Anda di halaman 1dari 20

MODULAJAR

FASE B MAPEL IPAS

Nama Dika Novaninngtyas Pujiarsih Jenjang/Kelas SD/4

Asal sekolah SDN Blimbing 03 Mata pelajaran IPAS 202


2

Alokasi waktu 4*35 Menit Jumlah siswa 12 siswa

Profil pelajar Beriman dan Model Tatap


Pancasila Bertaqwa kepada pembelajara Muka /
Tuhan YME, n PJBL
(Project Basic Leraning)
Gotong Royong,
mandiri
Fase B Elemen Pemahaman IPAS (Sains dan
Sosial)
Kata kunci Zat dan materi Pengetahuan Memahami
/
keterampila
n prasyarat
Pengaturan Siswa Kelompok Metode Tanya Jawab,
diskusi, percobaan,
presentasi
Asesmen Formatif Jenis Asesmen Praktik,
Tertulis,
lisan

Tujuan Pertemuan ke 1 :
Pembelajaran Peserta didik dapat mengidentifikasi wujud dari suatu materi (zat) dengan baik

Pertemuan ke 2 :

Peserta didik dapat menganalisis perubahan wujud benda


Deskripsi umum Pertemuan 1 :
kegiatan 1. Peserta didik mengamati benda-benda yang telah disediakan dan mengelompokan
ke dalam jenis zat padat, cair, dan gas (Realistik)
2. Secara berkelompok peserta didik melakukan eksperimen sederhana untuk
menentukan karakteristik zat padat, cair dan gas
3. Setiap kelompok mempresentasikan hasil eksperimennya.

Pertemuan 2 :
1. Peserta didik mengamati video perubahan wujud
2. Secara berkelompok peserta didik mengidentifikasi perubahan wujud di lingkungan
sekitar
3. Setiap kelompok membacakan hasil diskusinya.
Materi ajar Wujud Zat dan Perubahannya
Persiapan PPT, Alat dan bahan percobaan, LK,
Prasarana dan 1. Kelereng, kertas, botol plastik, plastisin
Sarana/Alat dan 2. Botol transparan, wadah transparan, gelas bening, pewarna makanan, air
Bahan 3. Balon, Botol, cutter, penggaris

Kriteria 1. Peserta didik dapat mengelompokkan wujud zat


ketercapaian 2. Peserta didik dapat melakukan petunjuk dalam melakukan percobaan sederhana
Tujuan 3. Peserta didik dapat mengidentifikasi karakteristik zat padat, cair, dan gas
Pembelajaran 4. Peserta didik dapat mengetahui tentang perubahan wujud zat
5. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan wujud zat di lingkungan sekitar
Daftar Pustaka :
1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, 2021 Buku Panduan Guru Ilmu
Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Penulis: Amalia Fitri,
dkk ISBN: 978-602-244-376-6 (jilid 4)
2. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA, 2021 Ilmu Pengetahuan Alam dan
Sosial untuk SD Kelas IV Penulis: Amalia Fitri, dkk ISBN 978-602-244-374-2
(jilid 4)
3. https://youtu.be/LNKMtlCuOvU
4. https://youtu.be/FJYG11GFDfk

Glosarium :
Karakteristik : sifat khas
Wujud : rupa, bentuk yang dapat diraba
Zat : unsur dari suatu benda

Urutan Materi : Pertemuan 1


1. Mengamati benda yang sudah disiapkan
2. Mengelompokkan benda sesuai wujud zatnya
3. Secara berkelompok melakukan percobaan sederhana untuk
membuktikan karakteristik zat padat, cair, dan gas
4. Melakukan presentasi tentang hasil eksperimennya.
Pertemuan 2
1. Mengamati video perubahan wujud zat
2. Secara berkelompok berdiskusi perubahan wujud di lingkungan
sekitar
3. Setiap kelompok membacakan hasil diskusinya

Pertanyaan Pemantik : Pertemuan 1


1. Apa saja yang ada diatas meja ini ?
2. Apakah semua benda yang diatas meja memiliki wujud yang sama?
3. Kelompokkan benda-benda tersebut menurut wujud zatnya?
4. Bagaimana karakteristik setiap wujud zatnya?

