Disusun Oleh :
2023
I. IDENTITAS
1. Identitas Klien
a. Nama : Ny. P
b. Tempat/Tanggal Lahir : Sragen, 2 Oktober 1998
c. Umur : 24 tahun
d. Agama : Islam
e. Alamat : Sragen
f. Tanggal dikaji : 22 Agustus 2023
g. No. RM : 837XXX
h. Diagnosa : G1P0A0 usia kehamilan 30 minggu
2. Identitas Penanggung Jawab
a. Nama : Tn. Y
b. Alamat : Sragen
c. Umur : 34 tahun
d. Hubungan dengan pasien : Suami
II. KELUHAN UTAMA
Pasien datang dengan keluhan nyeri pinggang, nyeri perut bagian bawah,
varises di paha dalam, dan cemas terhadap nyeri yang dirasa di perutnya.
III. ANAMNESA/RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengeluh nyeri pinggang, nyeri perut bagian bawah sejak 2
minggu yang lalu. Nyeri dirasa ketika pasien merasa kecapekan, nyeri
berskala 2, terasa seperti diremas remas dan hilang timbul. Pasien juga
mengatakan muncul varises di bagian paha dalam.
HPHT : 8 Februari 2023
Usia kehamilan : 30 minggu
HPL : 29 November 2023
2. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit hipertiroid dan sudah
menjalani pengobatan sejak awal tahun.
Hipertensi (-)
Diabetus mellitus (-)
3. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan keluarganya tidak memiliki riwayat penyakit
keturunan seperti hipertensi, diabetes. Pasien mengatakan tidak
memiliki riwayat alergi pada makanan maupun obat apapun.
IV. PEMERIKSAAN FISIK (HEAD TO TOE)
1. Keadaan umum baik
2. Kesadaran : Composmentis
3. TTV
TD : 157/79 mmHg
N : 147x/menit
RR : 20x/menit
SPO : 99%
4. Antropometri
TB : 155,5 cm
BB sebelum hamil : 52 kg
BB saat ini : 62,5 kg
LILA : 27 cm
5. Payudara : bersih, area putting menonjol dan areola tampak bewarna
gelap
6. Abdomen : pembesaran perut sesuai dengan usia kehamilan, tampak
linea nigra, tampak linea alba.
7. HIS : Tidak ada
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium (Selasa, 10 Agustus 2023)
Hemoglobin : 12,3 g/dL
HbsAg : Non reaktif
HIV : Non reaktif
Golongan darah :O
Sifilis : Non reaktif
VI. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis d.d nyeri
perut bagian bawah.
2.Ansietas berhubungan dengan krisis situasional
VII. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI