelabelan d. Salah Salah 5 Identitas 2 Minta 2 20
obat identitas pemberian kurang identitas
obat lengkap yang
lengkap
e. Salah dosis Syok 5 Identitas 2 Minta 5 50
obat anafilaktik, kurang identitas
over dosisi lengkap yang
lengkap
4. Pemanggi f. Salah Salah 5 Identitas 2 Minta 2 40
lan pasien identitas pemberian kurang identitas
obat lengkap yang
lengkap
5. Penyeraha g. Salah Salah 5 Identitas 2 Minta 1 10
n obat dan identitas pemberian kurang identitas
pemberia obat lengkap yang
n lengkap
informasi
obat yang
diberikan
h. Salah Syok 5 Identitas 2 Minta 4 40
pemberian anafilaktik, kurang identitas
obat over dosisi lengkap yang
lengkap
6. Petugas i. Salah Salah 5 Petugas 2 Petugas 5 50
memastik informasi penggunaa tidak meminta
an pasien n dan meminta pasien
telah jadwal pasien mengulan
memaham minum obat mengulang g
i cara informasi informasi
pengguna yang yang
an obat diberikan diberikan
7. Petugas j. Salah Obat 2 Petugas 2 Petugas 1 4
meminta informasi mudah tidak meminta
pasien rusak dan meminta pasien
menyimp tidak aman pasien mengulan
an obat di mengulang g
tempat informasi informasi
yang yang yang
aman diberikan diberikan

4
 VII. Tetapkan threshold untuk memilih failure mode yang akan diselesaikan
dan tetapkan failure mode apa saja yang akan diselesaikan. (Gunakan
Diagram Pareto)

No Failure modes: RPN KumulatiF Persentase Keterangan

(urutkan dari RPN tertinggi ke kumulatif
terendah)
1. e. Salah dosis obat 50 50 18 %
2. i. Salah informasi 50 100 36 %
3. f. Salah identitas 40 140 50 %
4. h. Salah pemberian obat 40 180 64 %
5. b. Resep tertukar 32 212 75 %
6. c. Salah baca resep 25 237 84 % Titik potong
pada
persentase
kumulatif 80
%
7. d. Salah identitas 20 257 91 %
8. a. Resep ada yang jatuh 10 267 95 %
9. g. Salah identitas 10 277 99 %
10. j. Salah informasi 4 281 100 %

VIII. Diskusikan dan rencanakan kegiatan/tindakan yang perlu dilakukan

untuk mengatasi failure modes tersebut, tetapkan penanggungjawab dan
kapan akan dilakukan:

No Tahapan Failure Modes Kegiatan yang Penanggung Waktu

Proses direkomendasikan jawab
1. Pengambilan b. Resep Minta penulisan identitas secara dr. Rina 26/2/18
resep obat tertukar lengkap, kalau ada nama yang
sama sertakan alamat, umur, kk,
NIK
2. Pembacaan c. Salah baca Meminta dokter atau pencatat dr. Rina 26/2/18
resep resep resep menulis resep dengan jelas
e. Salah dosis Meminta dokter atau pencatat dr. Rina 26/2/18
obat resep menulis dengan jelas
4. Pemanggilan f. Salah Meminta pasien menyebutkan dr. Rina 26/2/18
pasien identitas identitas lengkap sebelum
mengambil obat
h. Salah Memastikan identitas dengan dr. Rina 26/2/18
pemberian obat pasien sudah benar dengan
obat bertanya langsung pada pasien
sakit yang diderita
6. Petugas i. Salah Meminta pasien mengulang dr. rina 26/2/18
memastikan informasi informasi yang diberikan
pasien telah
memahami
cara
penggunaan
obat

5
 IX. Pelaksanaan kegiatan dan evaluasi:
Laksanakan kegiatan, dan lakukan evaluasi dengan menghitung ulang RPN
No Tahapan Failure Modes Kegiatan yang S O D RPN
Proses direkomendasikan
1. Pengambilan b. Resep Minta penulisan 2 1 1 2
resep obat tertukar identitas secara lengkap,
kalau ada nama yang
sama sertakan alamat,
umur, kk, NIK
2. Pembacaan c. Salah baca Meminta dokter atau 3 2 2 12
resep resep pencatat resep menulis
resep dengan jelas
e. Salah dosis Meminta dokter atau 3 1 1 3
obat pencatat resep menulis
dengan jelas
4. Pemanggilan f. Salah Meminta pasien 1 3 1 3
pasien identitas menyebutkan identitas
lengkap sebelum
mengambil obat
h. Salah Memastikan identitas 3 1 1 3
pemberian dengan obat pasien
obat sudah benar dengan
bertanya langsung pada
pasien sakit yang
diderita
6. Petugas i. Salah Meminta pasien 2 3 2 12
memastikan informasi mengulang informasi
pasien telah yang diberikan
memahami
cara
penggunaan
obat

X. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA: