DAFTAR ISI
BAB I
A. PENDAHULUAN
B. TUJUAN
BAB II
A. DASAR HUKUM
BAB III
A. HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN……………………………………………………..
B. PEMBAHASAN HASIL ( RESUME)
BAB IV…………………………………………………………………………………………..76
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………………………….76
BAB V………………………………………………………………………………………….. 81
PENUTUP………………………………………………………………………………………81
BAB VI…………………………………………………………………………………………..82
A. BUKTI KEGIATAN………………………………………………………………………….82
ii
BAB I
A. PENDAHULUAN
B. Tujuan
Untuk memastikan terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu melalui
pembahasan permasalahan-permasalahan yang terkait dengan operasional
secara bersama, melibatkan seluruh pegawai dan dilaksanakan secara
berkesinambungan.
3
BAB II
A. DASAR HUKUM
Keputusan Kepala Puskesmas Nomor ……….. tentang Kebijakan Mutu
Puskesmas di Puskesmas ....
4
BAB III
SUSUNAN ACARA
I. Pembukaan
II. Penyampaian hasil audit internal
III. Penyampaian hasil survey kepuasan pelanggan
IV. Penyampaian rekapan komplen masyarakat
V. Penyampaian hasil analisis manajemen resiko
VI. Penyampaian capaian kinerja semester
VII. Penyampaian masalah-masalah operasional yang terkait dengan penerapan
sistem manajemen mutu dan sistem pelayanan (klinis dan UKM )
VIII. Penyampaian rekomendasi untuk peningkatan mutu
IX. Pembacaan doa
X. Penutup
3. Safety Briefing
5
Struktur tim akreditasi disusun kembali sesuai kesepakatan kemaren
Walaupun belum jelas untuk tahun ini akan diadakannya survey akreditasi
tapi kita tetap harus mempersiapkannya .
Informasi dari kepala dinas untuk tahun ini puskesmas akan di BLUD kan dulu
Arahan dari pak bupati tahun ini kita akan diadakan bimbingan , pembelajaran
penyusunan data data BLUD, yang jelas nanti ada pembentukan tim lagi
Rencana untuk uji coba BLUD yang pertama adalah parkiran. parkiran kita
resmi ,tinggal pembuatan MOU dengan pihak ketiga
Sudah ada mading sehingga kita bisa membaca informasi, tolong bu nurul
untuk segera menyelesaikan alur pelayanan dan daftar nama petugas
ruangan.
Apresiasi untuk semua karyawan puskesmas dan tim mutu yang telah
bekerja keras untuk meningkan mutu puskesmas walaupun di masa
sulit pandemic covid tetap berupaya semaksimal mungkin.
6
II. Penyampaian hasil audit internal oleh ketua Audit (……………..)
Jadwal Audit Internal dilakukan pada bulan mei 2021.
Jumlah area yang diaudit
7
Jumlah temuan Audit : ada 25 temuan berstatus open dan 1 temuan berstatus close.
No Unit Proses/ Standar/ Analisis Tindakan Tindakan Waktu RTL EVALUASI STATU
Kerja/ Kegiatan Kriteria perbaikan Pencegahan Penyelesai S
Sasara yang diaudit yang an
n Audit digunaka
n
1. ADMEN Data dan Indikator Petugas Koordinasi Monitoring/ Juli 2021 Pengumpulan Masih ada Open
Informasi Mutu banyak antara pengawasan laporan tepat beberapa laporan
rangkap tugas Penanggungjawa waktu paling tidak tepat waktu
sehingga b dengan kepala lambat
tanggal 5 Pembagian tugas
laporan yang puskesmas
setiap sudah
dibuat terlalu untuk pembagian
bulannya dilaksanakan
banyak tugas
untuk semua
Belum ada
program.
pelatihan dari
masih ada Mengikutkan dinas
petugas yang kursus/pelatihan
tidak bisa Komputer bila
komputer difasilitasi oleh
dinas
2. Inventaris Indikator Petugas sudah Memotivasi Monitoring Juli 2021 Monitoring / Petugas Open
Barang Mutu pelatihan petugas untuk dan ceklis sarana memonitoring /
namun rangkap mengaktifkan pengawasan ceklis sarana
tugas dan kembali dilakukan setiap
banyak pengelolaan hari
kegiatan yang ceklis sarana di
lain sehingga ruangan masing-
sering masing
8
terlewatkan
dan bangunan
baru
mengusulkan Tersedia Sudah ada ruang
ruangan ruang/ gudang khusus inventaris
Monitoring/ Saat pindah Closed
Tidak ada penyimpanan penyimpanan barang di lantai 2
pengawasan ke
tempat /gudang sarana sarana dan gedung baru
bangunan
penyimpanan/g dan peralatan di peralatan di
Puskesmas
udang sarana bangunan Puskesmas .
... yang
dan peralatan Puskesmaas ...
baru.
yang yang baru.
memenuhi
syarat karena
keterbatasan
jumlah ruangan
di
Puskesmas ....
Petugas rencana
Membuat
Penanggung mau membuat
buku
jawab inventaris Juli 2021 buku pemantauan open
pemantauan
barang sarana dan
Tidak ada buku disarankan sarana dan
prasarana
pemantauan prasarana
membuat buku
sarana dan pemantauan
prasarana sarana dan
prasana barang
untuk memantau
apakah
9
3. Keuangan Indikator Ketepatan Pelaporan Mengikuti Juli 2021 Mulai bulan Pelaporan Open
Mutu waktu pencairan ketentuan juni pencairan
pelaporan keuangan bulan tanggal yang mengulang keuangan
keuangan januari sampai telah revisi RKA terkendala
Mei 2021 ditetapkan BOK disistem
terkendala oleh Dinkes
karena petugas Kota ...
mengalami
kesulitan dalam
sistem atau
terkendala juknis
karena
mengalami
perubahan
dibulan juni
sehingga revisi
ulang RKA
khusus BOK
4. Perencanaa Indikator Penyusunan Mengikuti Monitoring Juli 2021 Menerapkan Sudah dibentuk Open
n Mutu RUK RPK yang pedoman penyusunan tim perencana
disusun permenkes RUK RPK namun
berdasarkan nomor 44 tahun sesuai pelaksanaan
analisa 2016 tentang dengan pembahasan
kebutuhan manajemen pedoman RUK/RPK belum
puskesmas puskesmas permenkes berjalan optimal
nomor 44
tahun 2016
tentang
manajemen
10
puskesmas
5. Kepegawaia Indikator Kenaikan Memotivasi Monitoring Juli 2021 persyaratan Motivasi sudah Open
n Mutu pangkat pegawai yang administrasi dilakukan
pegawai merasa kesulitan berkas usulan
memenuhi syarat naik pangkat
kenaikan banyak tidak
pangkat dipenuhi oleh
pegawai
(dimembuat
dupak
persemester
dan tenaga
bidan belum
mengikuti
diklat jafung)
11
No Unit Kerja/ Proses/ Standar/ Analisis Tindakan Tindakan Waktu RTL e R
Sasaran Kegiatan yang Kriteria perbaikan Pencegahan Penyelesai evaluasi status
Audit diaudit yang an
digunakan
7. UKP Ruang Kriteria Belum ada Membuat monitoring Juli 2021 Membuat Belum ada open
pendaftaran Akreditasi bagan alur bagan alur bagan alur
Bab 7.1.1 pendaftaran pendaftaran pendaftaran
8. Ruang Kriteria belum Melakukan Monitoring/ Juli 2021 disampaikan Belum Open
pendaftaran Akreditasi dilakukan tindak lanjut pengawasan kepada tim terlaksana
Bab 7.1.1 tindak lanjut dan komplen
karena menyampaika untuk
keluhan n setiap kemudian
pelanggan keluhan dibahas
belum pada rapat
disampaikan internal
pada rapat
internal
9. Ruang Papan Membuat Monitoring Juli 2021 Membuat Belum open
pendaftaran Kriteria informasi papan papan terpasang
Akreditasi rusak dan informasi informasi
Bab 7.1.2 belum dibuat sarana
yang baru pelayanan
untuk
dipasang
digedung
12
baru
13
13. 8.4.3 Belum ada Membuat Monitoring/ Juli 2021 membuat Checklist open
checklist checklist pengawasan checklist memasukan
rekam medis /catatan/penan keluar dan rekam
keluar daan untuk masuk medis
rekam medis rekam medis masih
yang keluar dari ruang belum ada
pendaftaran.
