Nim : 044027148
Kode/Mata Kuliah : ASIP4202/Dasar-dasar Informasi 07
Soal Nomor:
Menurut Pendit (1992), data adalah hasil observasi langsung terhadap suatu kejadian, yang
merupakan perlambang yang mewakili objek atau konsep dalam dunia nyata. Hal ini dilengkapi
dengan nilai tertentu.
Menurut Ralston dan Reilly (Chamidi, 2004: 314), data didefinisikan sebagai fakta atau apa
yang dikatakan sebagai hasil dari suatu observasi terhadap fenomena di alam. Sebagai hasil
informasi langsung terhadap kejadian atau fakta dari fenomena di alam nyata, data bisa berupa
tulisan atau gambar yang dilengkapi dengan nilai tertentu.
Dari pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa data merupakan hasil dari observasi dari
suatu kejadian atau fakta yang berupa tulisan atau gambar dengan nilai tertentu.
Pengetahuan adalah suatu yang digunakan manusia untuk memahami dunia, yang diubah-ubah
berdasarkan informasi yang diterima.
Perbedaan data, informasi dan pengetahuan sebagai berikut. Data merupakan hasil dari
observasi langsung terhadap suatu kejadian. Ia merupakan entitas yang dilengkapi dengan nilai
tertentu. Entitas ini merupakan perlambangan yang mewakili objek atau konsep dalam dunia
nyata. Data ini bisa disimpan dalam bentuk lebih konkret, misalnya dalam bentuk tertulis, grafik,
elektronik, dan sebagainya. Sementara itu, informasi adalah kumpulan data yang terstruktur
untuk memperlihatkan hubungan-hubungan entitas di atas. Pengetahuan adalah model yang
digunakan manusia untuk memahami dunia dan yang dapat diubah-ubah oleh informasi yang
diterima pikiran manusia.
Contohnya, berdasarkan data di bagian akademis Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan,
Universitas Terbuka, siswa semester 1 tahun 2010/2011 adalah 250 orang. Ini terdiri atas
perempuan 150 dan laki-laki 100. Tahun 2011/2012 adalah 350 orang yang terdiri atas
perempuan 200 dan laki-laki 150. Kemudian, ketua jurusan memberi informasi kepada PD 1
mengenai hal yang sama. PD 1 mempunyai gambaran bahwa ada peningkatan siswa baru
Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan. Sementara itu, dekan berpikiran lain bahwa siswa
Jurusan Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan dari tahun ke tahun sebagian besar adalah perempuan.
Jadi, pengetahuan PD 1 dan dekan berbeda, padahal informasi yang diterima sama.
Dalam penelusuran informasi secara elektronis, ada tiga macam sarana seperti berikut.
2. Menggunakan CD-ROM
CD-ROM berasal dari kata compact disk read only memory, yang artinya disc yang hanya
bisa dibaca, tetapi tidak dapat dihapus atau ditulis ulang. CD-ROM yang digunakan untuk
penelusuran ini bentuknya sama dengan CD-ROM yang berisi lagu-lagu atau film-film,
yaitu sekeping logam kecil bundar yang berdiameter 12 cm. Penelusuran melalui CD-
ROM ini sudah banyak dilakukan dilakukan di perpustakaan-perpustakaan di Indonesia
pada umumnya dan khususnya di perpustakaan-perpustakaan perguruan tinggi. Informasi
yang tersimpan dalam CD-ROM ini umumnya berasal dari majalah yang dibuat oleh
beberapa penyedia beberapa jasa pangkalan data di luar negeri atau yang dikenal dengan
nama host, vendor, dan service supplier.
3. Menggunakan jaringan wide area network atau yang banyak dikenal melalui internet.
Untuk melakukan pencarian informasi melalui internet, Kadang-kadang kita tidak tahu
harus dimulai dari mana karena terlalu banyak informasi yang dikemas dalam berjuta-juta
homepage di seluruh dunia ini. Menurut perhitungan terakhir, pada awal abad ke-21 ini
ada 7 juta homepage. Informasi tersebut dikemas dalam mesin pencari (search engine)
yang disebut world wide web (www). Banyak sekali search engine yang bisa digunakan,
antara lain lycos, altavista, yahoo, infoseek, dan lain-lain. Search engine umumnya
merupakan program yang disediakan secara gratis. Informasi yang ada di internet ini tidak
terorganisasi dengan rapi dan tidak ada katalog tersentralisasi, tetapi pemakai dapat
mencari informasi melalui jalan pintas, yaitu direktori-direktori yang ada di internet.
Sumber Referensi:
Ati, Sri. Nurdien H. Kistanto,. dan Amin Taufiq. (2013). Dasar-dasar Informasi.
Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.