Pertemuan 2
1. Pernahkah kalian makan es krim?
2. Apa yang terjadi jika es krim dibiarkan ditempat terbuka?
3. Perubahan wujud apa yang terjadi pada es krim tadi ?
Urutan Kegiatan Pembelajaran:

1. Guru mengucapkan salam dan menyiapkan peserta didik (communication 4C, Integritas)
2. Peserta didik melakukan aktivitas awal sebelum pembelajaran (berdoa, menyanyikan lagu
Indonesia Raya, hafalan surat-surat pendek, menyampaikan tujuan pembelajaran) Religius,
PPK
3. Apersepsi dengan melakukan tanya jawab
Pernahkah kalian melihat aquarium?
Collaboration Benda apa saja yang ada di
aquarium?
4. Guru memberikan afirmasi terhadap jawaban peserta didik

Peserta didik memperhatikan benda-benda yang telah disiapkan guru (Communication)

Siswa menyebutkan nama benda-bendanya, dan mengelompokkan sesuai wujud zatnya


(Communication)
Siswa memperhatikan langkah-langkah melakukan percobaan sederhana melalui power point
(TPACK)
Guru membagi kelas menjadi 3 kelompok, dengan cara berhitung berulang.
-Kelompok zat Padat
-Kelompok Zat Cair
-Kelompok Zat gas
Masing-masing kelompok melakukan percobaan sederhana, untuk mencari sifat dari masing- masing zat.
(Collaboration)
5. Setiap kelompok melakukan presentasi tentang hasil percobaan sederhana terhadap sifat
zat padat, cair dan gas. (Communication)
6. Guru melakukan afirmasi terhadap jawaban Peserta didik

1. Refleksi Pembelajaran
2. Menyimpulkan Pembelajaran
3. Melakukan evaluasi
4. Menuliskan Agenda Pembelajaran hari esok
Pertemuan 2

1. Guru menyapa dan menyiapkan peserta didik


2. Peserta didik melakukan aktivitas awal sebelum pembelajaran (berdoa, menyanyikan lagu Indonesia Raya,
hafalan surat-surat pendek, menyampaikan tujuan pembelajaran) Religius, Nasionalis
3. Apersepsi dengan melakukan tanya jawab
Pernahkah kalian makan es krim ?
Apa yang terjadi kalau es krim di biarkan ditempat terbuka ?
4. Guru memberikan afirmasi terhadap jawaban peserta didik

1. Siswa memperhatikan peristiwa perubahan wujud melalui power point


2. Guru membagi kelas menjadi 3 kelompok
3. Guru membagikan beberapa peristiwa di lingkungan sekitar kepada setiap kelompok
4. Secara berkelompok siswa mendiskusikan perubahan wujud yang terjadi pada peristiwa tersebut
5. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
6. Guru memberikan afirmasi terhadap jawaban setiap kelompok

1. Refleksi Pembelajaran
2. Menyimpulkan Pembelajaran
3. Melakukan evaluasi
4. Menuliskan Agenda Pembelajaran hari esok
LAMPIRAN:

1. Materi/ Bahan Ajar


2. Lembar Kerja Peserta Didik ( Lkpd )
3. Rubrik Penilaian Kerja/ Keterampilan Peserta Didik
4. Penilaian Formatif Dan Rubrik Penilaian
Formatif 5. Instrumen Penilaian Sikap (Profil
MATERI

Wujud Zat dan Perubahannya

A. Bentuk dan sifat zat padat


Zat padat memiliki bentuk dan volume yang relatif tetap. Seperti contohnya ketika kalian menekan kayu.
Apakah bentuk kayunya jadi berubah? Apakah kayu bisa kalian tekan sehingga volumenya berubah dan
menempati ruang yang lebih kecil? Tentu tidak. Zat padat memiliki bentuk tertentu yang tidak berubah-ubah
meskipun diletakkan di dalam wadah yang berbeda-beda. Seperti contohnya batu ini. Ketika diletakkan dalam
gelas, bentuknya tetap seperti batu. Begitu pula ketika diletakkan di dalam baskom, bentuknya juga tidak
berubah. Volumenya pun tidak berubah.

