Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH PENELITIAN GAYA RENANG

NAMA KELOMPOK 3:1.Aditiasyaputra

2.Kristova Moses

3.Zahra

4.Mia Angela

5.Karisma Putri

6.Muhammad Almadani

7.Salsa Bila
KATA PENGANTAR

Pertama-tama kita panjatkan puji syukur kita kepada Tuhan yang maha esa sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah tentang teknik gaya renang dada ini Kami juga
mengucapkan terima kasih pada teman teman yang telah membantu Kami dalam pembuatan
makalah ini yang berjudul teknik gaya renang dada .Juga dengan adanya makalah ini saya
berharap teman teman akan tau tentang renang gaya dada,manfaatnya,dan tujuan dari renang
gaya dada tersebut,dan juga kami berharap dengan adanya makalah ini dapat bermanfaat baca
teman teman yang membacanya.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

BAB ll PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP

A.KESIMPULAN

B.SARAN

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

Olahraga renang memang baik untuk perkembangan tubuh, kesehatan jantung dan paru-paru
anak-anak. Dan saya yakin kalau kemampuan anak untuk berenang sejak usia dini banyak
dipengaruhi faktor pemahaman orangtua akan pentingnya memperkenalkan olahraga renang
dengan baik, benar, dan yang paling penting: aman!

Meskipun sampai saat ini mereka berenang masih menggunakan pelampung yang dipasang di
lengan,tapi saya perhatikan bahwa mereka tidak takut lagi dan mulai dapat menggerakkan
tangan dan kakinya untuk melaju di air.

Olahraga air yang satu ini memang baik untuk perkembangan tubuh serta kesehatan jantung
dan paru paru.Dan saya yakin kalau kemampuan anak untuk berenang sejak usia dini banyak
dipengaruhi oleh faktor pemahaman orang tua akan pentingnya memperkenalkan olahraga
renang dengan baik,benar,dan yang paling penting aman.

BAB II

PEMBAHASAN

A.SEJARAH RENANG GAYA DADA

Renang gaya katak atau gaya dada sudah dipopulerkan sejak tahun 1875 oleh Matthew
Webb,seorang perenang asal Inggris.Perenang ini menjadi orang pertama yang berenang di
selat Inggris menggunakan gaya katak atau dada.

Sementara pada abad ke-19,gaya dada juga sudah diajarkan disekolah-sekolah dan menjadi
salah satu cabang renang yang dilombakan.Dalam perkembangannya,gaya dada dimodifikasi
oleh beberapa perenang sampai akhirnya dikenal gaya dada Amerika dan gaya dada Eropa.

B.TEKNIK DASAR RENANG GAYA DADA

Renang dengan gaya dada sering disebut dengan renang gaya katak. Karena gerakan dalam
gaya renang ini mirip dengan gerakan katak pada saat berenang. Caranya adalah dengan
menghadapkan dada ke permukaan air, kedua tangan posisi lurus ke depan dan badan dalam
kondisi tetap.
Tentunya ada beberapa teknik yang harus dikuasai oleh perenang agar bisa melakukan gaya
renang dada dengan benar. Apa saja tekniknya, berikut ini penjelasannya.

1.TEKNIK POSISI BADAN

Posisi badan renang gaya dada adalah selalu dalam keadaan yang tetap sementara bagian
dada menghadap ke arah permukaan air. Oleh karena itu teknik dasar pertama yang harus
dilakukan adalah melatih posisi badan pada saat meluncur.

Caranya yaitu dengan memposisikan badan dan seluruh anggota badan untuk rileks pada saat
meluncur. Tidak boleh mengeluarkan tenaga lebih dan posisi badan harus horizontal.

Pada saat meluncur, posisi badan cenderung di atas sedangkan kepala di dalam air sekitar 80%
dengan posisi muka yang sedikit terangkat.