14. Ruang Umum Indikator Masih belum Membuat Monitoring Juli 2021 Membuat Masih ada Open
Mutu lengkap kelengkapan kelengkapan SOAP yg
pembuatan assessment assessment belum
assessment awal medis awal medis lengkap
awal medis (SOAP) (SOAP)
(SOAP)
15. Ruang Gigi Belum ada membuat SOP Monitoring Juli 2021 Membuat Belum Open
SOP untuk untuk jenis SOP jenis membuat
jenis tindakan tindakan tindakan SOP jenis
tindakan
Indikator Masih belum Membuat Monitoring Juli 2021 Membuat Masih ada Open
Mutu lengkap kelengkapan kelengkapan SOAP yg
pembuatan assessment assessment belum
assessment awal medis awal medis lengkap
awal medis (SOAP) (SOAP)
(SOAP)
Indikator Sebagian Membuat Monitoring/ Juli 2021 Membuat Sebagian Open
Mutu belum ada kelengkapan pengawasan kelengkapan belum
kelengkapan informed informed lengkap
informed consent consent
consent
14
16. Ruang KIA Belum ada membuat SOP Monitoring Juli 2021 Membuat Belum ada Open
SOP untuk untuk jenis SOP jenis SOP jenis
jenis tindakan tindakan tindakan tindakan
16
- Membuat surat
Usulan ke
Dinkes Kota ...
untuk
penyediaan
alat penunjang
pemeriksaan
dahak
17
menurun pemeriksaan
- Pada Bulan Mei 2021 IVA
posbindu PTM diliburkan
karena ada kader
Posbindu yang positif
covid 19
Disiplin
18
NO Unit kerja/ Proses/Kegiatan Standar/ ANALISA RTL TL EVALUASI STATUS
sasaran yang diaudit Kriteria MASALAH
audit yang
digunakan
1 staf Tidak Menyesuaikan Akan belum open
Disiplin Puskesmas dilaksanaka protocol melaksanakan melaksanakan
melaksanakan n apel kesehatan masa apel pagi dengan apel pagi sesuai
apel pagi selama pandemi tetap mentaati prokes
masa prokes
pandemi
Kebersihan
19
Perilaku
20
III. Penyampaian hasil survey kepuasan Masyarakat oleh ketua Tim Survey ( ………..)
Unsur yang dinilai :
1. Persyaratan pelayanan
2. Prosedur pelayanan
3. Biaya/tarif
4. Produk pelayanan
5. Kompetensi petugas
6. Perilaku petugas
7. Kualitas Sarpras
8. Pengadaan pengaduan
9. Sistem informasi
C. HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
NILAI
Rata- Mutu
No. Unsur Yang Dinilai (konversi Kinerja
rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,41 B Baik
Pelayanan 85,14
2 Prosedur Pelayanan 3,43 85,81 B Baik
3 Waktu Pelayanan 3,22 80,41 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,22 80,41 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,32 83,11 B Baik
6 Kompetensi Petugas 3,51 87,84 B Baik
7 Perilaku Petugas 3,49 87,16 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,43 85,81 B Baik
prasarana
Pengadaan
9 3,08 77,03 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,35 83,64 B Baik
21
2. Hasil SKM Ruang Pemeriksaan Umum
NILAI
Rata- Mutu
No. Unsur Yang Dinilai (konvers Kinerja
rata Pelayanan
i IKM)
Persyaratan
1 3,46 86,56 B Baik
Pelayanan
2 Prosedur Pelayanan 3,51 87,63 B Baik
3 Waktu Pelayanan 3,18 79,57 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,27 81,72 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,12 77,96 B Baik
6 Kompetensi Petugas 3,49 87,37 B Baik
7 Perilaku Petugas 3,09 77,15 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,38 84,41 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,10 77,42 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,29 82,20 B Baik
NILAI
Rata- Mutu
No. Unsur Yang Dinilai (konversi Kinerja
rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,48 86,96 B Baik
Pelayanan
2 Prosedur Pelayanan 3,43 85,87 B Baik
3 Waktu Pelayanan 3,30 82,61 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,43 85,87 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,22 80,43 B Baik
6 Kompetensi Petugas 3,22 80,43 B Baik
7 Perilaku Petugas 3,22 80,43 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,39 84,78 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,09 77,17 B Baik
Pengaduan
22
4. Hasil SKM Ruang KIA-KB
NILAI Mutu
No Unsur Yang Rata-
(konvers Pelayana Kinerja
. Dinilai rata
i IKM) n
Persyaratan
1 3,39 84,76 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,61 90,24 A Sangat Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,24 81,10 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,27 81,71 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,34 83,54 B Baik
Kompetensi
6 3,49 87,20 B Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,41 85,37 B Baik
Kualitas sarana
8 3,46 86,59 B Baik
dan prasarana
Penanganan
9 3,07 76,83 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,36 84,15 B Baik
NILAI
No Unsur Yang Rata- Mutu
(konversi Kinerja
. Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,50 87,50 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,33 83,33 B Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,33 83,33 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,50 87,50 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,50 87,50 B Baik
Kompetensi
6 3,67 91,67 A Sangat Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,33 83,33 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,50 87,50 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,17 79,17 B Baik
Pengaduan
23
Hasil IKM 3,43 85,65 B Baik
NILAI
No Unsur Yang Rata- Mutu
(konversi Kinerja
. Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,27 81,82 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,55 88,64 A Sangat Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,36 84,09 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,36 84,09 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,27 81,82 B Baik
Kompetensi
6 3,73 93,18 A Sangat Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,45 86,36 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,27 81,82 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,09 77,27 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,37 84,34 B Baik
NILAI
Rata- Mutu
No. Unsur Yang Dinilai (konversi Kinerja
rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,22 80,43 B Baik
Pelayanan
2 Prosedur Pelayanan 3,26 81,52 B Baik
3 Waktu Pelayanan 3,26 81,52 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,87 96,74 A Sangat Baik
5 Produk Pelayanan 3,30 82,61 B Baik
6 Kompetensi Petugas 3,43 85,87 B Baik
7 Perilaku Petugas 3,17 79,35 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,13 78,26 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,09 77,17 B Baik
Pengaduan
24
Hasil IKM 3,30 82,61 B Baik
NILAI
Unsur Yang Rata- Mutu
No. (konversi Kinerja
Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,31 82,81 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,25 81,25 B Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,25 81,25 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,19 79,69 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,31 82,81 B Baik
Kompetensi
6 3,38 84,38 B Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,38 84,38 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,25 81,25 B Baik
prasarana
Penanganan
9 3,13 78,13 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,27 81,77 B Baik
NILAI
Unsur Yang Rata- Mutu
No. (konversi Kinerja
Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,39 84,76 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,42 90,24 A Sangat Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,22 81,10 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,39 81,71 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,42 83,54 B Baik
Kompetensi
6 3,44 87,20 B Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,44 85,37 B Baik
8 Kualitas sarana dan 3,36 86,59 B Baik
25
prasarana
Penanganan
9 3,14 76,83 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,36 84,15 B Baik
NILAI
Unsur Yang Rata- Mutu
No. (konversi Kinerja
Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,48 87,12 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,42 85,61 B Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,55 88,64 A Sangat Baik
4 Biaya / Tarif 3,76 93,94 A Sangat Baik
5 Produk Pelayanan 3,27 81,82 B Baik
Kompetensi
6 3,27 81,82 B Baik
Petugas
7 Perilaku Petugas 3,30 82,58 B Baik
Kualitas sarana dan
8 3,24 81,06 B Baik
prasarana
Pengadaan
9 3,18 79,55 B Baik
Pengaduan
Hasil IKM 3,39 84,68 B Baik
NILAI
No Unsur Yang Rata- Mutu
(konversi Kinerja
. Dinilai rata Pelayanan
IKM)
Persyaratan
1 3,39 84,79 B Baik
Pelayanan
Prosedur
2 3,42 86,01 B Baik
Pelayanan
3 Waktu Pelayanan 3,29 82,36 B Baik
4 Biaya / Tarif 3,43 85,34 B Baik
5 Produk Pelayanan 3,31 82,51 B Baik
Kompetensi
6 3,46 86,70 B Baik
Petugas
27
j) Hasil SKM ruang farmasi
28
IV.Pembahasan Umpan balik/ keluhan pelanggan
Dilaporkan oleh ketua tim komplen (………….)
Pengaduan pelanggan disampaikan secara langsung dan tidak langsung.
