JURNAL

ANALISIS KECANDUAN JUDI ONLINE (STUDI KASUS PADA SISWA

SMAK AN NAS MANDAI MAROS KABUPATEN MAROS)

Oleh

ASRIADI
1444040006

JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2020
 ANALISIS KECANDUAN JUDI ONLINE (STUDI KASUS PADA SISWA
SMAK AN NAS MANDAI MAROS KABUPATEN MAROS)

Penulis : Asriadi
Pembimbing I : Dr. Abdul Saman, M.Si. Kons
Pembimbing II : Drs. Muhammad Anas, M.Si
Email penulis : Asriadi.ishak@45gmail.com
ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu kecanduan judi online pada siswa. Tujuan
penelitian ini yaitu 1) Untuk mengetahui gambaran perilaku kecanduan judi online
pada siswa SMK Penerbangan An-Nas Mandai Maros 2) Untuk mengetahui factor-
faktor penyebab siswa SMK Penerbangan An-Nas Mandai Maros mengalami
kecanduan judi online. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan
metode case study. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI sebanyak 1 orang yang
terdidentifikasi memiliki kecanduan bermain judi online yang tinggi. Pengumpulan
data menggunakan instrumen wawancara dan pedoman observasi. Analisis data
menggunakan analisis deskriptif dengan teknik trianggulasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa 1) Perilaku judi online yang dilakukan oleh AS adalah
menghabiskan waktu untuk bermain judi online antara 5 (lima) sampai 6 (enam) jam
dalam sehari. Tingginya frekuensi AS disebabkan oleh kebebasan AS membawa HP di
sekolah sehingga AS memiliki banyak kesempatan bermain judi online di lingkungan
sekolah. Jenis permainan jdi online yang diikuti olehh AS adalah permainan kartu
berupa kiu-kiu dan poker serta permainan bola online yaitu sbobet. AS terobsesi untuk
mengulangi pengalaman berjudi yang pernah dirasakan di masa lalu. Apalagi ketika
AS memenagkan pertaruhan. AS juga sulit mengalihkan perhatian pada hal-hal lain
selain perjudian atau secara khusus memikirkan cara-cara untuk memperoleh uang
melalui perjudian. AS memiliki keinginan yang kuat untuk terus bermain judi online
karena AS memiliki perasaan jika ia bermain judi, maka ia akan merasa senang apabila
ia menang. Perasaan sebaliknya apabila AS mengalami kekalahan, ia merasa kecewa
dan ingin terus bermain untuk menebus kekalahannya. Suasana kompetisi dalam
permainan judi online memacu semangat AS untuk bermain lebih sering. AS memiliki
kebutuhan untuk berjudi dengan kecenderungan meningkatkan jumlah uang (taruhan)
demi mencapai suatu kenikmatan atau kepuasan yang diinginkan. 2) Faktor yang
memengaruhi kecanduan bermain judi online AS terdiri dari faktor internal dan faktor
eksternal. Faktor internal yaitu kuatnya keinginan dan rasa penasaran AS untuk
bermain judi. AS terobsesi untuk selalu bermain dan membuka situs judi online.
Adapun untuk faktor eksternal yaitu lingkungan sebaya dimana AS belajar bermain
judi online dari teman-temannya, dan kurangnya kontrol keluarga dalam mengawasi
aktivitas AS ketika bermain HP.
Kata Kunci : Kecanduan Judi Online
I. PENDAHULUAN Di Indonesia, perubahan dalam tatanan

kehidupan masyarakat juga telah dirasakan

Perkembangan ilmu pengetahuan dan
akibat masuknya pengaruh internet.
teknologi (IPTEK) yang semakin pesat
Teknologi ini sudah dapat diakses oleh
membawa perubahan dalam kehidupan
berbagai kalangan masyarakat. Remaja
masyarakat. Kreativitas manusia semakin
sebagai salah satu pengguna fasilitas internet
meningkat dan mendorong penemuan-
belum mampu memilah aktivitas internet
penemuan di bidang teknologi. Salah satu
yang bermanfaat. Mereka juga cenderung
produk kreativitas manusia tersebut adalah
mudah terpengaruh oleh lingkungan sosial
internet. Kemajuan Teknologi Informasi dan
tanpa mempertimbangkan terlebih dahulu
Komunikasi tersebut mengakibatkan
efek positif atau negatif yang akan diterima
terjadinya revolusi interaksi sosial. Interaksi
saat melakukan aktivitas internet (Ekasari
sosial merupakan syarat utama terjadinya
dan Dermawan, 2012).
aktivitas - aktivitas sosial. Menurut
Penggunaan internet yang semakin
(Soekanto, 2012), terdapat dua syarat utama
mudah telah disalahgunakan orang untuk
dalam sebuah interaksi sosial, yaitu kontak
permainan judi. Awalnya orang mengakses
sosial dan komunikasi. Perkembangan
game online, selanjutnya karena rasa
teknologi dewasa ini, telah menyebabkan
penasaran dan rasa ingin tahu, para remaja
seseorang melakukan kontak sosial tidak
mengikuti permainan judi online. Menurut
hanya melalui hubungan badaniyah, tetapi
Kartono (2014:), perjudian adalah pertaruhan
juga melalui hubungan jarak jauh yang
dengan sengaja yaitu mempertaruhkan satu
dijembatani oleh media komunikasi seperti
nilai atau sesuatu yang dianggap bernilai
internet.
dengan menyadari adanya resiko dan
harapan-harapan tertentu pada peristiwa- secara langsung. Dalam permainan judi

peristiwa permainan, pertandingan, online tidak hanya memikirkan keuntungan

perlombaan, dan kejadian-kejadian yang saja tetapi harus mahir dalam memanfaatkan

tidak atau belum pasti hasilnya. jaringan internet serta mahir dalam

Ketidakpastian hasil tersebut, memunculkan menjalankan strategi permainan judi online.

banyak angan-angan yang terkadang meleset Dalam hal pembayaran transaksi juga sudah

dari harapan dan memunculkan ketegangan mengunakan sarana online. Orang yang

yang berbeda dalam setiap penjudi. menjadi pemenang dalam permainan judi

online menerima uang dengan bentuk

Risnawati, Prakoso dan Prihatmi
transaksi elektronik
(2015) mengemukakan pengaruh

perkembangan informasi teknologi dan misalnya dengan mengirim lewat M-

komunikasi saat ini berdampak terhadap Banking. Pelaku perjudian online

model permainan judi sampai dengan cara memanfaatkan teknologi informasi dan

pembayarannya. Permainan judi yang komunikasi sebagai sarana perjudian

lampau mengharuskan pemainnya bertatap modern, sehingga lebih menguntungkan bagi

muka langsung atau dapat dikatakan para pelaku judi online tersebut karena tidak

menggunakan sarana yang nyata dan mengaharuskan mereka untuk bertemu secara

pembayaran menggunakan uang tunai secara langsung. Permainan Judi online di Indonesia

langsung. Namun saat ini, permainan judi semakin meningkat seiring dengan

dapat menggunakan sarana dunia maya yakni peningkatan kemudahan faktor pendukung

memanfaatkan jaringan internet sehingga untuk mengakses internet baik komputer,

permainan judi dilakukan secara online yang notebook, ataupun melalui gadget. Salah satu

tidak mengharuskan para pemainnya bertemu situs untuk mengakses permainan judi secara
(online) adalah Domino 99 (kiukiu), poker karena dengan bermain permainan online,

online, dan judi bola online. Penelitian yang individu menjadi acuh tak acuh, kurang

dilakukan oleh (Hardiansyah,2016) peduli terhadap hal-hal yang terjadi di

mengatakan bahwa ada 26 orang yang sekelilingnya.