B. Bentuk dan sifat zat cair


Coba perhatikan air yang dimasukkan dalam wadah yang berbedabeda berikut ini:

Apakah bentuk air di setiap wadah tersebut sama atau berbeda?


Ketika kita menuangkan air ke wadah yang berbeda, maka air akan mengalir dan menempati wadah
tersebut. Bentuknya akan berubahubah sesuai dengan wadahnya. Jadi boleh dikatakan bahwa air tidak
memiliki bentuk yang tetap, atau dengan kata lain bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadahnya.

C. Bentuk dan sifat gas


Coba perhatikan balon-balon yang sudah diisi gas berikut ini.
Apakah bentuk gas di setiap balon tersebut sama atau berbeda? Ketika
dialirkan ke dalam wadah tertutup yang berbeda, maka gas akan
memenuhi wadah dan menghasilkan bentuk yang berbeda-beda.

Gas memiliki bentuk yang tidak tetap. Seperti percobaan yang sudah
kalian lakukan sebelumnya. Ketika kalian meniup balon di dalam bentuk
botol plastik yang berbeda-beda, maka bentuk gasnya pun akan berubah
juga.

Selain bentuknya yang berubah-ubah, gas ternyata juga menekan ke segala


arah. Dalam percobaan yang kalian lakukan, balon tidak dapat ditiup di
dalam botol yang tidak berlubang. Hal ini karena udara yang ada di dalam
botol menahan kalian untuk meniup balon.

Berbeda halnya ketika balon kalian tiup di dalam botol yang berlubang.
Udara yang ada di dalam botol akan tertekan keluar dari lubang dan
menyebabkan kalian bisa meniup balon.

D. Perubahan Wujud Zat


1. Mencair dan Membeku
Perubahan wujud benda dari padat ke cair disebut dengan mencair atau meleleh.

Beberapa benda padat bisa mencair, tetapi memang tidak semuanya mudah mencair seperti lilin, es
batu, dan agar-agar. Ada bendabenda yang membutuhkan kalor lebih banyak. Apa itu kalor? Kalor
adalah energi panas yang bisa diterima dan diteruskan oleh satu benda ke benda lain. Semakin banyak
kalor yang diberikan, semakin cepat suatu benda mencair. Semakin besar api yang dinyalakan, semakin
cepat suatu benda mencair.
Ketika suhunya diturunkan (didinginkan) maka suatu zat cair bisa berubah menjadi padat. Contohnya
seperti lilin dan agar-agar. Ketika api pada lilin dimatikan, maka suhu di sekitarnya akan turun.
Akibatnya lilin di sekitar api yang awalnya berwujud cair berubah menjadi berwujud padat. Sama
halnya dengan agar-agar. Ketika didinginkan (suhunya diturunkan) maka agar-agar akan berubah wujud
dari cair menjadi padat.
2. Menguap dan Mngembun
Perubahan wujud benda cair menjadi gas disebut menguap. Ketika benda cair terus menerus
dipanaskan, maka lama-kelamaan benda cair tersebut akan menguap. Contohnya ketika air dalam panci
dipanaskan terus menerus, maka air itu akan mulai mendidih dan berubah wujud dari cair menjadi gas.
Perubahan ini dinamakan menguap.

Perubahan wujud benda dari gas menjadi cair disebut dengan mengembun. Pada daerah yang cukup
dingin, terkadang uap air di udara berubah wujud menjadi butiran-butiran air kecil. Peristiwa ini disebut
berkabut.

