Anda di halaman 1dari 12

Makalah “Komunikasi Tertulis”

Mata kuliah: komuikasi dalam praktek kebidanan

Dosen pengampuh: Efry Leny Rauf S.ST,M.Keb

Disusun oleh:

Fadila ramadhani E. Sun (C02423010)

Dewisti noer (C02423042)

Sri jamila kilo (C02423034)

Rahmiyati B. Ahili (C02423028)

Zulani dai (C02423044)

Pratiwi hippy (C02423026)

Indah samauna (C02423016)


KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan
kenikmatan sehingga kita dapat menulis makala yang bejudul
“KOMUNIKASI TERTULIS” ini tepat pada waktunya.

Sholawat serta salam tidak lupa kita haturkan kepada nabi Muhamad SAW
yang mana kita nantikan syafat beliau di yaumul qiyamah.

Pada kesempatan kali in kami kelompk 3 akan mebuat makalah yang


berjudul “KOMUNIKASI TERTULIS” yang mana ini adalah tugas yang
diberikan kepada kami dalam mata kuliah KOMUNIKASI DALAM PRAKTIK
KEBIDANAN.

Mudah mudahan dengan adanya makalah ini dapat berguna bagi kita
semua dan dapat membantu dalam penelitian selanjutnya.

Gorontalo, September 2023

X
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................

DAFTAR ISI.................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................................

1.1 LATAR BELAKANG............................................................


1.2 RUMUSAN MASALAH........................................................
1.3 TUJUAN.................................................................................

BAB II PEMBAHASAN..............................................................

2.1 Definisi komunikasi tertulis..................................................

2.2 Bentuk bentuk komunikasi tertulis......................................

2.3 prinsip komunikasi tertulis...................................................

2.4 Manfaat komunikasi tertulis.................................................

2.5 Fungsi komunikasi tertulis....................................................

BAB III PENUTUP......................................................................

3.1 Kesimpulan.............................................................................

Daftar pustaka..............................................................................

X
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Manusia adalah makhluk social dan memerlukan interaksi dengan orang


lain. Tanpa di sadari setiap hari setiap manusia banyak melakukan interaksi
dalam bentuk komunikasi dengan sejumlah orang dan dalam berbagai cara.
Bertutur sapa, bertelepon, berwawancara, berdiskusi dan surat menyurat. Itu
semua termasuk kedalam aktivitas yang tidak terlepas dari kehidupan
sehari-hari.

Komunikasi secara umum merupakan suatu proses penyampaian –


penerimaan pesan komunikasi tertulis, komunikasi verbal, komunikasi
nonverbal. Komunikasi tertulis suatu proses penyampaian pesan komunikasi
dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk tulisan yang memiliki makna
tertentu. Jadi dapat dikatakan bahwa komunikasi tertulis adalah kegiatan
komunikasi yang menggunakan sarana tulisan yang dapat menggambarkan
atau mewakili komunikasi lisan termasuk kedalamnya adalah menulis dan
membaca.

1.2 Rumusan Masalah

Terdapat banyak bahasan mengenai komunikasi tulisan. Namun tidak


semua bahasan dapat di bahas dalam makalah ini. Hanya ada beberapa
bahasan yang akan di jabarkan pada setiap sub bab sebagai salah satu topik
komunikasi tertulis, antara lain adalah :

1. Apa definisi dari komuniksi tertulis?


2. Apa saja bentuk-bentuk dari komunikasi tertulis?
3. Apa saja prinsip-prinsip dari komunikasi tertulis?
4. Apa fungsi dari komunikasi tertulis?
5. Apa manfaat dari komunikasi tertulis?

X
1.3 Tujuan

1. Untuk mengetahui definisi dari komunikasi tertulis


2. Untuk mengetahui bentuk-bentuk dari komunikasi tertulis
3. untuk mengetahui prinsip-prinsip dari komunikasi tertulis
4. untuk mengetahui fungsi dari komunikasi tertulis
5. untuk mengetahui manfaat dari komunukasi tertulis

X
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Komunikasi tertulis

Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi dan


pengertian dari satu orang ke orang lain. Dari segi sifatnya maka
komunikasi di bagi menjadi tiga yang meliputi; komunikasi verbal,
komunikasi nonverbal dan komunikasi tulisan. Pengertian dari tertulis itu
sendiri adalah serangkaian huruf atau simbol (abjad) yang disusun menjadi
kata-kata agar menghasilkan makna yang dimengerti. Sehingga pengerian
komunikasi tertulis adalah suatu proses penyampaian pesan komunikasi
dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk tulisan yang memiliki makan
tertentu.komunikasi tertulis meliputi memo,surat,fakta, e-mail,pesan
instan,majala organisasional,pengumuman yang di tempel di papan
bulletien,atau sarana-sarana lain yang di sampaikan melalui tulisan atau
simbol.