Pada periode Januari- Juni 2021 didapatkan 2 komplen melalui musyawarah masyarakat kelurahan
1 13/1/2 13/1/2 Via wa pasien sudah Petugas Pasien didiagnosis covid-19 dan Apoteker melakukan diskusi Konfirmasi dengan
021 021 punya obat apotek diberikan obat asetilsistein, dari tentang SOP pemberian pihak apotek, dan
oseltamivir dan peresepan sudah diresepin obat obat segera mengganti
konfirmasi ke asetilsistein tetapi dari apotek obat.
dokter via memberikan obat oseltamivir. Petugas melakukan
whatsapp bila Pasien sudah pulang ke rumah, pasien tindakan sesuai SOP
obat diberikan sadar bila diberikan obat yang salah
tidak sesuai (pasien sudah punya obat oseltamivir) Petugas apotek melakukan
dan konfirmasi ke dokter via whatsapp double checking tentang
bila obat diberikan tidak sesuai. peresepan
2 15/05/ 15/05/ Langsu Pasien Petugas Pasien pada awalnya telah memberikan 1. Meningkatkan 1. Petugas
2021 2021 ng mengeluhkan vaksin informasi No. hp secara benar pada saat ketelitian petugas meningkatkan
kesalahan registrasi di meja pendaftaran vaksin. pada saat menginput kinerja
petugas dalam Namun setelah nama pasien terinput data / Informasi pelayanan
melakukan secara online baru diketahui bahwa ada sehingga menjadi lebih
29
penginputan data kesalahan 1 digit nomor dalam meminimalisir teliti.
No. hp pendaftar penginputan No. hp oleh petugas kesalahan pada saat 2. Petugas telah
vaksin, sehingga mengakibatkan sertifikat digital melaksanakan memberikan
mengakibatkan tidak bisa diterima pasien melalui sms. pelayanan informasi
pasien tidak vaksinisasi kepada kepada pasien
mendapat Masyarakat. bahwa sertifkat
sertifikat digital 2. Memberikan fisik maupun
dari aplikasi penjelasan kepada sertifikat digital
PeduliLindungi.P pasien tentang memiliki fungsi
asien merasa sertifikat yang yang sama
khawatir apabila diberikan dalam baik dari
tidak mendapat bentuk fisik maupun aplikasi
sertifikat digital digital berfungsi PeduliLindungi
akan repot / sama sebagai tanda maupun dari
mengalami bahwa dia sudah Puskesmas,
kendala sewaktu- melaksanakan sertifikat
waktu apabila program vaksinisasi. vaksin bisa
persyaratan wajib Sertifikat diberikan dicetak
vaksin telah langsung dari maupun
diberlakukan? Puskesmas (tempat diperkecil
vaksinasi) dalam dalam bentuk
bentuk fisik 30 menit (e-ktp) muat
setelah vaksin dalam dompet
diberikan dan setelah sehingga
selesai melalui tahap apabila
observasi. diperluan
untuk
perjalanan ke
luar kota atau
30
keperluan
lainnya
berhubungan
dengan vaksin
dapat
digunakan
sesuai
peraturan yang
berlaku.
31
V. Penyampaian hasil analisis manajemen risiko ( ……………. )
32
Disusun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA
33
Pelaksanaan kegiatan identifikasi risiko dalam 6 bulan sebagai berikut :
34
Penyampaian hasil pelaksanaan kegiatan Program Pengendalian Infeksi oleh Ketua tim
PPI (Sumiati Hartati, A.Md Kep)
TINDAK
BULAN NO INDIKATOR PPI STANDAR HASIL ANALISIS
LANJUT
36
infeksi dengan
melakukan
pengelolaan
limbah
37
(APD) tidak PDCA
menggunakan
APD
38
petugas dilakukan dan
(Pengelolaan alat pengendalian
tajam) infeksi agar
petugas selalu
terlindung dari
alat tajam
Dari identifikasi monitoring indikator Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) periode
Januari-Juni 2021, pada bulan Januari petugas tidak menggunakan APD sebesar 3,4% dan
hasil tercapai 96,6%. Pada bulan Februari petugas yang tidak menggunakan APD sebesar 6,7%
dan hasil tercapai 93,3%. Pada bulan Maret petugas yang tidak menggunakan APD sebesar
6,7% dan hasil tercapai 93,3%. Pada bulan April petugas yang tidak menggunakan APD
sebesar 3,4% dan hasil tercapai 96,6% dan pengelolaan limbah tidak dilakukan di ruang vaksin
(belum ada tempat sampah medis karena masih proses perpindahan ke puskesmas baru)
mencapai 83,3%. Pada bulan Mei petugas yang tidak menggunakan APD sebesar 10% dan
hasil tercapai 90% dan Pengelolaan alat tajam tidak dilakukan di ruang vaksin, ada jarum suntik
habis pakai tidak dimasukkan ke dalam safety box mencapai 83,3%. Pada bulan Juni petugas
yang tidak menggunakan APD sebesar 10% dan hasil tercapai 90%.
Tindak lanjut yang dilakukan adalah membuat PDCA (Plan Do Check Action) monitoring PPI
tentang penggunaan APD, perlindungan kesehatan petugas (Pengelolaan alat tajam) dan
pengelolaan limbah.
39
Indikator dan
Rencana Pelaksanaan Hasil yang Monitoring dan
No. Masalah Tujuan Target Analisa Masalah
Perbaikan Perbaikan Dicapai Evaluasi
Pencapaian
1. Masih terdapat petugas Mencegah Petugas Kurangnya kesadaran Sosialisasi SOP Sosialisasi Petugas Monitoring
yang tidak terjadinya menggunakan dan pemahaman dan monitoring dilaksanakan memahami penggunaan APD
menggunakan APD infeksi terhadap APD petugas tentang tentang SOP
petugas penggunaan APD penggunaan Penggunaan
APD APD
2. Pengelolaan alat tajam Mencegah Petugas Kurangnya Sosialisasi SOP Sosialisasi Petugas Monitoring
tidak dilakukan terjadinya melakukan pemahaman petugas dan monitoring dilaksanakan memahami pengelolaan alat
infeksi terhadap pengelolaan alat tentang pengelolaan tentang SOP tajam
petugas tajam alat tajam pengelolaan pengelolaan
alat tajam alat tajam
3. Pengelolaan limbah Mencegah Petugas Kurangnya Sosialisasi SOP Sosialisasi Petugas Monitoring
tidak dilakukan terjadinya melakukan pemahaman petugas dan monitoring dilaksanakan memahami pengelolaan
infeksi terhadap pengelolaan tentang pengelolaan tentang SOP limbah
petugas limbah limbah pengelolaan pengelolaan
limbah limbah
40
Penyampaian hasil pelaksanaan kegiatan Pelayanan dan Penanganan Covid 19 oleh
ketua tim covid Puskesmas ... ( dr……….. )
1. Pelayanan UKP
Pada semester ini terjadi perubahan dalam hal pemindahan pelayanan Gedung lama
ke Gedung baru.
Kegiatan yang dilakukan sama seperti sebelumnya.
a) Skrinning/triase terhadap setiap pengunjung yang datang
b) Penggunaan sekat atau jarak di ruang pelayanan
c) Perubahan tata ruang pelayanan sesuai dengan prinsip pencegahan dan
pengendalian infeksi.
d) Perubahan jadwal pelayanan
Jadwal pelayanan ruang pendaftaran kembali seperti awal
e) Pembatasan pelayanan gigi dan mulut
Pelayanan yang sebelumnya ditunda sementara kembali dilakukan, tetapi masih
ada pembatasan pelayanan yang diberikan seperti: pencabutan gigi dewasa,
tambal gigi depan, scalling, dan tindakan estetika lain.
Pelayanan gigi dan mulut mendapatkan bantuan alat dental aerosol suction
guna mengurangi transmisi infeksi penyakit.
f) Pelayanan imunisasi, KB implant dan IUD
Sesuai dengan pedoman terbaru maka pelayanan imunisasi dan KB kembali
dijalankan dengan mematuhi PPI yang ditentukan
Pada perkembangannya, dilakukan imunisasi covid-19 pada semester ini yaitu
dimulai pada bulan Februari 2021.
g) Penggunaan Alat Pelindung Diri sesuai dengan jenis pelayanan yang diberikan
h) Penyesuaian kebutuhan obat untuk pasien COVID-19 dan BMHP termasuk APD
dan desinfektan serta bahan untuk pemeriksaan laboratorium.
Laporan terintegrasi dengan laporan mutasi barang COVID_19 Puskesmas ....
Laporan dibedakan berdasarkan sumbernya yaitu dari Dinas Kesehatan Kota ...,
Donasi dan BOK.
i) Pelayanan farmasi pada program rujuk balik.