bermain 7 kali dalam seminggu dari 75

Pernyataan trsebut perkuat oleh Hasil
responden, ini menunjukkan banyaknya
penelitian yang dilakukan oleh (Wibowo,
siswa yang bermain judi online.
2013) bahwa adapun dampak yang muncul

Awalnya remaja hanya sesekali dan disadari oleh para pelaku judi online ini,

mengikuti permainan judi online, namun antara lain mereka menjadi ketagihan dan

lama-kelamaan remaja akan kecanduan. ingin terus bermain judi online. Selain itu ada

Menurut Soleman (2008: 31) sebagian besar yang merasa bahwa karena keseringannya

permainan online hampir selalu berdampak bermain judi online yang mengacu pada

negatif baik secara sosial, psikis, dan fisik pertandingan hingga pagi hari, maka bagi

sehingga menyebabkan munculnya mereka hal tersebut mengganggu aktifitas

kecanduan bermain permainan online. Secara bekerja dan belajar mereka. Bahkan selain itu

sosial hubungan dengan teman, keluarga jadi masalah ekonomi ketika kalah juga menjadi

renggang karena waktu bersama menjadi dampak yang secara langsung dirasakan oleh

jauh berkurang. Secara psikis, pikiran para pemain judi online ini.

menjadi terus menerus memikirkan

Berdasarkan hasil wawancara Guru BK
permainan yang sedang dimainkan. Selain
pada survey awal yang dilakukan peneliti di
sulit konsentrasi terhadap studi, pekerjaan,
SMK Penerbangan An-Nas Mandai Maros
sering bolos terkadang juga sampai
pada hari senin tanggal 16 April 2018 tentang
menghindari pekerjaan. Hal ini dapat terjadi
kecanduan judi online. Dari hasil wawancara
itu diperoleh informasi bahwa terdapat siswa memiliki kasus tentang judi online yaitu

mengalami kecanduan judi online, bahwa berinisial AS. Menurut guru BK bahwa siswa

anak ketika belajar dikelas lebih suka sibuk tersebut mengalami penyimpangan akibat

sendiri, memainkan hpnya, berbicara dengan kecanduan judi online antara lain berbohong.

temannya, melamun, mengantuk dan tidak Kebiasaan berbohong ini disebabkan karena

fokus untuk belajar bahkan nilai-nilai siswa tersebut yang notabene masih peserta

pelajaranpun mengalami penurunan, ini bisa didik mendapatkan uang jajang dari orang

dilihat dari terdapat beberapa siswa yang nilai tuanya malah dialihkan ke perjudian yang

pelajarannya tidak memenuhi standar yang dilakukannya. Jika mereka mengatakan

telah berlaku, ini disebabkan karena anak secara terus terang meminta uang untuk

terpengaruh oleh judi online yang mereka bermain judi online, tentu orang tua sulit

mainkan, karena hampir semua anak untuk memberikannya. Dengan alasan itulah

menyukai permainan ini dan sering akhirnya siswa memilih berbohong.

memainkannya, ditambah dengan aturan Banyaknya waktu yang dihabiskan dengan

sekolah yang memperbolehkan membawa bermain judi online dapat berpengaruh

HP kesekolah sehingga siswa tersebut dapat terhadap perilaku siswa antara lain malas.

memainkan judi online kapan saja, disisi lain Selain itu, berbagai jenis judi online itu

terdapat juga warnet yang ada disekitaran membutuhkan uang untuk melakukan deposit

sekolah yang membuat anak setelah pulang agar dapat melakukan sebuah perjudian

sekolah tidak langsung pulang melainkan ke online, sehingga tidak menutup kemungkinan

warnet sekedar untuk bermain judi online. pengguna yang mayoritas masih pelajar

berbohong kepada orang tua dengan berbagai

Dari catatan kasus yang di ruang guru

BK ditemukan terdapat 1 siswa yang

alasan agar dapat memenuhi hobinya Dari hasil wawancara dengan konseli

bermain judi online. calon peneliti menyimplkan bahwa konseli

mengalami kecanduan judi online.

Kemudian peneliti melakukan
Kecanduan judi online yang di alami konseli
wawancara dengan siswa berinisial AS.
ini mengakibatkan konseli sering kali
Siswa AS menjelaskan bahwa perilaku judi
berbohong, mencuri uang, mengambil barang
online yang dialami ketika melakukan judi
dari rumahnya untuk dijual. Perilaku yang
online uang saku yang di berkan oleh orang
ditunjukkan konseli ini sangat berbahaya
tua dialihkan untuk melakukan judi online
mengingat bahwa konseli merupakan pelajar
dan terkadang siswa AS berbohong kepada
yang notabenenya adalah penerus bangsa.
orang tua untuk mendapatkan uang lebih
Kecanduan judi online yang di alami konseli
untuk melakukan perjudian online bahkan
AS ini jika tidak di tangani secara serius ini
tidak jarang siswa AS menggadaikan barang-
akan berdampak kepada kepribadian konseli.
barang yang dimiliki sperti hp, kamera. Siswa

AS menjelaskan bahwa perilaku judi online Selain melakukan wawancara, calon

yang dialami ketika melakukan judi online peneliti juga melakukan observasi langsung

sama seperti di atas uang saku yang di kepada siswa yang bersangkutan, hasil

berikan orang tuanya digunakan untuk observasi awal ini menunjukkan siswa yang

melakukan judi online bahkan parahnya lagi mengalami kecanduan game online terlihat

siswa AS tersebut sering mengambil beras sibuk sendiri, memainkan hpnya, berbicara

dirumahnya hanya dandi jual untuk dengan temannya, melamun, mengantuk dan

memuaskan keinginannya bermain judi tidak fokus untuk belajar ketika didalam

online. kelas pada saat pelajaran masih berlangsung.

ciri-ciri yang ditunjukkan siswa ini membuat

siswa akan bermasalah dengan belajarnya online adalah perjudian yang menggunakan

dan bukan tidak mungkin akan siswa akan jaringan internet dalam prosespermainannya,

ketinggalan pada belajarnya. di dalam kehidupan masyarakat khususnya

siswa judi online tidak asing lagi bagi

Gambaran kasus di atas menimbulkan
kehidupan para pelajar karena proses
citra yang kurang positif terhadap pelajar dan
permaianan judi online sangat dekat pada
dunia pendidikan pada umumnya, sehingga
kehidupan pelajar sangat mudah di jumpai
berdasarkan fakta tersebut, maka peneliti
bahkan sebagian pelajar sudah menjadikan
tertarik untuk mengadakan penelitian dengan
judi online sebagai hiburan atau permaianan
judul “Analisis Kecanduan Judi Online
yang menjanjikan kemenangan.
(Studi Kasus) Pada Siswa di SMK Penerban
Sedangkan menurut Wahib dan Labib
An-Nas Mandai Maros”
(2005) perjudian online adalah suatu kegiatan
II. KAJIAN TEORI
sosial yang melibatkan sejumlah uang (atau
A. Pengertian judi online
Menurut Adli (2015) Judi online adalah sesuatu yang berharga) dimana pemenang

judi yang mempergunakan media internet memperoleh uang dari yang kalah. Resiko

untuk melakukan pertaruhan, dimana dalam yag diambil bergantung pada kejadian-

permainan tersebut penjudi harus membuat kejadian dimasa mendatang dengan hasil

perjanjian tentang ketentuan permainan dan yang tidak di ketahui dan hanya di tentukan

apa yang dipertaruhkan. Apabila timnya oleh hal-hal yang bersifat kebetulan,

menang dalam pertandingan, maka ia berhak keberuntungan resiko yang diambil bukanlah

mendapatkan semua yang dipertaruhkan. suatu yang harus dilakukan, kekalahan

Selanjutnya pendapat lain kehilangan dapat dihindari dengan tidak

dikemukakan oleh Isjoni (2002), perjudian ambil bagian dari perjudian

 Judi atau permainan “judi” atau IBCbet.com, SBObet.com, Bola88.com,

“perjudian”menurut kamus besar bahasa liga365.com dan sebagainya.

