PENDAHULUAN
yang bertujuan untuk menyediakan pangan hewani berupa daging, susu serta
menambah devisa dan memperluas kesempatan kerja. Pada masa yang akan
Ayam merupakan jenis unggas yang paling populer dan paling banyak
dikenal orang. Selain itu ayam juga termasuk hewan yang mudah diternakkan
dengan modal yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan hewan besar lainnya.
Produk ayam (telur dan daging) dan limbahnya diperlukan manusia dalam
kehidupan sehari-hari. Telur dan daging ayam yang diperlukan oleh ratusan juta
1
2
menengah dan industri ayam modern hampir diseluruh dunia berkembang pesat.
Usaha peternakan sekarang ini sudah merupakan suatu usaha yang dapat
ternak seperti ayam broiler dan ayam petelur. Ayam broiler adalah ayam ras
yang mampu tumbuh cepat sehingga dapat menghasilkan daging dalam waktu
relatif singkat (5-7 minggu). Hal ini menyebabkan selama masa produksi
maupun saat masa panen. Broiler mempunyai peranan penting sebagai sumber
protein hewani asal ternak. Sedangkan Usaha peternakan ayam petelur telah
perbaikan teknologi pengolahan ayam petelur yang berupa: bibit unggul, pakan
protein hewani, selain itu juga bertujuan untuk menghasilkan daging asal ayam
untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat pada sektor rumah
tangga oleh pihak konsumen. Tujuan yang ingin dicapai oleh pihak produsen
Keunggulan dari ayam broiler adalah siklus produksi yang singkat yaitu dalam
3
waktu 4-6 minggu ayam broiler sudah dapat dipanen dengan bobot badan 1,5-
1,56 kg/ekor dan tidak memerlukan lahan yang luas, sehingga lahan yang
tersedia dapat dimanfaatkan secara efisien. Siklus produksi yang pendek inilah
yang menjadi daya tarik bagi peternak karena perputaran modalnya relatif lebih
cepat. Modal yang telah dikeluarkan akan cepat kembali, sehingga keuntungan
broiler dalam statistik produksi pada dinas peternakan jawa timur selama tahun
2014 – 2017 cenderung meningkat. Pada tahun 2014 produksi ayam broiler di
Jawa Timur sebesar 198.016.292 kg, peningkatan produksi terjadi cukup tinggi
dimana pada tahun 2017 produksi ayam broiler telah mencapai 270.881.906 kg.
Perkembangan produksi ayam broiler di Jawa Timur memiliki pola sama dengan
ayam ras petelur sangat tinggi yaitu antara 250 sampai 280 butir/tahun, dengan
bobot telur antara 50-60 g/tahun. Laju pertumbuhan ayam petelur sangat pesat.
Pada umur 4,5 hingga 5,0 bulan telah mencapai kedewasaan kelamin, dengan
4
berat badan antara 1,6 sampai 1,7 kg. Pada waktu itu, sebagian pada kelompok
Gambar 1.2 Perkembangan Produksi telur Ayam Petelur Tahun 2015 – 2017
Sumber: Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur
meningkatnya jumlah konsumsi terhadap telur ayam petelur. Produksi telur ayam
petelur dalam statistik produksi pada dinas peternakan jawa timur selama tahun
2014 – 2017 cenderung meningkat. Pada tahun 2014 produksi ayam broiler di
Jawa Timur sebesar 291.399.203 kg, peningkatan produksi telur terjadi cukup
tinggi dimana pada tahun 2017 produksi telah mencapai 455.810.537 kg.
dengan skala besar dan kecil. Oleh karena itu, Pemerintah berusaha untuk
daerah. Potensi ternak yang bernilai jual tinggi seperti ayam broiler dan ayam
petelur mempunyai prospek yang sangat baik untuk dikembangkan, baik dalam
ketersediaan sumberdaya yang terlatih. Hal inilah yang dapat menjadi daya tarik
bagi masyarakat dan investor untuk berkecimpung di usaha ternak ayam broiler
beberapa orang dan Usaha ayam broiler dan ayam petelur tersebut
pasar dan kebutuhan konsumen. Oleh karena itu Untuk memenuhi kebutuhan
daging dan telur dalam memenuhi pasar maka diperlukan perawatan yang
optimal agar proses produksi ayam broiler dan ayam petelur tidak mengalami
Pengembangan usaha ternak ayam broiler dan ayam petelur akan berhasil
usaha ternak ayam broiler dan ayam petelur harus ditunjang dengan
keberhasilan usahanya.
Usaha peternakan ayam broiler dan ayam petelur tidak terlepas dari
petelur. Kendala yang dimaksud adalah resiko kematian ayam tinggi dikarenakan
kualitas DOC yang kurang unggul, kekurangan obat-obatan, faktor cuaca, iklim,
mengalami kerugian. Oleh karena itu perlu adanya analisis pendapatan untuk
mengetahui biaya dan pendapatan ternak ayam broiler dan ternak ayam petelur.
Berdasarkan uraian diatas maka penelitian ini diberi judul “Analisis Pendapatan
usaha ternak ayam broiler dan ayam petelur di kecamatan Benjeng Desa
1. 2 Rumusan Masalah
pengembangan ternak ayam broiler dan ayam petelur. Adapun rata-rata produksi
ternak ayam broiler dan ayam petelur di kabupaten Gresik menurut dinas
peternakan Jawa Timur pada tahun 2017 yaitu 270.881.906 kg daging ayam
broiler dan 455.810.537 kg telur ayam petelur. Sementara itu, jumlah produksi
ayam broiler dan ayam petelur di kabupaten Gresik terus mengalami peningkatan
Usaha ternak Ayam broiler dan ayam petelur adalah hewan ternak jenis
akan ayam broiler dan telur ayam petelur menunjukan kestabilan dan terus
meningkat. Sehingga banyak orang yang menggeluti usaha ayam broiler dan
Sehingga untuk potensi peluang usaha ayam broiler dan usaha ayam petelur ini
kelayakan usaha. Dalam kaitannya dengan usaha yang telah dijalankan, maka
uraian diatas, maka permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Berapa biaya produksi usaha ternak ayam broiler dan ayam petelur di
1. Menganalisis biaya produksi usaha ternak ayam Broiler dan ayam petelur
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak yang
berkepentingan :
dengan usaha ternak ayam broiler dan ayam petelur khususnya pada
instansi dimasa yang akan datang khususnya dalam usaha ternak pada
4. Bagi Kebijakan, penelitian ini bisa menjadi wacana bagi Dinas Peternakan