3. Menyublim dan Terdeposisi


Kapur barus yang kalian panaskan menjadi semakin kecil. Sebagian kapur barus berubah menjadi gas
dengan bau yang sangat khas. Perubahan wujud benda padat menjadi gas disebut dengan sublimasi. Gas
memiliki karakteristik yang mudah bergerak bebas ke mana saja. Itu sebabnya kalian akan melihat uap
kapur barus menyebar ke segala arah. Bahkan tercium ke seluruh kelas. Adanya kalor atau panas dari
api akan membuat gas semakin menyebar.

Ketika kalian meletakkan es di atas kaca arloji, suhu di permukaan kaca arloji akan turun. Uap kapur
barus yang menempel di permukaan tutup kaca arloji akan berubah wujud menjadi padat kembali. Suhu
yang dingin akan membuat uap kapur barus “kedinginan” dan akhirnya “diam”. Uap berkumpul di
permukaan tutup panci/kaca arloji membentuk sebuah padatan seperti kristal. Proses perubahan wujud
benda gas ke padat disebut juga dengan istilah deposisi.
LKPD Pertemuan 1

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

ZAT PADAT
Alat dan Bahan : 1. batu/kayu/besi; 2. kertas; 3. botol plastik; 4. plastisin.
Langkah Percobaan:
1. Ambillah batu/kayu/besi/kelereng lalu coba tekan kemudian amati: apakah ada perubahan bentuk?
2. Ambillah kertas, kemudian coba robek/gunting kertas/karton tersebut kemudian amati: apakah ada
perubahan bentuk? Menurut kalian apakah kertas/karton itu bisa kembali menjadi bentuk semula?
3. Ambillah botol plastik kemudian remas botol tersebut dan cobalah untuk mengembalikannya menjadi
seperti bentuk semula. Apakah hal itu mungkin untuk dilakukan?
4. Ambil plastisin, lalu tekan hingga berubah bentuk. Setelah itu cobalah membuat bentuk benda yang kalian
suka menggunakan plastisin!
Diskusikan :
1. Menurut kalian, apa perbedaan antara batu/kayu/besi dengan kertas, botol plastik dan plastisin?
2. Menurut kalian ketika batu/kayu/besi/kelereng dimasukkan ke dalam botol, apakah bentuknya berubah?
3. Apakah benda padat bisa ditekan sehingga volumenya menjadi lebih kecil?

ZAT CAIR
Alat dan bahan: 1. botol plastik bening; 2. gelas transparan; 3. wadah transparan; 4. pewarna makanan; 5. air.
Langkah Percobaan:
1. Siapkan botol plastik, gelas, dan wadah transparan.
2. Siapkan air yang sudah diberi pewarna makanan.
3. Tuangkan air ke dalam setiap wadah.
4. Saat menuangkan, amati bentuk dan gerakan air pada setiap wadah.

5. Buang air pada wadah transparan, lalu ambil beras sebanyak 1 gelas kemudian tuangkan ke dalam wadah
transparan.
Diskusikan :
1. Menurut kalian, apakah ada perbedaan bentuk air pada botol plastik, gelas kaca/plastik dan wadah transparan?
2. Apakah air memiliki bentuk yang tetap?
3. Apakah volume air berubah-ubah?
4. Menurut pendapat kalian, beras/pasir termasuk cairan atau padatan?