Indonesia adalah “permainan dengan B. Penanganan judi online

memakai uang sebagai taruhan” Saat ini, perkembangan internet tidak hanya

(Poerwadharminta,2003). Berjudi adalah terbatas di wilayah perkotaan. Di sekolah,

mempertaruhkan sejumlah uang atau harta konsep tentang sekolah dan masyarakatnya

dalam permainan berdasarkan kebetulan, saat ini telah mengalami perubahan yang

dengan tujuan mendapatkan sejumlah uang cukup besar akibat berkembangnya teknologi

atau harta yang lebih besar daripada jumlah informasi, seperti internet. Adanya

uang atau harta semula. internalisasi nilai-nilai budaya barat akibat

Pada dasarnya judi online sama dengan mudahnya akses teknologi internet di sekolah

judi lain karena di dalamnya ada unsur kalah telah membawa dampak terhadap perubahan

menang serta terdapat suatu nilai yang gaya hidup para siswa di lingkungan sekolah,

dipertaruhkan namun yang terdapat jaringan terutama di kalangan siswa . Internet tumbuh

internet maka mereka dapat bermain judi dan berkembang dengan pesat sehingga

online. Selain dengan menggunakan jaringan orang-orang atau siswapun dengan mudah

internet permainan judi online juga dapat mengakses internet. Tidak terkecuali di

memanfaatkan situs atau website judi yang SMK Teknologi an-Nas Mandai Maros

telah disediakan oleh para penyedia jasa siswa-siswa di sekolah ini dapat dengan

perjudian online yang tersebar di dunia maya. mudah mengakses internet karena di sana

Banyak terdapat situs judi yang menawarkan disediakan area hotspot.

berbagai model permainan seperti situs

Namun penggunaan internet yang semakin

mudah telah disalahgunakan orang untuk

permainan judi. Awalnya siswa-siswa di smk
penerbangan an-nas mengakses game online,
selanjutnya karena rasa penasaran dan rasa
ingin tahu, para remaja mengikuti permainan
judi online. Permainan di internet yang
seharusnya menjadi media bermain dan
menyegarkan pikiran sebagai kebutuhan
psikologis manusia justru menjadi hal yang
menjerumuskan ketika pemanfaatanya tidak
lagi pada nilai guna. Permainan online
sebagai ruang virtual tidak nyata membuat
penggunanya bebas melakukan hal-hal yang
seringkali dilarang di kehidupan sebenarnya,
misalkan berjudi. Dari hasil observasi,
permainan judi online yang diakses oleh
siswa di sekolah tersebut antara lain adalah
judi bola, poker, casinos, dan lain-lain.
Sebagai landasan utama penanganan masalah
siwa yang mengalami kecanduan judi online
maka perlu di ketahui layanan bimbingan dan
konseling secara umum. Supriatna (2011)
mengemukakan secara umum teknik-teknik
layanan bimbingan dan konseling, yaitu
sebagai berikut :
a. Bimbingan kelompok
Teknik ini dipergunakan dalam membantu
murid atau sekelompok murid memecahkan
masalah-masalah melalui kegiatan
kelompok, yaitu yang dirasakan bersama oleh
kelompok atau bersifat individual yaitu
dirasakan oleh individu sebagai anggota
kelompok.
b. Konseling individual
Konseling individu yaitu konseling yang
memungkinkan klien mendapat layanan
langsung tatap muka dalam rangka
pembahasan dan pengentasan permasalahan
yang sifatnya pribadi yang dideritannya.
Dalam konseling ini hendaknya konselor
bersikap penuh simpati dan empati. Dengan
sikap ini klien akan memberikan kepercayaan
sepenuhnya kepada konselor. Dan ini sangat
membantu keberhasilan konseling
c. Konseling kelompok
Layanan konseling kelompok adalah layanan e. Kolaborasi dengan personel sekolah, orang

bimbingan dan konseling yang tua, dan masyarakat.

memungkinkan siswa memperoleh

Program bimbingan akan berjalan secara
kesempatan untuk pembahasan dan
efektif apabila didukung oleh semua pihak,
pengentasan permasalahan yang dialaminya
yang dalam hal ini khususnya para guru mata
melalui dinamika kelompok. Dinamika
pelajaran atau wali kelas. Konselor
kelompok ialah suasana yang hidup, yang
berkolaborasi dengan guru dan wali kelas
berdenyut, yang bergerak, yang ditandai
dalam rangka memperoleh informasi tentang
dengan adanya interaksi antar sesama
siswa (seperti prestasi belajar, kehadiran, dan
anggota kelompok
pribadinya), membantu memecahkan

d. Konsultasi masalah siswa, dan mengidentifikasi aspek-

aspek bimbingan yang dapat dilakukan oleh

Layanan konsultasi adalah layanan konseling
guru mata pelajaran. Aspek-aspek itu di
oleh konselor terhadap pelanggan (konsulti)
antaranya : (a) menciptakan sekolah dengan
yang memungkinkan konsulti memperoleh
iklim sosio-emosional kelas yang kondusif
wawasan, pemahaman dan cara yang perlu
bagi belajar siswa; (b) memahami
dilaksanakan untuk menangani masalah
karakteristik siswa yang unik dan beragam;
pihak ketiga”. Konsultasi pada dasarnya
(c) menandai siswa yang diduga bermasalah;
dilaksanakan secara perorangan dalam
(d) membantu siswa yang mengalami
format tatap muka antara konselor (sebagai
kesulitan belajar melalui program remedial
konsultan) dengan konsulti. Konsultasi dapat
teaching; (e) mereferal (mengalihtangankan)
juga dilakukan terhadap dua orang konsulti
siswa yang memerlukan layanan bimbingan
atau lebih kalau konsulti- konsulti itu
dan konseling kepada guru pembimbing; (f)
menghendakinya
memberikan informasi tentang kaitan mata tertentu dengan menggunakan metode

pelajaran dengan bidang kerja yang diminati pelatihan atau pembiasaan semata.

siswa; (g) memahami perkembangan dunia Munculnya perilaku akan semakin kuat bila

industri atau perusahaan, sehingga dapat diberikan penguatan dan akan menghilang

memberikan informasi yang luas kepada bila dikenai hukuman. Pada penelitian ini,

siswa tentang dunia kerja (tuntutan keahlian perilaku kecanduan merupakan respons dari

kerja, suasana kerja, persyaratan kerja, dan stimulus-stimulus yang berasal dari luar

prospek kerja); (h) menampilkan pribadi individu sehingga membentuk addiction.