Pelayanan PRB kembali menjadi setiap satu bulan
j) Pada laboratorium
Petugas laboratorium yang telah dilatih Training onsite pengambilan swab
hidung dan tenggorok melakukan pengambilan swab di Puskesmas.
Pada laboratorium melakukan perhitungan dan permintaan VTM ke Dinas
Kesehatan Kota ....
Pada laboratorium tetap melakukan perhitungan dan permintaan alat rapid test,
walaupun jarang dilakukan. Akan tetapi, sebagai skrinning untuk pelayanan ibu
hamil serta studi epidemiologi.
Pada laboratorium dan petugas surveilans melakukan pengiriman spesimen ke
Rumah Sakit yang ditentukan oleh Dinas Kesehatan Kota ....
k) Melakukan rujukan sesuai dengan kasus dan sistem rujukan yang berlaku. Pada
kasus COVID-19, rujukan dapat dilakukan sesuai dengan keadaan dan
pemantauan pasien. Jika pasien tanpa gejala, dilakukan isolasi ke tempat isolasi
yang disediakan oleh pemerintah. Puskesmas melakukan koordinasi dengan
Dinas Kesehatan.
2. Pelayanan UKM
a) Kegiatan Surveilance, melakukan pelacakan kasus, pemantauan kasus,
pencatatan dan pelaporan, serta lintas sektor dan sebagainya.
Petugas surveillance berada dan standby di ruang infeksi
Surveilance kasus COVID dan pelacakan kontak erat
Pencatatan dan pelaporan kasus setiap hari
Pemantauan kasus COVID-19 melalui telepon/Whatsapp
b) Promosi kesehatan
Melakukan kemitraan dengan gugus tugas tingkat kelurahan
Melakukan perorganisasian dan memoblisi potensi/sumber daya
masyarakat
Melakukan penyuluhan kepada masyarakat.
41
c) Kesehatan lingkungan, selaku petugas surveillance, memberikan konseling kepada
OTG, ODP, PDP dan kasus konfirmasi serta melakukan pengelolaan limbah medis.
d) Kesehatan keluarga dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
Kelas ibu hamil kembali jalan dimulai bulan September
Penundaan kunjungan ibu hamil, nifas, kunjungan neonatus.
Program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi mulai sejak
bulan September 2020
e) Program lansia pelayanan posyandu lansia ditunda dan kunjungan lansia resti
dimulai lagi bulan Juli 2020
f) Pelayanan deteksi dini tumbuh kembang dilaksanakan kembali
g) Pelayanan gizi berjalan seperti biasa, akan tetapi tetap melakukan protokol
kesehatan.
h) Pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P)
Pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) dilakukan dengan terfokus
kepada prevensi, deteksi dan respon terhadap kasus COVID-19 tanpa
mengesampingkan pencegahan dan pengendalian penyakit lain
Prevensi (komunikasi risiko dan pemantauan ke tempat umum)
Deteksi
- Surveilans aktif/pemantauan terhadap pelaku perjalanan dari wilayah
transmisi lokal
- Membangun dan memperkuat jejaring dengan pemangku kewenangan,
lintas sektor dan tokoh masyarakat
- Surveilans contact tracing pada orang dekat kasus, PDP dan pelaku
perjalanan serta kontaknya.
Respon
- Tata klinis sesuai kondisi pasien
- Melakukan rujukan ke RS sesuai indikasi medis
- Memperhatikan prinsip PPI
- Notifikasi kasus 1x24 secara berjenjang
- Melakukan penyelidikan epidemiologi berkoordinasi dengan DINKES
- Mengidentifikasi kontak erat yang berasal dari masyarakat dan petugas
kesehatan.
- Melakukan pemantauan kasus sesuai dengan Pedoman revisi 5/terakhir
- Mencatat dan melaporkan hasil pemeriksaan secara rutin
- Edukasi pasien untuk isolasi di rumah
- Melakukan komunikasi risiko kepada keluarga dan masyarakat.
- Pengambilan spesimen dan berkoordinasi dengan dinas kesehatan
terkait pengiriman spesimen.
i) Pelayanan kesehatan jiwa, pelayanan kunjungan rumah dilakukan kembali oleh
petugas kesehatan secara berkala.
j) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menular lainnya
TB pelayanan dan pemeriksaan dahak kembali dilakukan.
HIV/AIDS, pemeriksaan tetap jalan
Demam berdarah, tetap dillakukan penyelidikan epidemiolodi serta fogging sesuai
dengan kasus yang terjadi
k) Pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular
Kegiatan posbindu dilakukan dengan protokol kesehatan
42
XI. Penyampaian capaian kinerja semester
Ca kupa n
No Va ria be l Ta rg e t S a tuan Ta rg e t Pe nc a pa ia n S ub Va ria be l
S a s a ra n (T) (H) (S V) Va ria be l (V)
F Ke bija ka n Publik 0
1. J umlah inovas i ke bija ka n tingka t kelura ha n 1 kebija ka n / ke luraha n 0 0 0
ya ng me ndukung ke s e ha ta n
G Ke mitra a n 0
1. J umlah mitra ya ng berpe ra n a ktif da la m 5 mitra 5 0 0
upa ya promos i ke s e ha ta n
43
Ta rge t Ca kupa n
No Va ria be l Ta rg e t S a tua n S as a ra n Pe nc a paia n S ub Va riabe l Va ria be l
(T) (H) (S V) (V)
II KES EHATAN LINGKUNGAN
A Pe nye ha ta n Air 23
1. Ins pe ks i S a nita s i Sa ra na Air Be rs ih 45 % s a ra na 4458 1900 42,62
2. P e mbina a n Ke lompok Ma s ya ra ka t Ke lompok pe ma ka i a ir ya ng a da ta hun
0 0 0,00
Ke lompok P e ma ka i Air s e be lumnya
3. P e nga wa s a n Kua lita s Air Be rs ih ( P DAM ) 96% da ri titik s a mpe l 15 4 26,67
H S a nitas i Pa s ar 100,0
1 1 100
J umla h pa s a r ya ng me me nuhi s ya ra t ke s e ha ta n 100% S a ra na
I S TMB 200,0
J umla h ke lura ha n ya ng me la ks a na ka n S TBM 100% ke lura ha n 3 6 200
Ca kupa n
No Va riabe l Targ e t S a tuan Ta rge t Pe nc a pa ian S ub Varia be l
S a s a ra n (T) (H) (S V) Varia be l (V)
III KES EHATAN IBU DAN ANAK TERMAS UK KB
B Ke s e hatan Ba yi 33,91
1. Pe na nga na n da n a ta u Rujuka n Ne ona tus
15% s a s a ra n ba yi 114 73 35,96
Re s iko Tinggi
2. Ca kupa n BBLR dita nga ni / di MTBM 100 % Ba yi BBLR 33 19 58
3. Ca kupa n Kunjunga n Ne ona tus Pe rta ma ( KN 1 ) 100 % Ne ona tus 762 210 28
4. Ca kupa n Kunjunga n Ba yi 100% ba yi 680 99 15
10,53
C Upaya Ke s Balita dan Anak Pra S e ko la h
1. Pe la ya na n De te ks i da n Stimula s i Dini
100% Ba lita 2687 291 10,83
Tumbuh Ke mba ng Ba lita (Konta k Pe rta ma )
2. Pe la ya na n De te ks i da n Stimula s i Dini
100% Ana k Pra Se kola h
Tumbuh Ke mba ng Ana k Pra Se kola h 1379 141 10,22
44
Cakupa n
Ta rge t Pe nca pa ia n
No Va riabe l Ta rge t S a tua n S ub Va ria be l
S a s a ran (T) Va ria be l (V)
(H) (S V)
1 Diare
94,19
1. Pe ne mua n Kas us Dia re di Puske s ma s
<214/1000 pe nduduk 1085 123 88,66
da n Kader
2. Ka s us diare dita nga ni ole h Pus ke s ma s & Ka de r
100% 1085 120 11,06
de nga n Ora l Re hidra s i
2 IS PA
100,03
1. Pe ne mua n Kas us Pne monia dan > 95 % dr Pe rkira a n ( 10 276 10
96,38
Pne monia Be rat ole h Pus kes ma s & Kade r % dr J ml Bayi )
2. J umla h Ka s us Pne monia dan 137 10 7,30
100%
Pne monia Be rat Dita nga ni Se sua i Standar