ZAT GAS
Alat dan bahan: 1. balon (2 buah); 2. botol plastik (2 buah); 3. cutter/pisau; 4. penggaris.
Langkah Percobaan:
1. Pasangkan leher balon ke dalam bagian mulut botol dan masukkan balon ke dalam botol seperti yang tampak
pada gambar

2. Cobalah tiup balon melalui mulut botol, kemudian amati apakah balon mengembang?
3. Lubangi dinding botol bagian bawah menggunakan cutter/pisau/ solder/kawat panas sebesar sekitar 5 mm. 4.
Cobalah tiup balon melalui mulut botol, kemudian amati apakah ukuran balon jadi lebih besar dibandingkan ketika
kalian melakukan percobaan tahapan no 2?
5. Letakkan botol lainnya di depan lubang yang sudah kamu buat, kemudian tiup kembali balon. Perhatikan botol
kosong yang ada di depan lubang, apakah botol itu bergeser saat kamu meniup balon?
6. Tiuplah botol melalui lubang kecil yang sudah kamu buat, lalu perhatikan apa yang terjadi pada balon
7. Posisikan botol plastik tepat di depan lubang botol seperti pada gambar disamping.

8. Ulangi tahapan no. 5 amati apa yang terjadi pada botol kosong tersebut.
9. Masih pada posisi gambar no. 2, sekarang tiuplah botol melalui lubang kecil yang sudah kalian buat sebelumnya
lalu amati apa yang terjadi pada balon?
Diskusikan :
1. Apa hal menarik yang kalian temukan selama melakukan percobaan ini?
2. Menurut pendapat kalian, apakah udara menempati ruang? Apa buktinya

Rubrik Lembar Penilaian Kerja Kelompok

Kelompok :

Kurang Cukup Baik Sangat


No. Kriteria Penilaian
21– 40 41 – 60 61 – 80 Baik
81 – 100
1. Penguasaan Materi

2. Kekompakan/PembagianKerja

3. Penyampaian Hasil diskusi

3. Kebersihan Tempat Kerja


Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD )

Satuan Pendidikan : SDN Blimbing 03


Kelas / Semester :4/1
Mata Pelajaran : IPAS
Tujuan Pembelajaran : Mengelompokkan benda sesuai wujud zatnya dan karakteristiknya.
Nama :

1. Kelompokkan benda di bawah ini menurut wujud zatnya.

Zat padat : ............................................


Zat Cair : ............................................
Zat Gas : ............................................

2. Air di dalam botol jika dituang ke dalam mangkok maka bentuknya akan menyerupai.............
3. Kelereng berbetuk bulat, jika kelereng dimasukkan ke dalam toples maka bentuknya akan ...........
4. Gas memiliki bentuk yang tidak tetap sesuai dengan....................
5. Zat yang memiliki volume yang relatif tetap adalah ................ dan ................

Kunci Jawaban :
1. Zat padat : kelereng, buku, batu bata
Zat Cair : sirup. Kecap, minyak goreng
Zat gas : balon, tabung gas
2. Mangkok
3. Tetap bulat
4. Tempatnya / wadahnya
5. Zat cair dan zat padat
Rubrik Penilaian LKPD

Nama Peserta Menjawab 1 Menjawab 2 Menjawab 3 Menjawab 4 Menjawab 5


didik soal dengan soal dengan soal dengan soal dengan soal dengan
benar mendapat benar mendapat benar mendapat benar benar
skor 20 skor 40 skor 60 mendapat mendapat
skor 80 skor 100
1. Bayu
2. Dimas
3. Taufiq
4. Yuma
5. Sinta
6. Tama
7. Raihan
8. Raffa
9. Yudiska
10. Annisa
11. Rio
12. Abiyu

Penilaian Formatif

Formatif assesment :
1. Mengkategorikan benda-benda berdasarkan wujud zatnya
2. Peserta didik secara lisan menjawab pertanyaan dari guru dengan mengangkat tangan
terlebih dahulu

Skor penilaian Formatif Assesment

SKOR
Jenis Formatif Nama Peserta Didik No.Soal
Betul (1) Salah (0)
Mengkategorikan benda- 1
benda berdasarkan 2
wujud zatnya 3

Peserta didik secara lisan


menjawab pertanyaan dari
guru dengan mengangkat
tangan terlebih dahulu
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP (PROFIL PELAJAR PANCASILA

Berikan tanda centang (√) pada sikap yang tampak pada siswa selama proses pembelajaran.