2.TEKNIK MENGAPUNG DAN GERAKAN KAKI

Latihan mengapung maupun gerakan kaki merupakan latihan yang harus dilakukan oleh
mereka yang belum bisa berenang. Untuk bisa mengapung dengan benar dan melakukan
gerakan kaki, berikut adalah caranya:

•Sikap awal

Sikap awal untuk latihan mengapung adalah dengan berpegangan pada tepi kolam dengan
posisi badan dan kedua kaki yang lurus ke arah belakang, rata atau sejajar dengan permukaan
air. Sedangkan bagian muka atau kepala menghadap ke depan.

•Gerakan kaki

Pada dasarnya gerakan kaki pada renang gaya katak atau gaya dada meliputi dua gerakan.
Yaitu gerakan kaki perkembangan dan gerakan kaki tendangan. Adapun cara melakukannya
adalah seperti berikut:

•Arah gerakan kaki pada renang gaya dada adalah lurus ke belakang dan selanjutnya kedua kaki
ditekuk pada panggung serta lutut hingga kedua tumit berdekatan.

•Kedua tumit digerakkan mendekati pinggul dengan ujung kaki yang dibengkokkan atau ditekuk
ke arah samping. Kemudian lutut dan tumit perlahan-lahan direnggangkan.

•Setelah bengkokan atau tekukan pada lutut dan panggul maksimal barulah melakukan gerakan
menendang.

•Dorongan tungkai ke arah belakang hanya bertujuan untuk menempatkan bagian ujungnya ke
posisi yang paling bagus dan efektif untuk bisa mendorong air ke belakang.

•Ketika lutut diluruskan maka kaki harus didorong ke arah keluar dan ke belakang. Gerakan ini
harus dilakukan perenang dengan kuat dan cepat.

•Gerakan diakhiri dengan posisi kedua tungkai yang diluruskan ke arah belakang.

3.TEKNIK GERAKAN LENGAN

Gerakan lengan dalam renang gaya dada dilakukan secara bersamaan dengan menggunakan
teknik yang benar. Secara garis besar ada dua gaya yang harus dilakukan oleh perenang saat
melakukan gaya renang dada, yaitu gerakan menarik dan istirahat.

•Gerakan Menarik

Gerakan menarik ditandai dengan menarik kedua telapak tangan ke arah belakang sekuat-
kuatnya hingga mencapai posisi segaris dengan bahu dan siku pada posisi yang tinggi.

•Gerakan Istirahat

Gerakan istirahat pada renang gaya dada dilakukan setelah posisi kedua telapak tangan dan
kedua siku berada di bawah dada dengan rapat. Kemudian kedua tangan bisa didorong lurus ke
arah depan.

Ketika lengan pada posisi lurus ke depan dan horizontal, maka gerakan tersebut menandai saat
istirahat bagi lengan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah teknik gerakan lengan pada renang gaya katak atau gaya
dada yang perlu diperhatikan:

•Pada posisi badan yang membungkuk di atas permukaan air, kedua tangan posisinya sejajar
dengan bahu yang lurus ke depan dengan seluruh jari yang dirapatkan. Sementara bagian muka
di permukaan air.

•Dengan menahan air, kedua lengan bisa ditarik ke samping bawah dengan posisi siku yang
lurus. Ketika posisi siku sudah berada di bawah dada maka bisa segera membengkokkan siku
sampai membentuk sudut sekitar 45 derajat.

•Harus diingat, ketika menarik kedua lengan gerakan yang dilakukan seperti sedang mendayung
dengan gerakan yang melampaui garis bahu.

•Ketika menarik kedua lengan, posisi telapak tangan harus menghadap ke arah samping. Dan
pada saat mulai membentuk sudut maka kedua telapak tangan akan kembali menghadap ke
bawah.

•Selanjutnya kedua tangan bisa ditarik ke atas sampai berada di bawah dagu dengan posisi
telapak tangan yang menghadap ke bawah serta ibu jari tengah yang dalam keadaan rapat.

•Setelah posisi lengan kembali berada di bawah dagu, maka lengan bisa segera kembali ke
sikap semula. Latihan pada teknik gerakan lengan ini harus dilakukan secara berulang.

