Laporan Bioproses Irmayunita

LAPORAN PRAKTIKUM I
TEKNOLOGI BIOPROSES
OLAHAN BUBUR KELOR SEBAGAI DIET

ALTERNATIFBAGI PENDERITA DIABETES
Dosen Pengampu :MuhammadAlamsyah,S.T.,M.T

Disusun Oleh :IrmaYunita
NIM : 4022022024
PROGRAM STUDI
TEKNOLOGI REKAYASA KIMIA INDUSTRI
POLITEKNIK BOMBANA
TAHUN 2023
1
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIKUM
Yang bertandatangandibawahini:
Nama : Irma Yunita
NIM : 4022022024
Program Studi : TeknologiRekayasa Kimia Industri
Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa laporan yang saya tulis ini

sepanjang pengetahuan saya, didalam naskah ini tidak terdapat karya ilmiah yang
pernah di ajukan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah
ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
Bombana, Agustus 2023
Penulis
Irma Yunita
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
terselesaikannya laporan yang berjudul “Olahan Bubur Kelor Sebagai Diet
Alternatifbagi Penderita Diabetes”. Penulisan laporan ini merupakan salah satu
tugas yang diberikan dalam mata kuliah Teknologi Bioproses.
Dalam penulisan laporan ini saya merasa banyak kekurangan baik pada
teknik penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang saya miliki.
Untuk itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi
penyempurnaan pembuatan laporan ini.
Dalam penulisan laporan ini saya menyampaikan ucapan terimakasih yang

sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan
laporan ini, khususnya kepada Dosen kami yang telah memberikan tugas laporan
dan petunjuk kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas laporan ini.
Bombana, Agustus 2023
Irma Yunita
3
ABSTRAK
Daun kelor merupakan daun yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat

karena diyakini dapat memberikan banyak manfaat. Daun kelor bermanfaat di
berbagai bidang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kandungan
senyawa fitokimia yang terdapat pada daun kelor serta pemanfaatannya pada
beberapa bidang. Hasil review yang didapat adalah manfaat kelor pada penderita
diabetes millitus yang terdapat pada daun kelor beras merah antara lain: alkaloid,
terpenoid, antioksidan serta glikemik. Sehingga daun kelor dan beras merah dapat
dimanfaatkan pada berbagai bidang antara lain: pada bidang kesehatan daun kelor
dapat dimanfaatkan untuk penurunan kolesterol pada telur Ayam, mencegah
nekrosis kardiomiosit pada jantung tikus, menurunkan aktivitas sel kanker
payudara MCF-7,dan pada beras merah dapat menurunkan kadar glukosa darah
pada pasien penderita diabetes mellitus (DM), dan meningkatankan darah
hemoglobin. Pada bidang pengawetan makanan daun kelor bermanfaat untuk
menurunkankan kadar histamin pada ikan lemuru, mempertahankan mutu ikan
layang segar selama penyimpanan 12 jam, memperpanjang masa simpan
daging dan berpotensi sebagai bahan pengawet alami. Dan tujuan dari penelitian
untuk mengetahui tanaman alami yang bisa di manfaatkan pada lingkungan
sekitar.
4
DAFTAR ISI
JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN.................................................................................
KATA PENGANTAR.........................................................................................
ABSTRAK............................................................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................
DAFTAR TABEL................................................................................................
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................
1.1 LATAR BELAKANG...........................................................................
1.2 RUMUSAN MASALAH.......................................................................
1.3 TUJUAN................................................................................................
1.4 MANFAAT............................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................
2.1. DASAR TEORI....................................................................................
2.1.1 Kelor............................................................................................
2.1.2 Beras............................................................................................
BAB III METODOLOGI PENELITIAN..........................................................
3.1 WAKTU DAN TEMPAT......................................................................
3.2 ALAT DAN BAHAN............................................................................
3.3 PROSEDUR KERJA.............................................................................
3.4 DIAGRAM ALIR..................................................................................
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.............................................................
4.1 HASIL......................................................................................................
4.2 PEMBAHASAN......................................................................................
BAB V PENUTUP...............................................................................................
5.1 KESIMPULAN......................................................................................
5.2 SARAN..................................................................................................
DAFTTAR PUSTAKA
LAMPIRAN GAMBAR
5
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Diabetes merupakan kelompok penyakit metabolik yang dikarakteristikan
berdasarkan penyakit hiper glikemia dari adanya efek pada sekresi insulin, kerja
insulin, ataupun keduanya. Hiper glikemia kronis pada diabetes berhubungan
dengan kerusakan jangka panjang, disfungsi, dan kegagalan berbagai macam
organ, terutama mata, ginjal, persarafan, jantung, dan pembuluh darah. Diabetes
mellitus menjadi masalah kesehatan masyarakat, tidak hanya di Indonesia tetapi
juga didunia. Prevalensi penyakit ini terus bertambah secara global.
Prevalensi menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013
secara nasional adalah sebesar 6,9% meningkat dari tahun 2007 yang hanya
sebesar 5,8% dan menempatkan Diet Mellitus pada urutan ke-6 sebagai