yang matang, baik dalam aspek emosional,

Salah satu bentuk analisis perilaku yang
sosial, maupun moral-spiritual (hal ini
digunakan dalam membedah kecanduan judi
penting, karena guru merupakan “figur
online yaitu dengan menggunakan teori
central” bagi siswa); dan (i) memberikan
Stimulus-Organisme-Respon. Menurut
informasi tentang cara-cara mempelajari
Uchjana (2006) Teori S-O-R sebagai
mata pelajaran yang diberikannya secara
singkatan dari Stimulus-Organism-Response.
efektif.
Menurut stimulus response ini, efek yang

Jika tinjau lebih mendalam mengenai ditimbulkan adalah reaksi khusus, sehingga

perilaku kecanduan judi online, kita dapat sseorang dapat mengaharapkan dan

menggunakan landasan atau pendekatan memperkirakan kesesuaian antara pesan dan

behaviour untuk menganalisis perilaku reaksi komunikan. Jadi unsur-unsur dalam

kecanduan judi online. Teori behavior model ini adalah : a. Pesan ( stimulus, S) b.

dengan model hubungan stimulus-responnya, Komunikan ( organism, O) c. Efek (

mendudukkan orang yang belajar sebagai Response, R).

individu yang pasif. Respon atau perilaku

Penelitian ini juga dilandasi oleh model permainan dan elemen lainnya. Faktor social

respon organism terhadap stimulus (Stimulus adalah faktor yang berkaitan dengan

organism Response) yang dikemukakan oleh keberadaan pemain judi dan lawn yang ada

Mehrabian and Russel dalam Samuel (2015). pada permainan judi online. Faktor sosial ini

Model stimulus organism Response akan berdampak pada bagaimana penilaian

menjelaskan tentang mekanisme pengaruh penjudi pada kualitas permainan judi online

elemen lingkungan terhadap kondisi internal tersebut.

individu dan kemudian mempengaruhi

Stimulus Organism Response model (S-O-R)
perilaku individu bersangkutan. Stimulus
merupakan suatu model yang
adalah input yang memasuki kelima indra
menggambarkan individu melalui proses
manusia. Stimulus mempunyai tiga elemen
kognisi, yaitu, penilaian penjudi (persepsi)
yaitu Ambient, design dan social. Dalam
berdasarkan proses mental dan struktur
penelitian ini atribut judi online merupakan
pengetahuan sebagai tanggapan seseorang
salah satu stimulus yang meliputi
terhadap lingkungan. Evaluasi yang bersifat
faktorfaktor Ambient, design dan social.
afeksi yaitu, berdasarkan perasaan senang
Ambient adalah kenyamanan suasana yang
menjadi motif penjudi. Perasaan (aspek
dirasakan penjudi saat bermain judi online.
afeksi) menyeleksi kualitas lingkungan
Design adalah rancangan fisik sits bermain
permainan dari sisi kenikmatan (enjoyment)
judi online yang meliputi tatanan layout dan
yang dirasakan, rasa tertarik akibat
fungsinya, tanda dan simbol, keindahan
pandangan mata (visual appeal) dan rasa lega
seperti tatanan warna dan visual yang
(escapism) ketika bermain judi.
memberikan kenyamanan kepada pemain
Pendekatan teori S-O-R lebih mengutamakan
judi termasuk juga penempatan posisi, jenis
cara-cara pemberian imbalan yang efektif
agar komponen konasi dapat diarahkan pada belajar lebih menekankan tidak adanya

sasaran yang dikehendaki. Sedangkan perilaku yang menganggu. Gangguan-

pemberian informasi penting untuk dapat gangguan yang muncul harus dihilangkan

berubahnya komponen kognisi. Komponen untuk mendapatkan perilaku yang

kognisi itu merupakan dasar untuk diharapkan. Gangguan kepribadian berupa

memahami dan mengambil keputusan agar kecanduan dalam bermain judi online

dalam keputusan itu terjadi keseimbangan. merupakan fokus dari proses konseling

sehingga konseling mengupayakan untuk

Keseimbangan inilah yang merupakan
menghilangkan munculnya gejala tersebut
system dalam menentukan arah dan tingkah
dengan model-model psikoterapi. Tujuan
laku seseorang. Dalam penentuan arah itu
konseling dikonsentrasikan pada 9 proses
terbentuk pula motif yang mendorong
perilaku dari perubahan tingkah laku yang
terjadinya tingkah laku tersebut. Dinamika
tampak atau tidak tampak. Pendekatan
tingkah laku disebabkan pengaruh internal
konseling yang dominan adalah konseling
dan eksternal.
klinis untuk mengatasi gangguan-gangguan
Berdasarkan analisa teresebut, diketahui
perilaku yang ditunjukkan oleh konseli.
bahwa perilaku judi online memiliki
Proses konseling yang paling urgen adalah
paradigma utama dari pola dasar belajar pada
adanya tujuan yang spesifik, dapat terukur
manusia yaitu stimulus dan respons. Konsep
dan merupakan bentuk perilaku yang
belajar pada manusia ditunjukkan pada
diharapkan sehingga dalam konseling,
kemampuan dalam proses belajar yang
konseli diajak untuk menentukan tujuan yang
dilakukan sehingga proses konseling sebagai
spesifiik, jelas, terukur dan bermanfaat bagi
upaya individu untuk reeducation and
dirinya (konseli).
relearning processes, dimana dalam proses
 pendukung. Oleh karena itu, kehadiran
III. METODE PENELITIAN peneliti secara langsung dilapangan sebagai

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian tolak ukur keberhasilan untuk memahami

Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu kasus yang diteliti, sehingga keterlibatan

pendekatan kualitatif, metode penelitian peneliti secara langsung dan aktif dengan

deskriptif yaitu penelitian yang diarahkan informan atau sumber data lainnya disini

untuk memberikan gambaran, fakta-fakta mutlak diperlukan.

atau kejadian-kejadian secara sistematis dan

C. Lokasi Penelitian dan Waktu
akurat. Penelitian ini berbentuk penelitian Penelitian

kasus (studi kasus) yang bertujuan untuk Penelitian ini di laksanakan di SMK an-nas

menemukan keunikan atau mengungkap maros. Sekolah ini berada di jalan rambutan

fenomena yang di alami subyek penelitian btn h banca maros. Pemilihan lokasi

mengenai gambaran kecanduan judi online. berdasarkan pada informasi yang didapatkan

peneliti mengenai adanya siswa yang

B. Kehadiran Peneliti
menagalami kecanduan judi online di
peneliti bertindak sebagai pengumpul data
sekolah tersebut.
dan sebagai instrumen aktif dalam upaya

mengumpulkan data-data dilapangan.

D. Fokus dan Deskripsi Fokus Penelitian
Sedangkan instrumen pengumpul data yang
Adapun fokus dalam penelitian adalah
lain selain manusia adalah berbagai bentuk
perilaku siswa kecanduan judi online. Untuk
alat-alat bantu dan berupa dokumen-
menghindari perbedaan persepsi terhadap
dokumen lainnya yang dapat digunakan
fokus penelitian, maka dikemukakan
untuk menunjang ke absahan hasil penelitian,
deskripsi fokus penelitian atau definisi
namun berfungsi sebagai instrumen
operasional, yaitu:
1. Perilaku kecanduan judi online: memperkuat dan melengkapi informasi yang

a. Frekuensi penggunaan 6 hari dalam telah dikumpulkan melalui wawancara

seminggu langsung dengan 1 siswa yang mengalami

b. Frekuensi penggunaan 6 jam dalam kasus stres belajar, hasil observasi dan hasil

sehari dokumentasi.

