Hukum Kesehatan • Secara umum, dapat diartikan bahwa : Hukum kesehatan adalah pengetahuan yang mempelajari mengenai penegakan hukum secara materiil dan formil terhadap pelaksanaan tindakan yang berkaitan dengan kesehatan, dengan sumber dari aturan-aturan hukum, oleh pihak- pihak yang bergerak di bidang tersebut, sebagai landasan bagi kepastian hukum dalam ranah kesehatan. • Hukum kesehatan sendiri sering kali diartikan sama dengan hukum kedokteran. Keduanya berkaitan , namun ruang lingkup hukum kesehatan lebih luas daripada hukum kedokteran, bahkan hukum kedokteran menjadi salah satu cakupan ruang lingkup dari hukum kesehatan. Kemahiran Hukum Kesehatan • Merupakan suatu Kolaborasi antara Ilmu Hukum dan Ilmu Kesehatan. • Ada 3 Katagori Permasalahan Hukum yang sering terjadi pada FASYANKES : *Antara Pemberi dan Penerima layanan Kesehatan. *Fasyankes dengan Mitra kerja. *Permasalahan dalam Ketenaga Kerjaan atau PegawaI. • DPN peradi telah mengembangkan Program untuk menunjang Ilmu dalam Kemahiran Hukum Kesehatan ini. • Kemahiran Hukum Memerlukan keahlian tersendiri dalam pembuatan draf-draf hukum. Pengertian Kemahiran Hukum Kesehatan • Di dapat kesimpulan bahwa hukum kesehatan merupakan seperangkat kaidah yang mengatur secara khusus segala aspek yang berkaitan dengan upaya dan pemeliharaan di bidang kesehatan. • Maka Kemahiran Hukum Kesehatan sendiri Merupakan keahlian yang dimiliki seorang sarjana hukum kesehatan Dengan seperangkat kaidah yang mengatur secara khusus segala aspek yang berkaitan dengan upaya dan pemeliharaan di bidang kesehatan dalam pembuatan draf-draf hukum. • Kemahiran Hukum Kesehatan didapat melalui beberapa pelatihan dan praktek2 serta Bimbingan-bimbingan. Ruang Lingkup Kemahiran Hukum Kesehatan Ruang Lingkup Hukum Kesehatan Meliputi: • Hukum kesehatan/ Hukum Medis(Medical Law ) • Hukum Keperawatan(Nurse Law) • Hukum Rumah Sakit(Hospital Law) • Hukum Pencernaan Lingkungan(Environment Law) • Hukum Limbah (Waste Law) • Hukum Polusi(Polution Law) • Hukum peralatan yang menggunakan X-Ray • Hukum Kesehatan & Keselamatann Kerja • dll Ruang Lingkup Kemahiran Hukum Kesehatan • Penyusunan Peraturan Perundang-undangan. • Pelayanan Advokasi Hukum • Peningkatan Kesadaran Hukum di Lingkungan Masyarakat.
Hukum Kesehatan merupakan Gabungan dari dua disiplin ilmu
yang tertua, yaitu Ilmu Hukum dan Ilmu Medist. Sumber Hukum Kemahiran Hukum Kesehatan • yurisprudensi, • traktat, • Konvensi, • Doktrin, • konsensus dan • Pendapat para ahli hukum maupun • kedokteran Asas dan Tujuan Kemahiran Hukum Kesehatan Mengenai asas-asas tersebut, dituangkan dalam Pasal 2 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, yakni: 1. Asas hukum adalah pikiran dasar yang terdapat di balik sistem hukum. Dalam mempelajari ilmu hukum, tentu akan dihadapi dengan bermacam-macam prinsip atau asas hukum. Selain prinsip atau asas hukum, juga terdapat adagium hukum yang tidak kalah pentingnya. 2.Azas Hukum Kesehatan. • Asas kemanusiaan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. • Asas manfaat bagi seluruh manusia dan kehidupan. • Asas usaha bersama dan kekeluargaan. • Asas adil dan merata. • Asas perikehidupan dalam keseimbangan • Asas Percaya pada Kemampuan dan Kekuatan Sindiri Dasar hukum dalam pelaksanaan hukum kesehatan • Pasal 28 dan 34 ayat (3) Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 • Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan • Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran • Undang-undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan • Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan • Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit • Undang-undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup • Undang-undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerj • Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan • Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja • Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular • Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air • Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal • Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2014 tentang Sistem Informasi Kesehatan • Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan • Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional • Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 111 Tahun 2013 • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1438/Menkes/PER/IX/ 2010 tentang Standar Pelayanan Kedokteran • Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat • Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Klinik • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat • Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 Tahun 2020 tentang Pelayanan Radiologi Klinik TERIMAKASIH ASSALAMMUALLAIKUM.