Anda di halaman 1dari 17

DAFTAR HALAMAN

DAFTAR HALAMAN ..................................................................................... 1


1. RINGKASAN EKSEKUTIF .................................................................... 2
2. LATAR BELAKANG USAHA ................................................................ 2
2.1 DATA USAHA ........................................................................................................ 2
2.2 BIODATA PEMILIK / PENGURUS ....................................................................... 3
3. ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN ................................................ 4
3.1 PRODUK / JASA YANG DIHASILKAN ............................................................... 4
3.2 GAMBARAN PASAR ............................................................................................. 5
3.3 TARGET ATAU SEGMEN PASAR YANG DITUJU ........................................... 6
3.5 PROYEKSI PENJUALAN....................................................................................... 6
3.6 STRATEGI PEMASARAN ..................................................................................... 6
3.7 ANALISIS PESAING .............................................................................................. 7

4. ANALISIS PRODUKSI............................................................................ 7
4.1 PROSES PRODUKSI............................................................................................... 7

5. ANALISIS SUMBERDAYA MANUSIA (SDM) .................................... 8


5.1 ANALISIS KOMPETENSI SDM ............................................................................ 8
6. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA .............................................. 9
6.1 RENCANA PENGEMBANGAN USAHA.............................................................. 9
6.2 TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN USAHA ................................................... 12

7. ANALISIS KEUANGAN ....................................................................... 13


7.1 LAPORAN KEUANGAN ...................................................................................... 13

8. ANALISIS DAMPAK DAN RESIKO USAHA..................................... 16


8.1 DAMPAK TERHADAP MASYARAKAT SEKITAR ......................................... 16
8.2 ANALISIS RESIKO USAHA ................................................................................ 16
8.3 ANTISIPASI RESIKO USAHA ............................................................................ 16
1. RINGKASAN EKSEKUTIF

Keripik kentang merupakan cemilan yang berbahan dasar kentang, rasanya yang gurih, asin
dan juga manis Keripik kentang sebagai produk yang dapat laku di pasaran di karenakan
membuat keripik kentang adalah hal yang mudah dan cukup praktis dan bahan-bahan nya yang
sangat mudah di dapat dan terjangkau. Keripik kentang adalah makanan khas yang terbuat dari
olahan kentang yang dipadukan dengan berbagai bumbu yang kemudian digoreng dan menjadi
sebuah keripik. Keripik kentang yang dikonsumsi pada umumnya seperti Chitato, Piattos dan
Potabee tersebut memiliki rasa yang asin dan gurih. Kami pun menjadi tertarik untuk membuat
keripik kentang sendiri. Kami mencari informasi-informasi untuk membuat keripik kentang dari
bahan baku yang dibutuhkan sampai proses pembuatannya. Informasi yang didapatkan berasal
dari sumber internet dan youtube. Kami kemudian membuat keripik kentang dari informasi yang
didapatkan, kami membuat keripik kentang dengan tiga varian rasa yaitu dengan rasa balado,
jagung bakar, dan keju manis. Dari data survey keripik kentang yang pernah kami lakukan pada
satu lokasi bahwa merek yang paling laku di pasaran dan paling banyak diminati oleh konsumen
adalah jenis keripik cemilan kesukaan mereka pun sangat beragam akan tetapi dari sekian
banyak jawaban rata-rata responden kami menjawab keripik, adapun yang menjawab cemilan
pedas gurih, membuat kami berfikir bahwa keripik kentang yang kami buat dapat di terima di
pasaran.
Produk keripik kentang memiliki masa simpan yang cukup lama dibandingkan dengan
jajanan lainnya yang hanya bertahan sekitar 1 hari dan membuat pemasaran dapat dilakukan
dengan jauh lebih baik. Selain itu keripik kentang pun memiliki rasa yang khas yang membuat
keripik kentang disukai oleh semua lapisan masyarakat dari segala golongan dan usia. Maka dari
itu target pasar untuk produk ini kami targetkan untuk semua kalangan dari anak-anak hingga
dewasa kisaran umur 6 tahun hingga 50 tahun. Keripik kentang adalah camilan yang dapat
dikonsumsi di segala waktu dan kondisi selain memiliki rasa yang lezat, keripik kentang pun
mempunyai varian rasa yang bermacam-macam sehingga orang menjadikan produk keripik
kentang sebagai cemilan yang sesuai. Adapun strategi pemasaran yang kami gunakan adalah 4P.
Kemudian untuk proses penjualan kami akan menjual melalui media sosial, dan menitipkannya
ke toko-toko.