penyakit penyebab kematian terbanyak.
Dalam penanggulangan diabetes, obat hanya merupakan pelengkap dari
diet. Obat hanya perlu diberikan bila pengaturan diet secara maksimal tidak
berkhasiat mengendalikan kadar gula darah.
Obat anti diabetes mungkin berguna untuk penderita yang alergi terhadap
insulin atau yang tidak menggunakan suntik aninsulin. Sementara penggunaannya
harus dipahami, agar ada kesesuaian dosis dengan indikasinya, tanpa
menimbulkan hipoglikemia. Karen aobat anti diabetes oral kebanyakan
memberikan efek samping yang tidak diinginkan, maka para
ahlimengembangkan system pengobatan tradisional untuk diabetes mellitus
yang relative aman (Agoes, 1991).
Moringa oleifera merupakan salah satu tanaman yang dapat dimanfaatkan
sebagai obat tradisional. Kelor sudah dikenal luas di Indonesia, khususnya di
daerah pedesaan, tetapi belum dimanfaatkan secara maksimal dalam kehidupan.
Kebutuhan nutrisi, profilaksis, dan kegunaan terapeutik pada tanaman ini
mendapat banyak pujian di internet. Kandungan flavonoid pada tanaman Moringa
oleifera berpotensi untuk menjadi alternative terapi untuk hiper glikemia kronis.
Ekstrak daun M. oleifera mampu menurunkan kadar gula darah dan menurunkan
6
kadar HbA1C yang merupakan indicator keberhasilan pengobatan pada pasien
diabetes mellitus.
Oleh karena itu, saya mencoba menghadirkan suatu alternatif lain dalam
mengolah daun kelor yang diolah dengan cara mencampurkannya dengan tepung
sehingga menjadi produk bubur kelor. Kami ingin memberikan makanan yang
memiliki kualitas, khasiat, cita rasa yang tinggi, dan aman dikonsumsi oleh
penderita diabetes. Bubur kelor hadir sebagai alternative makanan sehat sekaligus
inovasi produk olahan daun kelor sebagai obat herbal yang menjanjikan bagi
penderita Diabetes Mellitus.
1.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara mengolah daun kelor sehingga menjadi suatu
makanan yang dapat mengurangi kadar gula dalam darah?
2. Bagaimana menghasilkan makanan yang murah dan baik untuk
kesehatan?
1.3. Tujuan penelitian
1. Mengetahicara mengolah daun kelor sehingga menjadi suatu
makanan yang dapat mengurangi kadar gula dalam darah?
2. Mengetahui makanan yang murah dan baik untuk kesehatan?
1.4. Manfaat Penelitian
Dapa tmenumbuhkan jiwa kreativitas dan kewirausahaan pada mahasiswa.

Masyarakat dapat hidup sehat dengan cara makan makanan bergizi. Memberikan
penghasilan tambahan bagi mahasiswa.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kelor
Tanamankelormerupakantanamandenganpertumbuhan yang
cepat .Tanamaninidapattumbuhhingga 3 meter dalamwaktu 3 bulan dan
dalambeberapatahundapatmencapai 12 meter apabila di
biarkantumbuhsecaraalami(di luarperkebunan)
leoni,2015.Tanamankelormampuhidup di
berbagaijenistanah,tidakmemerlukanperawatan yang
intensif,tahanterhadapmusimkemarau dan mudaah di kembangbiakan.
(Hardiyanti,2015)
Tanamankeloraslidariindiatepatnyaberasaldari Kawasan dikakibukit
Himalaya Asia Selatan.Namun pada saatinitanamankelorsudahbanyak di
budidayakan dan beradaptasibaik di daerahtropis salah satunya negara
Indonesia.Kelor di Indonesia tersebardi
seluruhdaerah,mulaidarisabangsampaimeraoke.Oleh
karenaitutanamankelormemilikibanyaknamaatusebutan di
berbagaidaerahsepertimurong (Aceh),munggai(sumut),kilor (lampung),kelor(jawa
barat dan jawa Tengah),kiloro(bugis),parongge(bima),kawona(sumba),dan
kelor(ternate). Laras,20018
Klasifikasitanamankelor(moringa oleifera lam)adalahsebagaiberikut:
Kingdom:plantaSubkingdom
Divisi :magnoliophyt
Kelas :magnoliopsida
Famili :moringaceace
Genus :moringa
Spesies :moringa oliefera lam
Kelor memilikikarakteristikbersiriptaksempurna,bertangakai
Panjang,tersusunberseling,beranajdaunganjil.Helain
daunberwarnahiajusampaimenguninguntukdaun yang
tua.Bentukhelaiandaunbulattelur,tipis lemas dan ujungpangkaltumpull,tepi
rata,pertulanganmenyiripsertapermukaanatasanbawahhalus.
8
Daun kelor juga memilikibeberapasenyawadengankonsentrasitinggisehingga
sangatbermanfaatbagi Kesehatan. Senyawatersebutantara lain zat estrogen,
asamaskorbat, ß-sitosterol, kalium, besi, fosfor, vitamin A, B, dan C,
sertatembaga. Selain itu, daunkelor juga mengandungsenyawakimiaasam
amino dalambentukasamglutamat, asam aspartate, valin, alanin, leusin,
histidine, isoleusin, triptofan, arginin, metionin, dan sistein (Hardiyanthi, 2015).
Adapun daunkelordapat di lihat pada gambar 1.1
Gambar 1.2. DokumentasiPribadi
Table 2.1 kandungannilaigizidaunkelor segar dan kering(aminah,2015)