No Nama Siswa Mandiri Gotong Royong Bernalar Kritis


(Menyimak materi, (Membangun tim dalam (Berpendapat dan
mencatat hal penting dan mengelola Kerjasama mampu menjelaskan
memberikan umpan dalam permainan world alasan untuk
balik dari teman/ guru) wall dan diskusi) mendukung pemikiran/
pendapatnya)
1. Bayu
2. Dimas
3. Taufiq
4. Yuma
5. Sinta
6. Tama
7. Raihan
8. Raffa
9. Yudiska
10. Annisa
11. Rio
12. Abiyu
Pertemuan 2

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Kelompok :

Peristiwa Dalam kehidupan sehari-hari Perubahan Wujud Yang terjadi


1. Ibu menjemur baju
2. Es teh di suhu ruangan
3. Air putih diletakkan di dalam freezer
4. Lilin yang dibakar
5. Ibu memanaskan mentega
6. Kapur barus yang lama kelamaan habis
7. Agar-agar yang dimasukkan dalam kulkas
8. Anisa merebus air dan lupa mematikannya ,
setelah dilihat air di dalam panci hampir
habis
9. Ayah dibuatkan teh panas oleh Rita, saat
dibuka tutup gelasnya ada titik-titik air
10. Knalpot yang menghitam

Rubrik Lembar Penilaian Kerja Kelompok

Kelompok :

Kurang Cukup Baik Sangat


No. Kriteria Penilaian
21– 40 41 – 61 – 80 Baik 81 –
60 100
1. Penguasaan Materi

2. Kekompakan berdiskusi

3. Penyampaian Hasil diskusi

3. Kerapian Tempat diskusi


Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD )

Satuan Pendidikan : SDN Blimbing 03


Kelas / Semester :4/1
Mata Pelajaran : IPAS
Tujuan Pembelajaran : Menganalisis Perubahan Wujud Zat
Nama :

Jawablah Pertanyaan ini dengan benar

1. Ibu dan Anita sedang menjemur baju, baju yang semula basah akan menjadi kering.
Pada peristiwa ini telah terjadi perubahan wujud......................

2. Mentega yang dipanaskan di atas wajan. Terjadi perubahan wujud zat......... menjadi ..........

3. Tuliskan 1 peristiwa contoh perubahan wujud membeku


=............................................

4.
Pada gambar di samping telah terjadi perubahan wujud penguapan, yaitu
zat................... menjadi ....................

5. Titik –titik air yang terlihat di daun pada pagi hari merupakan contoh peristiwa perubahan
wujud................
Rubrik Penilaian LKPD

Nama Peserta Menjawab 1 Menjawab 2 Menjawab 3 Menjawab 4 Menjawab 5


didik soal dengan soal dengan soal dengan soal dengan soal dengan
benar mendapat benar mendapat benar mendapat benar benar
skor 20 skor 40 skor 60 mendapat mendapat
skor 80 skor 100
1. Bayu
2. Dimas
3. Taufiq
4. Yuma
5. Sinta
6. Tama
7. Raihan
8. Raffa
9. Yudiska
10. Annisa
11. Rio
12. Abiyu

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP (PROFIL PELAJAR PANCASILA

Berikan tanda centang (√) pada sikap yang tampak pada siswa selama proses pembelajaran.

No Nama Siswa Mandiri Gotong Royong Bernalar Kritis


(Menyimak materi, (Membangun tim dalam (Berpendapat dan
mencatat hal penting mengelola Kerjasama mampu menjelaskan
dan memberikan umpan dalam permainan world alasan untuk
balik dari teman/ guru) wall dan diskusi) mendukung pemikiran/
pendapatnya)
1. Bayu
2. Dimas
3. Taufiq
4. Yuma
5. Sinta
6. Tama
7. Raihan
8. Raffa
9. Yudiska
10. Annisa
11. Rio
12. Abiyu

Anda mungkin juga menyukai