2. LATAR BELAKANG USAHA


2.1 DATA USAHA
1. Nama Usaha KRIPIK KENTANG TEMAN (KriKeT )

2. Bidang Usaha KULINER

3. Jenis Produk / Jasa MAKANAN RINGAN

4. Alamat USAHA POLITEKNIK STIA LAN MAKASSAR

5. Nomor Telepon/Fax 08112233445

6. Alamat E-mail KriKeT temaniharimu@gmail.com


Bussiness Plan Kelompok 1  2
2.2 BIODATA PEMILIK / PENGURUS
1. Nama Hasniati

2. Jabatan Pimpinan Keuangan

3. Nama Nurul Najmiatul Islamiayati

4. Jabatan Pimpinan Produksi


5. Nama Zalfa Zahirah Alzhaputri

6. Jabatan Pimpinan Pengemasan


7. Nama Rezky Amaliya

8. Jabatan Pimpinan Manajemen


9. Nama Ardhi Derwin Toar

10. Jabatan Pimpinan Pemasaran

Bussiness Plan Kelompok 1  3


3. ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN
3.1 PRODUK / JASA YANG DIHASILKAN

Kripik Kentang
Varian rasa Pedas Manis, Balado, Jagung bakar dan keju manis

KEUNGGULAN PRODUK YANG DIMILIKI

1. Gratis Ongkir untuk Mahasiswa


2. Terbuat dari bahan pilihan tanpa pengawet dan bahan berbahaya
3. Bisa Mix Rasa

Bussiness Plan Kelompok 1  4


3.2 GAMBARAN PASAR
DATA NILAI PENJUALAN (1 BULAN TERAKHIR)

Pada minggu pertama mulai dipasarkan KriKeT mampu menjual hingga 25 Ribu Rupiah (dalam
Kemasan 5 Ribuan) namun minggu kedua mengalami sedikit penurunan karena adanya libur
nasional namun tetap ada KriKeT yang laku. Dan peningkatan drastis tercapai pada minggu ke-5
KriKeT mulai mencapai 20 pcs KriKeT dengan total penjualan dalam rupiah adalah 200.000
rupiah. Hal ini disebabkan karena tim pemasaran mampu menemukan teknik pemasaran yang baru
yaitu dengan menggunakan Mahasiswa yang memiliki efek influence untuk mempromosikan
KriKeT .

KEGIATAN PEMASARAN DAN PROMOSI YANG SUDAH DILAKUKAN

 PERSONAL SELLING
Kegiatan personal selling yang tim lakukan adalah dengan mempromosikan produk KriKeT
melalui sosial media pribadi seluruh bagian dalam TIM.

 BROSUR
KriKeT membuat brosur menarik beserta cara pemesanan dan melakukan penyebaran melalui
beberapa Mading dan Ruang baca yang ada di kampus sehingga memudahkan calon
pelanggan untuk melakukan pembelian atau pemesanan

 ADVERTISING / IKLAN
Iklan kecil – kecilan yang tim lakukan adalah dengan meminta bantuan beberapa Mahasiswa
yang dianggap memiliki pengaruh untuk menginfluence mahasiswa lain untuk mencoba
produk kami yaitu KriKeT

Bussiness Plan Kelompok 1  5


3.3 TARGET ATAU SEGMEN PASAR YANG DITUJU
GAMBARAN KARAKTERISTIK PEMBELI / PENGGUNA

Target pasar dari KriKeT adalah mahasiswa, khususnya mahasiswa semester akhir yang sementara
melakukan pengerjaan skripsi atau mahasiswa yang sementara mengerjakan tugas.

3.5 PROYEKSI PENJUALAN

Untuk mencapai proyeksi penjualan diatas, kami akan melakukan berbagai digital marketing
melalui sosial media dan melakukan kerjasama dengan berbagai Marketplace khususnya Gojek dan
Shopee agar lebih mudah bagi konsumen untuk melakukan pemesanan dan pembelian sehingga
proyeksi penjualan diatas dapat tercapai

3.6 STRATEGI PEMASARAN


 PENGEMBANGAN PRODUK
Produk KriKeT yang awalnya hanya 5 varian rasa akan dikembangkan menjadi berbagai
varian rasa lainnya dengan tambahan rasa pedis yang bisa diatur tingkat kepedisannya

 PENGEMBANGAN WILAYAH PEMASARAN


Untuk pengembangan wilayah pemasarannya, kami berencana untuk melakukan ekspansi ke
kampus lainnya yang ada di Makassar. Dengan bantuan marketplace akan lebih memudahkan
kami untuk menjangkau berbagai kampus yang kami inginkan untuk dilakukan ekspansi
Bussiness Plan Kelompok 1  6
 KEGIATAN PROMOSI
Mulai dari mengendorse mahasiswa Famous yang ada di STIA LAN Makassar, kami juga
akan melakukan kerjasama dengan beberapa influencer yang ada dimakassar yang bisa
membantu peningkatan promosi dan proses Branding dari KriKeT