Zaman dulu di daerah mesopotamia terdapat kebudayaan menulis


dengan menggunakan simbol-simbol segitiga yang terbut dari tanah liat,di
turkmeninstan di temukan potongan-potongan batu yang di gunakan sebagai
stempel,di cina di temukan menggunakan media tulang, dan di mesir
menggunakan huruf hieroglipnya yang terkenal.huruf hieroqlip diyakini
sebagai huruf tertua yang perna ada.yang membedakannya dari huruf yang
lain adalah, huruf yang menyerupai gambar.Bentuknya berupa mata,
burung,tangan bahkan kaki sebagai simbol.selain itu komunikasi tulisan
pada awalnya juga di gunakan oleh kalangan penguasa,pemimpin agama,
dan cendekia,yaitu pada bangsa-bangsa sumerial,babil,asria dan lain-lain di
timur tengah. Isis tulisan mereka pun berupa bundang-undag, ajaran suci
atau sasuatu yang di anggap memiliki nilai kemulian dalam masyarakat.
Mereka menuliskan undang- undang serta maklumat raja yang harus
dipatuhi oleh rakyat di lempangan batu.

X
Memelalui komunikasi tulisan mempunyai beberapa
keuntungan.seperti kita mempunyai cukup waktu untuk memikirkan dan
merancang pesan yang ingin di sampaikan kemudian isi pesan yang di
samapaikan dapat memuat informasi yang sangat kompleks dan
memerlukan uraian yang detail.lalu pesan yang di sampaikan dapat
dikomentasikan, sehingga dapat dimafaatkan untuk rujukan pada masa
mendatang.dan dapat di sebarkan seluas-luasanya, seperti pada jaman
sekarang melalui surat kabar atau internet.

2.2 Bentuk-Bentuk komunikasi tertulis

Komunikasi tertulis adalah komunikasi yang di laksanakan dalam bentuk


tulisan seperti surat,memo,atau kalau dalam pendidikan biasanya
menggunakan buku untuk menyamapikan sesuatu berita ataupun
pengetahuan yang sifatnya singkat, jelas dan memiliki maksud-maksud
tertentu. Berikut contoh-contoh komunikasi tertulis antara lain:

Memo merupaka “kuda beban” komunikasi bisnis,yang digunakan


secara rutin untuk pertukaran informasi sehari-hari di dalam suatau
organisasi bisnis.memorandum mempunyai beberapa kelebihan yaitu: dapat
dipegunakan sebagai dokumen ; dapat di pergunakan untuk menyampaikan
informasi yang komplek;.memorandum di tulis dengan berbagai macam
tujuan, diantaranya paling umum yaitu: (1) meminta data, informasi,atau
bahkan masukan ;(2) meberikan informasi, petunjuk atau instruksi; (3)
sebagai pengantar penyampaian surat atau dokumen;(4) menyampaikan
pengumuman.

Surat sangat banyak di gunakan dam sangat sering kita jumpai. Di dunia
bisnis, perseoranggan, pendidikan, dan sebagainya. Komunikasi tertulis
dalam bentuk surat ini lebih jau dapat di kembangkan dalam bentuk “direct
maiil”,baik yang berisikan pesan penjualan maupun untuk memberikan
informasi.

Laporan sebagai bahan masukan untuk menyusun strategi, rencana kerja


atau pengambilan keputusan. Laporan bisnis di susun untuk memenuhi

X
kebutuhan pembacanya. Kebutuhan tersebut dapat berupa: (a) bahan
masukan data dan infomasi tentang sesuatu hal, masalah atau proyek ;(b)
hasil analisis data;(c) data, hasil analisis, kesimpulan dan saran yang
bersangkutan dengan hasil analisis tesebut.

2.3 Prinsip-prinsip komunikasi tertulis

Terdapat prinsip-prinsip dasar komunikasi tertulis yang harus diperhatikan.