2. Faktor-faktor yang memengaruhi perilaku

judi online yang berasal dari dalam diri F. Prosedur pengumpulan data

(intrinsic) dan yang berasal dari luar diri Instrumen kunci yang digunakan dalam

(ekstrinsik) penelitian kualitatif adalah peneliti itu

sendiri.adapun teknikpengumpulan data yang

E. Sumber data
digunakan dalam penelitian ini adalah

1. Data primer wawancara, observasi, dan dokumentasi.

Peneliti menggunakan data primer ini untuk G. Analisis data

mengemukakan tiga tahapan yang harus
mendapatkan informasi langsung mengenai
dikerjakan dalam menganalisis data yaitu, (1)
stres belajar siswa disekolah yang
reduksi data (data reduction); (2) paparan
menerapkan sitem judi online, yaitu dengan
data (data display); dan (3) penarikan
wawancara terhadap 1 siswa di SMK AN-nas
kesimpulan dan verifikasi (conclusion
Maros
drawing/verifying).
2. Data sekunder
H. Pengecekan dan keabsahan data
Peneliti menggunakan data sekunder ini Pada penelitian ini untuk menjamin validitas

untuk memperoleh informasi dari, guru dan data temuan yang diperoleh penelitian

pembimbing/konselor, teman sebaya siswa, melakukan beberapa upaya disamping

dan orang tua siswa yang diharapkan dapat menanyakan langsung kepada subjek,

memberikan informasi yang akurat untuk peneliti juga berupaya mencari informasi dari
sumber lain, yaitu guru pembimbing, orang instansi di Kabupaten Maros dan ibu AS

tua, dan teman sebaya siswa. bekerja sebagai Wiraswasta.

Setiap peneliti memerlukan standart untuk Berikut uraian mengenai perilaku judi online

melihat derajat kepercayaan atau kebenaran pada siswa AS:

setiap hasil penelitian, dalam penelitian

1. Gambaran Perilaku Judi Online pada
kualitatif, standar tersebut dinamakan
Siswa AS
kebsahan data.
a. Frekuensi penggunaan judi online
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
AS tidak mengenal tempat ketika
A. Hasil
bermain judi online seperti saat proses

Pada penelitian ini yang menjadi subjek pembelajaran berlangsung, saat waktu

penelitian adalah AS. Siswa AS siswa laki- istrahat atau saat berada di kantin. Selain

laki di kelas XI. AR adalah seorang remaja itu, mulai dari saat bangun pagi, AS

pria berusia 17 tahun yang memiliki sudah mengakses situs judi walaupun

kebiasaab bermain judi online. Secara fisik hanya bermain satu set/ronde permainan.

AR memilik tubuh yang kurus dan memiliki b. Preoccupation (Obsesi ingin

tinggi badan 160 cm, berkulit kekuningan, mengulangi)

berambut lurus dengan gaya cepak seperti AS senantiasa terobsesi untuk

gaya rambut anak sekolahan pada umumnya. mengulangi pengalaman berjudi yang

AS merupakan pribadi yang agak pendiam pernah dirasakan di masa lalu. Apalagi

dan penurut. Secara ekonomi keadaan ketika AS memenagkan pertaruhan. AS

keluarga AS tergolong berkecukupan. Ayah juga sulit mengalihkan perhatian pada

AS bekerja sebagai pegawai di salah satu hal-hal lain selain perjudian atau secara
 khusuk memikirkan cara-cara untuk 2) Keluarga

memperoleh uang melalui perjudian AS mengenal judi online dari teman-

c. Tolerance teman pergaulannya. AS diajarkan cara

AS terus-menerus membuka HP atau bermain sampai dirinya mahir

laptopnya dan mengakses situs judi memainkan judi online. Di lingkungan

online. Peningkatan perilaku AS karena tempat tinggal AS, teman-temannya juga

dirinya ingin mememenangkan rata-rata bermain judi online sehingga

pertaruhan di situs judi online. Semakin setiap hari AS bermain judi online

AS kalah dalam permainan, semakin b. internal

penaran AS untuk memenangkan 1) Kepribadian

permainan Keinginan yang kuat dari AS untuk

2. Faktor yang Menyebabkan Perilaku bermain judi serta obsesi terhadap

Judi Online kemenangan sehhingga memunculkan

a. eksternal rasa penasaran yang tinggi dalam

1) Teman Sebaya bermain judi online membuat AS

AS mengenal judi online dari teman- mencoba untuk bermain judi online. Hal

teman pergaulannya. AS diajarkan cara tersebut juga diperkuat dengan kebiasaan

bermain sampai dirinya mahir AS bermain judi online semasa kecil

memainkan judi online. Di lingkungan sehingga kebiasaan tersebut dibawa

tempat tinggal AS, teman-temannya juga hingga dewasa.

rata-rata bermain judi online sehingga B. Pembahasan

setiap hari AS bermain judi online.

Judi online pada dasarnya sama dengan judi

lain karena di dalamnya ada unsur kalah

menang serta terdapat suatu nilai yang sembunyisembunyi seperti dahulu, dengan

dipertaruhkan namun yang membedakan judi duduk santai di depan komputer yang online

online dengan judi lain adalah tempat dan pun kita sekarang bisa melakukan transaksi

sarana yang digunakan. Judi online haram tersebut.

merupakan judi yang memanfaatkan jaringan

Judi online menjadi pilihan yang menarik
internet, sehingga pelaku dalam berjudi dapat
apalagi jika terdapat kesamaan hobi pada
melakukan permainan ini dimana saja, kapan
pelakunya. Perjudian sepakbola umumnya
saja, asalkan terdapat jaringan internet maka
dilakukan secara langsung antara dua orang
mereka dapat bermain judi online. Selain
atau lebih dengan mempertaruhkan barang-
dengan menggunakan jaringan internet
barang berharga yang mereka miliki secara
permainan judi online juga memanfaatkan
sembunyi-sembunyi. Namun sulitnya
situs atau website judi yang telah disediakan
mencari lawan yang sesuai dengan keinginan
oleh para penyedia jasa perjudian online yang
dan isi kantong para pelaku, hadir lah
tersebar di dunia maya
perjudian online yang dilakukan dengan

Berikut ini adalah pembahasan dan uraian menggunakan media internet.

dari hasil penelitian yang telah dilakukan

AS melakukan judi online pada aspek
sebelumnya.
frekuensi dengan banyak menghabiskan