 STRATEGI PENETAPAN HARGA


Untuk penetapan harga, karena target pasar kami adalah mahasiswa, jadi kami akan
menetapkan harga yang ramah di kantong mahasiswa yaitu Rp.10.000 untuk bungkus sedang
dan Rp.15.000 untuk bungkus besar

3.7 ANALISIS PESAING


PESAING KEUNGGULAN KELEMAHAN
Kripik pisang 1. Tersedia ukuran 2 ribuan 1. Hanya 1 varian rasa
2. Tersedia di kantin 2. Tidak bisa diantarkan
Kripik singkong 1. Tersedia ukuran 2 ribuan 1. Hanya 2 varian rasa
2. Tersedia di kantin dan di tempat 2. Tidak bisa diantarkan
fotocopy 3. Terlalu keras dan tidak
renyah

4. ANALISIS PRODUKSI
4.1 PROSES PRODUKSI
Bahan Baku dan Bahan Pembantunya
 Bahan Baku Keripik Kentang :
• Kentang
• Garam
 Bahan Pembantu :
• Minyak Goreng
• Variant rasa seperti, bumbu balado, jagung bakar, dan keju manis
• Air kapur
Mesin dan peralatan yang dibutuhkan
 Pisau
 Potato Slicer (Alat Pemotong Keripik Kentang)
 Penggorengan (Wajan)

Bussiness Plan Kelompok 1  7


 Kompor
 Pengaduk dan Saringan
Proses produksi

• Kupas kentang dan cuci lalu iris tipis-tipis.


• Jika kentang sudah selesai diiris, rendam dengan air kapur kira-kira selama 15
menit. Agar rasa kentang makin gurih, kamu bisa menambahkan sedikit garam
kedalam air kapur.
• Angkat kentang dari rendaman air kapur dan tiriskan sampai kering atau keset
kira-kira setengah jam.
• Panaskan minyak lalu goreng kentang hingga warnanya menjadi kuning dan
kering.
• Angkat lalu tiriskan di wadah yang telah diberi alas tisu.
• Ketika keripik kentang sudah dingin, campur keripik dengan bumbu halus
(kering) yang telah disediakan.
• Keripik kentang siap untuk disajikan.

5. ANALISIS SUMBERDAYA MANUSIA (SDM)


5.1 ANALISIS KOMPETENSI SDM
TINGKAT PENDIDIKAN Jumlah
Tidak Lulus SD
SD BAGIAN / DEPT. Jumlah
SMP Manajemen 1
SMU Bagian Produksi 1
D1 Bagian Pemasaran 1
D3 / Sarjana Muda Bagian Administrasi 1
Sarjana 5 Lain - Lain 1
TOTAL 5 TOTAL 5

Bussiness Plan Kelompok 1  8


KEUNGGULAN DAN KOMPETENSI SDM LAIN-LAIN

1. Semua Perangkat Sumber daya manusia yang digunakan dalam produksi merupakan
Mahasiswa Produ Administrasi Sektor Publik
2. Mahasiswa yang memiliki kompetensi pada bidang administrasi dan pemasaran
3. Mahasiswa berjiwa Bisnis yang terkumpul dalam kelompok 1

6. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA


6.1 RENCANA PENGEMBANGAN USAHA
Tren Dan Pertumbuhan Industri
Tren dan pertumbuhan industri makanan ringan masih terus bertumbuh. Hal ini didukung
dengan pertumbuhan kinerja industri makanan dan minuman yang signifikan dalam beberapa tahun
terakhir ini. Dikutip dari www.dataindustri.com , pada kuartal 1 2022, kinerja industri makanan
dan minuman mengalami pertumbuhan per kuartal (q on q) yang positif sebesar 2,56 persen.
Sedangkan untuk pertumbuhan tahunan sektor industri makanan dan minuman kuartal 1 2022 (year
on year) sebesar 3,75 persen. Industri makanan ringan di Indonesia sendiri juga menunjukkan tren
pertumbuhan yang positif. Pada 2021, volume distribusi makanan ringan di Indonesia sebesar
1.281 juta kilogram, tumbuh 8% dari tahun 2020 dengan volume distribusi sebesar 1.183 juta
kilogram. Pada akhir 2022 nanti diprediksi volume distribusi makanan ringan sebesar 1.357 juta
kilogram atau naik sekitar 6%.

