PROGRAM INOVASI MADRASAH

PELATIHAN CALON KEPALA MADRASAH ANGKATAN KE-9

“ BIDANG KEWIRAUSAHAAN “

PENGOLAHAN IKAN BILIH ENDEMIK

DANAU SINGKARAK

Disusun oleh
BUSTARIZAL, S.Pd
NIP. 196903031999031002
MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 SOLOK

KEMENRTIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

KABUPATEN SOLOK
TAHUN 2023
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagai peserta pelatihan calon kepala madrasah diharuskan merancang suatu
program inovasi di madrasah tempat bertugas. Kebetulan penulis berasal dari Man 2 Solok
Kabupaten Solok yang terletak di tepi danau Singkarak.
Danau Singkarak adalah danau yang terbentuk akibat proses Tektonik sesar Pulau
Sumatera. Proses tektonik ini mengakibatkan terbendungnya materi vulkanik yan berasal dari
letusan gunung aktif disekitar danau. Kayanya kandungan hara di danau mengakibatkan
kehidupan biota danau yang melimpah ruah, seperti ikan bilih, sasau, nila, kerang, pensi,
rinuak, dan lainnya.
Ikan bilih merupakan ikan endemik danau singkarak, Ikan yang hanya terdapat di danau
singkarak.
Siswa siswi yang menuntut ilmu di MAN 2 Solok sebagian besar adalah anak
nelayan. Mereka terbiasa dengan kekayaan hasil danau yang melimpah itu. Mereka juga
banyak yang terampil dalam pengolahan hasil danau itu, alangkah bagusnya jika potensi anak
itu kita kembangkan dengan maksimal.
MAN 2 Solok kebetulan memiliki ruangan keterampilan memasak yang jarang
digunakan. Guru , karyawan, dan siswa MAN 2 Solok juga mempunyai keterampilan untuk
mengolah hasil danau Singkarak itu. Berdasarkan kenyataan itulah penulis ingin
mengembangkan wirausaha pengolahan salah satu hasil danau Singkarak, yaitunya
pengolahan ikan bilih
B. Dasar Hukum
Undang- Undang NO 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Undang – Undang No 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro

C. Tujuan Penyusunan Program Inovasi

1. Tujuan penyusunan program inovasi ini adalah untuk memenuhi sarat sebagai peserta
Diklat Calon Kepala Madrasah dilingkungan Kanwil Kemenag Sumatera Barat.
2. Menciptakan madrasah yang berbasis kewirausahaan
D. Manfaat Program Inovasi
1. Bagi peserta
Meningkatkan cara berpikir kreatif sebagai calon kepala madrasah, sehingga setelah
terjun dilapangan nanti , akan bisa menjadi kepala madrasah yang berpikiran maju
untuk mengembangkan madrasah yang mandiri dan berprestasi.

2. Bagi Madrasah
Penyusunan program inovasi ini dapat segera diterapkan di MAN 2 Solok, sehingga
MAN 2 Solok bisa menjadi madrasah plus keterampilan yang mengikut sertakan
seluruh komponen madrasah. Selain itu juga bisa menghasilkan siswa-siwi yang
mandiri dalam berusaha yang akan menjadi bekal bagi mereka selepas lulus daru
MAN 2 Solok ini.
 BAB II
PROGRAM INOVASI

A. Seting inovasi ( tempat, sasaran, tim work)

1. Tempat : Ruang Keterampilan / Kewirausahaan MAN 2 Solok

2. Sasaran : Guru dan siswa kelas X
3. Tim Work:
Penanggung Jawab : Kepala Madrasah
Ketua Pelaksana : Dra. Zulhaida
Sekretaris : Tusilia, S.Pd
Bendahara : Sri Afriani
Seksi Produksi : Sri Afriani
Seksi Pemasaran : Tuti Syafriani
Anggota : Siswa –siswi Man 2 Solok yang berminat dan terpilih

B. Jenis program inovasi

Jenis program inovasi : Kewirausahaan berbasis pengolahan

C. Bentuk kegiatan inovasi

Bentuk Kegiatan inovasi : Pengolahan Ikan Bilih

D. Langkah-langkah Kegiatan

1. Perencanaan : Menyusun rencana kerja dan anggaran dengan mengadakan rapat

dengan tim work.Membuat skedul kerja jangka pendek dan jangka panjang,dan
merekrut siswa yang akan dilibatkan kedalam pengolahan ikan bilih ini.

2. Pelaksanaan : Mencari nelayan pemasok Ikan bilih dan membuat MOU

: Mengolah Ikan tanpa mengganggu tugas sebaai guru dan
siswa
: Mengadakan promosi produk keseluruh warga madrasah dan
Media sosial
: Pemasaran
: Evaluasi

E. Strategi pelaksanaan Inovasi

Strategi pelaksanaan pengolahan ikan bilih ini adalah dengan membuat perbedaan
pengolahan dengan nelayan sekitar. Baik dari segi bumbu dan pengemasan. Ada
pengolahan yang basah dan kering. Seperti bilih krispi goreng tepung dan palai bilih
spesial
F. Metode Pelaksanaan Inovasi
Metoda pelaksanaan kegiatan pengolahan ikan bilih ini adalah bersifat unit kegiatan
yang anggotanya diberi SK oleh kepala madrasah. Anggota benar-benar telah terlatih
dan setidaknya diberi pembekalan dengan mengunjungi industri pengolahan ikan
yang ada disekitar danau Singkarak. Begitu juga dengan siswa yang terlibat adalah
siswa siswi yang orangtuanya nelayan bilih.

G. Target inovasi
Target pemasaran dari pengolahan ikan bilih ini adalah warga madrasah , baik guru,
karyawan, dan siswa. Target kedua adalah warga sekitar dan masyarakat yang
mengetahui produk ini dari media sosial. Anggota akan melani juga pemesanan secara
online.
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Program inovasi ini bersifat kewirausahan, yaitu pengolahan ika bilih
2. Melibatkan sebagian guru dan siswa yang diberi SK oleh kepala Madrasah
3. Sumber dana adalah peminjaman sementara dari dana komite sekolah

B. Implikasi
Dengan terecananya program pengolahan ikan bilih di MAN 2 Solok ini diharapkan
agar dapat terlaksana dengan baik, sehingga bisa meningkatkan pendapatan madrasah
yang memupuk kemandirian dan semangat kerja guru dan siswa. Penulis berharap
adanya dukungan moral dan dana dari semua warga madrasah .