30,86
3 De ma m Be rda ra h De ngue (DBD) *)
1. Angka Beba s J entik (ABJ ) > 95 % 95 82 86,32
2. Ca kupa n Pe nye lidika n Epide mologi (PE) 100% 32 1 3
3. Ka s us DBD / DD ya ng Ditangani 100% 32 1 3
45
UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
Cakupan
Targ e t Pe nc a paia n S ub Variabe l
No Va riabe l Targe t S a tua n
S as aran (T) (S V) Va riabe l (V)
(H)
8 Ke s Olah Ra ga 0,00
Targe t Cakupa n
No Variabe l Targ e t S atuan S a s aran P e nc apaian S ub Va riabe l
(T) (H) (S V) Varia be l (V)
46
UPAYA KESEHATAN PERORANGAN
Ta rge t Ca kupa n
No Va ria be l Ta rge t S a tua n S a s a ra n P e nca pa ia n S ub Va ria be l Va ria be l
(T) (H) ( SV ) (V)
V UP AYA P ENGOBATAN
A P e ng o ba ta n 109,08
1. J umla h Kunjunga n Ra wa t J a la n Umum te rma s uk
ra wa t ja la n gigi 150 pe r mil J ml P ddk 5.889 10.025 170,24
2. Ca kupa n Ra wa t J a la n (Kunjunga n Ba ru) 15% J ml P ddk 5.889 2.791 47,93
C Ra wa t Ina p 0
1. BOR > 60% 0 0 0
2. AVLOS 6 - 9 ha ri 0 0 0
3. TOI 1 - 3 ha ri 0 0 0
4. Ke le ngka pa n re ka m me dis pa s ie n ra wa t ina p 100% pa s ie n 0 0 0
D P us ke s ma s P ONED 0
1. J umla h ma te rna l ris ti/komplika s i ya ng 100% ka s us 0 0 0
dita nga ni
2. J umla h ne ona ta l ris ti ya ng dita ngani 100% ka s us 0 0 0
MANAJEMEN PUSKESMAS
47
No Jenis Variabel Skala Nila
i
Hasi
l
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10
1 2 3 4 5 6
A. Manajemen umum Puskesmas
1 Mempunyai Rencana Lima Tidak Punya 0
Tahunan punya
2 Ada RUK, disusun berdasarkan Tidak Ya, Ya, sebagian Ya, 7
Rencana Menyus beberapa seluruhnya
un
Lima Tahunan dan melalui ada ada analisa ada analisa
analisa analisa dan dan
dan
situasi dan perumusan masalah perumus perumusan perumusan
an
3 Menyusun RPK secara terinci Tidak Ya, terinci Ya, terinci Ya, terinci 7
dan lengkap Menyus
un
sebagian sebagian semuanya
kecil besar
4 Melaksanakan mini lokakarya Tidak <5 5-8 kali/tahun 9-12 7
bulanan melaks kali/tahu kali/tahun
anakan n
5 melaksanakan mini lokakarya Tidak < 2 kali/ 2-3 kali/ 4 kali/tahun 7
tribulanan melaks tahun tahun
anakan
6 Membuat Penilaian Kinerja di Tidak Membuat Membuat Membuat 4
tahun membu tetapi dan dan
at tidak
sebelumnya, mengirimkan ke mengirim mengirimkan mengirimka
dinas kan n
kesehatan kota, dan mendapat tetapi tidak dan
mendapat mendapat
feedback dari dinkes kota feedback feedback
dari dinkes
kab/kota
B. Manajemen Sumberdaya dan BMN/BMD
7 Petugas Pengelola Barang/Aset Belum Ada petugas Ada petugas 7
ada tapi tugas khusus
rangkap
8 Inventaris Barang Belum Ada, Ada, 3 item Ada, 4 item 7
Ada tersedia 1
s.d 2 item
a. Buku inventaris
b. Label / pemasangan stiker
barang
c. Form penerimaan barang
termasuk berita acara
d. Fotokopi STNK Kendaraan
bermotor dan roda 4
9 Membuat data aset di masing- Belum < 60 % 61-80 % 81-100 % 4
masing ruangan ada Ruang Ruang Ruang
10 Pencatatan data penerimaan Belum Ada, Ada, namun Ada, sudah 4
barang dan stok barang Ada dibuat belum rutin rutin
namun dilakukan diwaskat
belum waskat
diwaskat
11 Laporan daftar mutasi/barang s.d 3 4-6 kali 7-10 kali setiap bulan 4
rusak kali setahun setahun dan
48
/pertah dilaporkan
un
12 Validasi laporan ASPAK belum setahun minimal 2 kali minimal 3 7
dilakuk sekali, setahun kali / tahun
an dilaporka dilaporkan dan
n dilaporkan
13 Rekonsialisasi persediaan dan Belum Ada dibuat Ada dibuat 7
aset Ada dan
dilaporkan
14 Mencatat penerimaan dan Belum Ya,beber Ya,sebagian Ya, seluruh 7
pengeluaran obat disetiap unit Ada apa besar ruangan
pelayanan ruangan/ unit/ruangan
unit
15 Membuat kartu stok untuk Belum Ya,beber Ya,sebagian Ya, seluruh 10
setiap jenis obat/bahan di ada apa item besar item item obat
gudang obat secara rutin obat obat
16 Menerapkan FIFO dan FEFO Belum Ya,beber Ya,sebagian Ya, seluruh 10
ada apa item besar item item obat
obat obat
17 Perencanaan Tahunan Obat Belum Ada dibuat Ada dibuat 10
Puskesmas Ada dan
dilaporkan
18 Perencanaan Permintaan Obat s.d 3 4-6 kali 7-10 kali setiap bulan 10
Puskesmas kali / setahun setahun dan
tahun dilaporka dilaporkan dilaporkan
dilapork n
an
19 Dilakukannya pengamatan s.d 3 4-6 kali 7-10 kali setiap bulan 10
mutu obat kali / setahun setahun dan dan
tahun dan dilaporkan dilaporkan
dan dilaporka
dilapork n
an
20 Perencanaan Distribusi obat di Belum Ada dibuat 10
Puskesmas sub-sub pelayanan Terlaks
ana
C. Manajemen Keuangan
PENATAUSAHAAN
PENGELUARAN
21 Buku Kas Umum bila < 3 Bila ada ≤ Bila ada ≤ 4 Bila lengkap 4
item 3 item item
a. Pencatatan pengeluaran kas
dilakukan dg betul
setiap harinya
51
tersier
34 Adanya hasil identifikasi mitra Tidak 0
serta potensi dan perannya Ada
35 Adanya Perencanaan promosi Tidak Ada 10
kesehatan yang terintegrasi Ada
dengan pelayanan kesehatan
esensial dan pelayanan
kesehatan
pilihan/pengembangan di
puskesmas meliputi kegiatan
advokasi, bina suasana, gerakan
pemberdayaan masyarakat dan
kemitraan.
36 Lokakarya mini di puskemas Tidak Ada 10
membahas upaya promosi Ada
kesehatan yang terintegrasi
secara lintas program maupun
lintas sektor.
37 Ada pertemuan promosi Tidak Ada 0
kesehatan dengan jejaring Ada
kemitraan untuk membahas
peran mitra dalam mendukung
kegiatan advokasi kesehatan,
pemberdayaan masyarakat, KIE.
38 Kegiatan promosi kesehatan di Tidak Ada 10
puskesmas dilaksanakan secara Ada
terintegrasi dengan pelayanan
kesehatan esensial dan
pelayanan kesehatan pilihan/
pengembangan puskesmas.
55
XII. Penyampaian masalah-masalah operasional yang terkait dengan penerapan sistem manajemen mutu dan sistem pelayanan (klinis dan UKM) disampaikan
oleh ketua tim mutu ( ………)
RENCANA TINDAK
UNIT INDIKATOR TARGET HASIL KEGIATAN MASALAH EVALUASI TINDAK LANJUT EVALUASI
LANJUT
Ruangan Waktu tanggap pelayanan
Tindakan di gawat darurat ≤ 5 menit 100%
setelah pasien datang
Kelengkapan informed
100% 100% Tercapai
consent
Ruangan Dilayani oleh dokter ber-
Pemeriksaan STR dan SIP yang
Umum berlaku, telah mengikuti 100% 100% Tercapai
pelatihan
kegawatdaruratan ACLS
Kelengkapan assesment SOAP masih tidak
awal medis (SOAP) Melakukan bimbingan ke
lengkap, kebanyakan dari Bimbingan kepada
perawat yang tidak Bimbingan kepada perawat dan
Terdapat penulisan asuhan keperawatan. perawat dan arahan
lengkap SOAP. arahan kepada dokter yang
100% 95,46% SOAP yang masih tidak Pasien yang tidak datang kepada dokter yang
Memberikan arahan bersangkutan akan segera
lengkap. tidak dapat didiagnosis. bersangkutan belum
kepada dokter yang dilakukan.