Bussiness Plan Kelompok 1  9


Sementara itu, makanan ringan dengan volume distribusi terbesar di 2021 masih ditempati oleh
kategori cookies & crackers dengan persentase sebesar 85% (1.087 juta kg), diikuti oleh kategori
tortilla chips, flips & pretzels sebesar 14% (177 juta kg), dan kategori potato chips sebesar 1% (15
juta kg).
Dari data pertumbuhan industri di atas kami dapat menarik kesimpulan bahwa ternyata
pertumbuhan industri makanan ringan ( snack ) akan terus tumbuh tiap tahunnya. Terbukti dengan
hasil survey produk keripik kentang yang telah kami lakukan terhadap 31 responden bahwa banyak
responden yang memilih snack kesukaan berjenis keripik.

 STRATEGI PEMASARAN
 Melakukan promosi melalui Media sosial dari pengurus usaha KriKeT
 Melakukan kerjasama dengan mahasiswa berprestasi dan mahasiswa aktif berorganisasi di
Politeknik STIA LAN Makassar
 Melakukan kerjasama dengan marketplace (Gofood dan Shopeefood)

 STRATEGI PRODUKSI
 Menambah varian rasa lainnya
 Menambah varian rasa pedis ber level
 Mengadakan mesin pemotong kentang agar lebih rapih dan cepat dengan hasil maksimal
 Mengadakan mesin pengering minyak sehingga hasil kripik lebih garing

 STRATEGI ORGANISASI DAN SDM


 Melakukan rapat internal berkala untuk mengetahui kegiatan diberbagai Bagian dalam tim
 Melakukan diskusi mengenai pengembangan produk
 Melakukan pemaparan laporan hasil kegiatan setiap bagian

Bussiness Plan Kelompok 1  10


 STRATEGI KEUANGAN
 Melakukan pencatatan pemasukan, pengeluaran dan penyimpanan dana kas
 Melakukan diskusi untuk mengatur strategi harga yang akan digunakan

Peluang Strategis

A. Segmentasi Pasar
 Segmentasi Demografis
KriKeT berkembang dikalangan laki-laki dan perempuan. Target pasar kami dari usia
anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. KriKeT juga memiliki harga yang cukup
ekonomis dan dapat dijangkau oleh segala jenis usia kisaran kurang lebih 6 tahun
hingga usia 60 tahun. Dengan rata-rata pekerjaan customer kami berdasarkan data
survey buyer pesona yang kami lakukan yaitu pelajar, IRT, wiraswasta, wirausaha,
PNS, dan segala jenis pekerjaan lainnya.
 Segmentasi Geografis
KriKeT ini akan merencanakan lokasi utama penjualan di salah satu kota yang berada di
provinsi Sulawesi Selatan yang bertepat dikota Makassar. Lokasi penjualan ini yaitu
CFD hari minggu di Jl.Boulevard.
 Segmentasi Psikografis
Pada kondisi setelah terjadinya COVID’19 membuat pola perilaku masyarakat menjadi
berubah karena banyaknya aktivitas yang dilakukan dari rumah, sehingga membuat
kebiasaan untuk dapat mengerjakan sesuatu hal haruslah diimbangi oleh cemilan berupa
keripik.

B. Targetting
Dalam hal ini dari hasil data buyer pesona KriKeT memfokuskan untuk target
produk ini pada kalangan usia anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. KriKeT merupakan
makanan ringan yang harganya sangat ekonomis menurut harga dipasaran dan dari data
survey yang kami lakukan reponden kami pun mengatakan hal yang sama.
C. Positioning
Menurut pengamatan kelompok kami dapat disimpulkan dari hasil data survey yaitu
KriKeT dapat berkembang dengan baik dan dapat diterima oleh masyarakat. Selain karena
harga yang terjangkau, dan dari data tren dan pertumbuhan industri bahwa dengan jenis
cemilan potato chips akan berkembang pesat tiap tahunnya. Maka dari itu, dapat kami
simpulkan bahwa potato chips merupakan peluang usaha yang tidak akan menurun
peminatnya.

 Target dan Karakteristik Pasar


Sebelum perencanaan usaha ini dimulai kami telah melakukan survey pasar berdasarkan 31
responden yang kami dapatkan dari CFD Boulevard dan SMK Penerbangan Hasanuddin Makassar,
kami memperoleh data bahwa potato chips merupakan cemilan yang digemari oleh semua jenis
kalangan usia. Maka dari itu kami dapat menentukan jenis target pasar kami berdasarkan dari data
tersebut.

