TAHAPAN BERPIKIR KRITIS

DAN PENERAPANNYA PADA

KEHIDUPAN NYATA
 ANAK AGUNG DARMA PRAYOGA

Ida Ayu Made Sinta Wulandari

NAMA IDA AYU PUTU CINDYANA PUTRI

Ni Putu Desi Lestari

KELOMPOK
NI PUTU YULIANTHI PERTI WI PUTRI

Ni Wayan Dina Puspasari

 DEFINISI BERPIKIR
KRITIS
Berpikir kritis adalah proses mental untuk
menganalisis atau mengevaluasi informasi. Informasi
tersebut didapatkan dari hasil pengamatan,
pengalaman, akal sehat, atau komunikasi. Berpikir
kritis dalam keperawatan adalah suatu komponen
penting dalam mempertanggung jawabkan
profesionalisme dan kualitas pelayanan asuhan
keperawatan
 TAHAPAN
BEROIKIR KRITIS
1. KETERAMPILAN MENGANALISIS
2. KETERAMPILAN MENSINTESIS
3. KETERAMPILAN MENGENAL DAN MEMECAHKAN
MASALAH
4. KETERAMPILAN MENYIMPULKAN
5. KETERAMPILAN MENGEVALUASI ATAU MENILAI
 LATAR BELAKANG BERPIKIR
KRITIIS DALAM KEPERAWATAN
Berfikir Kritis dalam Tahap Pengkajian dan Diagnosis, adalah proses
pemahaman tentang informasi apa yang dikumpulkan serta membuat
suatu kesimpulan tentang respons klien terhadap kondisi sakitnya.
Berpikir Kritis dalam Tahap Perencanaan, berarti menggunakan
pengetahuan untuk mengembangkan hasil untuk diharapkan. Selain
itu juga memerlukan keterampilan guna mensintesis ilmu yang
dimiliki untuk memilih tindakan yang tepat.
Berfikir kristis pada tahap implementasi tindakan keperawatan adalah
keterampilan dalam menguji hipotesis, karena tindakan keperawat
adalah tindakan nyata Berpikir kritis dalam tahap evaluasi adalah
mengkaji efektivitas tindakan yang telah dilakukan
 K ONS E P T U AL I S AS I
R AS I ONAL DAN B E R AL AS AN
KARAKTERISTIK REFLEKTIF
B AGI AN DAR I S U AT U S I K AP
BERPIKIR KRITIS K E MANDI R I AN B E R P I K I R
DALAM BERPIKIR KRITIS
B E R P I K I R ADI L DAN T E R B U K A
KEPERAWATAN
P E NGAMB I L AN K E P U T U S AN
B E R DAS AR K AN K E Y AK I NAN
SIKAP PERAWAT DALAM
BERPIKIR KRITIS
Tanggung gugat
Berpikir mandiri
Mengambil resiko
Kerendahan hati
Integritas
Ketekunan
Kreativitas
 PENERAPAN BERPIKIR KRITIS DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Saat membaca berita di internet, orang yang berpikir kritis tidak percaya begitu saja
sebelum mendapatkan kebenaran yang sesungguhnya. la tidak akan menyebarkan
berita tersebut karena takut itu adalah berita hoax.
Saat guru menerangkan pelajaran, maka murid yang berpikir kritis akan mengajukan
pertanyaan terkait pelajaran tersebut, apa yang mereka belum pahami.
Saat pemerintah mengesahkan Undang-Undang tertentu, orang yang berpikir
kritis tidak langsung menolak atau setuju. Mereka akan memahami isi Undang-
Undang tersebut, apakah bermanfaat untuk masyarakat atau merugikan
masyarakat. Setelah menemukan jawaban mereka dapat menunjukan sikap
yang bijaksana.
Seorang penulis kreatif yang mengatur ide untuk alur cerita dan memperhatikan
motivasi dan kepribadian yang kompleks dari karakter fiksi.
Seorang siswa dengan percaya diri dan benar menjelaskan dengan tepat
kepada rekan-rekannya metodologi yang digunakan untuk mencapai
kesimpulan tertentu, atau mengapa dan bagaimana metodologi atau
standar pembuktian tertentu diterapkan.
Orang tua mengantisipasi biaya menyekolahkan anak mereka yang masih
kecil ke perguruan tinggi, menganalisis pendapatan keluarga yang
diproyeksikan, dan menganggarkan pengeluaran rumah tangga yang
diproyeksikan dalam upaya menyisihkan sejumlah uang untuk pendidikan
masa depan anak tersebut.
Seseorang dengan keterampilan berpikir kritis akan mampu menyusun tim
yang efektif untuk sebuah proyek dan mampu mengelola tim. Mereka dapat
memahami bakat dan kontribusi semua anggota tim sambil memasukkan
bakat dan kontribusi mereka sendiri
 ANY
QUESTION ?
 KESIMPULAN
BERPIKIR KRITIS ADALAH PROSES MENTAL UNTUK MENGANALISIS ATAU
MENGEVALUASI INFORMASI. INFORMASI TERSEBUT DIDAPATKAN DARI HASIL
PENGAMATAN, PENGALAMAN, AKAL SEHAT, ATAU KOMUNIKASI. TAHAPAN
BERPIKIR KRITIS YAITU KETERAMPILAN MENGANALISIS, KETERAMPILAN
MENSINTESIS,KETERAMPILAN MENGENAL DAN MEMECAHKAN MASALAH
KETERAMPILAN, KETERAMPILAN MENYIMPULKAN DAN KETERAMPILAN
MENGEVALUASI ATAU MENILAI.

SEORANG PERAWAT WAJIB MEMILIKI SIKAP BERPIKIR KRITIS KARNA HARUS

KEPUTUSAN DALAM PROSES TERHADAP HAK, KEBUTUHAN, DAN MINAT KLIEN.
SALAH SATU BENTUK PENERAPAN BERPIKIR KRITIS DI KEHIDUPAN SEHARI HARI
YAITU SAAT MEMBACA BERITA DI INTERNET, ORANG YANG BERPIKIR KRITIS
TIDAK PERCAYA BEGITU SAJA SEBELUM MENDAPATKAN KEBENARAN YANG
SESUNGGUHNYA. LA TIDAK AKAN MENYEBARKAN BERITA TERSEBUT KARENA
TAKUT ITU ADALAH BERITA HOAX.
TERIMA KASIH