Dokter yang hanya dilakukan.
bersangkutan.
menuliskan terapi.
Ruangan Kelengkapan informed
Kesehatan Gigi consent sebelum 100% 100% Tercapai
dan Mulut melakukan tindakan
Kelengkapan assesment Terdapat penulisan
Melakukan arahan kepada
awal medis (SOAP) yang SOAP yang masih tidak SOAP hanya ditulis oleh Bimbingan kepada
dokter dan perawat untuk Bimbingan kepada perawat dan
dilakukan oleh dokter gigi 100% lengkap ( hanya ditulis dokter saja atau perawat perawat dan dokter belum
membuat SOAP yang dokter akan segera dilakukan
dan perawat gigi oleh dokter saja saja dilakukan
lengkap
/perawat gigi saja ).
Ruang KIA Dilayani oleh bidan ber- Memotivasi bidan yang
Masih ada bidan yang
STR dan SIP yang berlaku Terkendala proses yang bersangkutan untuk Evaluasi kelengkapan STR dan
95% 87,5% belum lengkap STR dan Sudah dilakukan motivasi
panjang dan cukup rumit segera melengkapi STR SIP bidan bulan desember 2021
SIP
dan SIP
Pelayanan ANC KIA
lengkap 100% 100% Tercapai
Kelengkapan assesment
awal medis (SOAP) 100% 100% Tercapai
56
Medis terlaksana. Setiap ruangan
ruangan pelayanan belum mengembalikan Mengingatkan untuk sudah diingatkan untuk rekam medis tepat waktu
yang tidak dikembalikan rekam medis secara mengembalikan rekam tepat waktu
pada hari yang sama lengkap medis. mengembalikan rekam List keluar masuk RM blm dibuat
medis.
Ruang Farmasi Waktu tunggu layanan
obat non racikan ≤ 5 menit 95% 96.93% Tercapai
57
NO MASALAH ANALISA MASALAH RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT EVALUASI
1 Pelayanan Kesehatan Pelayanan kesehatan ibu hamil 1. Melakukan permintaan data - Melakukan Sudah
tidak mencapai target kunjungan ibu hamil ke Bidan Praktek permintaan data dilaksanakan
Ibu Hamil : 22,7%
dikarenakan Mandiri (BPM) di luar wilayah kerja kunjungan ibu hamil
- Berkurangnya kunjungan ibu Puskesmas ... Desember 2021
ke Bidan Praktek
hamil ke Puskesmas karena
pandemi Covid -19 Mandiri (BPM) di luar
- Kegiatan Posyandu ditiadakan wilayah kerja
sejak bulan April 2020 karena Puskesmas ...
pandemic covid-19
- Kegiatan kunjungan rumah ibu
hamil belum dilakukan sejak
januari 2021 karena
ketidakjelasan anggaran DAK
Non Fisik dari Dinas
Kesehatan
- Masih banyak ibu hamil yang
memeriksakan kehamilannya
ke bidan praktek swasta
- Masih ada ibu hamil yang pada
akhir kehamilannya pulang ke
kampung halaman, sehingga
Kunjungan K4 tidak bisa
terlaksana
2 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Ibu 1. Memperluas pengambilan Data - Melakukan pengambilan Sudah dijalankan
Bersalin tidak mencapai target persalinan ke beberapa Rumah Sakit data persalinan ke Bidan pengambilan data
Ibu Bersalin : 28,9%
dikarenakan di luar wilayah Puskesmas ... Praktek Mandiri (BPM) ke BPM dan RS
- Masih ada ibu bersalin yang 2. Mengupayakan bantuan kader dan dan beberapa Rumah
melahirkan ke kampung TOMA untuk melaporkan apabila ada Sakit di sekitar wilayah Ibu hamil
halamannya yang melahirkan di wilayah setempat Puskesmas ... sebagian ada
- Masih ada Ibu hamil yang - Koordinasi dengan Ibu yang melaporkan
melahirkan di fasilitas hamil yang pulang ke kelahiran ada
58
kesehatan yang berada diluar kampung halamannya yang tidak
wilayah ke puskesmas ... agar menghubungi bidan melaporkan
sehingga tidak terdata oleh apabila sudah melahirkan
petugas agar tetap terdata oleh Desember 2021
bidan
3 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru 1. Memperluas pengambilan Data - melakukan pengambilan Sudah dijalankan
Lahir tidak mencapai target persalinan ke beberapa Rumah Sakit data persalinan ke Bidan pengambilan data
Bayi Baru Lahir : 30,4%
dikarenakan bayi yang dilahirkan di luar wilayah Puskesmas ... Praktek Mandiri (BPM) di BPM
di fasilitas kesehatan luar wilayah 2. Mengupayakan bantuan kader dan dan beberapa Rumah
Puskesmas ... belum semuanya TOMA untuk melaporkan apabila ada Sakit di sekitar wilayah Ibu hamil
terdata yang melahirkan di wilayah setempat Puskesmas ... sebagian ada
- Koordinasi dengan Ibu yang melaporkan
hamil yang pulang ke kelahiran ada
kampung halamannya yang tidak
agar menghubungi bidan melaporkan
apabila sudah melahirkan
agar tetap terdata oleh Desember 2021
bidan
4 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Balita - Kader posyandu melakukan kunjungan - Kader posyandu melakukan Kunjungan kader ke
(Usia 12-59 Bulan) tidak rumah ke semua balita yang ada kunjungan rumah ke rumah warga
Balita (Usia 12-59
mencapai target karena diwilayahnya semua balita yang ada berjalan cukup
Bulan) : 34,9% - Masih banyak balita yang tidak - Melakukan skrining di Puskesmas diwilayahnya baik ,kendala bila
datang ke Posyandu maupun setiap hari baik bayi atau balita yang - Melakukan skrining SDIDTK saat kunjungan
ke Puskesmas untuk sehat maupun yang sakit di Puskesmas setiap hari anak sedang tidur .
mendapatkan Pelayanan baik bayi atau balita yang
Kesehatan sehat maupun yang sakit Mulai bulan juni
- Selama pandemic covid19 2021 Sudah
bulan april-juni 2020, posyandu dijalankan skrining
balita ditiadakan SDIDTK di
puskesmas
59
Desember 2021
5 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Pada Usia Dilakukan strategi pencapaian dilakukan strategi Penjaringan secara
Pendidikan Dasar belum pencapaian dengan online ( google form
Pada Usia Pendidikan
mencapai target yang melakukan pemeriksaan ) berjalan mulai
Dasar (Jumlah semua diharapkan, karena pelaksanaan berkala dan penjaringan maret-april
pemeriksaan berkala dan secara online dengan 2021 ,kendala
Anak usia Pendidikan
penjaringan anak sekolah tidak melalui google form masih ada yang
dasar) : 44,1 % dilakukan secara langsung tidak punya hp dan
disekolah belum semua
mengumpul
Desember 2021
6 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Pada Usia - Koordinasi antar petugas - Koordinasi antar petugas Koordinasi masih
Produktif tidak mencapai target - Menempel poster / brosur tentang ruang umum dan KIA bila kurang jelas
Pada Usia Produktif (15-
karena pemeriksaan IVA ada pasien wanita pada
59 Tahun) : 17% - Masih kurangnya kesadaran - Memberikan informasi dan usia produktif untuk di Leaflet/brosur
masyarakat (wanita usia subur) pemahaman kepada masyarakat edukasi untuk belum terpasang
untuk melakukan pemeriksaan tentang pentingnya pemeriksaan pemeriksaan IVA dan karena masih
IVA (1 kali/tahun) IVA sarari proses pindah
- Masih banyak masyarakat usia - Koordinasi dengan lintas program bangunan baru
produktif yang tidak untuk meningkatkan skrining PTM - melakukan penempelan
memeriksakan kesehatannya leaflet / brosur tentang IVA Penyuluhan IVA
ke Puskesmas ..., yang datang tidak jalan lagi
di Puskesmas ... di dinding
ke Puskesmas hanya karena kurangnya
ruang tunggu puskesmas koordinasi antar
masyarakat yang sakit,
sehingga tidak terdata oleh petugas
petugas - melakukan penyuluhan
- Masih kurangnya pengetahuan Sudah dilakukan
tentang IVA di Puskesmas
masyarakat tentang kanker koordinas dengan
... setiap hari senin dan di
serviks dan payudara ruang umum dan
kegiatan luar gedung
- Selama pandemi covid-19 tim vaksin
Puskesmas ...