Bussiness Plan Kelompok 1  11


6.2 TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN USAHA
minggu ke -
KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Melakukan penjualan dalam lingkup prodi
 
administrasi bisnis sektor publik
Penjualan dengan promosi melalui media
sosial   

Penjualan dengan promosi mealui


mahasiswa berprestasi dan mahasiswa aktif   
berorganisasi di kampus
Melakukan kerjasama denngan
  
marketplace
Melakukan promosi melalui influencer
 
kota Makassar

Bussiness Plan Kelompok 1  12


7. ANALISIS KEUANGAN
7.1 LAPORAN KEUANGAN
Biaya Tetap
No Keterangan Jumlah Harga

1. Penyusutan mesin penggiling 1 Rp. 100.000


kentang
Rp. 100.000
Total biaya tetap

Biaya Variabel
No Keterangan Jumlah Harga

1. Standing pouch 1 lusin Rp. 30.000

2. Kentang 10 kg Rp. 130.000

3. Varian bumbu 3 rasa Balado,


jagung bakar, dan keju manis. 1 Rp. 27.000
Total biaya variabel Rp. 187.000

Total Biaya Operasional


Biaya tetap + Biaya variabel = Rp 287.000

Menentukan Harga
 Nilai persediaan awal = RP 287.000
 Persediaan barang jadi = 35 Pouch
 Total modal 1 porsi ( 287.000/35 = 8.200)
Dapat di simpulkan penentuan harga dengan total modal per porsi Rp. 8.200
dapat ditarik keuntungan dengan menetapkan harga yang berbeda Rp 10.000 per porsi ukuran
standar dan 15.000 untuk ukuran besar.
Pendapatan dengan 35 pcs keripik kentang terjual habis adalah 380.000 dapat ditarik keuntungan
sebesar 93.000

Bussiness Plan Kelompok 1  13


Kripik Kentang Teman (KriKeT)

LAPORAN LABA RUGI


KRIPIK KENTANG TEMAN (KriKeT )
TAHUN 2022

A. HASIL PENJUALAN
Rp. 380.000,-
Penjualan
Sub Total Hasil Penjualan Rp. 380.000,-
B. BIAYA PRODUKSI / VARIABEL
Bahan Baku Rp. 130.000,-
Bahan Pembantu Rp. 57.000,-
Sub Total Biaya Produksi / Variabel Rp. 187.000,-
C. BIAYA TETAP
Biaya penyusutan Mesin Rp. 100.000,-
Sub Total Biaya Tetap Rp. 100.000,-
D. TOTAL BIAYA ( B + C ) Rp. 287.000,-

E. LABA SEBELUM PAJAK ( A – D ) Rp. 93.000,-

F. PAJAK -

G. LABA BERSIH ( E – F ) Rp. 93.000,-

Bussiness Plan Kelompok 1  14


Kripik Kentang Teman (KriKeT)

LAPORAN HARGA POKOK PENJUALAN


KRIPIK KENTANG TEMAN (KriKeT )
TAHUN 2022

Persediaan awal Barang Dagangan Rp. 287.000,-

Pembelian Rp. 380.000,-


Beban Angkut pembelian Rp. - +
Rp. 380.000,-

Retur pembelian Rp. -


Potongan pembelian Rp. - +
Rp. -

Jumlah Pembelian Bersih Rp. 380.000,-


Barang tersedia untuk dijual Rp. - +
Rp. 380.000,-
Rp. 287.000,- -
Persediaan Akhir Barang dagangan

Harga Pokok Penjualan Rp. 93.000,-

Bussiness Plan Kelompok 1  15


Kripik Kentang Teman (KriKeT)

8. ANALISIS DAMPAK DAN RESIKO USAHA


8.1 DAMPAK TERHADAP MASYARAKAT SEKITAR
 Dampak peningkatan minat masyarakat untuk melakukan usaha kecil
 Dampak peningkatan sektor usaha untuk masyarakat yang akan bekerjasama dengan
Kripik Kentang Teman

8.2 ANALISIS RESIKO USAHA


 Risiko yang mungkin dapat terjadi adalah penurunan minat mahasiswa karena semakin
banyaknya varian makanan ringan yang mulai muncul

8.3 ANTISIPASI RESIKO USAHA


 Untuk mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi perlu dilakukan pembaruan model,
varian dan rasa dari produk Kripik kentang Teman sehingga tidak terjadi penurunan
minat dari konsumen

Bussiness Plan Kelompok 1  16


Kripik Kentang Teman (KriKeT)

Bussiness Plan Kelompok 1  17

Anda mungkin juga menyukai