Anda di halaman 1dari 4

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

Judul Modul : PENGEMBANGAN PROFESI GURU


Kegiatan Belajar : PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU (KB4)
Refleksi :
Setelah membaca modul KB-4 tentang Pengembangan profesionalisme guru saya dapat memahami
karakter yang harus di milikik oleh seorang guru serta strategi Pengembangan Profesionalitas Guru.

NO BUTIR REFLEKSI RESPON/JAWABAN


1 Konsep (Beberapa istilah Karakter Guru
dan definisi) di KB Guru adalah salah satu profesi yang sangat penting dan mulia
dalam dunia pendidikan. Guru tidak hanya bertugas untuk
mengajar materi pelajaran, tetapi juga untuk membentuk
karakter dan potensi siswa. Oleh karena itu, seorang guru harus
memiliki karakter yang baik dan profesional dalam
menjalankan tugasnya. Berikut adalah beberapa karakter yang
harus dimiliki oleh seorang guru:
- Karakter guru pada Merdeka belajar
Dalam konsep merdeka belajar, guru diberi kebebasan
untuk berpikir dalam menentukan langkah yang tepat dan
strategis sehingga bisa menjawab semua tantangan dan
permasalahan pendidikan yang dihadapi dalam wilayah
pendidikan. Dalam konsep ini, guru harus bisa
menentukan treatment yang tepat tanpa intervensi terlalu
jauh dari pihak luar. Penerapan treatment tersebut tentunya
harus memiliki dasar kuat dan bisa dipertanggung
jawabkan
- Karakter Moderasi Beragama
Moderasi beragama adalah suatu tindakan yang di lakukan
oleh umat yang di lakukan dengan sedang dan tidak
berlebihan. Prinsip dan karaterristik moderasi beragama
dapa di lihat dalam uraian berikut sebagai berikut
1. Tawassuth
2. Tawazun (berkeseimbangan)
3. I’tidal (lurus dan tegas)
4. Tasamuh (Toleran)
5. Aulawiyah (mendahulukan yang prioritas)
6. Tahaddhur (berkeadaban)
7. Tathawwur wa Ibtikar (dinamis, kreatif, dan inovatif)

Model Pengembangan Profesionalitas Guru


Pengembangan profesionalitas guru seyogyanya bersifat
berkesinambungan atau berkelanjutan. Program pengembangan
tersebut dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan guru. Menurut
Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009, unsur
kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan meliputi:
- Pengembangan diri
- Publikasi Ilmiah
- Karya inovatif

Strategi Pengembangan Profesionalitas Guru:


Peningkatan kompetensi guru dilaksanakan melalui berbagai
strategi dalam bentuk pendidikan dan pelatihan (diklat) dan
bukan diklat, antara lain seperti berikut ini :
- Pendidikan dan pelatihan
- Kegiatan selain Pendidikan dan pelatihan

Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru di


Kemenag RI.
Berdasarkan Peraturan Menteri agama nomor 38 tahun 2018
tengan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru adalah
upaya memelihara dan meningkatkan kompetensi,
profesionalitas, dan produktivitas tenaga kerja kualifikasi
jabatan ahli secara berkesinambungan.

2 Daftar materi pada KB - Memahami unsur-unsur dalam pengembangan


yang sulit dipahami profesionalisme guru dalam kegiatan pembelajaran.
- Menjelaskan dan mengaplikasikan nya kedalam keadaan
dan kondisi lingkungan Madrasah
- Memahami unsur-unsur dalam pengembangan
profesionalisme guru dalam kegiatan pembelajaran.
- Menjelaskan dan mengaplikasikan nya kedalam keadaan
dan kondisi lingkungan Madrasah
- Memahami unsur-unsur dalam pengembangan
profesionalisme guru dalam kegiatan pembelajaran.
- Menjelaskan dan mengaplikasikan kedalam keadaan dan
kondisi lingkungan madrasah.