1. Gambaran Perilaku Judi Online waktu untuk bermain judi online. AS bermain

judi antara 5 (lima) sampai 6 (enam) jam

Perjudian online merupakan salah satu dari
dalam sehari. Tingginya frekuensi AS
jenis tindakan Cyber Crime. Salah satu
disebabkan oleh kebebasan AS membawa HP
penyalahgunaan teknologi adalah judi online
di sekolah sehingga AS memiliki banyak
ini, sekarang judi pun beralih ketempat yang
kesempatan bermain judi online di
sedikit lebih elit, sekarang berjudi tidak harus
lingkungan sekolah. Bahkan AS tidak menebus kekalahannya. Obsesi AS juga

mengenal tempat ketika bermain judi online tergolong tinggi terlihat dari aktivitas AS

seperti saat proses pembelajaran yang selalu ingin bermain judi online AS

berlangsung, saat waktu istrahat atau saat mengalami kecanduan bermain judi online

berada di kantin. Selain itu, mulai dari saat dengan merasa moodnya baik ketika sedang

bangun pagi, AS sudah mengakses situs judi bermain judi online. Suasana kompetisi

walaupun hanya bermain satu set/ronde dalam ppermainan judi online juga memacu

permainan. semangat AS untuk bermain lebih sering. Hal

tersebut menunjukkan jika AS memiliki

Pada aspek aspek preoccupation yang
kebutuhan untuk berjudi dengan
dilakukan AS. AS senantiasa terobsesi untuk
kecenderungan meningkatkan jumlah uang
mengulangi pengalaman berjudi yang pernah
(taruhan) demi mencapai suatu kenikmatan
dirasakan di masa lalu. Apalagi ketika AS
atau kepuasan yang diinginkan.
memenagkan pertaruhan. AS juga sulit

mengalihkan perhatian pada hal-hal lain Kondisi tersebut sesuai dengan pendapat

selain perjudian atau secara khusuk Isjoni (2002) menjelaskan bahwa kecanduan

memikirkan cara-cara untuk memperoleh bermain judi online dapat dilihat dari

uang melalui perjudian. AS memiliki beberapa gejala yang muncul seperti

keinginan yang kuat untuk terus bermain judi penggemar bermain judi online seharian dan

online karena AS memiliki perasaan jika ia sering bermain dalam jangka waktu yang

bermain judi, maka ia akan merasa senang lama (lebih dari lima jam), selalu tidak

apabila ia menang. Perasaan sebaliknya mengenal waktu. Selain itu penggemar

apabila AS mengalami kekalahan, ia merasa bermain judi online untuk kesenangan,

kecewa dan ingin terus bermain untuk cenderung seperti tak kenal lelah, marah,
tersinggung, tidak suka, apabila kesukaanya Banyak faktor yang mendorong AS untuk

terhadapa judi online diktritik. ikut serta dalam perjudian online, diantaranya

ada AS yang ikutserta dalam perjudian online

Perjudian online yang sedang marak
karena menerima ajakan dari teman ataupun
dikalangan siswa saat ini merupakan suatu
sekedar meniru apa yang sedang menjadi
inovasi yang ditawarkan oleh media HP demi
trend di sekitar lingkungannya., AS juga
memenuhi kebutuhan penggunanya.
melakukan perjudian online sebagai suatu
Berbagai kemudahan serta keuntungan
bentuk kegiatan dalam proses pemenuhan
membuat siswa semakin tertarik untuk
kebutuhannya, baik immateril maupun
menjadi bagian dari situs perjudian online.
materil. Ketika ada kebutuhan yang terpenuhi
Perjudian telah menciptakan individu-
oleh kegiatan perjudian yang AS lakukan,
individu yang malas, dengan berjudi mereka
maka hal tersebut akan mendorong AS untuk
tidak perlu kerja keras untuk mendapatkan
kembali melakukan kegiatan yang sama dan
apa yang diinginkan. Selain itu mereka
mencoba untuk mendapatkan keuntungan
menjadi lalai akan kegiatan-kegiatan pokok
yang lebih besar demi mencapai suatu
yang harus dilakukan karena focus pada
kepuasan bagi dirinya hingga dapat
kegiatan berjudi.
menyebabkan AS menjadi ketergantungan
2. Faktor yang memengaruhi Judi online
karena selalu mengulangi kegiatan perjudian

Banyak yang menyebabkan remaja di online.

sekolah melakukan judi online antara lain

AS yang bermain judi online mempunyai
adalah penyebab yang berasal dari teman
harapan untuk memenangkan taruhan yang
sebaya, penyebab yang berasal dari keluarga,
AS pasang agar memperoleh suatu
penyebab yang berasal dari diri sendiri.
keuntungan (uang), harapan ini menjadi
semakin besar karena adanya kepercayaan orang tua AS tidak mengetahui kalau anak

AS terhadap situs judi online, ketika AS AS terlibat dalam permainan judi online.

percaya dan merasa yakin bahwa situs judi

Faktor pendorong yang kedua adalah
online dapat memberikan apa yang AS
keuntungan, keuntungan dalam segi ekonomi
butuhkan seperti uang dan kesenangan AS
memang menarik bagi kebanyakan orang,
akan menjadi semakin sering melakukan
namun jika hal tersebut didapatkan dengan
perjudian melalui situs perjudian online.
melakukan sebuah tindakan atau perilaku
Tingkat keseringan seseorang dalam
menyimpang tidak semua orang tertarik
melakukan kegiatan dapat menyebabkan
untuk melakukan hal tersebut. Dalam hal ini
timbulnya suatu ketergantungan. Hal ini
para AS tertarik terhadap keuntungan yang
tentunya merugikan AS itu sendiri karena
belum tentu AS dapatkan karena tidak
perjudian online yang dilakukan memberikan
terdapat sebuah kepastian, namun hal
banyak dampak negatif bagi AS
tersebut tidak menutup keinginan AS untuk

Dalam proses belajar AS terhadap permainan ikut dalam permainan judi online.

judi online juga terdapat faktor pendorong

Faktor pendorong yang ketiga adalah
yang mempengaruhinya, sehingga AS
situasional, faktor situasional merupakan
memutuskan untuk belajar bagaimana tata
suatu keadaan yang dapat dikatakan sebagai
cara permainan judi online agar AS dapat ikut
sebuah pemicu awal perilaku berjudi
bermain di dalamnya. Faktor longgarnya
dikalangan AS yang disebabkan karena
kontrol dari orang tua terjadi, apabila
adanya tekanan dari teman-teman sejawat,
dihubungkan dengan keterlibatan AS dalam
sebaya, kelompok, atau lingkungan untuk
permainan judi online, jelas terlihat bahwa
ikut berpartisipasi dalam permainan judi

online. Tekanan kelompok atau individu

membuat sebagian AS yang memiliki ditawarkan. Dalam permainan judi online,

kedekatan dengan AS yang telah terlibat terdapat banyak jenis permainan yang

dalam permainan judi online merasa tidak ditaawarkan seperti sicbo, poker, blackjack,

enak jika tidak menuruti apa yang diinginkan casino holdem, serta pertandingan olah raga.

oleh kelompoknya yakni teman-teman Namun AS lebih memilih jenis permainan

sesama AS tersebut. judi olah raga khususnya sepak bola, hal ini

berdasarkan atas pertimbangan ketrampilan,

Faktor pendorong yang keempat adalah
penguasaan, serta pengetahuan yang AS
keinginan untuk mencoba, keinginan yang
miliki dari berbagai informasi yang berkaitan
muncul dalam diri seseorang datang karena
dengan sepak bola.
adanya sesuatu yang membuatnya tertarik

dan kemudian mempengaruhi pola pikir Sedangkan faktor pendorong yang terakhir

untuk melakukan apa yang ia inginkan atau adalah untuk menambah ketegangan, dalam

paling tidak sekedar tahu dan mencoba. Pada setiap kehidupan, terkadang seseorang

proses keterlibatan AS dalam permainan judi membutuhkan sebuah dorongan agar AS

online selain didasari karena faktor semakin bersemangat untuk melakukanya.

