Anda di halaman 1dari 11

RESUME ASUAHAN KEPERAWATAN PADA TN.

DI RUANG HEMODIALISA RSUD SEKARWANGI CIBADAK


KABUPATEN SUKABUMI

Diajukan Untuk Memenuhi Mata Kuliah Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah
Pada Program Profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi

Disusun oleh :

Hendra Hidayatulloh S
C1AC23045

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI

KOTA SUKABUMI

2023
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. A DI RUANG HEMODIALISA
RSUD SEKARWANGI KABUPATEN SUKABUMI

Hari/Tanggal : Jumat, 10 November 2023


Pengkaji : Hendra Hidayatulloh S

A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. A
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 53 Tahun
Agama : Islam
Status Perkawinan : Menikah
Pendidikan Terakhir : SMA
Alamat : Kp. Nagrak RT/RW
No.CM : 713xxx
Diagnosa Medis : CKD Stage V

2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Alasan Masuk Rumah Sakit
Pasien mengatakan ke ruang hemodialisa rumah sakit RSUD SEKARWANGI pada
hari jumat tanggal 10 November 2023 Pukul 06.00 WIB. Tn. A adalah pasien
dengan gagal ginjal yang melakukan hemodialisa setiap hari selasa jumat dan sudah
melakukan hemodialisa kurang lebih selama 8 bulan.
b. Keluhan Utama : Sesak dan Mual
c. Riwayat penyakit saat ini
Pada saat pengkajian pada hari kamis, tanggal 10 November 2023, klien
mengatakan menderita penyakit gagal ginjal, oleh karena itu klien mengatakan
mual dan pusing, BAK sedikit.
d. Riwayat penyakit dahulu dan gaya hidup
Klien mengatakan mempunyai penyakit hipertensi kurang lebih sudah 5 tahun.
Klien pernah operasi pasang CDL. Dalam kehidupan sehari-hari pasien tidak suka
minum alkohol ataupun merokok.
e. Riwayat penyakit keluarga
Klien mengatakan di keluarganya tidak ada yang menderita penyakit sama
sebelumnya. Klien juga mengatakan tidak ada keluarga yang mempunyai penyakit
menular ataupun menurun seperti asma atau DM.
3. POLA AKTIVITAS SEHARI-HARI
NO Pola aktivitas Kebiasaan Keluhan
dirumah
1 Nutrisi :
- Makan 3x1 TAK
- Minum 650 ml/hari
2 Eliminasi :
- BAB 2x sehari kuning
Sulit BAK
kecoklatan
- BAK 2x50ml
3 Tidur :
Tidur malam 21.00-05.00 WIB TAK
Tidur Siang 1 jam – 2 jam
4 Aktivitas / mobilitas fisik Mandiri dan
sebagian dibantu TAK
oleh keluarga
5 Personal hygiene :
- Mandi 2x sehari
- Gosok Gigi 2x sehari TAK
- Keramas 3x/ minggu

4. PEMERIKSAAN FISIK
a. Kesadaran : Composmentis (E4,M6,V5)
Keadaan Umum : Baik
TD : 160/90 mmHg
Nadi : 89 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu : 37,1o C
b. Status Nutrisi
BB Pre HD : 53 KG
BB Post HD : 53-54 KG
BB Kering : 50 KG
BB Post HD yang dulu : 52 KG
c. System pernafasan
Hidung simetris, tidak ada luka, pernafasan cuping hidung, terdapat retraksi
dinding dada.
d. System kardiovaskular
Irama jantung reguler, bunyi jantung normal lup-dup, akral hangat, tidak ada bunyi
tambahan, CRT<2detik, konjungtiva berwarna anemis
e. System digestive
Mulut bersih, mucosa bibir lembab, gigi lengkap terdapat karies, lidah tidak ada
luka dan bersih, tidak ada odem
f. Sistem Pencernaan
Bibir simetris, mukosa lembab, bising usus 11 x/menit,
g. System endokrin
Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid dan kelenjar getah bening.
h. System Urinaria
Bersih, sulit bak, bak sedikit sehari ±50cc, tidak terpasang DC, tidak ada nyeri
tekan, tidak terdapat retensi kandung kemih.
i. System integument
Warna kulit sawo matang, turgor kulit elastis, akral hangat, tidak ada odem, ada
luka bekas gatal-gatal, kulit kering
j. System musculoskeletal
Ekstremitas atas tidak ada luka dan odem, bentuk simetris dan tidak ada nyeri tekan.
Ekstremitas bawah terdapat luka, ada odem, dan ada nyeri tekan, tidak ada varises
5 5
5 5

k. Skrining Gizi
Klien tidak mengalami penurunan BB dan nafsu makan klien berkurang.
l. Riwayat Psikososial
Klien tidak memiliki keyakinan/tradisi yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan
yang diterima saat ini. klien tidak memiliki kendala dalam berkomunikasi. Klien
dirawat dirumah oleh keluarga dan kondisi klien saat ini tenang dan nyaman.
5. DATA PENGOBATAN
Resep HD
1. TD : 4 Jam
2. QB : 200 ml/mnt
3. QD : 500 ml/mnt
4. UF Goal : 1500
5. Dosis Heparin
- Dosis awal : 4000 iu
- Dosis Maintanence (continues) : 800 iu/jam
- Total Heparin : 4900 iu

B. ANALISA DATA
No. Data Etiologi Masalah
1 DS : GGK Pola Nafas Tidak
- Klien mengatakan ↓ Efektif
sesak
Penurunan produksi urin
DO :
- Klien terlihat sesak ↓
- Pernafasan cuping Restansi cairan
hidung ↓
- RR : 24x/menit Edema paru
- Nadi : 89x/menit

- TD : 160/90
- Suhu : 37,1 Pola nafas tidak efektif
2 DO : GGK Nausea
- Klien mengatakan ↓
mual dan pusing Sekresi protein terganggu
DO : ↓
- Klien tampak mual Sindrom uremia
- Klien tampak lemas ↓
- TTV Gangguan kesimbangan
TD : 160/90 asam basa
N : 89 x/menit ↓
S : 37,1 Produksi asam lambung
R : 24 x/menit naik

Nausea
3 DO : Vascular Hypervolemia
- Klien BAK sedikit ↓ (Kelebihan volume
dan tidak lancar cairan)
Penyakit sistemik
- Klien menagatakan
(Hipertensi)
BB nya naik
DO : ↓
- Perut tampak asites Suplay darah ginjal
- BB Pre-HD 49,5 menurun
- BB Post-HD yang ↓
lalu 48,2 GFR turun