kunjungan masyarakat ke - Melakukan koordinasi
puskesmas menjadi menurun Desember 2021
dengan ruang umum dan
60
- Pada Bulan Mei 2021 posbindu tim vaksin untuk mendata
PTM diliburkan karena ada setiap orang yang dilayani
kader Posbindu yang positif untuk dilakukan skrening
covid 19 PTM
7 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Pada Usia - Kader Posyandu Lansia melakukan - Kader Posyandu Kunjungan lansia
Lanjut tidak mencapai target kunjungan rumah posyandu lansia melakukan kunjungan oleh kader sudah
Pada Usia Lanjut (60
- Karena Posyandu Lansia serta memantau Lansia yang rumah lansia dengan dijalankan
tahun atau lebih) : belum dilaksanakan sampai beresiko memberikan informasi
sekarang kesehatan dan Posyandu lansia
23,4% akan diaktifkan
- Selama pandemi covid-19 - Mengaktifkan kembali posyandu memberikan PMT kepada
kunjungan lansia ke lansia Lansia kembali bulan juli
puskesmas menjadi menurun, 2021
lansia takut ke Puskesmas - Menunggu kapan juknis
karena lebih beresiko terpapar dari dinas untuk posyandu Desember 2021
covid-19 lansia
8 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan penderita Memberikan penyuluhan di Posbindu melakukan penyuluhan / KIE Dokter ,perawat dan
Hipertensi tidak mencapai target PTM tentang penyakit Hipertensi, pada saat pelayanan di petugas terkait
Penderita Hipertensi :
- Karena masih kurangnya sehingga pasien posbindu yang memiliki Puskesmas ... dan di sudah memberikan
22,1% kesadaran masyarakat yang riwayat penyakit Hipertensi mau berobat Posbindu PTM KIE baik bagi
mempunyai riwayat hipertensi ke Puskesmas untuk memeriksakan pengunjung
untuk berobat atau tekanan darahnya puskesmas ataupun
memeriksakan tekanan yang datang ke
darahnya secara rutin ke posbindu
Puskesmas ...
- Karena selama pandemi covid-
19, kunjungan masyarakat ke Desember 2021
Puskesmas menjadi menurun
- Pada Bulan Mei 2021 posbindu
PTM diliburkan karena ada
kader Posbindu yang positif
covid 19
61
9 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Penderita Memberikan penyuluhan di Posbindu melakukan penyuluhan / KIE Dokter ,perawat dan
Diabetes Melitus (DM) tidak PTM tentang penyakit Diabetes mellitus, pada saat pelayanan di petugas terkait
Penderita Diabetes
mencapai target yang diharapkan sehingga pasien posbindu yang memiliki Puskesmas ... dan di sudah memberikan
Melitus (DM) : 23,5 % karena masih Karena masih riwayat penyakit Diabetes mellitus mau Posbindu PTM KIE baik bagi
kurangnya kesadaran berobat ke Puskesmas untuk pengunjung
masyarakat yang mempunyai memeriksakan tekanan darahnya puskesmas ataupun
riwayat Diabetes mellitus untuk yang datang ke
berobat atau memeriksakan posbindu
tekanan darahnya secara rutin ke
Puskesmas ... Koordinasi dengan lintas program untuk Melakukan koordinasi Sudah dilakukan
meningkatkan skrining PTM dengan ruang umum dan tim koordinas dengan
vaksin untuk mendata setiap ruang umum dan
orang yang dilayani untuk tim vaksin
dilakukan skrening PTM
Desember 2021
10 Pelayanan Kesehatan Terjadi kesalahan persepsi dalam Memperbaiki target sasaran ODGJ Memilah ODGJ berat Desember 2021
Orang dengan menentukan target sasaran bahwa yang termasuk SPM hanya yang dengan ODGJ ringan
Gangguan Jiwa (ODGJ) ODGJ gangguan jiwa berat saja
Berat
(Jumlah ODGJ berat
berdasarkan proyeksi) :
167,3 %
11 Pelayanan Kesehatan - Belum tersedia ruangan - membuat usulan pengadaan alat dan - Membuat surat Usulan ke Telah tersedia
khusus untuk ruang ruangan yang sesuai standar ke Dinkes Kota ... untuk ruangan khusus
Orang Terduga
pemeriksaan TB sehingga dinas pembuatan ruang untuk ruang
Tuberkulosis : 6,6 % terkendala dalam memriksa - menunggu juknis kunjungan rumah pemeriksaan TB pemeriksaan TB
BTA TB masa pandemic dari dinas - Berkoordinasi dengan
- Tidak ada kunjungan rumah - koordinasi dengan lintas sektor bulan April 2021
kader agar melakukan
untuk skrining suspek TB - koordinasi lintas program untuk kunjungan rumah untuk Telah tersedia alat
selama pandemi covid penyuluhan skrining suspek TB penunjang untuk
- Masyarakat yang mengalami - Melakukan promosi pemeriksaan TB
gejala batuk, takut berobat ke kesehatan saat pelayanan
62
puskesmas karena takut di Puskesmas sesuai standar
didiagnosis covid 19 - Melakukan promosi sejak bulan Januari
- Ketersediaan alat dan APD kesehatan melalui media 2021
yang belum sesuai standar elektronik
- Menyampaikan kepada Kunjungan rumah
lintas sektor tentang akan dilaksanakan
capaian program TB bulan juli 2021
- Melibatkan lintas sektor /
Kader/ TOMA untuk Penyuluhan tb tidak
penemuan suspek TB jalan lagi
paru
- Membuat surat Usulan ke Desember 2021
Dinkes Kota ... untuk
penyediaan alat
penunjang pemeriksaan
dahak
12 Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Orang - Mempertahankan target pencapaian - Rutin mengajukan Tercapai
Dengan Risiko terinfeksi HIV permintaan stik HIV tiap
Orang Dengan Risiko Desember 2021
sudah mencapai target yang bulan ke Puskesmas
Terinfeksi Virus HIV : diharapkan
- Meningkatkan pemeriksaan
95,4 % HIV pada ibu hamil,
penderita TB paru dan
calon penganten
63
INDIKATOR MUTU ADMEN
TAHUN 2021
Data dan ketepatan waktu Penyerahan laporan 98,3% Petugas banyak rangkap tugas Koordinasi antara Masih ada beberapa
Informasi pengelolaan paling lambat sehingga laporan yang dibuat terlalu Penanggungjawab dengan laporan tidak tepat
SP2TP tanggal 5 setiap banyak kepala puskesmas untuk waktu
bulannya ke Dinkes pembagian tugas
Pembagian tugas
Kota ...