keuntungan yang didapatkan, juga didasari Hal terebut juga terjadi kepada diri para AS

karena adanya rasa penasaran serta keinginan yang terlibat dalam permainan judi online,

untuk mencoba yang muncul dalam diri AS. selain karena ketertarikan AS terhadap

Faktor pendorong yang kelima adalah keuntungan yang merupakan faktor

persepsi akan sebuah ketrampilan, hampir pendorong yang paling mempengaruhi dalam

semua AS yang terlibat dalam permainan judi proses AS terlibat dalam permainan judi

online mengambil jenis permainan judi sepak online. Ternyata juga didasari oleh faktor

bola dari begitu banyak permainan judi yang untuk semakin menambah keseruan dan
ketegangan dalam menyaksikan sebuah perbuatan atau perilaku menyimpang lebih

pertandingan sepak bola. cenderung bersifat negatif ataupun

merugikan baik kepada diri sendiri maupun

Dari berbagai faktor yang melatar belakangi
orang lain.
serta yang mendorong AS hingga AS

memutuskan untuk ikut bermain dalam Salah satu dampak yang terpengaruh oleh hal

permainan judi online tidak hanya datang dari tersebut adalah gaya hidup AS yang

dalam diri sendiri yang timbul karena adanya ditunjukan dengan cara AS berpakaian. Para

rasa ketertarikan dan keinginan untuk AS yang masih dibiayai oleh orang tua

mencoba karena penasaran, namun juga dengan pemberian uang yang pas atau cukup

karena adanya faktor keadaan yang untuk kebutuhan kuliah dan kebutuhan

memungkinkan AS untuk melakukannya sehari-hari lainnya, membuat keleluasaan AS

seperti rasa solidaritas kelompok yang untuk membeli kebutuhan lain diluar

dirasakan sehingga membuat AS merasa kebutuhan kuliah seperti untuk membeli

tidak enak apabila menolak permintaan dan pakaian yang menunjang penampilan AS

ajakan teman serta terdapat kelonggaran dari menjadi terkendala. Namun, dengan

kontrol yang diberikan oleh orang tua keikutsertaan AS dalam permainan judi

maupun lingkungan sekitar. online sedikit membuka peluang tersebut,

karena ketika AS berhasil memenangkan

Selama keikutsertaan AS dalam permainan
taruhan judi yang dipasang maka AS akan
judi sepak bola online, AS juga merasakan
mendapatkan keutungan yang cukup besar.
dampak yang dirasakan. Dampak yang
Ketika AS mendapat keuntungan tersebut
dirasakan adalah resiko dari sebuah
biasanya AS pergunakan untuk membeli
keputusan yang AS ambil, meskipun dampak
pakaian, celana jins, sepatu, tas, dan barang-
yang diarasakan dan ditimbulkan dari suatu
barang lainnya yang dapat semakin yang merasakan hal tersebut. Dampak positif

menunjang penampilan AS. yang dirasakan oleh sebagian AS terjadi

karena ia merasakan manfaat yang dapat

Perubahanan gaya hidup seperti ini dapat
diambil setelah AS mengikuti
terjadi karena adanya tambahan ekonomi

yang AS dapatkan ketika memenangkan permainan judi online baik karena

taruhan dalam permainan judi online. keuntungan yang mungkin didapatkan

Meskipun dalam kenyataanya AS lebih maupun dari rasa solidaritas antar teman yang

sering mengalami kekalahan yang berakibat ia rasakan semakin kuat. Namun, tidak hanya

dengan kerugian, tetapi tidak mempengaruhi dampak positif saja yang dirasakan dan

akan hal tersebut karena ketika AS didapatkan oleh para AS dalam keikutsertaan

memenangkan taruhan dan mendapatkan AS dalam permainan judi online. Dampak

keuntungan AS tidak lagi memikirkan negatif pun juga AS rasakan, karena

kerugian yang telah AS alami. Kerugian yang sebenarnya sesuatu yang menyimpang lebih

AS derita seakan terlupakan oleh keuntungan memiliki dampak negatif yang lebih besar

yang AS dapat meski apabila dihitung-hitung dari pada manfaat atau dampak positifnya.

secara matematis keuntungan yang AS Dampak negatif tersebut dapat dilihat dari

dapatkan tidak sebanding dengan kerugian bebertapa aspek seperti dampak terhadap

yang telah AS alami. Dampak positif yang ia prestasi belajar, dampak terhadap kesehatan,

rasakan lebih bersifat pribadi, karena dampak terhadap ekonomi atau keuangan

masingmasing dari AS merasakan dampak AS, serta dampak terhadap kepribadian AS

yang berbeda setelah mengikuti permainan sendiri.

judi online. Meskipun tidak semua AS

Dampak yang pertama adalah dampak
merasakan dampak positif, tetapi terdapat AS
terhadap prestasi belajar, waktu yang
seharusnya digunakan untuk belajar atau melibatkan tim-tim eropa yang ditayangkan

mengulas materi yang diberikan dosen pada waktu malam hari waktu Indonesia

dikampus tidak dipergunakan, AS justru sehingga AS harus bergadang semalaman

sibuk dan asik melakukan prediksi terhadap bahkan terkadang hingga menjelang pagi

pertandingan sepak bola yang akan AS untuk dapat menyaksikan pertandingan

pasangi taruhan dimalam harinya. Selain itu tersebut. Demi untuk menjaga mata tetap

demi untuk dapat menyaksikan pertandingan terbuka dan untuk mengusir rasa kantuk yang

yang dipasangi taruhan, AS rela bergadang melanda, biasanya AS mengkonsumsi kopi

semalaman karena kebanyakan pertandingan dengan bertemankan sebuah rokok. Pola

di liga-liga Eropa di mana tim-tim Eropalah hidup seperti ini meski mungkin tidak

yang dipasangi taruhan berlangsung pada disadari akan berdampak terhadap kesehatan

waktu malam hari bahkan tengah malam AS, kebiasaan tidur terlalu larut malam akan

waktu Indonesia. Tanpa AS sadari hal berdampak terhadap penurunan fungsi hati di

tersebut akan mengganggu kebugaran AS mana salah satu fungsi hati adalah untuk

keesokan harinya, karena rasa lelah dan menetralkan racun yang berada di dalam

kantuk yang dirasakan membuat AS tidak tubuh. Terlebih ditambah dengan AS

berkonsentrasi ketika kegiatan pembelajaran mengkonsumsi kopi yang penuh dengan

berlangsung. kafein, meskipun kafein baik untuk kesehatan

namun apabila dikonsumsi berlebihan akan

Dampak yang selanjutnya adalah dampak
berdampak buruk terhadap kesehatan. Selain
terhadap kesehatan, Permainan dalam judi
itu, AS juga merasakan dampak terhadap
online yang banyak dipilih oleh para AS
ekonommi karena pada dasarnya AS yang
untuk dipertaruhakan adalah permainan
ikut dalam permainan judi online lebih sering
sepak bola terutama pertandingan yang
mengalami kekalahan dan berdampak pada uang untuk kebutuhan kuliah dan kebutuhan

kerugian materi. Kerugian yang didapat oleh yang lain oleh orang tua. Membuat AS

AS membuat AS mengalami kekurangan melakukan berbagai cara yang dapat

dalam segi ekonomi yang diakibatkan dari dilakukan untuk menutup kekurangan

pengeluaran yang meningkat, karena tersebut tanpa memikirkan dampak yang

kebanyakan orang tua AS hanya memberikan mungkin akan AS terima. Berbohong kepada

uang untuk biaya sekolah dan kebutuhan lain orang tua dan meminjam uang kepada teman

dengan sistem bulanan. Setelah ikut bermain demi untuk menutupi kekurangan uang yang

judi online, keuangan AS semakin tidak AS rasakan merupakan salah satu dampak

teratur karena AS melakukan pengeluaran di dari keikutsertaan AS dalam permainan judi

luar uang yang diberikan oleh orang tua online terhadap kepribadian.