GGK

Retensi Na

Total CES naik

Tekanan kapiler naik

Volume interstitial naik

Kelebihan volume cairan

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. D.0005 Pola Nafas Tidak Efektif b.d Hambatan Upaya Jalan Nafas
2. D.0076 Nausea b.d Gangguan Biokimiawi
3. D.0022 Hipervolemia b.d Ginjal Tidak Adekuat
D. INTERVENSI, PERENCANAAN & EVALUASI
No PERENCANAAN Implementasi Evaluasi
Dx (SDKI) Tujuan (SLKI) Intervensi (SIKI)
1 Pola Nafas Setelah dilakukan Manajemen Jalan Observasi Pukul 10.00 WIB
Tidak Efektif tindakan Nafas (I.010011) Pukul 07.30 WIB S:
keperawatan Observasi 1. Memonitor pola nafas - Klien mengatakan
R/ klien tampak sesak sesak berkurang
selama 1x3jam 1. Monitor pola nafas
Terapeutik O:
diharapkan pola 2. Monitor bunyi nafas Pukul 07.32 WIB - Klien terlihat sudah
nafas membaik, Terapeutik 1. Memposisikan semi tidak sesak
dengan kriteria 1. Posisikan semi fowler - TTV
hasil : fowler atau fowle R/ klien lebih nyaman
RR : 20x/menit
Pola Nafas 2. Berikan minum dan mengurangi rasa
sesak Nadi : 80x/menit
(L.01004) hangat TD : 150/80
Pukul 07.35
1. Frekuensi Kolaborasi Suhu : 36,7 C
2. Memberikan minum
nafas membaik 1. Berikan terapi o2 hangat SPO : 98%
2. Kedalaman nasal kanul R/ klien tampak A:
nafas membaik nyaman - Masalah teratasi
3. Dispnea Kolaborasi
ditandai dengan
menurun Pukul 07.25 WIB
1. Memberikan terapi O2 klien sudah tidak
nasal kanul sesak
R/ sesak klien nampak P:
berkurang Intervensi dihentikan
2. Nausea Setelah dilakukan (I.03117) Observasi Pukul 10.05 WIB
tindakan Manajemen Mual Pukul 07.30 WIB S:
keperawatan Observasi 1. Mengidentifikasi - Klien mengatakan
1. Identifikasi pengalaman mual mual berkurang
selama 1 x 3 jam
pengalaman mual O:
klien dapat tertasi,
dengan kriteria 2. Identifikasi dampak R/ Klien mengatakan - Klien tampak lebih
hasil : mual terhadap kualitas mual pada sebelum nyaman dari
Tingkat Nausea hidup dan saat cuci darah sebelumnya
3. Identifikasi factor Pukul 07.32 WIB - TTV
(L.08065)
penyebab mual 2. Mengidentifikasi TD : 150/80
1. Keluhan Terapeutik dampak mual terhadap Nadi : 80x/menit
mual 1. Kendalikan faktor kualitas hidup RR : 20x/menit
menurun lingkungan penyebab R/ klien mengatakan SPO2 : 98 %
Perasaan ingin mual makan hanya bisa Suhu : 36,7⁰C
muntah menurun 2. Kurangin atau sedikit-sedikit A:
hilangkan penyebab Pukul 07.35 WIB - Masalah teratasi
mual 3. Mengidentifikasi ditandai kriteria
Edukasi factor penyebab mual hasil tercapai
1. Anjurkan istirahat dan R/ klien mengatakan P :
tidur cukup mual karena proses Intervensi dihentikan
2. Ajarkan teknik cuci darah
relaksasi nafas dalam Terapeutik
Pukul 07.38 WIB
1. Mengedalikan faktor
lingkungan penyebab
mual
R/ menjaukan dari
suara bising dan bau
tidak sedap
Pukul 07.40 WIB
2. Kurangin atau
hilangkan penyebab
mual
R/ klien mengatakan
tidak ada cemas atau
pikiran-pikiran yang
mengganggu
Edukasi
Pukul 07.43 WIB
1. Menganjurkan
istirahat dan tidur
cukup
R/ Klien mengikuti
arahan
Pukul 07.45 WIB
2. Mengajarkan teknik
relaksasi nafas dalam
R/ klien mengatakan
paham dan mual
berkurang
3 Hipervolemia Setelah dilakukan Manajemen Observasi Pukul 11.30 WIB
(Kelebihan tindakan Hipervolemia (I.03114) Pukul 07.50 WIB S:
volume keperawatan Observasi 1. Memeriksa tanda dan Klien mengatakan pre
gejal hypervolemia HD BB 49,5 kg
cairan) selama 1x3 jam 1. Periksa tanda dan
R/ klien tampak tidak O:
masalah dapat gejala hypervolemia ada tanda gejala - Keadaan compos
tertasi, dengan Terapeutik Terapeutik mentis
kriteria hasil : 1. Timbang BB setiap Pukul 08.00 WIB - TD : 150/90 mmHg
Keseimbangan hari pada waktu 1. Menganjurkan - N : 89x/mnt
Cairan (L.03020) yang sama timbang BB - Post HD 48,6 kg
1. TD membaik 2. Tinggikan kepala R/ tindakan dilakukan A:
sebelum HD dan Masalah teratasi ditandai
2. Kekuatan nadi tempat tidur 30-400
setelah HD kriteria hasil tercapai
membaik Edukasi Pukul 08.05 WIB P:
3. Frekuensi nadi 1. Anjurkan melapor 2. Mengatur posisi Intervensi dihentikan
membaik jika BB bertambah tempat tidur 30-400
>1kg dalam sehari R/ tindakan dilakukan
Edukasi
Pukul 08.10 WIB
1. Menganjurkan
melapor jika BB
bertambah > 1 kg
dalam sehari
R/ pasien melapor
kenaikan BB setiap
selesai HD
Mengetahui

Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

Anda mungkin juga menyukai