3 Daftar materi yang sering Realisasi profesional guru dalam lingkungan madrasah yang
mengalami miskonsepsi dimana madrasah saya berada di pedalaman sehingga
dalam pembelajaran memerlukan cara lain dalam mengaplikasikannya.
TEMPLATE RESUME MODUL PEDAGOGIK

Nama : ANISA MANUMPA, S.H.I


NIM :
Mapel/Kelas : FIQIH / VII

NO SUB CAPAIAN RANGKUMAN MATERI BERDASARKAN SUB SOAL PREDIKTIF BERBASIS HOTS
PEMBELAJARAN CAPAIAN PEMBELAJARAN (SOAL PILIHAN GANDA BERBASIS HOTS
DENGAN 5 PILIHAN JAWABAN)
KB 4 Disajikan deskripsi Pengembangan profesionalitas guru seyogyanya Diantara tiga model parsial pengembangan
113 tentang kasus bersifat berkesinambungan atau berkelanjutan. professional menurut Bruce Joyce adalah…
pengembangan Program pengembangan tersebut dilaksanakan sesuai
profesionalisme guru dengan kebutuhan guru. Menurut Permenneg PAN dan A. Pelatihan dalam jabatan
Fikih di sekolah RB Nomor 16 Tahun 2009, unsur kegiatan B. Memberi pengakuan yang berbeda terhadap
tertentu, mahasiswa pengembangan keprofesian berkelanjutan meliputi: pekerjaan professional dan anggota-anggota
dapat menganalisis - Pengembangan diri komunitasnya
model - Publikasi Ilmiah C. Mengabaikan program-program perbaikan sekolah
pengembangan - Karya inovatif sebagai proses yang berkelanjutan
profesionalisme guru D. Ketidak bergantungan
yang digunakan E. Malakukan Tindakan-tindakan terintegrasi

Jawaban : A

KB 4 Disajikan tentang Moderasi beragama adalah suatu tindakan yang di Menggambarkan watak islam ialah moderat dalam hal
114 narasi aktivitas guru lakukan oleh umat yang di lakukan dengan sedang dan bertindak, dan keseimbangan dalam segala urusan
dalam kelas, tidak berlebihan. yang bagus Tindakan, ucapan atau pikiran. Hal berikut
mahasiswa dapat merupakan pengertian dari …
menganalisis nilai- A. Keimanan
nilai moderasi B. Syariat islam
beragama guru C. Moderasi beragama
D. Kerukunan bergama
E. Extrimisme bergama

Jawaban : C
KB 4 Disajikan tentang Moderasi beragama adalah suatu tindakan yang di Moderasi islam menjadi paham keagamaan keislaman
115 narasi Guru lakukan oleh umat yang di lakukan dengan sedang dan yang melaksanakan ajaran islam yang sangat esensial
dalam dalam tidak berlebihan. Prinsip dan karaterristik moderasi yaitu ; moderasi islam yang lebih mengedepankan
mengaplikasikan beragama dapa di lihat dalam uraian berikut : persaudaraan, dalam konteks kehidupan berbangsa kita
sikap 1. Tawassuth dihadapkan dengan Masyarakat yang majemuk.
tawassuth , 2. Tawazun (berkeseimbangan) Berdasarkan uraian diatas, maka merupakan penerapan
mahasiswa dapat 3. I’tidal (lurus dan tegas) dari…
menganalisis 4. Tasamuh (Toleran) A. Moderasi dalam akidah
karakter moderasi 5. Aulawiyah (mendahulukan yang prioritas) B. Moderasi dalam ahlak
beragama guru 6. Tahaddhur (berkeadaban) C. Moderasi beragama
7. Tathawwur wa Ibtikar (dinamis, kreatif, dan D. Moderasi dalam syariah
inovatif) E. Moderasi dan tawasuth

Jawaban : E

Anda mungkin juga menyukai