LK 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

NAMA : DEVI ARNITA

ASAL INSTITUSI : SMA NEGERI 1 ARSE

Masalah Penyebab Kategorisasi Alternatif Kelebiha Kekuranga Mitigasi

dalam Masalah Masalah Solusi n n
Pembelajara
n
(1 (2) (3) (4) (5) (6) (7)
)
 Peserta Guru cenderung 1. Menerapkan model BUKU
1.Pembelajar
Bisa,Untuk
ELEKTRONIK an Problem
didik tidak menggunakan problem based learning Based meminimalisir
tertarik Mengemukak Learning
metode (PBL) kelemahan PBL ini,
pada an bahwa Kelebihan: Kelemahan:
pembelajaranmo 2. Menerapkan model  Menantang  Manaka guru membuat
pembelajar pembelajaran
noton yang pembelajaran kemampua la siswa masalah kontekstual
an sains yang tepat n siswa tidak
berpusat pada k o n s e p t u a n (CTL) serta dari
akan mampu memilik
guru. 3. Menerapkan model memberika i permasalahan yang
membantu
pembelajaran berbasis n rasa keperca sederhana.
masing- bangga yaan
projek ( PjBL) masing untuk bahwa
siswa untuk menemuka masalah
n yang
dapat pengetahua dipelaja
mengembang n baru bagi ri sulit
kan dan siswa untuk
 Pembelajar dipecah
memfasilitasi an berpusat kan,
setiap bakat pada siswa maka
dan minat  Meningkat mereka
kan akan
siswa. Akan motivasi merasa
tetapi jika dan enggan
pembelajaran aktivitas untuk
pembelajar mencob
di kelas an siswa a
masih  Membantu  Sulit
 monoton siswa mencari
dalam permasa
dan lebih mentransfe lahan
berpusat r yang
pada guru, pengetahua relevan
n siswa  Memerl
akibatnya untuk ukan
siswa memahami waktu
kurang masalah yang
dunia nyata cukup
memiliki  Membantu banyak
ruang untuk siswa
mengemban untuk
mengemba
gkan bakat ngkan
dan pengetahua
minatnya. n barunya
 Mengemba
https://www.google.co. ngkan
id/books/edition/Pemb kemampua
elajaran_Inovatif_Vari n siswa
untuk
atif/1 berfikir
Hasil Wawancara: kritis
 Mengemba
ngkan
1. IMAN minat
PRAJA M.Pd siswa
untuk terus
(Kepala SMA menerus
1 ARSE) belajar
• Kurangnya
guru 2. Pemb
mencari elajar
referensi anko
model nteks
pembelajara tual(
n yang dapat CTL)
menarik
minat
belajar Kelebihan
siswa :
• penggunaan  Memberika Kekurang
n an:
media yang kesempata  Kesulitan
kurang n kepada dalam
siswa menentuka
 kontekstual untuk n materi
dapat maju pelajaran
dan kurang terus sesuai karena
variatif oleh dengan tingkat
guru potensi pencapaian
yang nya siswa
• Banyak guru dimiliki tidak sama
yang masih sehingga  Konsumsi
menggunaka siswa waktu yang
terlibat banyak
n metode aktif dalam dalam
ceramah PBM pelaksanaa
dalam  Siswa nnya
dapat  Dalam
pembelajara berpikir proses
n kritis dan pembelajar
• Guru kurang kreatif an dengan
dalam CTL sangat
memperhati mengumpu jelas
kan lkan data, perbedaan
kebutuhan memahami siswa yang
suatu isu memiliki
dan karakter dan kemampua
peserta didik memecahk n tinggi
• Guru kurang an masalah dan rendah
 Menyadark yang
memperhati an siswa kemudian
kan latar tentang apa menimbulk
belakang yang an rasa
mereka tidak
siswa, pelajari percaya
kondisi  Pemilihan diri bagi
siswa, gaya informasi siswa yang
berdasarka kurang
belajar n kemampua
siswa, cita- kebutuhan nnya.
cita siswa tidak
ditentukan
siswa,inteleg oleh guru
ensi siswa  Membantu
siswa
Latar belakang bekerja
ekonomi dengan
efektif
keluarga dalam
peserta didik kelompok
sangat  Terbentuk
sikap kerja
mempengaruhi sama yang
motivasi siswa baik antar
individu
 dalam belajar maupun
kelompok
• Guru kurang
memperban 3. Pembelajar
yak an Project
Based
referensi Learning
sumber (PjBL)
belajar
Kelebihan:
sebagai  Mening
bentuk katkan
percontohan motivas
i siswa
untuk siswa karena Kelemahan:
• Minat baca pembela  Pemilih
siswa yang jaran an
rendah berpusat materi
pada yang
• Sumber siswa tepat
bacaan  Mening sulit
siswa yang katkan karena
kemam harus
jumlahnya puan sesuai
relatifsedikit memeca dengan
2. ROSMAWANI hkan kebutuh
masalah an siswa
S.Pd (Guru .  Kelas
Matematika Lingkun cenderu
gan ng sulit
SMAN 1ARSE) belajar dikondis
• Interaksi berbasis ikan
proyek  Harus
antara guru membu cukup
dan siswa at siswa fasilitas
sangat menjadi dan
lebih sumber-
terbatas aktif sumber
• Kurangnya dan belajar
pengelolaa berhasil yang
memeca diperluk
n hkan an
pembelajar problem
yang
an di kelas komple
maupun ks
 Mening
pengelolaa katkan
n kecakap
an
pembelajar kolabor
 an atif
 Mening
terhadap katkan
konsep keteram
pilan
atau materi mengel
yang ola
sedang sumber
diajarkan
oleh guru
• Guru
terfokus
pada
capaian
target yang
ada dalam
muatan
kurikulum
• Dukungan
d ari
keluarga
(perhatian
) dan
lingkungan
sekitar
• Ternyata
peserta
didik
merasa
bosan di
dalam kelas
karena
pembelajar
an kurang
variatif
sehingga
siswa tidak
 termotivasi
untuk
belajar
• Dorongan
siswa
datang ke
sekolah
hanya
untuk
memperole
h ijazah,
tanpa ada
tujuan
melanjutka
n
pendidikan
.
• Faktor
pembiasaa
n di rumah
maupun
disekolah
yang tidak
berliterasi
• Anak lebih
senang
bermain
handphone
daripada
membaca
• Bahasa
konsep di
buku yang
sulit
diterjemah
 kan/ditafsi
rkan oleh
siswa.