Berikut 6 prinsip;prinsip dasar

1. Completeness (lengkap)
Pesan-pesan yang digunakan dalam suatu komunikasi tertulis akan
disebut lengkap, bila mengandung semua fakta-fakta yang
diinginkan oleh pembicara.karena itu pesan harus menjawab semua
pertanyaan, memberikan informasi tambahan yang dibutuhkan dan
periksa kembali apakah telah mencakup 5W + 1H (who, what,
where, when, why, dan how). hal ini khususnya di perlukan pada
saat anda menjawab surat pengumuman atau pemberitahun misalnya
surat pemesanan barang.
2. Consideration (pertimbangan)
Berarti anda harus benar-benar menyiapkan apa yang akan di tulis
dan coba memahami orang/pihak lain serta apa
masalahnya,keinginannya dan lain-lain.
3. Conciseness (ringkasan)
Conciseness adalah suatu pesan bukan mengorbankan beberapa kata
sehingga menjadi tidak lengkap dan kurang sopan tetapi hilangkan
kata-kata yang kurang penting dan hilangkan pengulangan kata-kata.
4. concerteness (konkrit)
Penulisan yang konkrit berarti spesifik,mengandung kepastian yang
gamblang (jelas), hindari kekaburan dan penulisan secara
umum.untuk sebaiknya anda menggunakan fakta-fakta/data yang
spesifik/jelas dan lebih baik menggunakan kalimat aktif.

X
5. clarity (jekas)
Pesan yang di sampaikan harus benar-benar jelas dan dapat di
mengerti oleh pembaca sehingga perlu di perhatikan pemilihan kata-
kata yang sering di gunkan, hindari kata-kata asing dan susunan
kalimat dan paragraf yang beraturan.
6. courtesy (sopan)
Sopan di sini bukan berarti menggunakan kata-kata
maaf,silahkan,terimakasih,tetapi yang di maksud adalah jangan
menyinggung perasaan pembaca.

2.4 Manfaat komunikasi tertulis

Komunikasi tertulis adalah cara yang sangat ampuh unuk


mengkomunikasikan ide dan informasi. Manfaat komunikasi tertulis sangat
banyak. Pertama-tama,komunikasi tertulis adalah bentuk komunikasi
parmanen.setelah anda menulis sesuatu, itu tersedia untuk digunakan di
masa mendatang dan dapat di gunakan kembali atau direferensikan di masa
mendatang.komunikasi tertulis juga merupakan cara yang efektif untuk
menyampaikan informasi yang kompleks dan spesifik kepada audiens yang
besar. Manfaat dengan komunikasi tulisan ada 3 yaitu:

1. Memperlihatkan kemampuan profeionalitas.


2. Memberikan informasi dengan cara yang jelas.
3. Melakukan pemberian kesan pertama yang tergolong baik dan tepat.

X
2.5 fungsi komunikasi tertulis

1. menyampaikan dan bertukar informasi

2.mempengaruhi

3. memecahkan masalah dan memberikan instruksi

4. mencari pencelasan

5. membangun dan memelihara hubungan bisnis

6. referensi, arsip, atau alat bukti

7. membangun itikat baik

8. membuat permintaan

X
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Komunikasi tertulis adalah suatu proses penyampaian pesan
komunikasi dengan menggunakan kata-kata dalam bentuk tulisan
yang memiliki makna tertentu. Komunikasi tertulis meliputi memo,
surat, laporan yang ditempel di papan bulletin, atau sarana-sarana
lain yang disampaikan melalui tulisan atau simbol. Komunikasi
tulisan juga memiliki 6 prinsip dasar, yaitu completeness (lengkap),
conciseness (ringkas), consideration (pertimbangan), concerteness
(konkrit), clarity (jelas), courtesy (sopan). Melalui komunikasi
tertulis mempunyai beberapa keuntungan. Seperti kita mempunyai
cukup waktu untuk memikirkan dan merancang pesan yang ingin
disampaikan. Kemudian isi pesan yang disampaikan dapat membuat
informasi yang sangat kompleks dan memerlukan uraian yang sangat
detail. Lalu pesan yang disampaikan dapat didokumentasikan,
sehingga dapat dimanfaatkan untuk rujukan pada masa mendatang.
Dan dapat disebarluaskan, seperti pada zaman sekarang melalui surat
kabar atau internet.

X
DAFTAR PUSTAKA

-Sabrina,nindi,2014.”komunikasi tulisan”,

https://nindisabrina.wordpress.com/2014/11/11/makalah-komunikasi-
tulisan/, di akses pada 28 september 2019 pukul 09.30.

-apapun,jurnal. 2014.’bentukbentuk komunikasi tulisan”,

http://jurnalapapun.blongspot.com/2014/03/bentuk-bentuk-komunikasi-
tulisan.html,di akses pada 28 september 2019 pukul 10.27.

Anda mungkin juga menyukai