sehingga pengeluaran yang AS lakukan tidak

sebanding dengan jumlah uang yang AS

V. KESIMPULAN DAN SARAN
terima.
A. Kesimpulan

Kemudian dampak yang terakhir merupakan

Hasil penelitian tentang analisis perilaku judi
online adalah sebagai berikut:
akibat dari keikutsertaan AS dalam permainn
1. Perilaku judi online yang dilakukan oleh
judi online adalah dampak terhadap
AS adalah menghabiskan waktu untuk
kepribadian, AS yang mengikuti permainan
bermain judi online antara 5 (lima) sampai 6
judi online, kebanyakan belum memiliki
(enam) jam dalam sehari. Tingginya
pekerjaan serta masih dibiayai oleh orang
frekuensi AS disebabkan oleh kebebasan AS
tua. Ketika AS mengalami kekurangan uang
membawa HP di sekolah sehingga AS
yang diakibatkan dari kekalahan yang AS
memiliki banyak kesempatan bermain judi
derita ketika, sedangkan AS telah diberikan
online di lingkungan sekolah. Jenis uang (taruhan) demi mencapai suatu

permainan jdi online yang diikuti olehh AS kenikmatan atau kepuasan yang diinginkan.

adalah permainan kartu berupa kiu-kiu dan 2. Faktor yang memengaruhi kecanduan

poker serta permainan bola online yaitu bermain judi online AS terdiri dari faktor

sbobet. AS terobsesi untuk mengulangi internal dan faktor eksternal. Faktor internal

pengalaman berjudi yang pernah dirasakan di yaitu kuatnya keinginan dan rasa penasaran

masa lalu. Apalagi ketika AS memenagkan AS untuk bermain judi. AS terobsesi untuk

pertaruhan. AS juga sulit mengalihkan selalu bermain dan membuka situs judi

perhatian pada hal-hal lain selain perjudian online. Adapun untuk faktor eksternal yaitu

atau secara khusus memikirkan cara-cara lingkungan sebaya dimana AS belajar

untuk memperoleh uang melalui perjudian. bermain judi online dari teman-temannya,

AS memiliki keinginan yang kuat untuk terus dan kurangnya kontrol keluarga dalam

bermain judi online karena AS memiliki mengawasi aktivitas AS ketika bermain HP.

perasaan jika ia bermain judi, maka ia akan

merasa senang apabila ia menang. Perasaan B. Saran

sebaliknya apabila AS mengalami kekalahan,

Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian di
ia merasa kecewa dan ingin terus bermain
atas, diajukan saran sebagai berikut:
untuk menebus kekalahannya. Suasana
1. Bagi Konselor.
kompetisi dalam permainan judi online

memacu semangat AS untuk bermain lebih Konselor dapat mempergunakan teknik

sering. AS memiliki kebutuhan untuk berjudi penangana sebagai layanan untuk

dengan kecenderungan meningkatkan jumlah mengurangi kecanduan bermin judi online.

Penulis menyarankan menggunakan teknik

yang mengubah persepsi dari AS karena

masalah yang dihadapi oleh AS bersumber
dari pikiran.
2. Bagi Sekolah.
Hasil penelitian ini diharapkan dijadikan
bahan pertimbangan bagi pihak sekolah
sebagai khazanah ilmu dalam memberikan
model bimbingan pribadi sosial dalam
menyelesaikan setiap masalah.
3. Bagi peneliti selanjutnya.
Agar dapat dikembangkan lebih lanjut
dengan mengaitkan variable terikat lainnya.
DAFTAR RUJUKAN
Adli, M. 2015. Online Gambling Behaviour (
Among Students University RIAU),
Riau Jom Fisip Vol.2 No.2-Juli 2015
Burlian, P. 2016. Patologi Sosial. Jakarta :
Bumi Aksara
Chazawi, A. 2005. Tindak Pidana Mengenai
Kesopanan. Jakarta : Raja Grafindo
Persada
Darmadi, H. 2014. Metode Penelitian
Pendidikan dan Sosial Teori Konsep
Dasar dan Implementasi. Bandung:
Alfabeta.
Ekasari, P., & Dharmawan, A. H. 2012.
Dampak sosial-ekonomi masuknya
pengaruh internet dalam kehidupan
remaja di pedesaan. Departemen
Sains Komunikasi dan
Pengembangan Masyarakat, Fakultas
Ekologi Manusia, IPB
Fauziah, R.E. 2013. pengaruh game online
terhadap perubahan perilaku anak
smp negeri 1 samboja e Jurnal Ilmu
Komunikasi 1 (3) : 1-16
Isjoni, I. 2002. Masalah Sosial Masyarakat.
Pekan Baru: Unri Press
Jamaludin, N A. 2016. Dasar-Dasar Patologi
Sosial. Bandung : Pustaka Setia
Kamanto, S. 2004. Pengantar Sosiologi.
Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Kartono, K, 2014. Patologi Sosial 2 :
Kenakalan Remaja. Jakarta : Rajawali
Press
Moleong, L. J. 2015. Metodologi Penelitian
Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Poerwadarminta. W.J.S. 2003. Kamus
Umum Bahasa Indonesia. Jakarta :
Balai Pustaka
Rahardjo, Susilo dan Gudnanto. 2013.
Pemahaman Individu Teknik Nontes
(Edisi Revisi). Jakarta: Kencana.
Sinring, A, dkk. 2016. Panduan Penulisan
Skripsi (Proposal Skripsi, Skripsi dan
Karya Ilmiah). Makassar : FIP UNM
Soekanto, S. 2012. Sosiologi sebagai
pengantar. Jakarta : Rajawali Pers 67

Soleman, T., 2008. Struktur dan Proses Suatu

Pengantar Sosiologi Pembangunan.
Jakarta: Rajawali.
Trisnawati A.P, Prakoso A, Prihatmini S,.
2015. kekuatan pembuktian transaksi
elektronik dalam tindak pidana
perjudian online dari perspektif
undang-untang nomor 11 tahun 2008
tentang informasi dan transaksi
elektronik (putusan nomor 140/
pid.b/2013/pn-tb)
Uchjana, O.E. 2006. Hubungan Masyarakat.
Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
Wibowo, Rian Pambudi. 2013. Perilaku
Mahasiswa FISIP yang Melakukan
Judi Bola Online. Skripsi S1. Tidak
diterbitkan: FISIP, Universitas
Airlangga.
Wahib A dan Labib M. 2005. Kejahatan
Mayantara (Cyber Crime). Bandung :
Refika Aditama
Yin, R K. 2014.Studi Kasus Desain &
Metode. Jakarta: Rajawali Pers.