LAPORAN AKHIR
ANALISIS BENTANG ALAM
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................. i
DAFTAR ISI .............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1
1.2 Maksud dan Tujuan ....................................................................... 1
1.2.1 Maksud ........................................................................................ 1
1.2.2 Tujuan ......................................................................................... 1
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Geomorfologi
2
3
1. Evaporasi
Evaporasi yang dapat kita ketahui atau bahasa lain dari penguapan. Maka
dari itu langkah siklus hidrologi yang pertama itu penguapan.
Penguapannya bermacam macam ada dari samudra, laut, danau, rawa,
sungai dan lain lain yang ada air di muka bumi.
4
2. Transpirasi
3. Evapotranspirasi
Evapotranspirasi ini gabungan dari evapotasi dan transpirasi.
Evapotranspirasi ini yaitu total penguapan air, baik air yang didalam bumi
maupun jaringan di makhluk hidup.
4. Sublinasi
Selain proses penguapan, naiknya uap air ke atmosfer juga terjadimelalui
proses sublinasi. Sublinasi ini yaitu proses pengubahan es di kutub atau di
gunung menjadi uap air, tanpa harus melalui proses cair lebih dulu.
Sublinasi ini tidak banyak seperti evaporasi ataupun transpirasi.
5. Kondensasi
Kondensai ini prosesnnya berubah uap air dan menjadi partikel es. Ketika
yang lain sudah mencapai ketinggian tertentu, uap air ini akan berubah
menjadi partikel es yang sangat kecil. Perubahan ini karena pengaruh
udara yang sangat rrendah disaat berada di ketinggian tersebut.
6. Adveksi
Adveksi yaitu perpindahan awan dari titik satu ke titik yang lainnya tetapi
masih satu horizontal. Tetapi kita harus mengetahui tahapan adveksi ini
tidak selalu terjadi dalam proses hidrologi,
7. Presipitasi
Setelah awan yang sudah mengalami proses adveksi, dilanjut akan
mengalami presipitasi. Presipitasi ini yaitu proses mencairnya awanhitam
yang diakibatkan adanya pengaruh suhu udara yang tinggi. Di tahapan
presipitasi ini terjadi hujan. Awan yang banyak mengandung air akan turun
ke litosfer dalam bentu butiran salju yang tipis. Kita dapat menemui
didaerah yang iklminya sub tropis.
5
8. Run Off
Run off ini prosesnya pergerakan air dari tempat yang tinggi menuju ke
tempat yang lebih rendah yang terjadi pada permukaan bumi. pergerakanairi
ni terjadinya di saluran.
9. Infiltrasi
Infilitrasi ini prosesnya yaitu air yang sudah berada di bumi akibat proses
presipitasi, dan tidak semuanya mengalir di permukaan bumi. sebagaian
air ini merembes hanya sebagaian kecil.
Ada tiga macam siklus hidrologi yaitu ada siklus pendek, siklus sedang,
dan satu lagi siklus panjang. Tiga siklus itu memiliki penjelasan masing masing,
berikut penjelasannya:
1. Siklus Pendek
Siklus pendek ini yaitu menguapnya air laut dan selanjutnya akan menjadi
uap gas. Mengapa? Karena disebabkan oleh panas matahri dan terjadi
kondensasi yang membentuk awan yang jatuh ke permukaan laut.
2. Siklus Sedang
Siklus sedang ini sama seperti siklus pendek tetapi setelah adanya panas
dari matahari tidak terjadi kondensasi melainkan terjadinya suatu evaporasi
yang terbawa oleh angin lalu membentuk awan dan jatuh ke permukaan
darat setelah itu kembali ke laut.
3. Siklus Panjang
Siklus panjang ini sama seperti siklus pendek dan sedang, tetapi jika siklus
panjang bedanya mengalami sublimasi lalu membentuk awan yang
7
3.1 Tugas
Berikut tugas yang diberikan
3.1.1 Membuat Peta Pola Aliran Sungai (Kalkir A3 dan Software)
3.1.2 Membuat Peta Daerah Aliran Sungai (Kalkir A3 dan Software)
3.1.3 Membuat Peta Water Divide (Kalkir A3 dan Software)
3.1.4 Membuat Peta Kerapatan Sungai (Kalkir A3 dan Software)
3.1.5 Perhitungan Kerapatan Sungai (Tulis Tangan A4)
3.1.6 Membuat Peta Catchment Area (Kalkir A3 dan Software)
3.1.7 Membuat Peta Situasi Google Earth (Software)
3.1.8 Perhitungan debit air yang masuk ke area (tulis tangan A4)
3.1.9 Membuat Peta Satuan Genetika Wilayah (Kalkir A3 dan Software)
3.2 Pembahasan
Berikut pembahasan dari tugas diatas
3.2.1 Peta Aliran Sungai
Berikut hasil dari peta aliran sungai menggunakan kalkir
9
10
Das 5
0,134
𝐾𝑆 = = 55,90 𝑘𝑚
0,002397
Das 6
0,00325
𝐾𝑆 = = 4,31 𝑘𝑚
0,000743
Das 7
0,22825
𝐾𝑆 = = 7311 𝑘𝑚
0,003122
Das 8
0,04275
𝐾𝑆 = = 27,28 𝑘𝑚
0,001567
Das 9
0,0124
𝐾𝑆 = = 22,182 𝑘𝑚
0,000559
Das 10
0,04525
𝐾𝑆 = = 51,42 𝑘𝑚
0,000880
16
BAB V
KESIMPULAN
17
DAFTAR PUSTAKA
Laporan Akhir
Format Bab I Bab II Bab III Bab IV Bab V Dapus
(10) (15) (5) (20) (30) (15) (5)
Total Nilai
LAMPIRAN