3. Deva Linda
DaulayS.Pd
(dosen
sekaligusguru
penggerak)
• Metode
mengajar
yang
monoton
menjadikan
siswa pasif
dan
bertindak
sebagai
follower
• Tingkat
kebosanan
peserta didik
lebih tinggi
• Tidak
mendorong
siswa jadi
kreatif
• Level
kognitif
yang dicapai
biasanya
hanya
tercapai
kognitifnya
di level C1
sampai C3
Guru kurang mampu
menghadirkan kegiatan
yang menyenangkan
Hasil analisis faktor4. Membantu masalah
ditemukan 6 faktor siswa kontekstual
yang mempengaruhi untuk dar
rendahnya motivasi mengemban i permasalahan
belajar siswa yang gk an yang sederhana.
diberi nama faktor pengetahua
1. sarana belajar, n barunya
2. faktor minat, dan
3. faktor bertanggun
perhatian, g jawab
4. faktor dalam
kemampuan pembelajara
diri, n yang
5. fakor mereka
teman sebaya, lakukan.
dan faktor kesehatan 5. Mengemba
2.Dwi Endah Lestari, ng kan
dkk, 2020. Analisis kemampuan
Kesulitan Operasi siswa
Hitung Bentuk Aljabar. untuk
Juring( berpikir
Journal kritis dan
fo mengemban
r
Research gk an
i kemampuan
n Mathematics mereka
Learning ), untuk
Vol.3, No 3, menyesuaik
September, an dengan
247 – 258. pengetahua
Link: n baru.
https://scholar.google.c 6. Memberika
o.id/ n
: kesempatan
scholar?hl=id&as_sdt= bagi
0%2 siswa untuk
C5&q=2.%09Dwi+En mengaplika
dah+ sik an
Lestari%2C+dkk%2C pengetahua
+202 n yang
0.+Analisis+Kesulitan mereka
+Ope miliki
rasi+Hitung+Bentuk+ dalam dunia
Aljab nyata.
ar.+Juring%28++++++ 7. Mengemba
+++ ng kan
+++++Journal+for+Re minat
searc siswa
h+in+++++++++++++ untu
+++ k
Mathematics+Learning
+%2
9%2C+Vol.3%2C+No
+3%
2C+September%2C+2
47+–
+258.&btnG=
 secara
Berdasarkan teru
hasil s menerus
observasi dalam belajar
penelitian yang sekalipun
dilakukan Januari ( belajar
2016 ) salah satu faktor pad
kurangnya minat siswa a pendidikan
dalam formal
mempelaj tela
ari h berakhir.
matematika
khususnya pada
materi aljabar
menyebabkan
siswa mengalami
kesulitan dalam
menyelesaikan
soal matematika.
Wardhani( 2004)
menambahkan
Permasalahan
darirendahnya
pemahaman
siswa mengenai
konsep- konsep
operasi
bentuk aljabar serta
rendahnya
keterampilan siswa
dala
m
menyelesaikan
soa
l operasi bentuk
alajabar terdata dalam
kajian terhadap siswa
Sekolah Menengah
Pertama pada lima
provinsi yang
diselenggarakan oleh
Pusat Pengembangan
Penataran Guru.
A. Wawancara
Wawancara
dengan
Kepala Sekolah (
MARSUNDUT
SIREGAR, S.Pd,M.Si
):
1) Sarana
belajar yang
kurang
2) Minat
siswa
 mudah bosan
3) Guru
tida
k menerapkan
metode
pembelajaran
yang inovatif
Wawancara dengan
guru ( NURHANI
JULIANI PANE, S.Pd
):
1) Guru
tida
k menerapkan
metode
pembelajaran
yang inovatif
dan kreatif
metod
mate medi e/ lainny
ri a strate a
gi
   