Komposisigizi Daun segar Daun kering
Kadar air (%) 94,01 4,09
protein 22,7 28,44
lemak 4,65 2,74
Kadar abu - 7,95
karbohidrat 51,66 57,01
serat 7,92 12,63
kalsium 350-550 1600-2200
Energi - 307,30
9
Kandunganasam amino per 100 gramdaunkelor(aminah,2015)
Komponenasam amino Daun segar Daun kering
Argine 406,6 1,325
Histinide 149,8 613
Isoleusine 299,6 825
Leusine 492,2 1,950
Lysine 342,4 1,325
Beras Merah
Beras adalahbahanmakananpokoksebagianbesarpenduduk Indonesia. Saat
dipanen, berasmasihtertutupkulitsekam (epicarp). Beras juga dibungkus oleh
kulitbagiandalamataukulitari (aleuron dan pericarp). Bulirpadi yang
dipanenselanjutnyamelaluitahappengeringan dan perontokan, pemecahankulit dan
penggilingansecaraumummasyarakatmenggolongkanberasmenjadi
tiga, yaituberasputih, berasketan dan berasmerah. Selama
inimasyarakathanyabiasamengonsumsiberasputihuntukkebutuhansehari-hari,
meskipun juga mengenaladanyaberasmerah. Beras
merahbelumterbiasadikonsumsilayaknyaberasputih. Beras merah
umumnyahanyabiasadikonsumsiataudipasarkansebagaiprodukolahanuntukmakana
nbayilanjutan dan konsumsiobat-obatan. Padahalpadiberasmerah (Oryza sativa L.)
meupakanbahanpanganpokok yang bernilaikesehatantinggi [17].
Beras merahatau brown rice adalahberas yang tidakdigilingatausetengahdigiling,
jadibisadikatakan whole grain atauberbutirutuh. Beras merahmempunyai rasa
sedikitsepertikacang dan lebihkenyaldaripadaberasputih [18].
berasmerahumumnyadiolahdenganditumbukataudipecahkulitnya. Hal
inimembuatkulitarinya yang berwarnamerahmasihutuh. Pada
kulitarinyainilahterdapatkandungan protein, vitamin, mineral dan serat yang
sangat pentingbagitubuhBerikutiniakandiuraikankandungan dan
manfaatberasmerahRendahkarbohidratnamuntinggikaKandungankarbohidrat.
10
11
12
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM
1.
2.
3.
3.1. Waktu Dan Tempat
Telah dilaksanakanpraktikum ITeknologibioproses pada hariSelasa, Agustus
2023bertempatDi LaboratoriumTeknologiRekayasa Kimia Industri, Perogram
Studi TeknologiRekayasa Kimia Industri, PoliteknikBombana,DiKeluharanPo’ea,
KecamatanRumbia, KabupatenBombana, Provinsi Sulawesi Tenggara.
2.1
2.2
2.3
3.1
3.2 Alat
 Kompor gas
 Baskom
 Sendok
 Panci
 Kotak mika
2.
13
3.
3.1.
3.2.
3.3.
3.4. Bahan
 Daun kelor 10 tangkai
 Beras Merah 250 gr
 Santan 500 ml
 Garam 2/sdt
3.3
3.4
3.5 Prosedur Kerja
1. Memilihdaunkelor dan berasmerah yang baik
2. Mencucidaunkelor dan berasmerah di tempat yang terpisah
3. Masak berasmerahsampaimatang
4. Setelahberasmerahmatangtambahkandaunkelor yang telah di cuci
5. Tambahkan garam sesuaitakaran
6. Adukterussampaimengentalsepertibuburbiasa
7. Setelahmatangpindahkankekotakmika yang telah di siapkan
14
15
16
2
Oleh karenaitu,
penulismencobamenghadir
kansuatualternatif lain
dalam
mengolahdaunkelor yang
diolahdengancaramencamp
urkannyadengantepung
sehinggamenjadiprodukbu
burkelor. Kami
inginmemberikanmakanan
yang
17
memilikikualitas, khasiat,
cita rasa yang tinggi, dan
amandikonsumsi oleh
penderitadiabetes.Buburkel
orhadirsebagai alternative
makanansehatsekaligus
inovasiprodukolahandaunk
elorsebagaiobat herbal
yang menjanjikanbagi
penderita Diabetes
Mellitus.
1.2 RumusanMasalah
a.Bagaimanacaramengolah
daunkelorsehinggamenjadi
suatumakanan
18
yang
dapatmengurangikadar
gula dalamdarah?
b.Bagaimanamenghasilkan
makanan yang murah dan
baikuntukkesehatan?
c.Bagaimanacaramenciptak
anpeluangusahadi era
persaingan yang semakin
ketat?
1.3 Tujuan Progam
a.Menyajikan
menumakananbaru yang
sehat dan
bergizibagimasyarakat
19
umum dan menu diet
bagipenderita diabetes.
b.Menarikminatbagi orang
yang
kurangmenyukaisayur.
c.Mendirikanusahamandiri
d.Membukalapanganpekerj
aanbagimahasiswa.
1.4 Luaran yang
diharapkan
Luaran yang
diharapkandariprodukbubu
rkeloriniadalahadanyakesa
daran
20
masyarakatterhadappenting
nyailmupengetahuanbahwa
daunkelorbukan
sekedartanamanbiasanamu
ndaunkelorinimemilikiman
faat yang luarbiasa,
salah
satunyaadalahmampumenu
runkankadar gula
dalamdarahsehinggaprodu
k
inibermanfaatbagi para
penderita diabetes. Selain
itu, luaran yang
diharapkandari
21
produkiniadalahmampume
mberikanpeluangpekerjaan
bagimahasiswa.
1.5 Manfaat kegiatan
a.Dapatmenumbuhkanjiwa
kreativitas dan
kewirausahaan pada
mahasiswa
pelaksana.
b.Masyarakat
hidupsehatdengancaramak
anmakananbergizi.
c.Memberikanpenghasilant
ambahanbagimahasisw
22
23
24
2
Oleh karenaitu,
dalam
burkelor. Kami
yang
25
amandikonsumsi oleh
penderita Diabetes
Mellitus.
1.2 RumusanMasalah
suatumakanan
26
yang
gula dalamdarah?
baikuntukkesehatan?
ketat?
1.3 Tujuan Progam
a.Menyajikan
sehat dan
27
umum dan menu diet
yang
aanbagimahasiswa.
1.4 Luaran yang
diharapkan
Luaran yang
daran
28
daunkelorbukan
salah
runkankadar gula
k
itu, luaran yang
diharapkandari
29
bagimahasiswa.
kreativitas dan
kewirausahaan pada
mahasiswa
pelaksana.
b.Masyarakat
anmakananbergizi.
ambahanbagimahasisw
30
31
32
2
Oleh karenaitu,
dalam
burkelor. Kami
yang
33
amandikonsumsi oleh
penderita Diabetes
Mellitus.
1.2 RumusanMasalah
suatumakanan
34
yang
gula dalamdarah?
baikuntukkesehatan?
ketat?
1.3 Tujuan Progam
a.Menyajikan
sehat dan
35
umum dan menu diet
yang
aanbagimahasiswa.
1.4 Luaran yang
diharapkan
Luaran yang
daran
36
daunkelorbukan
salah
runkankadar gula
k
itu, luaran yang
diharapkandari
37
bagimahasiswa.
kreativitas dan
kewirausahaan pada
mahasiswa
pelaksana.
b.Masyarakat
anmakananbergizi.
ambahanbagimahasisw
38
39

Laporan Bioproses Irmayunita

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Bioproses Irmayunita

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN PRAKTIKUM I

OLAHAN BUBUR KELOR SEBAGAI DIET

Dosen Pengampu :MuhammadAlamsyah,S.T.,M.T

Nama : Irma Yunita

Program Studi : TeknologiRekayasa Kimia Industri

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa laporan yang saya tulis ini

Bombana, Agustus 2023

Dalam penulisan laporan ini saya menyampaikan ucapan terimakasih yang

Bombana, Agustus 2023

Daun kelor merupakan daun yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat

1.1. Latar Belakang

Dapa tmenumbuhkan jiwa kreativitas dan kewirausahaan pada mahasiswa.

Gambar 1.2. DokumentasiPribadi

Table 2.1 kandungannilaigizidaunkelor segar dan kering(aminah,2015)

Anda mungkin juga menyukai