Mengikutkan kursus/pelatihan sudah dilaksanakan
masih ada petugas yang tidak bisa
Komputer bila difasilitasi oleh
komputer Belum ada pelatihan
dinas
dari dinas
Umum Pengelolaan surat 100 % terkendali 95,5% terkadang jadwal kegiatan masih Koordinasi antara penanggung Sudah ada petugas
keluar dan masuk lambat masuk sehingga penomoran jawab dengan pengelola khusus pengelola
64
surat agak terkendala program untuk membuat jadwal surat keluar dan
kegiatan setiap bulan tepat masuk
waktu
Petugas sudah
membuat jadwal
kegiatan tepat waktu
Inventaris Barang Monitoring / ceklis 100% sesuai 75% Petugas sudah pelatihan namun Berkoordinasi dengan petugas Sudah dikoordinasikan
sarana dilakukan program rangkap tugas dan banyak kegiatan ruangan untuk mengaktifkan dengan petugas
setiap hari yang lain sehingga sering kembali pengelolaan ceklis ruangan namun belum
terlewatkan sarana di ruangan masing- optimal
masing
Belum tersedia
Meminta petugas inventaris
Belum tersedia laporan mutasi
Tersedia laporan barang untuk membuat laporan
tersedia barang
mutasi barang - mutase barang
Keuangan Ketepatan waktu Mengikuti ketentuan 75% Pelaporan pencairan keuangan bulan Mulai bulan juni mengulang Pelaporan pencairan
pelaporan tanggal yang telah januari sampai Mei 2021 terkendala revisi RKA BOK keuangan terkendala
keuangan ditetapkan oleh karena petugas mengalami kesulitan disistem
Dinkes Kota ... dalam sistem atau terkendala juknis
karena mengalami perubahan
dibulan juni sehingga revisi ulang
RKA khusus BOK
Perencanaan Penyusunan RUK Mengikuti pedoman Terlaks karena ada permasalahan tidak Menyusun RUK RPK Sudah dibentuk tim
RPK yang disusun permenkes nomor ana semua RUK didasarkan pada analisa berdasarkan analisa masalah perencana namun
berdasarkan 44 tahun 2016 data masing2 program pelaksanaan
analisa kebutuhan tentang manajemen pembahasan belum
65
puskesmas puskesmas berjalan optimal
Pelaksanaan Terlaksana lokmin Karena permasalahan saat ini ada Belum terlaksana
lokmin lintas sektor lintas sektor sesuai kendala covid maka tidak terlaksana
Tiap Rencana akan diakan lokmin
sesuai rencana perencanaan lokmin linsek
triwulan linsek dengan menggunakan
Dana tidak tersedia meeting zoom
Kepegawaian Pelaksanaan 100% terlaksana 100% Pegawai baru sudah di orientasi Meningkatkan kerjasama tim Sudah terlaksana
orientasi pegawai dan pemahaman pada orientasi
pegawai
jumlah tenaga 100% terpenuhi 100% Perawat sudah terpenuhi Mengoptimalkan tugas pokok Sudah terpenuhi
sesuai kebutuhan perawat
Kenaikan pangkat 100% terpenuhi 20% persyaratan administrasi berkas Memotivasi pegawai yang Motivasi sudah
pegawai usulan naik pangkat banyak tidak merasa kesulitan memenuhi dilakukan
dipenuhi oleh pegawai (belum syarat kenaikan pangkat
membuat dupak persemester dan
tenaga bidan belum mengikuti diklat
jafung)
Kenaikan Gaji 100% terpenuhi 80% Masih ada satu pegawai yang belum mengumpulkan dokumen Sudah menyampaikan
Berkala menyerahkan dokumennya/ atau mengingatkan
mengajukan usulan tentang kenaikan gaji
berkala
66
INDIKATOR
RENCANA
SASARAN TINDAK
BULAN NO STANDAR HASIL ANALISIS TINDAK
KESELAMATAN LANJUT
LANJUT
PASIEN
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
tanggal lahir,
alamat
Unit yang
dinilai:
Ruang
Farmasi
67
4 Tidak 100% 100% Tidak Mempertaha Tindakan
Terjadinya terjadinya nkan pencabutan
Kesalahan kesalahan tindakan gigi sesuai
Prosedur prosedur pencabutan SOP
Tindakan tindakanme gigi sesuai Pencabutan
Medis dan dis tercapai SOP Gigi dan
Keperawatan Pencabutan melibatkan
Gigi dan pasien dalam
Unit yang melibatkan identifikasi
dinilai: pasien lokasi
Ruangan dalam tindakan
Kesehatan identifikasi bedah minor
Gigi dan Mulut lokasi dilaksanakan
tindakan
Prosedur bedah minor
tindakan
pencabutan
gigi
Kejadian
infeksi setelah
tindakan
pencabutan
gigi
68
Umum lahir,alamat)
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
tanggal lahir,
alamat
Kejadian
infeksi setelah
tindakan
pencabutan
gigi
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
tanggal lahir,
alamat
Kejadian
infeksi setelah
71
tindakan
pencabutan
gigi
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
tanggal lahir,
alamat
Kejadian
infeksi setelah
tindakan
pencabutan
gigi
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
tanggal lahir,
alamat
Kejadian
infeksi setelah
tindakan
pencabutan
gigi
Pasien di
identifikasi
menggunakan
3 identitas
pasien: Nama,
75
tanggal lahir,
alamat
Kejadian
infeksi setelah
tindakan
pencabutan
gigi
77
BAB IV
Selama 6 bulan monitoring (Januari 2021 – Juni 2021) ada 2 keluhan. Dari
keluhan tersebut, yang menjadi permasalahan yaitu;
1. Mengenai ketidaktelitian dalam membaca resep
2. Mengenai pasien tidak mendapatkan sertifikat digital karena kesalahan
petugas dalam menginput Nomor handphone.
Dari data tersebut maka bisa disimpulkan bahwa penyampaian informasi yang
berhubungan dengan ketelitian petugas perlu lebih di tingkatkan lagi .
Petugas harus lebih teliti dalam membaca resep sehingga tidak terjadi kesalahan
dalam memberikan obat.
Penyampain tentang Program vaksinisasi dan informasi lainnya tentang vaksin
sangat perlu di sosialisasikan ke masyarakat. Selain itu, Puskesmas juga terus
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menindaklanjuti komplain-
komplain tersebut. Diharapkan mutu klinik dapat meningkat secara berkelanjutan
dan output yang diharapkan yaitu kepuasan pelanggan dapat tercapai.
Dari hasil penilaian area prioritas, didapatkan ruang farmasi sebagai area
prioritas pertama sehingga dilakukan FMEA.
Penilaian dilakukan terhadap SOP Prosedur pemberian obat.
Terdapat beberapa ketidak sesuaian sehingga dibuatlah SOP yang baru
Dari hasil penilaian identifikasi resiko terdapat satu Kejadian Nyaris Cedera
(KNC )yang segera ditindak lanjuti.
78
tercapai. Masih terdapat petugas yang tidak menggunakan APD pada bulan
Januari-Juni 2021, pengelolaan limbah tidak dilakukan pada bulan April 2021,
dan pengelolaan alat tajam tidak dilakukan pada bulan Mei 2021. Hal ini terjadi
karena kurangnya pemahaman petugas terhadap penggunaan APD,
pengelolaan limbah dan pengelolaan alat tajam.
Indikator mutu pelayanan klinis secara umum sudah mencapai target namun
masih ada beberapa indikator semester sebelumnya yang belum tercapai antara
lain kelengkapan pengisian assesmen awal medis ( SOAP ) di ruang
umum,kelengkapan pengembalian rekam medis di ruang pendaftaran dan rekam
medis, dilayani oleh bidan dengan str dan sip yang berlaku dan kepatuhan
menggunakan APD bagi petugas di ruang infeksi. Tidak dilakukan pengukuan
kepuasan pasien lagi pada semester ini karena kondisi masa pandemi untuk
mengurangi resiko penularan.Sudah dibuat rencana tindak lanjut bagi
permasalahan indikator tersebut, diharapkan seluruh staf puskesmas
bekerjasama agar indikator tersebut dapat mencapai target yang ditentukan
pada evaluasi semester yang akan datang.
79
Indikator mutu UKM bisa dilihat dari SPM, dan semua memang tidak mencapai
target tetapi diambil 3 terendah untuk tahun 2021 yaitu:
- pelayanan kesehatan penderita hipertensi
- pelayanan kesehatan pada usia produktif
- Pelayanan kesehatan penderita TBC
Indikator mutu admen yang masih rendah pada inventaris barang, pengelolaan
keuangan, kenaikan pangkat dan kenaikan gaji berkala. Monitoring, evaluasi,
tindak lanjut dan evaluasi thd tindak lanjut terus dilakukan untuk meningkatkan
dan mempertahankan capaian indikator tersebut .
Kepala puskesmas
meminta masing masing ruangan mengusulkan sarpras untuk dibuatkan
permohonan ke dinas .
Apel pagi dan absensi didik jari dimulai kembali awal juli .
Meminta tim PPI untuk segera menindaklanjuti tentang limbah kapas yang
dibuang sembarangan oleh pasien.
Tulisan dokter agar lebih jelas untuk menghindari kesalahan membaca resep
80
memberikan sanksi tertulis berupa Surat peringatan kepada petugas yang tidak
memakai APD.
Agar semua komplen masuk ke tim komplen dan dijawab sesuai jalur komplen
nya
Semua informasi yang berhubungan dengan puskesmas mohon diletakkan di
dekat ruang pendafataran.
Ruang umum dan gigi agar melengkapi SOAP perawat .
Kelengkapan inform consent untuk setiap tindakan.
Pemeriksaan Antigen untuk ibu hamil karena perlu cepat dan PCR untuk
rencana oprasi
Ketua tim manajemen resiko memberi masukan agar ruang infeksi tetap
dipisahkan dari ruang umum/non infeksi untk mencegah penularan sesuai
dengan prinsip PPI
Petugas khusunya ruang farmasi agar menerapkan SOP alur pemberian obat
dan meningkatkan ketelitian nya dalam membaca resep
Wakil Managemen Mutu mengapresiasi atas pencapaian kinerja dari target yang
ditentukan . selain itu juga menyampaikan agar selalu ditindaklanjuti upaya
upaya untuk melakukan perbaikan. Tim audit untuk melakukan audit thd hasil
kesepakatan rapat dan rencana tindak lanjut masing masing pokja dan tim mutu .
81
BAB V
PENUTUP
82
BAB VI
A. BUKTI KEGIATAN
83