AJARAN ISLAM
Disusun oleh
FAKULTAS TARBIYAH
2023
KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum wr.wb.
Puji syukur kepada allah atas segala nikmat dan karunia. Atas segala
petunjuk dan hidayah, Ilmu dan hikmah, agar manusia bia mengatur kehidupan di
muka bumi. Salawat dan salam penulis sampaikan kepada rasul terakhir, Nabi
Muhammad saw. yang telah membimbing umat beliau dengan hukum dan hikmah
yang bersumber dari Allah swt.
Penyusunan makalah semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung
bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya.
Untuk itu tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kami dalam pembuatann makalah ini..
Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa
masih terdapat kekurangan, baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya..
Oleh karena itu, dengan lapang dada penulis membuka selebar-lebarnya pintu
bagi para pembaca yang ingin memberi saran maupun kritik demi memperbaiki
makalah ini.
Akhirnya penulis sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana
ini dapat diambil manfaatnya dan besar keinginan penulis dapat menginspirasi
para pembaca untuk mengangkat permasalahan lain yang relevan pada makalah
selanjutnya.
Wasalamualaikum wr.wb.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................
DAFTAR ISI.................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang............................................................................... 1
B. Rumusan masalah.......................................................................... 1
C. Tujuan penulisan........................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Kedudukan hadist sebagai sumber ajaran islam.......................... 2
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana kedudukan hadist sebagai sumber ajaran islam
C. Tujuan penulisan
1. Mengetahui kedudukan hadist sebagai sumber ajaran isalam
BAB II
PEMBAHASAN
َو َيْو َم َنْبَعُث ِفي ُك ِّل ُأَّم ٍة َش ِهيًدا َع َلْيِهْم ِم ْن َأْنُفِس ِهْم ۖ َو ِج ْئَنا ِبَك َش ِهيًدا َع َلٰى َٰه ُؤاَل ِء ۚ َو َنَّز ْلَنا َع َلْيَك اْلِك َتاَب ِتْبَياًنا
ِلُك ِّل َش ْي ٍء َو ُهًدى َو َر ْح َم ًة َو ُبْش َر ٰى ِلْلُم ْسِلِم يَن
Artinya:
(Dan ingatlah) akan hari (ketika) Kami bangkitkan pada tiap-tiap umat
seorang saksi atas mereka dari mereka sendiri dan Kami datangkan kamu
(Muhammad) menjadi saksi atas seluruh umat manusia. Dan Kami
turunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk menjelaskan segala sesuatu
dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang
berserah diri.(An-nahl ayat 89).
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam menyikapi masalah kedudukan hadits, Yusuf Qardhawi
mengungkapkan bahwa Hadist merupakan sumber hukum kedua bagi islam
setelah al-Qur'an.Hadist dan Al-qur'an merupakan dua hal yang tidak dapat
dipisahkan satu dan yang lainnya sebagai pedoman hidup atau sumber hukum
dan ajaran islam,menurut buku Ilmu memahami Hadist nabi karya
M.maa'shum zein pada dasarnya hadist berfungsi menjelaskan dan merinci
hal-hal yang belum jelas di dalam Al-qur'an.Kedudukan hadist menempati
posisi kedua setelah Al-qur'an di tinjau dari segi wurud atau tsubutnya Al
Quran bersifat qath'i (pasti) sedangkan hadits bersifat zhanni al wurud (relatif)
kecuali yang berstatus mutawatir (berturut-turut).
DAFTAR PUSTAKA