•Setelah melakukan latihan sambil membungkukkan badan atau jongkok di kolam dangkal
sudah benar-benar dikuasai, maka latihan selanjutnya bisa dilakukan di kolam sedang dengan
disertai gerakan meluncur seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

4.TEKNIK GERAKAN PENGAMBILAN NAFAS

Cara bernapas dalam renang gaya dada adalah dengan menarik napas ketika posisi kepala
berada di atas permukaan air, yaitu pada saat tarikan lengan berakhir. Sedangkan pada saat
kepala masuk ke dalam air dan selama pemulihan lengan napas bisa dikeluarkan.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah teknik gerakan pengambilan napas pada renang gaya
katak yang perlu diperhatikan:

•Sikap Awal

Sikap awal pada gerakan ini dimulai dengan berdiri di kolam yang dangkal sambil
membungkukkan badan hingga rata dengan air. Kemudian bagian wajah menghadap ke arah
depan diantara kedua lengan yang posisinya sudah diluruskan ke depan.

•Gerakan Pernasapan

Untuk melakukan gerakan pernapasan, latihannya yaitu dengan mengangkat kepala ke atas
sampai posisi mulut berada sejajar dengan permukaan air. Gerakan ini bisa dilakukan karena
waktunya bersamaan dengan kedua lengan yang menekan air.Pada saat kedua tangan sudah
berada di bawah dagu maka secara perlahan akan diluruskan ke depan. Selanjutnya kepala
diturunkan ke dalam air dan udara bisa dihembuskan di dalam air.

Berikut adalah gambar urutan dari penjelasan teknik dasar gaya dada diatas:

C.MANFAAT RENANG GAYA DADA

1.Meredakan Gejala Radang Sendi

Risiko radang sendi semakin meningkat seiring bertambahnya usia. Gejalanya ditandai
dengan kaku pada sendi dan rasa nyeri yang memburuk sehingga gerak tubuh jadi terbatas.

Berada di dalam air membuat beban tubuh jadi lebih ringan. Kamu bisa bergerak lebih karena
sendi tidak perlu bekerja keras. Lakukan aktivitas ini selama 2.5 jam dalam seminggu.

2.Meningkatkan Kesehatan Paru-paru dan Jantung

Renang gaya dada termasuk ke dalam jenis latihan kardio yang berguna untuk meningkatkan
kapasitas paru-paru. Dengan begitu, volume udara yang ditarik saat bernapas jadi lebih banyak.
Ini efektif dalam mencegah sesak napas.

Berenang juga meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Proses tersebut dapat
meringankan kinerja organ jantung. Peredaran darah yang lancar bisa menurunkan risiko sakit
jantung akibat penumpukan plak di pembuluh darah.

3.Melatih Kelenturan Otot Tubuh

Sebagian otot tubuh aktif bekerja saat berenang. Berenang dengan teknik yang baik dapat
melatih sekaligus mengencangkan otot dada, lengan, perut, paha, kaki, dan punggung bagian
atas.Jika kamu mengalami gangguan kesehatan seperti cedera atau kram otot setelah
berenang, disarankan untuk segera buat janji rumah sakit. Lakukan perawatan yang tepat guna
meminimalisir risiko efek samping.
BAB III

PENUTUP

A.KESIMPULAN

Dari pembahasan diatas kami dapat menyimpulkan:

Gaya dada atau katak adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan

Air,namun berbeda dengan gaya bebas,batang tubuh selalu dalam keadaan tetap.Kedua

Kaki menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan.

Gerakan tubuh meniru gerakan katak sedang berenang sehingga disebut gaya katak.

B.SARAN

Berenang merupakan olahraga yang bermanfaat bagi kesehatan kita tubuh kita,jadi

Diharapkan setiap orang dapat mengikutnya secara kontinyu kecuali ada halangan seperti

Sakit.
DAFTAR PUSTAKA

http://sejarah Renang Dunia.html Diakses Oleh Edi Frananta Syahputra

http://materipenjasorkes.blogspot.com/2012/04/Teknik-Renang-Gaya-Dada.html

Diakses oleh Edi Franata Syahputra

Karnadi, Indik dan Sumarno. 2008. Renang.Jakarta: Universitas Terbuka


SEKIAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai